Chapter 174: Zhu Xian

Bab 174 – Zhu Xian

Dibandingkan dengan pertempuran hebat fenomenal di depan gunung, pertarungan ini sangat jauh berbeda, pertarungan antara Ghost Li dan Lin JingYu dua teman baik masa kecil ini, skalanya jauh lebih kecil daripada yang sebelumnya tetapi tingkat intensitas tampaknya lebih baik daripada .

Tidak ada yang bisa membayangkan itu! Begitu sedekat saudara, pada akhirnya ternyata seperti ini, kedua sosok pada satu saat terpisah, pada saat lain berbenturan, seperti badai liar yang melanda daerah-daerah sekitar Gua Bulan Ilusi, pohon-pohon itu ditebang, dicabut dari akarnya. atau terbelah menjadi dua, bahkan bumi besar yang tebal dan padat, oleh dua kekuatan yang sangat dahsyat ini, menjadi bergelombang dan kasar, lubang yang dalam dan batu pecah di mana-mana.

Jika itu hanya membandingkan tingkat budidaya dan kekuatan mereka, Ghost Li memiliki cara sejati sekte yang berbeda dan juga berlatih tiga volume klasik Sekte Jahat, tingkat keahliannya, sebenarnya pasti tidak dapat digunakan untuk dibandingkan dengan seorang seniman bela diri biasa, keterampilannya bisa dikatakan sebagai salah satu tokoh elit dunia, bahkan untuk Lin JingYu bakat semacam ini, dia tidak sebagus

Tetapi pada saat pertarungan antara mereka berdua, untuk beberapa alasan, ternyata cukup cocok. Jika untuk membandingkan emosi mereka, sebenarnya hanya ada dua alasan, pertama adalah bahwa Lin JingYu secara inheren berdarah panas, selama dekade terakhir ia telah mengikuti penatua misterius di Founders Ancestral Hall untuk berlatih, apa yang ia pelajari adalah kuat dan seni bela diri yang sengit yang terjadi untuk menstimulasi potensinya sendiri, melengkapi sifatnya dan kekuatan Dragon Slayer Sword yang tidak bisa kembali, kekuatan dan kekuatan pertempuran sebenarnya adalah tingkat yang lebih tinggi daripada tingkat keahliannya sendiri. Dan saat ini dia penuh amarah, setiap pedang berakibat fatal, hampir seperti seratus tahun yang lalu legendaris Wan JianYi, kekuatan yang mustahil.

Dan Ghost Li meskipun tingkat keahliannya tinggi, dasar yang kuat tetapi memiliki titik lemah, yang telah membatasi dirinya. Pada saat itu ketika ia mempraktekkan baik Taoisme sekte Qing Yun 'Tai Ji Xuan Qing Way' dengan cara yang benar dan sekte Buddha Tian Yin 'Great Brahman Wisdom', masing-masing saling bertentangan, menyebabkan kemajuannya berjalan perlahan dan meskipun kemudian ia menjadi beruntung dapat mempelajari prinsip-prinsip umum Tian Shu dan menghubungkan dua cara sejati yang luar biasa, sangat meningkatkan level kultivasinya tetapi di tubuhnya, kebenaran fondasinya telah diubah menjadi seni aneh klasik Evil Sect.

Hanya saja keterampilannya benar-benar membingungkan dan mendalam, lebih jauh lagi ada kecurangan untuk itu, meskipun prinsip-prinsip umum ada di sana kecuali kebenaran kultivasi dalam buku ini, tidak lengkap dalam tiga jilid, di setiap persimpangan penting pelatihan, akan ada istirahat, seperti seolah-olah seseorang berjalan di jalan raya, pergi ke sana kemari Tao besar (catatan penerjemah: itu juga bisa berarti jalan utama), tiba-tiba jurang terputus di depan Anda, tidak dapat melanjutkan, berharap untuk berjalan ke arah lain tetapi tidak ada cara untuk pergi. Jadi dengan demikian berbagai rintangan ini benar-benar tidak sedikit, beberapa tahun ini serangan balik setan Sin Orb Orb, Ghost Li tidak berdaya melawannya, kemungkinan besar adalah karena ini. Karena itu untuk kultivasi Ghost Li, itu tidak bisa dilepaskan sepenuhnya.

Tapi meskipun begitu, Ghost Li dengan sejumlah cara yang benar, bagaimana hal itu sepele, seni meskipun tidak lengkap tetapi itu semua adalah keterampilan yang membingungkan sejak penciptaan Surga dan Bumi, kecerdikan yang berbeda bukanlah apa yang biasa orang bisa membayangkan.

Keduanya bertarung untuk waktu yang lama dan akhirnya tetaplah Ghost Li yang secara bertahap meraih posisi atas, sinar merah Sinister Orb dan bau darah, seperti meludah ular berbisa, secara bertahap menekan cahaya giok Dragon Slayer Sword.

Lin JingYu terkejut dan marah, meskipun selama sepuluh tahun terakhir Ghost Li mengkhianati Qing Yun dan bergabung dengan Sekte Jahat, menjadi musuh dengan Fraksi Baik tetapi dia tidak pernah bertempur langsung dengan Qing Yun. Dan Lin JingYu selalu berlatih di Foundest Ancestral Hall sehingga meskipun keduanya pernah bertemu satu sama lain di barat daya Death Marsh tetapi dapat dikatakan bahwa mereka belum pernah saling bertarung sebelumnya. Dan di hati Lin JingYu, gambar Ghost Li sebenarnya sangat mungkin masih sesederhana itu dan memperlambat Zhang Xiao Fan.

Dari muda sampai dewasa, dari Desa GrassTemple ke Qing Yun Hill, Lin JingYu selalu lebih kuat dari Zhang Xiao Fan dalam setiap aspek, meskipun dalam hatinya dia selalu menganggap Zhang Xiao Fan sebagai saudaranya sendiri tetapi tanpa disadari, dengan karakter bangga sejak muda, dalam banyak hal dia masih meremehkan Zhang Xiao Fan. Dan selama bertahun-tahun, hal-hal seperti yang dia bayangkan, Zhang Xiao Fan tidak sepintar dia, tidak setampan dia, datang ke Bukit Qing Yun, banyak dari para senior juga berjuang untuk membawanya sebagai murid dan belum tidak ada yang memperhatikan Zhang Xiao Fan. Dan di kemudian hari, keduanya berlatih secara terpisah, ia pergi ke Lembah Long Shou dan Zhang Xiao Fan ke Lembah Bambu Besar, keterampilan kultivasinya bahkan lebih buruk darinya.

Berbagai situasi ini, semuanya dengan jelas mengungkapkan bahwa Zhang Xiao Fan benar-benar tak tertandingi baginya, hanya saja setelah kontes tujuh cabang Qing Yun Hill, Zhang Xiao Fan karena alasan tertentu beruntung, sebenarnya bisa masuk ke empat besar, dan dia sendiri di waktu itu dicocokkan dengan saudara senior QiHao dan dikalahkan, meskipun ia merasa tertekan tetapi dengan asumsi bahwa orang banyak juga tahu alasan untuk itu, pendapat Lin JingYu tidak banyak berubah. Selama ini, dia memandang Zhang Xiao Fan seperti saudaranya, ketika Zhang Xiao Fan ditindas, dia dengan tegas maju ke depan, seolah-olah dia sedang menjaga saudaranya yang tidak berguna.

Sampai perpisahan hari ini, berjuang sampai mati dan hidup, Lin JingYu mengejutkan menemukan, orang ini yang dia selalu dianggap sebagai seseorang di bawahnya, tanpa sadar sepertinya dia sudah melampaui dirinya sendiri.

Kemarahan yang tak bisa dijelaskan tiba-tiba terbakar dari hatinya, wajah gagah Lin JingYu, tiba-tiba tampak entah bagaimana biadab. Dia dengan karakternya yang sombong, satu-satunya kelemahan adalah dia suka pergi ke ekstrem, pada saat itu, dia tidak bisa menerima kenyataan.

Cahaya hijau giok bersinar, seperti naga arogan yang meraung liar, balas balas dengan marah.

Dalam pertarungan yang intens, kolom gas ungu yang keduanya beredar, sebagai akibat dari Segel Rahasia Surga rusak, beberapa kali lebih tebal dari sebelumnya, gas ungu menderu, sudah menyelimuti mereka berdua. Lin JingYu berada di posisi yang lebih rendah namun tiba-tiba membalas, sapuannya menyerang seperti menggulingkan gunung dan menjungkirkan laut. Ghost Li terkejut, menyaksikan Lin JingYu mendekat dengan pedangnya, masing-masing jurus pedang cepat, meskipun kekuatannya kuat tapi dia mengabaikan keselamatannya sendiri, menyerang dengan sekuat tenaga.

Ghost Li mengerutkan kening, saat ini mereka telah bertarung cukup lama, atau mungkin karena ini adalah tanah suci Qing Yun dan lebih jauh lagi dengan kolom gas ungu yang dipicu oleh pedang kuno Zhu Xian, pada awalnya, arus setan muncul di Ghost Li's. jantung, itu tidak hanya tidak mengendalikan pikirannya seperti sebelumnya, tetapi juga memungkinkan kekuatan murni tubuhnya untuk mengambil alih, secara bertahap berkurang, kepala Ghost Li perlahan-lahan mendapatkan kembali kejelasan.

Tepat di atas kepala mereka di langit, adalah formasi pedang Zhu Xian, selama sepuluh tahun tidak satu malam atau hari dia tidak memikirkan hal ini, itu benar-benar diukir dalam tulang dan diukir di dalam hati, gambar BiYao juga tidak berhenti muncul di hadapannya, menguras mental dan menghancurkan hati. Dan orang ini di hadapannya, setelah dia menjadi jernih, Ghost Li mengingat tahun-tahun persahabatan dan sekarang amarahnya, kemungkinan besar juga dipicu olehnya, mengingat bahwa lelaki tua itu dari Aula Leluhur Pendiri, Ghost Li merasa bersalah, dengan demikian, lambat laun tidak memiliki mood untuk bertarung.

Menghela nafas panjang, dengan pikiran gelisah, Ghost Li tidak memiliki mood untuk melanjutkan pertarungan, hanya merasa bahwa sekarang tempat ini, benar-benar penderitaan yang tak tertahankan, dan ingin pergi, hatinya juga memiliki pikiran yang menderita, tidak bisa tidak sabar untuk segera kembali ke Majestic Fox Mountain, memandangi BiYao dan menceritakan semuanya kepadanya.

Dan saat ini, Lin JingYu sebelum dia sudah memiliki pedang dari udara tipis, mendekat dengan bersiul tajam, sinar batu giok seperti kilat, pecah dari langit yang panjang. Wajah Ghost Li berat, dia melangkah tiga langkah ke belakang, tongkat pemecah Jiwa jatuh dari atas, mengenai pisau Pedang Pembunuh Naga.

Tubuh Lin JingYu bergetar hebat, merasakan bau aneh darah jahat yang tak tertandingi bepergian dari tongkat hitam seperti firestick, pada saat yang sama ada kekuatan mengisap aneh, merangsang darah tubuhnya, akan menyembur ke luar, hampir tak terkendali.

Lin JingYu menjadi pucat, tahu kemungkinan besar itu adalah senjata magis jahat jahat di tangan Ghost Li tetapi sifatnya tegak dan pantang menyerah, dia tidak hanya tidak takut, tidak mundur dan bukannya maju, Pedang Pembunuh Naga seperti naga berenang di bawah pedang , bangkit kembali, mengabaikan dadanya yang terbuka, langsung menuju dan menyerang wajah Ghost Li.

Mata Ghost Li berkedip, pada saat itu jika dia harus bergerak, meskipun dia sendiri tidak bisa menghindari cedera parah tetapi memiliki kepercayaan sembilan puluh persen dari fatal memukul Lin JingYu, hanya dengan melihat wajah yang akrab ini, pikiran Ghost Li tiba-tiba melintas dengan gambar keduanya bermain pada waktu itu, dan kemudian, senyum BiYao.

Di dunia ini, berapa banyak yang masih aku hargai, masih tersisa di dunia ini?

Seolah menertawakan dirinya sendiri, dia tertawa pahit dan bertanya pada dirinya sendiri, mengambil kembali tongkat jahat Pemangsa Jiwa, pada krisis bahaya yang akan segera terjadi, melompat ke udara, menghindarinya. Hanya saja senyum pahitnya ditangkap oleh Lin JingYu, seperti mengejeknya, membuatnya semakin marah.

Dan pada saat ini, Ghost Li yang ada di udara tiba-tiba terkejut, melihat jauh, melihat sosok putih, dengan cepat seperti kilat melayang, sampai orang itu melihat dengan jelas adegan situasi, seperti menerima kejutan, pada wajah yang benar-benar indah , itu mengungkapkan campuran kejutan yang menyenangkan, kesedihan tidak jelas dan ekspresi kegembiraan, bahkan suaranya, tampaknya bergetar.

"Kamu … ini benar-benar kamu …"

Itu adalah Lu XueQi.

Di wajahnya yang seputih salju, tanpa sadar sejak kapan, untuk pertama kalinya dalam hidupnya, dua tetes air mata diam-diam bergulir.

Pria itu, menatapnya yang tertegun, perlahan-lahan mendarat dari udara, wajah yang sudah dikenalnya itu, selama berapa tahun kerinduan yang terukir dalam ingatan itu?

Awalnya percaya dia benar-benar mati, kesedihan dan kesedihan seperti apa? Jika bukan karena masih ada orang luar di sekitarnya, dia praktis ingin jatuh ke pelukannya dan menangis.

Siapa yang mau kesepian seumur hidup?

Siapa yang mau menghabiskan hari sendirian?

Jika itu bukan karena perasaannya telah berubah begitu dalam dan tak terkendali, bagaimana mungkin itu sangat jelas tetapi tampak dingin seperti es!

Ghost Li juga merasa terpana, membuka mulutnya dan sepertinya dia ingin berbicara tetapi tidak dapat mengatakan apa-apa. Tanpa diduga pada saat ini, Lin JingYu di belakangnya tidak berhenti, Pedang Pembunuh Naga seperti angin, berteriak keras, masih menyapu.

Hantu Li tiba-tiba dengan kebangkitan kasar, membalik untuk menerima musuh, dia sudah kehilangan momen kunci, lampu hijau menyilaukan batu giok, akan menghubunginya, arus jahat Ghost Li di wajahnya melonjak, Orb Sinister pada saat itu berbalik merah.

Dan pada saat bahaya yang sudah dekat ini, tiba-tiba, kenangan yang dulu belum lama ini, samar-samar terbangun lagi.

Tangan yang adil, terulur dari samping, meraih tangan Ghost Li.

Tubuh Ghost Li mengalami kejutan, tiba-tiba, tubuhnya tampak kehilangan semua energi, perasaan emosional dari kedalaman yang akan meledak menyembur ke hatinya, sebuah [weng weng] suara bergema jauh di dalam kepalanya, tiba-tiba berbalik, seruan "BiYao" akan memanggil.

Hanya saja dia berhenti kaget, menghalangi di depannya, pakaian putih mengambang, itu adalah Lu XueQi.

[Qiang lang…]

Seperti teriakan phoenix melampaui langit tertinggi, jernih dan merdu, menyenangkan di telinga, pedang langit TianYa seperti air musim gugur yang mengalir, tanpa terhalang, pedang dengan kekuatan yang tak tertahankan dari Pedang Pembunuh Naga terhalang, Lu XueQi diblokir di hadapan Ghost Li.

Wajah lembut, cantik itu, penuh kelembutan, bagaimana mungkin akan terganggu, semua hal di dunia?

Lin JingYu berteriak dengan marah, "Lu junior sister, apakah kamu gila?"

Tubuh Lu XueQi bergetar, seperti bangun dari mimpi, lalu, dia diam-diam berbalik, menatap Ghost Li, matanya berkabut namun lembut dan indah, tersenyum lembut, dia perlahan-lahan melepaskan tangan Ghost Li.

"Gila ah …" Lu XueQi tersenyum tipis, matanya sepertinya hanya berisi Ghost Li, diam-diam berkata, "Beberapa waktu yang lalu, kemungkinan besar aku sudah menjadi gila!"

Ghost Li terdiam, arus setan di wajahnya menghilang, hanya menyisakan kesedihan melintas di wajahnya, dengan tenang menundukkan kepalanya.

Lin JingYu tertegun, dalam adegan itu, terdiam untuk saat ini.

Dan pada saat ini, tiba-tiba di atas langit, suara keras yang memekakkan telinga terdengar, gunung-gunung segera bergetar hebat, dengan tingkat keterampilan mereka, mereka tidak bisa berdiri tegak juga.

Mereka bertiga kaget, menatap ke langit, melihat di langit biru, bencana yang tiada bandingnya, akhirnya telah mencapai saat terakhir.

X x x

Cahaya putih menyala, menyilaukan, tidak ada yang bisa melihat dengan jelas sosok manusia di bola cahaya itu. Orang hanya bisa melihat, cahaya yang menyilaukan di langit menerangi seluruh cakrawala, bahkan matahari terbit di pinggiran langit juga memucat dibandingkan.

Di seluruh cakrawala, fenomena meteorologi pembentukan pedang Zhu Xian, saat ini hanya pedang utama yang tersisa tetapi kekuatan yang terkandung di dalamnya, melampaui seluruh langit pedang. Cahaya putih menyala yang terus meningkat dari massa cahaya Pendeta DaoXuan, melesat ke pedang utama, seluruh warna pedang berubah dari tujuh warna menjadi satu warna, dari putih tunggal menjadi putih murni, kecemerlangannya membentang hingga sepuluh ribu zhang, seperti pedang liar yang akan menembus langit.

Dalam angin kencang, Dewa Beast melayang di atas awan, menyaksikan pedang surgawi yang seharusnya tidak muncul di dunia fana, wajahnya yang biadab memiliki jejak yang kosong.

Sebelum sepuluh ribu orang mengantisipasi tatapan, dalam sepuluh ribu sorakan gembira seperti liar, pedang besar yang menyala-nyala, perlahan-lahan bergerak, berbalik, menghadap Dewa Beast. Hanya gerakan itu, gas hitam di sekitarnya di sekitar Dewa Beast terpaksa mundur beberapa zhang oleh cahaya putih seperti musuh alami ini.

Jauh di dalam cahaya putih, seseorang tampak terengah-engah, suaranya serak, seperti geraman binatang buas yang dalam, raungan binatang buas yang terperangkap.

The Beast Deity menatap tajam pada pedang dan massa cahaya putih itu, setelah waktu yang lama, tiba-tiba tertawa keras, suaranya mengerikan dan serak untuk memulai, sekarang menertawakan suaranya, itu bahkan lebih kisi-kisi, penonton yang tidak dilirik orang.

Dewa Beast hanya tertawa keras, perilakunya liar, seolah-olah dalam hatinya, ada hal yang paling konyol di dunia, tetapi akhirnya dia hanya tertawa liar, tidak mengatakan sepatah kata pun.

Di cakrawala, angin kencang berubah semakin intens dan dingin, kekuatan pedang surgawi Zhu Xian menjadi lebih kuat dan lebih kuat, tanpa sadar sejak kapan, seolah-olah suara dari Surga dan Hades melintas, dengan lembut melantunkan mantra misterius, mulai bergema. antara Surga dan Bumi.

Massa cahaya putih yang menyala-nyala itu, tiba-tiba naik ke udara, mendarat di gagang pedang Zhu Xian yang megah itu, hampir pada saat bersamaan, formasi pedang Zhu Xian tiba-tiba diaktifkan, seperti kekuatan yang dapat menghancurkan Surga, pedang yang diserang dengan jeritan, tampaknya lambat tetapi di Surga dan di bawah bumi, tidak ada satu tempat yang bisa menghindarinya.

Temui dewa, bunuh dewa, temui abadi, bunuh abadi!

(catatan penerjemah: kill immortal juga berarti Zhu Xian)

Di dunia saat ini, tidak ada lagi objek yang memiliki kekuatan seperti itu.

Angin kencang menghamburkan yang terakhir dari awan, semuanya sepenuhnya tersebar, tidak ada yang akan tahu, saat ini menghadap pedang liar Zhu Xian ini yang hati Beast Dewa, apa sebenarnya yang ia pikirkan?

Hanya saja, dia tidak menunjukkan rasa takut sedikit pun dan bahkan tidak niat untuk mundur, menyambut angin, menyambut cahaya, tubuh Beast Dewa yang besar melompat dengan penuh semangat dan benar-benar langsung menuju ke arah Zhu Xian.

Langit dan Bumi tampak diam, keadaan kacau tampaknya berhenti bernapas, semua orang menatap kaget pada langit yang cerah, hitam dan putih dua warna melintasi langit, bertabrakan dengan tabrakan!

Tidak ada yang bisa menggambarkan situasi pada waktu itu, langit runtuh, bumi terbelah, gunung-gunung Qing Yun dalam satu hari bergetar tiga kali, kali ini adalah yang terkuat, tebing puncak gunung yang sangat besar, memunculkan banyak celah dan celah, banyak batu besar berguling dari pegunungan dan jatuh. Di Jade Pool di TongTian Peak, gelombang air naik dan turun, permukaan air tenang asli terus-menerus melonjak beberapa zhang tinggi kolom air ke udara.

Dan di atas Bukit Qing Yun, anggota Fraksi Baik dan setan binatang buas yang tersisa, semua diam seperti jangkrik dalam cuaca dingin, terutama binatang iblis yang seperti binatang buas tetapi tidak seperti binatang buas, sekarang semua sangat terkejut, gelisah, mengaum gila.

Namun, semua ini membandingkan pemandangan di langit, sepertinya tidak ada, dan tidak ada yang peduli juga.

Pedang besar Zhu Xian melintasi cakrawala, dipukul dengan gemuruh. Di mana ia lewat, suara mendesis tajam terdengar di langit, semua hal di sepanjang jalan, benar-benar dimusnahkan, tidak meninggalkan jejak. Di pinggiran pedang pedang liar, di sepanjang bagian luar dari cahaya putih, warna merah gelap disajikan, tidak tahu apakah itu gesekan udara yang intens, atau pisau ini sendiri terlalu kuat.

Pedang itu menghantam dengan gemuruh, Dewa Buas melolong panjang ke langit, semua lengannya bergabung di depan dadanya, matanya yang aneh melotot lebar, pada saat itu di mana pedang Zhu Xian jatuh, gas hitam berlipat ganda, tangan-tangan aneh meregangkan dan menarik, goncangan guntur bergemuruh di cakrawala, dia secara paksa menangkap pedang surgawi ini yang tampaknya mampu membelah Surga.

Pada saat itu, di Surga dan di bawah di Bumi, semuanya tercengang karena takjub.

Namun, cahaya putih melompat ke atas, menerangi sepuluh ribu zhang, pedang utama Zhu Xian yang besar memancarkan gemuruh, dari tangan hitam seperti lingkaran besi, dengan paksa, perlahan menusuk ke bawah.

Satu inci, satu inci, dan satu inci lagi.

Tangan hitam satu per satu, perlahan-lahan ditelan oleh cahaya yang menyala-nyala dan menghilang. Pedang liar itu sekarang tampak seperti, dewa ganas yang tertinggi, mengacungkan cakarnya, mengambil nyawa, membawa niat membunuh yang tak terbatas, sedikit demi sedikit menusuk ke arah dada Dewa Beast.

Gas hitam itu berkedip-kedip, peluit-peluit tajam menyerbu ke langit, cairan darah hitam menyembur keluar, pedang Zhu Xian akhirnya menusuk ke dada Dewa Beast, dan beringsut masuk, cahaya putih yang menyala itu berkedip-kedip dengan intens, seperti kilat yang berkelap-kelip di langit, menerpa kulit Dewa Binatang.

Kulit dan daging, perlahan memudar, tubuh besar itu, tampaknya mulai tampak ilusi, hampir berubah menjadi kekosongan oleh kekuatan yang mengguncang bumi ini. Cahaya di mata Dewa Beast berubah semakin lemah, pada akhirnya ia tidak bisa bertarung melawan pedang surgawi yang tak tertandingi ini.

Sosoknya di bawah pedang Zhu Xian, menjadi lebih kecil dan lebih kecil tetapi untuk beberapa alasan, seolah-olah tabrakan menghabiskan kekuatan, setelah tubuh Dewa Beast menyusut, pedang Zhu Xian yang besar juga mulai menyusut, hanya massa kecemerlangan itu, yang masih yang cerah dan mempesona.

Situasi ini berlanjut, sampai Dewa Beast akhirnya kembali menjadi ukuran manusia normal, gas hitam menyelimuti sejenak dan menyebar dengan gemuruh, kerumunan jelas melihat, ia kembali berubah kembali ke pemuda itu, hanya saja penampilannya pucat , rambutnya berantakan, jelas kekalahannya ditentukan.

Dan yang lebih penting, hampir pada saat yang sama ketika gas hitam tersebar, pedang Zhu Xian juga menghilang tetapi massa cahaya itu masih membeku di depan Dewa Binatang, berkedip tanpa henti, akhirnya berkumpul di hadapan mereka berdua, bermetamorfosis menjadi batu itu belum tidak seperti batu, batu giok namun tidak seperti batu giok kuno Zhu Xian, tertancap di dada Dewa Buas, menusuk secara horizontal.

Sosok Pendeta DaoXuan, perlahan-lahan muncul dari cahaya, hanya saja dia tidak terlihat seperti penampilan surgawi awalnya, sebaliknya telah berubah kejam, matanya berwarna merah darah.

Dewa Beast terengah-engah, batuk tanpa henti, bibirnya sedikit gemetar, menundukkan kepalanya dan memandang dadanya.

Pedang Zhu Xian ditikam di dadanya, darah mengalir keluar, tapi tidak merah.

Dia tertawa sedih, menghela nafas panjang, berkata, "Luar biasa … kembali … nyata! …"

Tiba-tiba, dia baru saja menyelesaikan kata-katanya, menyatukan tangannya, saat ini tubuhnya telah kembali ke penampilan manusia yang normal, lengannya juga seperti manusia normal, tetapi penyatuan tangan ini, menggenggam pedang kuno Zhu Xian di antara kedua telapak tangannya, segera gas hitam menyembur, langsung mengalir ke pedang pedang Zhu Xian kuno.

[Ka!]

Sebuah suara yang nyaris tak terdengar, terdengar dari pedang kuno, wajah Pendeta DaoXuan sangat berubah, dengan cepat melirik, pada pedang kuno, garis retakan yang jelas terlihat, horizontal pada pedang.

Pendeta DaoXuan sangat terkejut, berteriak keras, menggunakan semua kekuatannya, mengeluarkan pedang. Hampir pada saat yang sama, saat pedang meninggalkan dada Dewa Beast, seolah-olah sakit parah menyerang hatinya, Dewa Beast meraung keras, suaranya sepi, seluruh tubuhnya terbang ke langit dan mundur.

Pendeta DaoXuan saat ini hanya merasakan darah di benaknya dalam keributan seperti gelombang yang mengamuk, gelombang arus setan yang kejam dilemparkan dan berbalik seperti mencoba menerobos dadanya, tetapi bagaimanapun juga dia memiliki keterampilan yang mendalam, tahu apa pun yang dia tidak bisa biarkan harimau kembali ke gunung, lebih jauh lagi dia telah memaksa Segel Rahasia Surga dibuka, urat-urat energi spiritual bumi terlalu kuat, itu sudah membebani pedang Zhu Xian, dan dari serangan Dewa Beast itu, itu meninggalkan celah. .

Ketika dia memaksakan diri untuk mengambil napas dalam-dalam dan hendak mengejar, tiba-tiba gelombang kekuatan yang kuat tiba-tiba datang dari pedang Zhu Xian, langsung mengenai kepalanya, dalam sekejap itu tubuhnya patah beberapa ratus tahun dari saluran energi yang dibudidayakan dan titik akupuntur, bunyi dering yang keras terdengar. Untuk sesaat, tubuhnya bergetar, darah mengalir dari tujuh lubang di kepalanya, tubuhnya bergetar dan dengan teriakan nyaring, pedang Zhu Xian di tangannya kendur, jatuh dari awan.

Adegan mengejutkan ini membingungkan orang-orang di tanah, semua menjadi bisu, tiba-tiba mereka melihat perubahan besar, Dewa Beast melarikan diri dengan luka berat, Pendeta DaoXuan malah pingsan, semua orang segera berada dalam kekacauan.

Untuk sesaat, ada beberapa yang pergi untuk mengejar Dewa Beast, ada beberapa yang bergegas ke depan untuk menyelamatkan Pendeta DaoXuan, dan beberapa murid muda yang keluar dari keterkejutan mereka, tiba-tiba menemukan masih ada banyak binatang iblis yang menatap kosong di TongTian Peak dengan bebas. , segera menyerang, dan bagaimana binatang iblis itu membiarkan diri mereka ditangkap dengan sukarela, pada saat itu di puncak TongTiang Peak, keributan lain seruan teriakan.

Dan dalam kekacauan ini, tiba-tiba seseorang berseru, suaranya cemas dan panik, seolah-olah dia telah melihat hal yang paling menakutkan dalam hidupnya, "Zhu Xian … pedang Zhu Xian? Di mana pedang Zhu Xian mendarat? … ”

Dalam sekejap itu, di TongTian Peak, sekali lagi kekacauan besar, banyak orang menyukai lalat tanpa kepala, pemandangan yang kacau.

X x x

Batas di gunung belakang.

Kolom gas ungu di Gua Bulan Ilusi perlahan tersebar, hanya menyisakan sedikit sisa uap yang menguntungkan. Adegan luar biasa di langit tadi, mereka bertiga menatap kaget.

Saat ini, mereka kemudian sadar kembali.

Lin JingYu menarik napas dalam-dalam, menenangkan dirinya, dengan dingin berbicara kepada Lu XueQi, “Lu junior sister, apa maksudmu ini? Jangan bilang bahwa Anda juga ingin mengkhianati sekte itu? "

Lu XueQi tertegun, membuka mulutnya untuk berbicara tetapi berbalik dan menatap Zhang Xiao Fan, akhirnya tidak mengatakan apa-apa.

Ghost Li menatapnya dalam, kedua mata mereka bertemu, seolah-olah saling memandang dalam hati satu sama lain …

Ghost Li tersenyum, berbalik dan menghadap Lin JingYu, sekali lagi berdiri di depan Lu XueQi.

Lu XueQi melihat sosok belakang itu dari belakang, cahaya di matanya berkilauan, rumit dan tidak jelas.

Lin JingYu mencibir, hendak bergerak.

Dan pada saat ini, tiba-tiba terdengar peluit tajam dari langit, bersiul.

Mereka bertiga terkejut, mundur, sesuatu turun dari langit, tampak lambat tapi sebenarnya cepat, [pu] sebuah suara mendarat di tanah, lempengan batu padat seperti beancurd, ditusuk dalam-dalam olehnya.

Ini adalah pedang panjang, kualitasnya aneh, seperti batu dan bukan seperti batu, penampilannya primitif, pada pedang itu dengan retakan tipis, jelas terukir dengan dua kata – Zhu Xian!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.