Chapter 46: Rival in Love

Chapter 46: Rival in Love

Babak 46: Rival in Love

Penerjemah: Editor Terjemahan Noodletown: Terjemahan Noodletown

“Anggur yang bagus. Ini benar-benar anggur merah Lafite Prancis tahun 1992.” Qingfeng Li menyesap dan memuji dengan lembut.

“Bagaimana kamu tahu ini anggur ’92 Lafite?”

Ruyan Liu tersenyum menawan. Kejutan yang tertulis di wajahnya menjadi lebih dalam.

Pria di depannya benar-benar mengesankan, mengidentifikasi tahun dan asal anggur dalam satu tegukan.

Lagipula, orang biasa tidak akan dapat mengidentifikasi botol-botol anggur tertentu hanya dengan seteguk. Hanya pemilik anggur yang bisa mencapai tingkat seperti itu.

“’92 Anggur Lafite adalah salah satu anggur terbaik yang up to date. Ini memiliki rasa yang lembut dan kental dengan sedikit rasa manis …”

Qingfeng Li tersenyum lembut dan mulai menggambarkan rasa anggur yang unik.

“Hehe. Kurasa kamu sama sekali bukan salesman, tapi jutawan?”

“Nona Liu, mengapa menurut Kamu begitu?”

“Sangat sederhana. Seorang salesman tidak mampu membeli 92 ‘Lafite, jadi kamu bukan salesman.”

“Oh, Miss Liu salah menebak. Aku benar-benar seorang salesman. Dijamin keasliannya.” Qingfeng Li menyesapnya dengan lembut, wajahnya penuh kenikmatan.

’92 adalah tahun dengan iklim paling nyaman di Prancis. Anggur dari tahun itu sangat harum dan manis, dan anggur yang dibuat tahun itu adalah anggur terbaik dengan rasa yang unik.

92 ‘Anggur Lafite dikenal sebagai Ratu anggur dan menikmati reputasi yang baik di seluruh dunia.

Tetapi anggur jenis ini sangat jarang. Hanya segelintir orang yang mampu membeli jenis ini, dan masing-masing dari mereka memiliki latar belakang yang kuat dan orang yang cakap. “Kamu tidak berbohong padaku. Kamu benar-benar salesman?”

Ruyan Liu tersenyum menawan. Wajahnya yang cantik masih menunjukkan sedikit keraguan.

“Aku tidak pernah berbohong pada wanita cantik.” Qingfeng Li tersenyum tipis, dan berkata dengan tulus.

Dia benar-benar tidak berbohong kepada Ruyan Liu. Dia sekarang adalah salesman dari Ice Snow Corporation.

Adapun untuk minum anggur 92 ‘, itu karena dia adalah Wolf King di benua itu dan telah menyelamatkan Bernard, pemilik perkebunan anggur terbesar di Prancis.

Untuk mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Wolf King, Bernard memberinya kartu emas berlian yang memungkinkannya menikmati anggur gratis secara permanen dari istana. Dia telah minum lebih banyak anggur 92 daripada presiden di sana.

Tentu saja, identitasnya sebagai Raja Serigala tidak dapat dikomunikasikan kepada Ruyan Liu.

“Apakah pria ini benar-benar salesman?”

Melihat mata tulus Qingfeng Li, Ruyan Liu agak curiga.

Lagipula, Lafite Prancis 92 ‘sangat langka, dan banyak yang ada di pasaran palsu. Untuk merasakan Lafite yang asli, seseorang harus bergantung pada koneksi dan saluran khusus.

Bahkan dengan latar belakang yang kuat seperti Ruyan Liu, dia harus menghabiskan banyak hubungan untuk mendapatkan 92 ‘Lafite. Jika pria di depannya benar-benar seorang salesman, bagaimana dia bisa meminumnya?

“Nona Liu, Aku sudah selesai. Boleh Aku minta botol lagi?”

Qingfeng Li tersenyum tipis dan bertanya dengan senang hati.

Mencicipi anggur, dan menghargai keindahan benar-benar pengalaman yang luar biasa.

“Aku hanya punya satu botol tersisa. Tapi kamu sudah minum semuanya.”

Melihat pria ini minum anggur secepat air minum, Ruyan Liu memiliki ekspresi suram di wajahnya.

Ini adalah 92 ‘Lafite, Ratu Anggur Merah. Anggur terbaik. Kamu meminumnya seperti air. Jika Aku mengetahuinya lebih awal, Aku tidak akan mengambilnya.

“Cantik, itu hanya sebotol anggur. Jangan terlalu sedih.”

“Ini bukan anggur biasa. Ini adalah 92 ‘Lafite! Mengerti?”

“Aku tentu mengerti, ini adalah Queen of Red Wine. Yakinlah. Aku akan memberimu 10 botol jika aku punya kesempatan.”

Qingfeng Li merasa agak lucu melihat ekspresi sedih Ruyan Liu.

“Kamu bisa terus bermimpi.”

Wajah cantik Ruyan Liu penuh dengan rasa tidak percaya, berpikir Qingfeng Li hanya mengatakan omong kosong.

“Kecantikan, terima kasih atas keramahtamahannya. Aku akan tidur. Selamat tinggal.”

Qingfeng Li melambai dan meninggalkan Villa ke-14.

“Pria yang menarik.”

Ruyan Liu tersenyum menawan, dan dengan sosok anggunnya, dia berjalan menuju kamarnya.

Qingfeng Li dan Ruyan Liu adalah tetangga. Dia sampai di rumah segera.

Setelah dia pulang, dia menemukan bahwa Xue Lin tertidur, tetapi meninggalkannya segelas susu di atas meja. Tentu saja, dan susu adalah Deluxe Milk medali emas.

“Istri ini semakin peduli padaku.”

Qingfeng Li tersenyum dan minum susu yang ditinggalkan Xue Lin. Dia mandi dan pergi tidur di kamar.

Menangani pembunuhan hari ini, dia kelelahan. Sekarang dia bisa tidur nyenyak.

Tidurnya sangat nyenyak sehingga dia tidak bangun sampai jam 9 pagi.

“F * ck. Aku terlambat kerja.”

Melihat matahari tergantung tinggi di luar, Qingfeng Li sedih. Tanpa diduga, dia tidur.

Dia bergegas, mencuci wajahnya dan menyikat giginya, dan menemukan sepotong roti dan secangkir susu kedelai di atas meja yang tampaknya Xue Lin meninggalkannya.

“Senang punya istri.”

Qingfeng Li berseru. Meskipun Xue Lin tidak berada di ruangan yang sama dengannya, setidaknya dia peduli padanya, meninggalkannya susu di malam hari dan roti dan susu kedelai di pagi hari.

Dia dengan cepat menghabiskan roti dan susu kedelai, menghentikan taksi dan menuju Ice Snow Corporation.

Ketika Qingfeng Li datang ke Ice Snow Corporation, dia menemukan ada mawar yang diatur di luar gedung. 999 mawar itu indah dan mempesona.

“Woah, Tuan Muda Chen sangat romantis. Dia menaruh begitu banyak mawar di pintu untuk mengejar CEO Xue Lin.”

“Jika aku Xue Lin, aku akan menikahi Tuan Muda Chen.”

“Aku juga ingin menikah dengannya. Dia tidak hanya tampan, tetapi juga generasi kedua yang kaya.”

Kerumunan di sekitar beramai-ramai dan memuji Tuan Muda Chen tertentu.

Mengutuk.

Beraninya Kamu menghadapkan istriku?

Wajah Qingfeng Li berubah secara dramatis, kemarahan membanjiri kepalanya. “Ini hanya menampar wajahku.”

Benar-benar tidak bisa ditoleransi.

“Kakak Feng, kamu datang ke kantor?”

Tiba-tiba sebuah suara datang ketika Qingfeng Li hampir marah.

Dia berbalik dan menemukan itu adalah Hao Luo yang berlemak.

“Fatty, katakan padaku. Apa yang terjadi dengan mawar itu?”

Qingfeng Li murung dan bertanya dengan cara yang tidak ramah.

“Saudara Feng, ini dari Tuan Muda Chen. Dia ingin mengejar CEO Xue Lin.”

“Fatty, izinkan Aku bertanya. Siapa Tuan Muda Chen?”

“Saudara Feng, Tuan Chen bernama Haiyang Chen, tuan muda Keluarga Chen.”

Hao Luo melirik Qingfeng Li, tidak mengerti mengapa Saudara Li akan marah.

“Fatty, apakah kamu berani bergabung denganku untuk menghancurkan mawar ini?”

Qingfeng Li melirik Hao Luo dan berkata dengan lemah.

“Saudara Feng, Kamu tidak bisa. Haiyang Chen adalah salah satu dari empat tuan muda Kota Laut Timur. Dia memiliki pengaruh yang sangat kuat.”

Penampilan Hao Luo berubah dan menghentikannya segera.

Empat Tuan Muda Kota Laut Timur – masing-masing dari mereka memiliki latar belakang yang kuat, dan nama-nama besar yang sangat kuat. Seluruh kota akan gemetar jika mereka menginjak tanah.

Dikatakan bahwa siapa pun yang melawan Tuan Muda Chen akan patah kaki dan dilemparkan untuk memberi makan ikan di sungai. Dia tidak ingin saudaranya mengambil risiko.

“Fatty, kamu takut?”

Qinfeng sedikit merajut alisnya. Jelas, dia melihat bahwa Hao Luo sangat takut pada Tuan Muda Chen.

Jika Kamu menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.