Chapter 507 – Tempest Tavern

Babak 507: Kedai Tempest

Penerjemah: SoupHunter Editor: Milkbiscuit

Meskipun dia tidak mendorong gadis itu terlalu keras, dia masih membuatnya bernasib lebih buruk daripada mati. Wanita Muda Keenam yang cantik dari Geng Hive, direduksi menjadi kuda seseorang!

Tetapi bagi Miao Yi, wanita ini telah membunuh sembilan bawahannya segera setelah dia muncul. Dia sudah berbelas kasih dengan tidak membunuhnya. Jika dia tidak ada gunanya untuknya, kepalanya akan berguling-guling di tanah sekarang. Dia bukan tipe pria yang menarik pukulannya hanya karena lawannya adalah seorang wanita.

Hal yang paling ingin dia ketahui saat ini adalah orang yang mempekerjakan pemburu hadiah untuk membunuhnya. Karena orang itu memiliki begitu banyak wewenang dalam pemerintahan, tidak perlu bagi mereka untuk melakukan hal-hal dengan cara yang tidak langsung. Seharusnya ada banyak metode lain yang bisa mereka gunakan. Mungkin itu adalah tiga sekte utama? Itu juga tidak terdengar benar! Jika tiga sekte utama mengetahui dia melakukan misi rahasia ini, mereka bisa saja mengirim salah satu ahli mereka untuk membunuhnya sejak awal dan tidak ada yang akan lebih bijaksana. Tiga sekte utama memiliki banyak pembunuh sendiri, jadi mengapa mereka menghabiskan uang untuk menyewa Geng Hive ini? Belum lagi, ada risiko kegagalan misi dan keterlibatan mereka terungkap dengan cara ini.

Ini terlalu aneh. Namun, tidak peduli seberapa keras Miao Yi memikirkannya, dia tidak bisa mencari tahu siapa di balik ini. Bahkan setelah menyisir semua musuh yang ada di kepalanya, dia tidak bisa menunjukkan siapa pun dengan pasti. Satu-satunya hal yang dia yakini adalah bahwa seseorang dari eselon atas pemerintahan telah membocorkan rincian misi ini.

Alasan mengapa Miao Yi tidak menyebutkan dalam laporannya ke Traversing Water Palace bahwa seseorang telah menyewa pemburu hadiah untuk membunuhnya hanya karena dia terlalu takut untuk melakukannya …

Dua hari kemudian, Cheng Yingwu terhuyung-huyung di bawah matahari yang terik. Akhirnya, dia jatuh ke tanah, keringat mengalir deras. Saat dia berbaring di pasir yang terik, dia terengah-engah dan berkata, "Maafkan aku. Tolong maafkan saya. Saya tidak bisa bergerak satu inci pun. "

Setelah melompat sebelum jatuh, Miao Yi menenggak beberapa teguk dari botol anggurnya, lalu menyelipkannya. Setelah itu, dia mengeluarkan termos air, membuka tutupnya, lalu menyiramkan air bersih ke wajah Cheng Yingwu.

Cheng Yingwu segera berlutut. Dengan lengannya yang terentang seperti karakter 'besar' (大), tidak ada lagi kemiripan wanita dalam dirinya. Saat dia berlutut di tanah, dia mengambil banyak air. Melihat dadanya yang basah kuyup naik-turun agak memikat.

Begitu dia menghabiskan semua air, Miao Yi menyimpan termos, lalu melihat sekeliling dan bertanya, "Mengapa belum ada yang datang untuk menyelamatkanmu?"

Saat dia terengah-engah, Cheng Yingwu menjawab, "Mereka akan datang. Beberapa waktu telah berlalu sejak saya terakhir menghubungi mereka. Mereka akan tahu bahwa sesuatu pasti telah terjadi pada saya sehingga mereka akan mengirim cadangan. Jika Anda belum membunuh elang roh di dalam karung binatang bawahan saya, saya bisa mengirimi mereka pesan lebih awal dan memberi tahu mereka tentang situasinya. "

"Mengapa mereka tidak bisa mengirim elang roh untuk menghubungi Anda?"

“Bulu roh yang mereka gunakan untuk menghubungi saya ada di dalam lingkaran bunga saya. Siapa yang memintamu untuk membuangnya? ”

"Wow! Jadi ini salahku sekarang. "Miao Yi tersenyum dan bertanya," Katakan, jika aku menyandera kamu seperti ini, akankah aku bisa memaksa Bosmu untuk menyerahkan perantara? "

"Dia akan melakukan apa yang kamu katakan." Cheng Yingwu sudah di ambang air mata. "Bos Cheng Yaowei adalah ayahku!"

Miao Yi kemudian mengeluarkan artefak pedang dan menggunakannya untuk mengangkat kepala Cheng Yingwu. "Itu lebih seperti itu. Anda harus mengatakannya begitu cepat. Mengapa menempatkan diri Anda melalui begitu banyak kesengsaraan hanya untuk menumpahkan kacang sedikit demi sedikit? Sini! Ambillah. "Dia memasukkan Orb Will ke mulutnya dan berkata," Aku akan memberimu empat jam untuk pulih. Sebaiknya Anda memanfaatkannya. Setelah waktu Anda habis, Anda akan terus berlari untuk saya. Siapa yang tahu jika Anda masih menyimpan sesuatu dari saya? "

"Kenapa kamu tidak membunuhku saja ?!" Teriak Cheng Yingwu, mengerucutkan bibirnya.

Miao Yi menurunkan ujung pedang ke dadanya. "Kamu ingin mati? Itu cukup sederhana. Dorong diri Anda ke depan. Apakah Anda ingin hidup atau mati, pilihan ada di tangan Anda! ”

Cheng Yingwu menutup matanya dan mendorong tubuhnya sedikit ke depan. Namun, ketika dia merasakan tusukan pedang di kulitnya, dia secara naluriah bergerak mundur.

Dia menundukkan kepalanya dan menggigit bibirnya, merasa malu karena kurangnya keyakinannya. Dia kemudian duduk di atas pasir yang panas, lengan terentang ketika dia menutup matanya dan mulai memperbaiki Orb of Will untuk memulihkan stamina dan energi transendensinya.

Miao Yi mengungkapkan senyum tipis. Jika Cheng Yingwu benar-benar bunuh diri hanya karena sedikit penghinaan, maka hidupnya hanya bernilai sebanyak ini. Tidak banyak orang yang mau mengambil nyawanya sendiri kecuali mereka didorong ke tepi.

Tiba-tiba, teriakan elang terdengar dari langit. Cheng Yingwu mengangkat kepalanya untuk melihat, begitu pula Miao Yi. Mereka kemudian melihat elang perkasa melayang di atas mereka, yang kemudian dengan cepat terbang.

Cheng Yingwu mengerutkan bibirnya dan berkata, "Di sini untuk mencari saya. Cadangan akan segera tiba. "

Menilai dari cara elang berperilaku, Miao Yi setuju dengan Cheng Yingwu. Dia mengangguk. "Uh huh! Itu bagus. Sepertinya orang tuamu tidak akan mengecewakanku. "

"Boleh aku minta sesuatu?" Cheng Yingwu tiba-tiba menurunkan suaranya dan berkata dengan lemah. Baginya mengatakan sesuatu seperti ini, jelas berarti dia telah membuang semua harga dirinya. Yang mengatakan, setelah disiksa oleh Miao Yi seperti ini, mungkin tidak ada yang tersisa untuk memulai.

"Wanita Muda Keenam meminta bantuanku?" Miao Yi tersenyum. "Katakan saja."

“Tidak bisakah kau duduk di atasku lagi? Jika orang-orang dari Geng Hive melihat saya seperti ini, saya tidak akan bisa menunjukkan wajah saya lagi. "Cheng Yingwu menunduk dan bertanya.

Miao Yi berkata dengan rasa ingin tahu, "Apa harga dirimu ada hubungannya denganku?"

Cheng Yingwu tiba-tiba mengangkat kepalanya dan berkata dengan marah, "Jika ayah saya mengetahui bagaimana Anda telah memperlakukan saya, dia pasti tidak akan membiarkan Anda pergi. Kultivasi ayahku ada di Purple Lotus First Grade. Dia bukan seseorang yang bisa membuatmu berantakan! "

Purple Lotus First Grade! Miao Yi terkejut. Namun, dia segera mengejek, "Kamu berani mengancamku?" Dia kemudian menilai Cheng Yingwu dan perlahan mendekatinya.

Ketakutan, Cheng Yingwu dengan cepat berdiri dan mundur. "Apa yang kamu pikir kamu lakukan? Jangan terburu-buru! "

Sepanjang perjalanan, Miao Yi terus mengancam akan menelanjangi dirinya, memaksanya untuk bekerja sendiri ke tulang seperti binatang peliharaan. Dia benar-benar takut bahwa dia akan melaluinya, dan sekarang … Dia dengan cepat berbalik dan mencoba berlari, tetapi kakinya sudah lunak dari semua penyiksaan yang Miao Yi lewati. Meskipun kultivasinya sudah berada di Blue Lotus Ninth Grade, empat tingkat lebih tinggi dari Miao Yi, dia masih tidak bisa mengumpulkan kekuatan untuk melarikan diri.

Miao Yi berlari mendekat, dengan mudah menekannya ke tanah dengan menginjak kakinya. Dengan satu kaki di punggungnya, dia benar-benar menundukkannya. Dia kemudian copot kursi dari punggungnya dan mengambil Artefak Tombak Kelas Dua di bahunya, sebelum melanjutkan untuk mengikat lengannya sekali lagi.

Setelah memastikan perempuan itu terikat erat, dia menariknya ke kursi dan membiarkannya merasakan bagaimana rasanya duduk di kursi itu.

Cheng Yingwu sedikit bingung, tapi dia segera berkata dengan lembut, "Terima kasih!"

“Tidak perlu berterima kasih padaku! Hanya ingat untuk membuat ayahmu menjadi lebih kooperatif nanti. Jika tidak, jangan salahkan saya karena tidak menunjukkan belas kasihan! "Miao Yi melihat sekeliling dan melanjutkan," Berapa lama lagi sebelum mereka tiba? "

"Mereka akan berada di sini dalam setengah hari!"

"Kalau begitu, mari kita melanjutkan perjalanan kita!" Miao Yi melepaskan kuda naga Cheng Yingwu, lalu mengangkatnya ke punggung. Dia memiliki dia mengendalikan kuda naganya sendiri, sementara dia langsung mengenakan Armor Artifact dan Tombak Qilin. Dia kemudian duduk di belakangnya, sepenuhnya siap untuk gerakan tiba-tiba.

Naga itu berlari kencang menuju Flowing Clouds Dune Sea dengan mereka berdua di punggungnya. Namun, meskipun dia duduk di atas gunungnya sendiri sekali lagi, Cheng Yingwu tidak lagi tampak sama mengesankannya seperti sebelumnya; penampilannya cukup kasar.

Dan seperti yang diprediksi Cheng Yingwu, saat malam mulai turun, seekor elang hitam raksasa terbang dari seberang langit. Ada dua orang di punggungnya; satu pria dan satu wanita. Mereka melihat sekeliling dari atas di langit.

Ketika mereka melihat Miao Yi dan Cheng Yingwu di bawah, elang dengan cepat menukik ke bawah, menggerakkan angin kencang yang kuat saat berhenti di depan kuda naga.

Kuda naga yang berlari cepat berhenti, dan Cheng Yingwu yang terikat berteriak dengan gembira, "Kakak Kedua, Kakak Ketiga!"

Pria dan wanita itu memiliki fitur wajah yang mirip dengan Cheng Yingwu. Mereka berdua melompat dari punggung elang; wanita itu memperlihatkan tanda Red Lotus Second Grade di dahinya, dan pria itu memperlihatkan tanda Red Lotus First Grade. Mereka memandang Miao Yi dengan marah, seolah mereka siap menerkamnya kapan saja.

Wanita itu berteriak dengan cemas, "Suster Keempat! Apa kamu baik baik saja?"

"Aku baik-baik saja! Selamatkan aku, Kakak Kedua! ”Cheng Yingwu ingin melompat, tetapi ketika ujung tombak Miao Yi yang tajam ditekan ke tenggorokannya yang ramping, dia segera terdiam.

"Aku bilang untuk membawa lebih banyak bantuan denganmu, tetapi kamu tidak mendengarkan!" Wanita itu menegur dengan nada kasar, sementara pria itu menunjuk jarinya pada Miao Yi dan berkata dengan marah, "Jika terjadi sesuatu pada Kakak Keempat, aku menjamin Anda akan mati dengan mengerikan! ”

Miao Yi awalnya mengira ayah Kelas Satu Ungu Lotus Cheng Yingwu telah tiba, dan sangat cemas dengan situasinya. Dia telah melihat kekuatan yang dimiliki oleh seorang penanam Teratai Ungu ketika dia berada di ibu kota Cabang Kelima Bumi. Melihat bahwa pihak lain hanya sepasang pembudidaya Red Lotus First dan Second, dia menghela nafas lega.

Dia dengan cepat menarik Cheng Yingwu dari kuda naga, lalu menyelipkan tunggangannya. Dengan membalik tangannya, dia mengacungkan Cermin Yin Mystic dan menembakkan gelombang energi Yin dingin ke Cheng Yingwu, segera membeku di tempat.

"Apa yang kamu lakukan padanya ?!" Seru pria dan wanita itu.

Menekan ujung kaitan dari Tombak Qilininya ke leher Cheng Yingwu, Miao Yi memperingatkan, “Aku tidak akan melakukan gerakan mendadak jika aku jadi kamu. Kalau tidak, jangan salahkan saya jika dia mati! "

Pria itu berteriak, "Kamu berani ?!"

"Aku sudah sejauh ini. Apa yang mungkin saya takuti? Jika Anda melakukan gerakan ruam, apakah Anda pikir saya tidak akan menyeret adik perempuan Anda bersamaku? ”Miao Yi mencibir dan mengencangkan cengkeramannya pada tombak. Wanita itu dengan cepat berteriak, "Berhenti! Jangan terburu-buru! Kita bisa membicarakan semuanya! ”

“Ini bukan tempat terbaik untuk berbincang,” Miao Yi menunjuk ke elang raksasa di belakang keduanya dengan bibirnya. "Pertama, kirim aku ke Tempest Tavern. Maka kita akan membicarakannya! "

Pria itu menunjuk ke arahnya dan menggonggong dengan marah, "Apakah kamu pikir kamu bisa bersembunyi di Tempest Tavern selamanya ?!"

“Itu bukan urusanmu. Yang harus kamu khawatirkan sekarang adalah adik perempuanmu. Jika dia bertahan dalam kondisi ini terlalu lama, maka kamu mungkin bahkan tidak mendapatkan kesempatan untuk menyelamatkannya. ”

"Kamu …" Pria itu masih ingin mengutuk Miao Yi, tetapi wanita itu buru-buru menghentikannya. Dia kemudian berkata kepada Miao Yi dengan nada muram, "Kamu sebaiknya tidak membiarkan apa pun terjadi pada adik perempuanku. Kalau tidak, saya jamin Anda akan mati total! "Setelah itu, ia menoleh dan bersiul. Elang raksasa segera merentangkan sayapnya dan terbang ke Miao Yi, melayang di atas kepalanya dengan sudut rendah.

Miao Yi mengangkat Cheng Yingwu yang beku dan dengan cepat melompat ke punggung elang. Pada saat yang sama, dia berkata kepada dua lainnya, "Kalian berdua, memimpin jalan!" Dia tidak berani memunggungi mereka.

Pria itu mengepalkan tinjunya dengan erat, tetapi wanita itu menariknya, dan mereka berdua dengan cepat naik ke langit. Mereka terbang di depan sementara elang raksasa yang membawa Miao Yi mengikuti beberapa ratus meter di belakang mereka …

Bulan bersinar terang malam ini, dan kegelapan semakin diterangi oleh segudang bintang bercahaya. Saat angin dingin malam menimpanya, Miao Yi samar-samar bisa melihat sekelompok lampu berkedip-kedip kecil di depannya. Namun, sebelum dia bisa mengagumi mereka dengan benar, elang raksasa itu tiba-tiba menukik dengan sangat cepat. Mengikuti setelah pria dan wanita, itu dengan cepat mendarat di dalam dinding yang tampak seperti kastil.

Suasana di dalam kastil cukup gaduh dengan orang-orang datang dan pergi terus-menerus. Ketika mereka lewat, mereka semua menatap Miao Yi, yang berpegangan pada orang lain sambil berdiri di atas seekor elang raksasa.

Kakak Cheng Yingwu menunjuk ke sebuah bangunan kayu bertingkat ganda yang terletak di pusat kastil. "Di sini. Tolong sekarang!"

Miao Yi menoleh untuk melihat, tetapi ia merasa agak sulit untuk percaya bahwa rumah kayu kecil kumuh yang dikelilingi pagar batu ini adalah Tempest Tavern yang terkenal terkenal. Namun, ia segera memperhatikan, di sebelah tempat lentera tergantung, pada tanda yang ditempatkan di atas gerbang tempat orang masuk dan pergi, kata-kata 'Kedai Tempest' diukir. Ada garis tambahan di sampingnya yang berbunyi: aver Kedai yang berada di dalam badai kerajaan. Tidak ada dendam yang disimpan, hanya tamu. Membawa masalah dilarang keras! "

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.