Chapter 1188 – He Began To Cry！

Bab 1188: Dia Mulai Menangis！

Penerjemah: Editor Yunyi: Yunyi

Penatua Mo tidak senang dengan hasilnya, tetapi, polisi segera datang.

Karena informasi yang diberikan Nangong Quan, polisi ada di sana untuk menginterogasi Penatua Nangong. Tetapi, ketika mereka tiba, orang tua itu segera mengulurkan tangannya dan berkata, "Aku menculik mereka, jadi silakan dan bawa aku."

Pada kenyataannya, Penatua Mo sudah menyembunyikan lukanya, sehingga Penatua Nangong bisa dengan mudah menepis masalah ini.

Tapi, dia tidak meninggalkan jalan keluar. Sebagai gantinya, dia mengungkapkan semuanya secara terperinci kepada polisi, "Saya tidak hanya menculik si Kembar, saya bertanggung jawab atas kematian Qiu Jin, saya menciptakan ledakan di Hai Rui dan saya mengirim seseorang untuk meracuni cucu saya."

"Kamu…"

Polisi mengeluarkan sepasang borgol dan memborgol lelaki tua itu. Pada saat ini, Penatua Nangong tertawa, “Seperti yang diharapkan, hal seperti ini lebih cocok untuk saya. Sejujurnya, penjara sebenarnya lebih seperti keluarga. ”

Sesaat kemudian, Little Eggshell berlari keluar bersama kedua si kembar; ketiga anak itu baik-baik saja.

"Kakek buyut," Mo Zixi menangis saat dia menerkam ke arah Penatua Mo.

"Kamu tidak terluka, kan?" Tanya Penatua Mo.

Mo Zixi dan Little Eggshell menggelengkan kepala. Hanya Mo Zichen yang mengarahkan pandangannya pada Penatua Nangong.

"Zichen?"

"Aku akan datang mengunjungimu," kata Mo Zichen ketika dia menyaksikan Penatua Nangong pergi.

Tidak ada yang mengerti apa yang dia maksudkan dengan kata-kata ini, tapi ini memang yang dia katakan. Tampaknya, sesuatu terjadi antara Mo Zichen dan Penatua Nangong secara pribadi.

Segera, Mo Ting dan yang lainnya menerima berita bahwa anak-anak itu telah ditemukan.

Jadi, mereka dengan cepat bergegas ke rumah Penatua Nangong. Begitu dia melihat putra-putranya, Tangning mengulurkan tangannya dan memeluk mereka, “Beruntung kalian baik-baik saja. Beruntung…"

"Bu …" Mo Zixi mengeluh, "Kamu memeluk terlalu erat."

"Maaf, Mama terlalu senang," Tangning segera melepaskan. Setelah itu, Pasangan Mo masing-masing menggendong satu anak di tangan mereka, sementara Little Eggshell berlari ke pelukan Nangong Quan.

"Apa yang terjadi?" Tanya Mo Ting setelah melihat Penatua Mo di rumah Penatua Nangong dengan cedera di punggung tangannya.

“Semuanya hanyalah dendam antara generasi yang lebih tua. Mulai sekarang, Anda tidak akan diancam lagi, ”Penatua Mo berkata dengan santai.

Setelah berbicara, pria tua itu pergi dengan tangannya yang terluka.

Mo Ting dan yang lainnya saling memandang, tidak yakin apa yang baru saja terjadi antara kedua lelaki tua itu. Mengapa Penatua Nangong tiba-tiba membiarkan semua orang pergi?

Pada saat ini, media telah mengepung seluruh rumah. Jadi, begitu Mo Ting dan yang lainnya keluar, media menjadi hiruk-pikuk. Anak-anak telah ditemukan dan mereka aman.

Pasangan Mo menghabiskan sepanjang hari dan malam dalam ketakutan, jadi, ketika mereka menghadapi kamera, mereka tidak mengatakan sepatah kata pun. Mereka hanya membawa anak-anak mereka keluar dari keributan.

Semua orang menunggu penjelasan, tetapi Pasangan Mo memutuskan untuk membawa pulang anak-anak terlebih dahulu.

Setelah kembali ke Hyatt Regency, Tangning pertama memberi anak-anak mandi dan memeriksa bahwa mereka tidak mengalami cedera. Dari kelihatannya, Penatua Nangong benar-benar tidak bermaksud melukai mereka. Tapi, Tangning tidak bisa mengerti mengapa lelaki tua itu tiba-tiba menyerah ketika dia begitu bersikeras untuk membalas dendam. Bahkan, dia bahkan mengakui semua kesalahannya.

"Bu, apakah kakek tua berjanggut akan dipenjara?" Mo Zichen tiba-tiba bertanya ketika dia berpakaian.

Tangning sedikit terkejut dengan pertanyaan langsung dari anak muda ini.

Tapi, dia benar-benar merasa bahwa Mo Zichen mengerti apa itu penjara. Jadi, dia bertanya balik kepadanya, "Apakah Anda ingin dia masuk penjara?"

Mo Zichen menggelengkan kepalanya, "Dia tidak pernah menyakitiku, jadi dia tidak pantas masuk penjara."

"Nak, bisakah Ibu bertanya kepadamu mengapa kamu menunjukkan belas kasihan untuk seseorang yang menculikmu?" Tanya Tangning penasaran.

"Orang tua yang aneh itu mengatakan banyak hal aneh kepadaku dan Zixi …"

"Dia mungkin berpikir kita tidak bisa mengerti. Tapi, saya mengerti … "

“Dia mengatakan bahwa alasan dia membenci aktris dari masa lalu adalah karena dia secara tidak langsung menyebabkan kematian istrinya. Itulah yang dia katakan. "Penjelasan Mo Zichen membuat Tangning sedikit terkejut.

"Zichen, biasanya kamu tidak banyak bicara dengan Ibu. Terutama tidak begitu detail dan jelas. "

"Dia juga duduk di kamarnya sepanjang malam, melihat setumpuk foto …"

Tak perlu dikatakan, foto-foto itu pasti dari istrinya.

"Saya pikir dia kesepian dan menyedihkan."

Setelah mendengar ini, Tangning mengulurkan tangannya dan memeluk Mo Zichen. Mereka selalu mengatakan bahwa Mo Zixi adalah anak yang cerdas dan ceria. Namun, pada kenyataannya, emosi Mo Zixi tidak seatur seperti Mo Zichen. Tidak hanya Mo Zichen yang pandai mengekspresikan perasaannya, ia juga mampu menempatkan dirinya pada sepatu orang dewasa dan melihat berbagai hal dari sudut pandang mereka – meskipun ia masih sangat muda. Ini sangat mengejutkan.

"Jadi, apakah kamu menghiburnya?"

"Saya mengatakan kepadanya bahwa wanita di foto itu cantik …" Mo Zichen menjelaskan, "… dan dia mulai menangis …"

Tangning sebenarnya mengerti bagaimana perasaan Penatua Nangong. Dia selangkah lagi untuk membalas dendam, tetapi tiba-tiba dia merasa kosong di dalam. Terutama ketika dia melihat ketiga anak yang manis itu dan menyadari bahwa salah satu dari mereka memahaminya.

Selain itu, Little Eggshell adalah cicitnya. Jadi … dia perlahan-lahan kehilangan keinginannya untuk membalas dendam.

Pada saat itu, Penatua Mo datang untuk memberikan permintaan maaf, jadi dia akhirnya merasakan kebebasan.

Tindakan Penatua Nangong membuktikan satu hal: di dunia ini, tidak ada kebaikan yang pasti dan tidak ada kejahatan yang pasti.

Setelah tiba di kantor polisi, Penatua Nangong menolak semua kunjungan dan menolak haknya untuk menyewa pengacara, karena setelah menghabiskan bertahun-tahun di penjara, dia menyadari bahwa dia lebih cocok untuk kehidupan penjara.

Malam itu, percakapan antara Tangning dan Mo Zichen menjadi rahasia di antara mereka berdua.

Tetapi, Penatua Nangong meninggalkan banyak masalah. Misalnya, masih ada masalah dengan orang Amerika dan kekacauan di Springfall.

Untungnya, dia menyadari apa yang benar dan kebenciannya akhirnya terhapus.

Setelah Penatua Mo menemukan kebenaran, dia menjadi lebih dari seorang pertapa daripada sebelumnya. Dendam 20 tahun yang lalu sudah cukup untuk membuatnya menyadari banyak hal dan memahami orang-orang yang tidak pernah dia lakukan sebelumnya.

Beberapa hari kemudian, Hai Rui mengungkapkan semua yang Penatua Nangong telah lakukan kepada publik. Ini termasuk kerja samanya dengan Amerika dan niat mereka untuk memfitnah Hai Rui untuk plagiarisme.

Penatua Nangong secara pribadi mengaku merencanakan skema ini, tetapi Amerika masih membantahnya.

Meskipun dia memulai segalanya, perkembangan masalah itu sekarang berada di luar kendalinya!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.