Warrior’s Promise – Chapter 21

Bab 21: Peringkat 6 Kelas Manusia

Penerjemah: Editor Transn: Transn

"Aku benar-benar tidak mengerti. Siapa yang memberi sepotong sampah seperti Anda, dengan Jiwa Martial Kelas Manusia Peringkat 1, keberanian untuk menyerang saya? Apakah Anda tahu apa konsekuensinya? "

Lin Xiao menyipitkan matanya, tetapi dia tidak segera meledak dalam kemarahan.

"Saya juga tidak mengerti mengapa Anda terus memanggil saya sepotong sampah. Dari mana asal kepercayaan Anda? Apakah hanya karena Anda putra gubernur kota? "Su Mo tersenyum mengejek dan melanjutkan. "Di mataku, statusmu benar-benar tidak berharga!"

"Pergi ke neraka!"

Lin Xiao tidak bisa mengendalikan amarahnya lagi. Dia mengayunkan tinjunya ke arah Su Mo tanpa ragu-ragu.

Tinjunya meluncur ke wajah Su Mo dengan embusan aura yang luar biasa.

Banyak penonton bahkan menutup mata mereka dan menolak untuk menonton apa yang akan terjadi.

Mereka tahu bahwa wajah Su Mo akan berlumuran darah tanpa bisa dikenali jika tinju Lin Xiao memenuhi target.

Su Heng adalah satu-satunya yang menyeringai dari telinga ke telinga. Dia tidak menginginkan apa pun selain pukulan ini untuk membunuh Su Mo!

Namun, tinju Lin Xiao tiba-tiba berhenti di tengah jalan.

Sebuah telapak tangan melilit tangan Lin Xiao, langsung menghalangi pukulannya.

Telapak tangan ini dengan kuat mengepalkan tangan Lin Xiao seperti cakar besi. Dia tidak bisa bergerak sedikit pun meski sudah berusaha keras.

"Bagaimana … Bagaimana ini bisa terjadi?"

Ekspresi Lin Xiao berubah drastis.

"Apa?"

Para penonton melebarkan mata mereka karena terkejut. "Bagaimana bisa? Bagaimana Su Mo bisa memblokir pukulan Lin Xiao dengan mudah? Selain itu, dia tenang sementara Lin Xiao berwarna merah cerah di wajahnya.

“Apakah ini sepenuhnya kekuatanmu? Anda hanya baik-untuk-tidak-apa-apa, namun Anda masih begitu sombong! Sungguh konyol! "Su Mo mendengus.

Dia memberikan sedikit tekanan dengan tangannya, menghasilkan suara retak.

Ah!

Lin Xiao menjerit ketika rasa sakit yang menyengat di tinjunya menyebabkan dia memutar wajahnya kesakitan. Tetesan berat keringat menetes dari pipinya.

"Beraninya kau?" Lin Xiao meraung.

"Kenapa aku tidak berani? Orang yang menghormati orang lain juga dihormati, dan orang yang menghina orang lain juga dihina. Kalahkan, dasar sampah! ”

Su Mo dengan tenang mengayunkan tangannya, mengirim Lin Xiao terbang keluar dari jendela.

Para penonton berdiri dengan mulut ternganga, berpikir "Su Mo terlalu kurang ajar!"

"Apakah dia benar-benar sepotong sampah dengan Jiwa Martial Kelas Manusia Kelas 1?"

"Sepertinya rumor itu salah!"

“Su Mo, kamu tunggu! Saya akan membuat Anda membayar penghinaan saya 100 kali lipat! "Lin Xiao menjerit marah dari luar restoran.

Dia tahu bahwa dia bukan tandingan Su Mo dan tidak ingin tinggal lebih lama lagi. Karena itu, ia menyelinap pergi dengan ekornya di antara kedua kakinya.

Setelah merawat Lin Xiao, Su Mo mengarahkan pandangannya pada Su Heng.

Su Heng menggigil ketakutan karena hawa dingin yang berasal dari Su Mo. Dia bertanya dengan suara bergetar, "Su Mo, apa … apa yang kau inginkan?"

"Enyahlah!" Su Mo meludah dengan dingin.

Su Heng membeku, merasakan wajahnya pucat karena aib.

Namun, dia terlalu takut untuk mengatakan hal lain dan bergegas keluar dari restoran.

Setelah menyingkirkan kedua pria itu, Su Mo juga kehilangan minatnya untuk makan di sana.

"Xi'er, mari kita pesan beberapa hidangan dan minta restoran mengantarnya pulang."

"Baik."

Su Mo memanggil pelayan dan memesan beberapa hidangan untuk dikirim ke Sus. Dia kemudian meninggalkan restoran dengan Xi'er.

…

Su Hong memasuki halaman tepat setelah Su Mo dan Xi'er selesai makan

"Lebih!"

"Ayah, kamu akhirnya keluar dari pengasingan!" Seru Su Mo.

Su Hong berkata sambil tersenyum, "Ya, aku!"

Dia kemudian langsung terpana ketika melihat seorang gadis cantik di halaman.

"Xi'er, ini ayahku." Su Mo memperkenalkan ayahnya kepada Xi'er.

"Salam, Tuan."

Dia segera bangkit dan membungkuk pada Su Hong.

"Ayah, ini Xi'er."

Setelah Su Mo membuat perkenalan, dia memberi tahu ayahnya tentang semua yang terjadi pada desanya.

"Karena Xi'er bersedia mengikuti Anda, Anda harus merawatnya dengan baik di masa depan."

Su Hong memberikan Xi'er sekali hati-hati dan diam-diam memberikan persetujuannya. Tanda kegembiraan di matanya berbicara banyak.

Melihat kegembiraan di mata ayahnya, Su Mo menggosok hidungnya tanpa berkata-kata. Tampaknya ayahnya salah paham.

"Ayah, apakah Anda membuat terobosan dalam kultivasi Anda?" Tanya Su Mo, mencoba mengubah topik pembicaraan.

Meskipun dia tidak bisa merasakan kultivasi ayahnya, mudah untuk menebak jawaban dari sikap bahagia ayahnya.

"Betul! Saya sudah!"

Su Hong mengangguk dengan senyum senang. Kultivasinya tetap stagnan selama bertahun-tahun, dan terobosan membuatnya merasa puas.

Su Mo juga senang untuk ayahnya. Su Hong sudah menjadi ahli di Sunnywood City, tetapi sekarang dengan peningkatan kultivasinya, ia memiliki beberapa lawan selain beberapa orang tua dalam pengasingan jangka panjang.

Ayah dan anak itu mengobrol sebentar. Su Hong kemudian bertanya dengan serius, "Moer, Anda akan bertarung melawan Wei Liang dalam beberapa hari. Seberapa yakin Anda dalam menang? "

Dia masih khawatir. Bagaimanapun, Wei Liang adalah seorang jenius dari Weis, dan kekuatannya tidak boleh diremehkan.

"Jangan khawatir, Ayah! Saya tidak akan mengatakan saya memiliki keyakinan penuh untuk menang, tetapi peluang 80 hingga 90% adalah adil, "kata Su Mo sambil tersenyum.

Dia tidak membual. Meskipun dia hanya mencapai Alam Kultivasi Puncak Lv 4 Qi, Qi aslinya setara dengan Lv 5. Dipasangkan dengan tubuh manusianya yang sama dengan Lv 5, dia tidak jauh lebih lemah dari seorang master di Lv 6.

Selain itu, setelah memupuk tiga jenis teknik Lv 3, ia sekarang memiliki kemampuan untuk bersaing dengan seorang seniman bela diri Lv 6.

Su Mo juga yakin bahwa dia akan mampu menembus Lv 5 dalam beberapa hari ke depan.

"Baik. Meskipun saya tidak tahu dari mana jaminan Anda berasal, saya merasa lega selama Anda percaya diri! "

Su Hong mengangguk dan berkata, "Aku masih harus mengurus beberapa hal, jadi aku akan pergi."

Setelah ayahnya pergi, Su Mo juga bersiap untuk melanjutkan kultivasinya.

"Xi'er, bawa Elixir Tempering Tubuh ini. Cobalah yang terbaik untuk mencapai puncak Alam Tempering Tubuh pada akhir tahun ini, sehingga Anda dapat membangkitkan Martial Soul Anda tahun depan. ”

Su Mo menyerahkan Xi'er semua Elixir Tempering Tubuh yang telah dibelinya.

"Jangan khawatir, Brother Su Mo. Aku pasti tidak akan mengecewakanmu."

Sedikit kepercayaan muncul di mata Xi'er. "Saat aku menjadi kuat, aku akan bisa melindungimu!"

"Ha ha! Gadis bodoh, aku masih harus melindungimu! "

Su Mo tertawa terbahak-bahak, dengan lembut mencubit pipinya yang halus, dan berkata dengan genit, "Betapa lembutnya!"

Eek!

Wajah Xi langsung menjadi merah cerah, dan dia melarikan diri dengan memekik.

"Ha ha!"

Su Mo tertawa terbahak-bahak dan kemudian memasuki kamarnya untuk mulai berkultivasi.

Dia duduk bersila di tempat tidur dan pertama kali mengeluarkan 30 Jiwa Kristal.

"30 Class 9 Lv 1 Beast Souls seharusnya cukup untuk Jiwa Bela Diri saya untuk naik ke Kelas 6 Manusia, kan?"

Dengan senyum di wajahnya, Su Mo menghancurkan Kristal Jiwa, dan Jiwa Binatang seperti Lembu segera melayang keluar darinya.

Dia buru-buru merilis Jiwa Bela Diri untuk melahap Jiwa Binatang.

The Devouring Martial Soul gemetar ringan sebelum menjadi tenang lagi.

"A Beast Soul Kelas 9 Lv 1 sama kuatnya seperti yang aku harapkan!"

Setelah melahap Beast Soul, dia merasakan kekuatan besar diserap ke dalam Devouring Martial Soul.

Rasanya jauh lebih kuat daripada Beast Soul Kelas 5 Lv 1.

Su Mo terus melahap Jiwa Binatang Buas.

Lima!

10!

20!

25!

Ketika dia melahap Jiwa Binatang ke-28, Jiwa Bela Diri Devouring-nya tiba-tiba bergetar dan memancarkan cahaya kuning yang menusuk.

Lingkaran kuning keenam muncul di atasnya.

Peringkat 6 Jiwa Martial Kelas Manusia!

Su Mo tersenyum cerah dan melahap dua Kristal Jiwa yang tersisa.

“Jiwa Martial Kelas Manusia Peringkat 6 seharusnya menjadi yang paling berperingkat di Sunnywood City! Saya ingin tahu seberapa kuatnya itu. "

Dia menyalurkan semua kekuatannya ke Devouring Martial Soul, dan pusaran gelapnya mulai berputar dengan cepat.

Kecepatan putarannya sekarang dua kali lebih cepat dari sebelumnya, mengumpulkan semua Qi Spiritual di sekitar Su Mo.

Qi Spiritual agung hampir menyelimuti seluruh tubuh Su Mo. Seluruh ruangan tampaknya telah berubah menjadi lautan Qi Spiritual.

Su Mo menjadi sangat gembira dan memanggil Jiwa Bela Diri dengan semua kekuatannya.

Sejumlah besar Qi Spiritual memasuki meridian Su Mo, di mana ia mengubahnya menjadi Qi asli.

Qi asli di dalam tubuhnya menjadi sangat padat. Ketika sampai pada titik puncaknya, itu adalah waktu ketika dia akan masuk ke ranah kultivasi Lv 5 Qi.