ICTIF – Chapter 87 – Treating Guests

Babak 87: Memperlakukan Tamu

Penerjemah: Aristophaneso Editor: Caron_

"Bapak. Chu, apakah kamu tidak berencana membeli peternakan ikan yang lebih besar? ”Hong Chenghai bertanya dengan kebingungan ketika dia berdiri di pintu masuk peternakan ikan, memeriksanya.

“Ruang ini cukup besar untuk ikan hias saya. Saya ingin membeli sebuah pertanian di dekat danau di masa depan, tapi sayangnya mereka belum dijual! "Jawab Chu Xian, menggelengkan kepalanya dengan kekecewaan ringan sebelum mendorong membuka pintu.

Hong Chenghai mengangguk pada kata-kata Chu Xian seolah-olah dalam pemikiran yang mendalam. Setelah tersenyum sendiri, dia mengikuti Chu Xian ke peternakan.

Di dalam pintu, Hong Chenghai berhenti karena terkejut, melihat-lihat dekorasi – apakah ini masih merupakan peternakan ikan?

Chu Xian melirik ekspresi Hong Chenghai dengan sadar dan diam-diam pergi ke pintu bagian dalam dan membukanya. Hong Chenghai mengikutinya lagi dan berhenti tiba-tiba, terpana melihat pemandangan arwana yang anggun dan ikan mas yang berenang di empat kolam.

"Ini … Ini …" Hong Chenghai tergagap, berjalan maju dengan linglung, menatap dengan mata terbelalak. "Luar biasa! Ini semua adalah Arwana kelas atas, dan Raja Naga Salju Bertanduk Hitam ini benar-benar pantas terkenal. Sungguh cantik!"

Hong Chenghai menatap dengan takjub, dan matanya melesat dari satu tempat ke tempat yang lain mencoba menyerap semuanya.

"Hehe. Direktur Hong, jika Anda suka mereka, Anda bisa dibawa pulang! "Kata Chu Xian sambil tersenyum kecil.

"Tidak tidak. Ini terlalu banyak! Terlalu banyak! ”Hong Chenghai memberi tanda penolakan. Dia tahu perbedaan antara hal-hal yang bisa dia terima dan hal-hal yang tidak bisa dia terima. Jika dia menerima tawaran ini, seluruh pertukaran akan mengambil cahaya yang berbeda.

Chu Xian tersenyum dengan acuh tak acuh dan melirik sebelum merebus air dan membuat dua cangkir teh.

Setelah beberapa saat, Hong Chenghai kembali ke ruang luar. Dia bukan aquarist atau penjaga ikan yang kuat, meskipun dia ingin tahu tentang Arwana yang terkenal. Keduanya duduk di sofa dan mengobrol, berbicara tentang pasar ikan hias dan industri pariwisata di Kota Hai Qing.

Ketika malam tiba, Chu Xian membawa Hong Chenghai untuk bertemu David.

"Chu Xian! Apa saja kelezatan dan hotspot kota Anda ?! ”

David bertanya dengan rasa ingin tahu.

“Makanan laut Kota Hai Qing cukup bagus, mungkin Anda akan menyukainya. Adapun tempat wisata, haha, Saudara Hong mengerti itu lebih baik dari saya! ”Kata Chu Xian, melirik Hong Chenghai.

“Makanan laut adalah favorit saya! Apakah kita akan makan makanan laut? Tuan Hong, kamu harus memperkenalkan kota kepadaku! Saya akan berada di sini selama beberapa hari ke depan, "kata David.

"En. Saya akan membawa Anda ke restoran makanan laut terbaik di Hai Qing! "Chu Xian tersenyum.

“Jika kamu ingin bersenang-senang, aku merekomendasikan Dragon Tourism Resort. Ini akan dibuka lusa. Anda harus pergi ke sana! Di masa depan, itu akan selalu penuh! "Hong Chenghai berkata kepada David dengan penuh semangat.

"Oh? Dragon Tourism Resort? ”David bertanya dengan rasa ingin tahu.

"En. Dragon Tourism Resort adalah resor bertema laut yang membutuhkan waktu dua tahun untuk dibangun oleh Pemerintah Kota Hai Qing kami. Ada semua jenis model khusus makhluk laut, dan yang paling penting, Naga Salju Bertanduk Hitam Xiao Xian juga akan dipajang! ”Hong Chenghai menjawab dengan senyum lebar.

"Oh? Kedengarannya bagus. Jika saya tidak pergi kali ini, saya harus masuk dengan kerumunan jika saya ingin mengunjungi waktu berikutnya! "David tersenyum dan mengangguk.

Hong Chenghai mengangguk bahagia.

Chu Xian menyetir kembali ke apartemennya dan meminta kedua temannya menunggu sebentar saat dia pergi mengambil beberapa ikan kering.

"Oke, mari kita pergi ke restoran paling terkenal di Hai Qing, Gu Dao Recipe," kata Chu Xian saat dia kembali ke mobil.

"Kau menghancurkan bank!" Hong Chenghai menggelengkan kepalanya sedikit. Gu Dao Recipe adalah restoran makanan laut paling terkenal di Hai Qing dan itu juga yang paling mahal. Itu sering digunakan untuk mengiklankan kota dan merupakan daya tarik tersendiri.

Chu Xian tersenyum dan pergi ke Jalan Gu Wu.

"Selamat datang!" Seorang pelayan yang ramah menyapa mereka saat mereka berjalan masuk.

"Beri kami kamar pribadi!" Kata Chu Xian langsung.

“Tentu saja, Tuan. Seberapa besar pestamu? ”

"Tiga!"

Mengikuti pelayan, Chu Xian dan yang lainnya tiba di kamar yang luas. Ketika mereka duduk, Chu Xian menyerahkan menu ke David dan Hong Chenghai dan berkata, "Bantu dirimu!"

"Haha tentu saja! Kamu menghasilkan dua juta RMB dariku hari ini! ”David tertawa dan memesan sementara Hong Chenghai memesan dua hidangan juga.

“Tiga abalon digoreng dengan bawang dan sepiring selada laut. Oh, itu benar, bisakah kamu juga mengukus sesuatu? "Chu Xian memesan dan bertanya kepada pelayan.

"Steam?" Pelayan bertanya sebelum Chu Xian menunjuk mangkuk kecil di atas meja. Pelayan itu menggelengkan kepalanya. "Maaf Pak, restoran kami tidak mengizinkan pelanggan untuk membawa makanan luar!"

"Jangan khawatir, aku membuat ini sendiri, itu tidak akan punya masalah." Chu Xian memahami keprihatinan beberapa restoran dan berbicara dengan tulus.

"Aku benar-benar minta maaf!" Pelayan itu berkata dengan sedikit malu dan tidak bisa menolak dengan mudah setelah kata-kata Chu Xian. "Saya perlu bertanya kepada manajer saya."

Chu Xian mengangguk dan menoleh ke David dan Hong Chenghai. "Aku akan membiarkan kalian mencoba kelezatan nyata sebentar lagi, tunggu saja!"

Chu Xian kemudian meninggalkan restoran dan berjalan ke toko sarapan yang akrab di Jalan Gu Wu dan mengukus ikan kering di sana selama selusin menit.

"Aku kembali!" Seru Chu Xian sambil mendorong melalui pintu. Semua hidangan yang dipesan sudah ada di atas meja, dan dia meletakkan ikan kering di tengah meja. Hidangannya terbuat dari ikan buntal dan tuna dengan tulang sudah dipetik.

"Oke, coba hidangan lainnya terlebih dahulu kemudian coba ikan kering yang saya buat!" Kata Chu Xian, menghentikan David dari meraih ikan kering.

"Oh?" Hong Chenghai tersenyum ke arah Chu Xian. "Xiao Xian, jadi ikan keringmu rasanya lebih enak daripada masakan dari Resep Gu Dao?"

"Anda akan melihat ketika Anda membandingkannya. Haha, untuk resep paling terkenal di Hai Qing City, saya yakin Anda sudah bisa membayangkan rasanya yang luar biasa, tapi untuk saya … Heehee, saya minta Anda menilai nanti! "Jawab Chu Xian.

"Oh, aku sudah mencoba hidangan lezat di banyak negara, aku pasti akan memberikan pendapatku nanti!" David tertawa. Dia mengambil sumpitnya dan menggunakannya dengan terampil!

“En, en. Tidak buruk, tidak buruk. Hidangan ini rasanya enak! ”David mengambil beberapa gigitan dan memuji makanannya.

"Ini sangat bagus. Terakhir kali saya makan di sini adalah tiga tahun yang lalu! ”Hong Chenghai tersenyum.

“Kalau begitu tolong coba makanan lezat yang dibuat Chef Chu Xian. Ikan puffer kering, tuna kering – semuanya terdiri dari tiga rasa! ”