Chapter 23: Admiration from the Fatty

Chapter 23: Admiration from the Fatty

Bab 23: Kekaguman dari Lemak

Penerjemah: Editor Terjemahan Noodletown: Terjemahan Noodletown

“Kakak laki-laki Li, Geng Tiga Yuan ada di pinggiran Du Mountain, puluhan mil jauhnya dari sini. Bagaimana kita bisa sampai di sana?” Xiaoyue Zhang merajut alisnya yang indah dan berbisik.

Geng Tiga-Yuan adalah beberapa gangster. Sarang mereka berada di pinggiran Du Mountain. Itu adalah daerah terpencil dan sepi tanpa bus yang mencapai sana. Bahkan taksi takut terhadap gangster itu dan jarang pergi ke sana.

Hanya ada dua cara untuk sampai ke Gunung Du: baik dengan mobil atau berjalan kaki.

Lusinan mil dengan berjalan kaki jelas tidak mungkin untuk dua orang.

Namun, keduanya adalah karyawan biasa tanpa mobil. Agak sulit pergi ke sana.

Baik?

Ada sepeda motor?

Mata Qingfeng Li tiba-tiba menjadi cerah. Dia melihat sepeda motor di pintu perusahaan.

Tubuh motornya panjang dan ramping, cukup bagus untuk memuat dua orang.

Seorang pria gemuk dengan seragam keamanan berjongkok di samping sepeda motor, merokok. Rupanya, dia adalah pemilik sepeda motor.

Seorang kenalan?

Melihat lemak ini, Qingfeng Li senang. Lemak ini memiliki wajah bulat dan mata kecil. Dia adalah Qingfeng yang gemuk ketika mereka wawancarai untuk bagian Penjualan. Mereka mengobrol satu sama lain saat itu.

“Hei, berlemak.” Qingfeng Li mendekati lemak, menepuk pundaknya dan berkata sambil tersenyum.

“Astaga, ini kamu. Apakah kamu dipekerjakan?”

Ternyata, lemak itu juga dikenali Qingfeng Li. Wajah gemuknya penuh keheranan.

“Ya, nama Aku Qingfeng Li. Aku seorang staf departemen penjualan sekarang. Kamu?”

“Namaku Hao Luo. Aku tidak masuk ke departemen penjualan tetapi dijemput oleh departemen keamanan. Aku seorang penjaga keamanan sekarang.”

“Keamanan juga bagus. Kami adalah kolega. Bisakah aku meminta bantuanmu?”

“Silakan, aku akan mencoba membantu.”

“Aku ingin meminjam sepeda motormu. Bagaimana menurutmu?” Qingfeng Li tersenyum dan berkata kepada Hao Luo.

“Tidak masalah kawan. Kita bertemu dua kali. Ini takdir kita. Ini adalah kunci sepeda motor. Kamu bisa mengambilnya.”

Hao Luo mengeluarkan kunci hitam dari pakaiannya dan menyerahkannya kepada Qingfeng Li.

Dia juga memiliki kesan yang baik tentang pemuda ini. Keduanya melakukan pembicaraan hebat pada hari rekrutmen departemen penjualan.

“Terima kasih. Aku akan mengajakmu keluar untuk makan malam.”

Qingfeng Li mengambil kunci, menyeberang sepeda motor secara langsung dan berkata, “Suster Xiaoyue, naiklah, pegang pinggang saudara.”

~ Umm

Wajah Xiaoyue Zhang memerah. Dia mengendarai sepeda motor dan mengulurkan tangan putih kecilnya, memegang pinggangnya. Wajah kecilnya memerah.

“Kamu pergi, kawan. Punya seorang gadis setelah kamu masuk ke bagian penjualan. Apakah ini kecantikan pacarmu?”

Melihat wajah cerah Xiaoyue Zhang, lemak menggosok mata kecilnya dengan iri.

“Dia? Dia hanya kolega Aku.” Qingfeng Li tersenyum tipis dan menjawab berlemak.

Mendengar kata-kata Qingfeng Li, Xiaoyue Zhang menjadi gelap, sentuhan kehilangan melintas di matanya.

Entah bagaimana, ketika Kakak Li mengatakan bahwa dia bukan pacarnya, dia sedikit kesal.

“Kawan, lihat betapa sedihnya keindahan ini. Jangan berdalih.” Fatty mengerutkan bibirnya, rasa tidak percaya tertulis di seluruh wajahnya.

Apa apaan?

Lemak sialan ini benar-benar bergosip.

Tiba-tiba dia merasa bahwa lemak sialan ini sangat bergosip. Dia tidak punya waktu untuk berbicara omong kosong dengannya.

“Fatty, ada yang harus aku lakukan. Aku pergi.” Qingfeng Li melambai, tangan di atas stang, memutar kunci dan memulai sepeda motor.

Ledakan!

Sepeda motor mengeluarkan seekor binatang seperti raungan dan dengan cepat melompat keluar seperti anak panah yang tajam.

“Sobat ini sangat beruntung. Si cantik kecil itu jelas tertarik padanya.”

Melihat sosok Qingfeng Li yang memudar, lemak itu membuat iri seluruh wajah.

Memikirkan dirinya sendiri, dia merasa sangat sedih.

Keduanya pergi ke wawancara untuk Ice Snow Corporation. Qingfeng Li akhirnya masuk ke penjualan

departemen penuh keindahan, dan dia pergi ke departemen keamanan di mana hanya ada laki-laki.

Dia memiliki nasib buruk.

Seseorang akan marah sampai mati jika dia dibandingkan dengan yang lain.

Namun, Qingfeng tampan, yang juga merupakan semacam aset.

“Kakak Li, pelan-pelan.” Xiaoyue Zhang memegang erat-erat di pinggang Qingfeng Li, wajahnya yang cantik memerah dan berkata.

Payudaranya dengan erat bersandar di punggung Qingfeng. Dia sangat senang.

“Xiaoyue, aku tidak punya pilihan. Ini adalah kecepatan terendah dari sepeda motor.” Saat Qingfeng Li menikmati kelembutan di bagian belakang, katanya.

Faktanya, kecepatannya sangat cepat, mencapai kecepatan tertinggi.

Karena kecepatannya cepat, Xiaoyue Zhang takut dia akan jatuh. Dua tangan putih kecilnya harus menggenggamnya erat, payudaranya dekat dengannya, membiarkannya mengambil keuntungan penuh.

Jalan-jalan di Donghai sibuk dan macet.

Namun, Qingfeng Li mengendarai sepeda motor dan melewati celah di antara mobil-mobil seperti kilat, menakuti para pengemudi. Mereka menjerit berulang kali.

“Apa terburu-buru? Pergilah ke neraka!”

“Wah, kamu ngebut, pelan-pelan.”

“Kamu ngebut dan hampir menabrakku. Aku akan menuntutmu.”

Sopir di belakang berteriak, tetapi Qingfeng tidak repot-repot merespons, juga tidak berencana memperlambat.

Dia memutar akselerator dan melaju lebih cepat, membuat pengemudi yang terjebak kemacetan sangat marah.

Dia sangat akrab dengan setiap alat transportasi. Mobil, pesawat terbang, dan kendaraan lapis baja, ia mampu memerintahkan mereka untuk melayang, menyalip, atau mempercepat, apalagi sepeda motor.

Kecepatan ini, dia akan dianggap sangat ngebut.

Beberapa pengemudi menjadi pucat, takut Qingfeng akan menabrak diri mereka sendiri. Pengemudi jahat lainnya mengeluarkan telepon dan memanggil polisi.

Pada saat ini, Mengyao Xu, mengenakan seragam polisi, sedang duduk di mobil polisi lalu lintas, merajuk. Wajah cantiknya penuh amarah.

Dia adalah kapten kepolisian Kota Laut Timur. Karena penyelidikan kematian orang asing di Tian He Road kemarin, dia melihat beberapa file rahasia di kantor polisi, dan mengetahui keberadaan Departemen Negara khusus dan pembunuh asing.

Pembunuh yang meninggal di Jalan Tian He adalah seorang pria dari Liga Kerangka.

Dia melanggar aturan untuk mengakses file terlarang, jadi dia dihukum dan dikirim ke departemen polisi lalu lintas. Kapan dia bisa kembali ke Kepolisian, itu semua tergantung pada penampilannya.

Ring Ring…

Tepat ketika dia marah, telepon berdering.

“Ini adalah layanan polisi lalu lintas. Ada apa?”

Mengyao Xu menekan tombol jawab, tampak tidak puas, dan berkata.

Meminta kapten Kepolisian untuk menangani masalah lalu lintas polisi membuatnya sangat marah. Nada suaranya juga tidak ramah.

“Petugas, ada sepeda motor hitam melaju di Tian He Road dan hampir menabrak orang. Datang dan lihat.”

Pengemudi yang memanggil polisi tidak lain adalah orang yang meneriaki Qingfeng.

“Baiklah, aku akan ke sana.” Mengyao menjawab dan segera menutup telepon.

Dia sangat kesal, dan motor yang melaju kencang ini hanya menabrak garis api, memberinya tempat untuk melepaskan amarahnya.

Jika Kamu menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.