IKH – Chapter 121

Bab 121: Dewi Pemujaan

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Mo Wen melirik ke ruang tamu dengan serius, lalu dia naik ke lantai lima dan masuk melalui jendela. Begitu dia melangkah ke lantai, sebuah suara wanita terdengar, datang dari kamar sebelah.

Lin Qing!

Kegembiraan melintas di mata Mo Wen. Itu memang suara Lin Qing, tapi itu ada di kamar sebelah. Benar-benar kebetulan!

"Zhou Chonglong, biarkan aku pergi. Anda melakukan kejahatan. Jika Anda menyentuh saya, saya akan memastikan Anda dipenjara. "

Kamar di sebelahnya dilengkapi dengan gaya barat dan mewah. Di dalamnya, ada seorang wanita dengan sosok jam pasir yang menggoda, yang mengenakan gaun tidur putih, dan berbaring di tempat tidur berukuran besar. Tangannya diikat ke punggung, dan dia ditinggalkan di tempat tidur.

"Jangan naif."

Tidak jauh dari tempat tidur, ada seorang pemuda berjas hitam duduk di meja kaca. Dia terlihat relatif serius dan sopan, tetapi ekspresinya sangat sembrono. Di tangannya ada segelas anggur merah, matanya menatap tajam ke tubuh Lin Qing dengan obsesif.

"Aku sudah katakan sebelumnya bahwa kamu akan menjadi istriku. Anda tidak bisa lari dari saya. Sekarang, kamu lebih baik dengarkan aku dengan patuh dan tunggu aku untuk mencintaimu. ”

Bibir Zhou Chonglong melengkung dengan sembrono, saat dia berdiri perlahan dan melepas jaketnya.

"Apa yang akan kamu lakukan? Kamu lebih baik tidak berperilaku nakal … '' Lin Qing memandang Zhou Chonglong dengan ketakutan dan mencoba menggeliat tubuhnya dengan sekuat tenaga menuju sudut.

"Apa lagi yang bisa saya lakukan? Saya berpikir untuk memiliki Anda nanti malam, tetapi hati saya begitu menggelitik sehingga saya tidak bisa menunggu lebih lama lagi. Pewaris Dewi Dewi yang mengesankan, yang merupakan wanita paling diinginkan di seluruh lingkaran seni bela diri. ”

Bibir Zhou Chonglong melengkung ke atas, dan perlahan-lahan berubah menjadi seringai lebar, saat ia tampaknya memikirkan sesuatu, lalu tertawa dengan canggung.

"Apa yang kamu katakan?" Tubuh Lin Qing membeku, saat dia menatap Zhou Chonglong dengan tak percaya.

"Jangan mengira aku tidak tahu. Anda adalah pewaris generasi ke-100 Dewi Dewi, yang menjaga keperawanan Anda selama lebih dari tiga puluh tahun, sehingga teknik Dewi Anda dianggap berada pada tingkat yang sangat tinggi. "

Zhou Chonglong tertawa garang, dan berseri-seri dengan puas diri secara terbuka. Siapa yang tahu bahwa ia dapat memiliki pewaris Dewi Pemujaan di tangannya!

Wanita dari Goddess Cult adalah hal yang diimpikan oleh orang-orang di lingkaran seni bela diri. Terlepas dari siapa pun, mereka telah mengembangkan keinginan kuat untuk para wanita dari Dewi Pemujaan.

Karena seorang wanita dari Dewi Pemujaan dapat membiarkan siapa pun meningkatkan Kultivasi mereka sepuluh tahun dalam satu malam, mereka bahkan memiliki kemungkinan untuk menembus penghalang di alam tinggi. Orang normal bisa menjadi ahli secara instan, belum lagi mereka yang berlatih seni bela diri kuno.

Berbicara tentang Dewi Pemujaan, ia memiliki sejarah panjang di lingkaran seni bela diri, dan menelusuri kembali sejarahnya, ia bahkan sudah ada sebelum Pemujaan Ming. Dari segi reputasi, itu juga lebih besar dari Ming Cult.

Namun, Cult Dewi tidak mempertahankan kemakmuran dan kemuliaan seribu tahun seperti Ming Cult. Sebaliknya, ia melangkah di jalan kesengsaraan dan kesulitan, dan telah menghadapi banyak situasi diskontinuitas dalam warisannya.

Dewi Cult sangat terkenal, bukan karena seberapa kuat itu, tetapi karena para wanita di Dewi Cult telah berlatih Teknik Dewi, yang juga disebut Teknik Gaun Pengantin.

Sama seperti namanya, Teknik Gaun Pernikahan juga melibatkan pembuatan gaun pengantin untuk orang lain. Begitu wanita itu, yang mempraktikkan Teknik Dewi, melakukan sanggama dengan seorang pria, semua Kultivasinya akan ditransfer ke pria itu, sedangkan wanita itu kehilangan semua Budidaya semalam, sehingga kerja keras mereka beberapa dekade akan sia-sia. .

Orang yang telah menciptakan Teknik Dewi secara alami tidak memiliki niat asli untuk membuat gaun pernikahan untuk orang lain, tetapi lebih untuk menjadikan diri mereka sebagai sampel, menyesuaikan rangkaian metode seni bela diri yang unik ini untuk diri mereka sendiri.

Menurut legenda, klan seni bela diri dimusnahkan bertahun-tahun yang lalu, dengan hanya satu gadis kecil yang selamat dalam bencana itu. Gadis kecil itu tidak dapat berlatih seni bela diri, sejak masa mudanya, karena beberapa alasan yang tidak diketahui.

Agar dapat membalas dendam untuk keluarganya, ia menggunakan kecerdasannya yang luar biasa untuk menciptakan serangkaian teknik unik, Teknik Dewi, berdasarkan fisiknya sendiri. Teknik Dewi sangat istimewa, karena para wanita yang berlatih teknik ini akan sama dengan orang normal, yang tidak memiliki seni bela diri, dan yang tampak lemah dan lemah pada awalnya, dan karenanya, yang sama sekali tidak seperti siapa pun di lingkaran seni bela diri .

Praktisi Teknik Dewi, dalam kondisi seperti itu, berada dalam periode paling lemah, seperti bunga lembut yang tidak tahan terhadap angin atau hujan. Namun, ketika Teknik Dewi telah menembus ke tingkat keenam, akan ada twist drastis, di mana mereka akan menjadi ahli yang hebat dalam semalam, yang setara dengan ranah Pernapasan Embrionik.

Dalam sejarah wanita ini yang telah menciptakan Teknik Dewi, dia telah berhasil menembus tingkat keenam Teknik Dewi, dan merupakan ahli luar biasa yang tak tertandingi pada waktu itu. Dia tidak hanya berhasil membalas dendam, dia juga mendirikan Dewi Pemujaan, dan menjadi pelopor pendiri Pemujaan.

Namun, dengan berlalunya waktu, seseorang menemukan kelemahan besar Teknik Dewi, yaitu bahwa, mereka yang berlatih Teknik Dewi harus menjaga kesucian mereka. Begitu mereka kehilangan keperawanan mereka, mereka akan kehilangan semua Budidaya mereka, dan semuanya akan ditransfer ke pria itu.

Ada suatu kasus di mana seorang pria bersetubuh dengan seorang wanita yang telah menembus tingkat keenam Teknik Dewi, lalu tiba-tiba, dalam semalam, dia telah melampaui setidaknya sepuluh tahun Kultivasinya untuk menjadi salah satu ahli. Setelah kasus ini, hampir semua orang di lingkaran seni bela diri berfokus pada Dewi Pemujaan. Beberapa, yang penuh dengan pikiran jahat, tidak lagi ingin berlatih dengan benar, dan sebaliknya, mereka akan memikirkan cara untuk mendapatkan seorang wanita dari Dewi Pemujaan.

Karena kesalahan dalam Teknik Dewi ini, orang-orang di lingkaran seni bela diri melakukan pengejaran angsa liar, yang telah menyebabkan Dewi Pemujaan beresiko pemusnahan berkali-kali. Sejak itu, Dewi Cult telah menghilang dari pandangan publik, dan telah pergi ke pegunungan dan hutan yang dalam, jauh dari dunia.

Tiba-tiba naik dan turunnya sekte pemujaan yang kuat mungkin karena profil rendah dan kemampuan bersembunyi. Selama seribu tahun terakhir, banyak pengaruh kuat dalam lingkaran seni bela diri telah menghilang dalam rantai panjang sejarah, tetapi warisan dari kultus Dewi selalu dilestarikan.

Meskipun ada kelemahan dalam Teknik Dewi, itu masih satu set teknik unik yang belum pernah terjadi sebelumnya. Setelah tingkat keenam Teknik Dewi telah rusak, seseorang bisa menjadi ahli yang luar biasa, sedangkan banyak praktisi di lingkaran seni bela diri mungkin tidak pernah sampai ke ranah Pernafasan Embrionik sepanjang hidup mereka.

Di Dewi Pemujaan, maka, hanya ada dua jenis orang: satu jenis adalah wanita lemah dan lemah, yang belum menembus tingkat keenam, dan jenis lainnya adalah para ahli, yang berada di ranah Pernafasan Embrionik.

Sayangnya, hanya wanita-wanita dengan fisik khusus yang dapat berlatih Teknik Dewi, tetapi karena alasan pribadi yang unik dari pendiri Cult, wanita normal tidak dapat berlatih Teknik Dewi. Jika tidak dapat menemukan ahli waris, yang mampu berlatih Teknik Dewi, Dewi Pemujaan akan menghadapi situasi yang canggung karena kekurangan darah baru.

Alasan utama bagi Dewi Pemujaan untuk terus diganggu, dan hanya bisa ada di tempat persembunyian mereka, adalah bahwa mereka hanya memiliki teknik yang unik, tetapi tidak dapat menemukan pewaris mana pun untuk mewariskannya. Jika tidak, dengan beberapa ahli di bidang Pernafasan Embrionik, tak seorang pun di lingkaran seni bela diri akan berani memprovokasi Dewi Pemujaan.

Sampai sekarang, sudah empat sampai lima ratus tahun bahwa Dewi Cult tidak memiliki ahli waris dalam lingkaran seni bela diri. Akibatnya, Dewi Pemujaan secara bertahap hanya memiliki keberadaan mereka dalam legenda.

Tanpa diduga, Lin Qing, yang adalah wanita bisnis yang sukses, ternyata menjadi pewaris Dewi Pemujaan.

"Bagaimana Anda tahu bahwa?"

Pada saat ini, wajah Lin Qing tampak tenang, dan sinar berkedip di matanya, saat dia menatap Zhou Chonglong dengan dingin.