OLMT – Chapter 70

Bab 70: Baik, Kamu Luar Biasa. Anda pantang menyerah.

Penerjemah: Misty Cloud Translations Editor: Misty Cloud Translations

Wajah Ye Qing Luo memerah.

Dalam kehidupan masa lalunya, statusnya dipamerkan sehingga, tidak ada yang berani menyentuhnya sedikit pun.

Selama seumur hidup ini, dia akan dicap sebagai calon pangeran mahkota, dan orang yang tubuhnya lumpuh untuk boot, jadi semakin kecil kemungkinan bagi siapa pun untuk menjadi dekat dengannya.

Namun tiba-tiba, seorang pria yang tidak dikenal menyentuhnya seperti ini.

Tidak peduli siapa itu, mereka masih akan merasa malu dan canggung.

Meskipun ini bukan pertama kalinya dadanya diserang oleh Di Mo Xuan!

Tetapi terakhir kali, dalam keadaan itu, dia tidak punya waktu untuk memerah!

"Tuan terhormat yang bermartabat ini, meraba-raba seorang wanita muda seperti ini di dalam kamarnya tanpa alasan atau alasan, apakah Anda tidak takut bahwa dunia akan mencemooh Anda?" Ye Qing Luo menggigit bibir bawahnya dan menahan panasnya wajahnya. .

"Oh?" Alis Di Mo Xuan melonjak, dipenuhi dengan ekspresi tersenyum seorang penjahat. "Siapa yang berani mencibir padaku?"

"…"

Ayolah!

Hanya dua kata ini yang bisa mengungkapkan perasaan yang saat ini ada di hatinya.

Baik!

Anda adalah Kaisar Suci yang terhormat, Anda luar biasa, Anda pantang menyerah! Siapa yang berani mencibir pada diri Anda yang terhormat?

Jika seseorang dicemooh, orang itu hanya bisa saya, bebek duduk ini yang akan dipandang sebagai seseorang yang mencoba dengan sia-sia untuk merayu seorang kaisar yang terhormat. Lupakan, lupakan!

Baik!

Ini!

Ibu tua!

Mengakui!

Bahwa dia telah kehilanganmu!

Ye Qing Luo mengerutkan bibirnya. Dia segan untuk terus terlibat dengan Di Mo Xuan karena masalah ini.

Wajahnya bahkan memerah merah!

Bagaimanapun, dia menjadi tenang sekarang. Ingin meraba-raba? Ayo!

Begitu sikapnya santai, Ye Qing Luo hanya merasakan tangan besar di dadanya berangsur-angsur memanas.

Tiba-tiba, bola cahaya menyilaukan terpancar dari tangannya.

Dalam sekejap, tangannya melingkari bola cahaya.

Pada saat yang sama, sinar cahaya meresap ke dalam hati Ye Qing Luo.

Semburan demi deru kesedihan di dalam hatinya terikat oleh arus hangat itu ketika qi yang sangat kuat menyerang setiap bagian tubuhnya.

Ye Qing Luo segera menutup matanya dan menuntun qi mendalam yang kacau di dalam tubuhnya ke sirkulasi beberapa siklus sebelum kembali ke batu giok hatinya yang mendalam.

Ye Qing Luo tidak melihat bahwa saat ini, lampu merah aneh berkedip di dadanya.

Berkedip sangat lemah.

Jari ramping Di Mo Xuan dengan ringan menyentuh lampu merah itu.

Matanya yang melamun dan penuh angan-angan penuh dengan ekspresi senyum yang dalam dan tak teruraikan.

Giok hati yang dalam telah terhubung lagi.

Ye Qing Luo mengedarkan qi yang mendalam, dan setelah beberapa siklus, luka-luka di tubuhnya juga pulih dengan jumlah yang tidak sedikit.

Setidaknya, luka-lukanya tidak lagi seperti sebelumnya, begitu menyakitkan sehingga dia tidak punya cara untuk terus menanggungnya.

Sekali lagi, dia membuka matanya, dan seperti sebelumnya, dia menghadapi wajah yang sangat cantik dan sempurna itu.

Pada jarak yang begitu dekat, napasnya menghembuskan napas di wajahnya.

Ye Qing Luo bahkan dapat dengan jelas melihat masing-masing dan setiap bulu mata panjang dan halus di wajah pria itu, padat dan meringkuk sendiri.

Sudut matanya yang panjang dan sempit melengkung menjadi busur memikat.

Cahaya karismatik di dalam pupilnya secara konstan menembus, merayu, dan menyerap jiwa seseorang.

Jujur saja, wajah ini benar-benar sangat menyenangkan untuk dilihat.

"Mengapa kamu masih di sini?" Ye Qing Luo mengerutkan kening.

Implikasinya: Anda bisa enyah sekarang.

Ekspresi tersenyum Di Mo Xuan perlahan-lahan semakin dalam saat dia berbicara dengan suara magnetik yang menembus yang bisa menyihir hati seseorang. “Kamu baru saja selesai menggunakanku dan sudah ingin mengusir Tuhan ini? Hal Kecil, memang, Anda benar-benar pelit dengan perasaan Anda. "

Saat kata-katanya jatuh, tubuhnya sudah mendekati Ye Qing Luo sementara lengan panjangnya menangkapnya …

Seluruh tubuh Ye Qing Luo sudah dibawa ke pelukan Di Mo Xuan.

Aroma cendana yang lebat dan anggun meresap ke udara yang dihirupnya.

Kehangatannya membasmi hawa dingin dari tubuhnya.

Suhu ini … intensitas besar ini … benar-benar berbeda dengan perasaan yang ia dapatkan dari Ye Feng Yu.

“Hal Kecil, tuan ini punya banyak waktu untuk menemanimu sekarang. Ketika saya mencari Anda di masa depan, saya tidak berencana untuk pergi lagi. "Suara dalam dan rendah Di Mo Xuan perlahan terdengar di telinganya.

Ketika dia berbicara, dia bahkan bercampur dalam ekspresi rendah, rendah senyum.

Tidak pergi?

Apa artinya itu?

Apakah Di Mo Xuan bersiap untuk tinggal di sisinya selamanya?

Mengutuk!

Lelucon macam apa itu?

Tuan!

Pemeliharaan yang tinggi!

Kupu-kupu!

Tolonglah dia, tolong, itu melampaui kemampuannya untuk menunggu keagungan yang agung dan saleh seperti dia!

Ye Qing Luo menggelengkan kepalanya, menggelengkan kepalanya, lalu menggelengkan kepalanya lagi. "Tidak dibutuhkan! Saya akan sangat berterima kasih jika Anda memberi saya batas waktu lebih lama pada batu giok hati yang dalam! "