MSH – Chapter 89

Penerjemah: Cryus

Itu adalah tempat yang bagus di bawah matahari.

Saya bersandar ke kursi yang nyaman dan tertidur.

Saya Christina Noir. Putri jahat dari Duke.

Sudah dua tahun sejak saya berpisah dengan Michelie dan pindah ke asrama di dalam Akademi.

Saya semakin tinggi pada tingkat yang sehat, tetapi akhir-akhir ini berhenti. Saya juga sangat agresif dalam membuat diri saya terlihat baik, untuk menampilkan diri saya sebagai penjahat yang akan berdiri di jalan Michelie.

Ini adalah periode sebelum makan siang. Saya tidur siang di ruang kelas yang kosong, sementara siswa lain masih di kelas mereka.

Sinar matahari yang menyinari jendela membuat saya merasakan kehangatan yang lembut. Saya menahan rasa lapar dengan kantuk. Dalam mimpi-mimpi ringan yang saya nikmati ini, saya selalu melihat saudara perempuan saya yang terkasih.

Michelie Noir.

Dia adalah pahlawan wanita di dunia ini. Adik perempuanku yang manis. Saya belum melihatnya sama sekali dalam dua tahun ini. Bahkan selama liburan panjang, saya sudah tinggal di asrama dan bermalas-malasan alih-alih pulang.

Tapi saya akan bisa melihat Michelie segera.

Saya senang tentang itu, tetapi juga sedikit sedih.

Sudah waktunya menghadapi nasib yang harus saya terima dengan anggun.

Saya menikmati sedikit waktu damai yang tersisa, tetapi bahkan itu sudah berakhir.

"……Yang mulia. Jangan tunjukkan wajahmu yang jelek padaku saat aku bangun. "

"Kamu yang berwajah bodoh itu."

Pangeran Endo yang membangunkan saya dengan langkah kakinya. Dia mengerutkan kening dan menatapku dengan tidak senang karena menempati kelas ini.

Saya terbangun dari mimpi tentang Michelie dan melihat wajahnya. Wajar bagi saya untuk melecehkan penyalahgunaan setelah melihat banyak perbedaan.

Pangeran itu juga berusia tujuh belas tahun. Dia agak sensitif, tetapi dia juga jantan. Bukan hanya penampilannya. Dia juga menjadi sedikit lebih dewasa. Setidaknya dia jauh lebih baik daripada dia sebelum saya mendaftar.

"Fakta bahwa kamu di sini berarti bahwa pelajaran sudah berakhir, kan?"

“Mereka baru saja berakhir. Apakah Anda di kelas? "

"Aku melewatkan."

Saya menjawab dengan menguap. Pangeran Endo menghela nafas, tapi aku tidak peduli. Saya seorang penjahat, jadi mengapa saya harus menjadi siswa teladan yang mengambil kelas dengan serius?

Saya seorang penjahat yang perannya menentang dan menghalangi Michelie. Saya harus bersikap seperti itu. Sangat keterlaluan bagi saya untuk memiliki perilaku yang baik.

Saat ini saya menjalani kehidupan yang jauh tidak pantas dari seorang wanita yang layak. Saya tidak menganggap serius pelajaran. Saya menghilang dari asrama dan menyia-nyiakan uang saya di pusat kota setiap hari. Sederhananya, saya adalah anak yang bermasalah dan nakal.

"Yah, aku pergi ke ruang makan."

Sekarang saatnya makan siang, jadi saya berdiri. Ngomong-ngomong, apa yang saya duduki adalah kursi ketua siswa, posisi paling atas dari dewan siswa.

Tentu saja, saya bukan presiden siswa. Presiden tidak lain adalah Pangeran Endo, yang tepat di depan saya. Oh tidak, saya membuat kebiasaan untuk duduk di kursi ini karena betapa nyamannya itu.

"Kamu harus datang nanti, Yang Mulia. Saya sebutkan sebelumnya, tetapi ada peristiwa besar yang terjadi. "

"Maksudmu rencanamu untuk bermain penjahat dan membawa aku dan Michelie bersama?"

"Ya, itu."

Saya mengatakan kepadanya tentang nasib saya tanpa terlalu banyak detail.

Istirahat sekolah yang panjang telah berakhir, dan upacara penerimaan siswa baru juga berakhir tanpa hambatan.

Hari ini adalah hari setelah pendaftaran Michelie. Itu juga hari pertama Labyrinth Destiny.

Reuni saya, serta acara di mana saya mengungkapkan diri saya sebagai penjahat, akan berlangsung di ruang makan.

Endo mengangkat bahu dengan ringan.

"Oke. Aku akan pergi begitu aku bergegas tugas ini. "

"Untuk OSIS?"

"Ya. Klub surat kabar telah mengumpulkan artikel fitur bodoh tentang siswa baru. Saya harus memeriksa dan menyetujui konten untuk penerbitan. Orang-orang itu menjengkelkan, mengirimkannya tepat sebelum batas waktu.

"Koran? Oh, tambahannya? ”

Dia mengangguk.

Ada bagian tambahan dari klub surat kabar tentang upacara masuk di Labyrinth Destiny juga. Itu tentang Pangeran Endo dan Leon, jika saya ingat.

Itu berbasis berlangganan, tetapi klub surat kabar sebagian besar bertanggung jawab untuk mengumpulkan dan menerbitkan informasi terbaru sejak saat itu. Di klub surat kabar asli di sini, ada cukup banyak siswa yang aktif di dalamnya. Bahkan ada seseorang yang mengikutiku.

Pangeran Endo bertanggung jawab untuk mengirimkan berita.

"Ini akan diterbitkan setelah sekolah hari ini. Apakah Anda akan membacanya? "

"Tidak mungkin, mengapa aku membaca itu?"

Saya tidak tertarik pada apa pun selain Michelie. Saya mungkin tertarik jika ini tentang Charles, tetapi saya tidak peduli tentang Endo atau Leon.

“Ngomong-ngomong, cepatlah dan selesaikan hal itu, lalu datanglah ke ruang makan. Kamu harus."

"Kamu tidak perlu memberitahuku lagi. Cepat tersesat. Anda merusak pemandangan. "

Itu sudah cukup dari saya. Puas dengan dosis harian saya yang menyalahgunakan sang pangeran, saya pergi ke ruang makan.

"…… Aku ingin tahu seberapa besar pertumbuhan Michelie yang semakin menggemaskan."

Meskipun saya diliputi kegembiraan melihat Michelie tumbuh dewasa, saya juga tertekan oleh kenyataan bahwa saya harus kejam terhadap saudara perempuan saya yang terkasih. Meskipun demikian, saya melanjutkan ke tujuan saya.

"……Mendesah."

Endo Edward menghela nafas setelah menyaksikan Christina Noir pergi.

Christina akan menganiaya Michelie mulai saat ini, dan dia akan memberikan penghiburan kepada Michelie, yang akan jatuh cinta padanya. Itu adalah rencana Christina.

Kemudian, dia akan bersikap angkuh di sekitar Akademi.

Endo tidak mengerti mengapa Christina akan bertindak sejauh ini untuk seseorang yang selalu berdebat dengannya. Tapi entah bagaimana, dia bisa merasakan bahwa dia tidak melakukannya untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Michelie.

“…… Hmph. Saya hanya harus menggunakan si bodoh itu. "

Seluruh rencana adalah saran Christina. Endo tidak perlu menahan diri.

Bahkan kemudian, ada sesuatu yang aneh tentang dia yang mengatakan "Aku akan menjadi penjahat" dengan senyum.

Setelah mengutuknya, Endo menggandakan fokusnya pada surat kabar.

Klub surat kabar Akademi adalah tentang gosip, jadi biasanya akan ada banyak perhatian yang berkumpul di sekitar siswa-siswa penting.

Tetapi itu juga tidak biasa untuk bagian tambahan untuk fokus pada satu siswa seperti saat ini.

Wajib dilihat untuk siswa baru. Artikel fitur untuk siswa paling populer, Christina Noir!

Ada banyak gairah yang dimasukkan ke dalam artikel ini dan judul besar ini. Endo berpikir bahwa akan ada potret diri Christina "canggih", tetapi hanya ada foto yang baru-baru ini dikembangkan. Ngomong-ngomong, hanya mengambil satu foto memakan biaya banyak uang sehingga orang kaya pun akan ragu.

Dia mengirim persetujuannya untuk berita yang penuh gairah itu, dan bergumam.

"Apa sebenarnya yang dia coba capai?"

Nasib itu sendiri sepertinya hilang.

Semuanya berjalan seperti yang diharapkan untuk semua orang selain Chris sendiri.

–

Catatan Penulis: Mengesampingkan hal itu, tanggal 28 April, dan versi cetaknya dijual! Yay!

Juga, saya menyerahkan draf terakhir saya tentang karya Sister Heroine kemarin, dan ini nomor 2 di komedi harian. Saya sangat berterima kasih.