TBTW – Chapter 112 – Spending Each Night With A Different Partner (2)

Bab 112: Menghabiskan Setiap Malam Dengan Pasangan yang Berbeda (2)

Penerjemah: Editor StarveCleric: Milkbiscuit

Lin Jiage telah memeras otaknya mencoba memikirkan berbagai cara dia bisa mati sehingga (Yao Loves Ice Cream) bisa menyelamatkannya lagi dan lagi.

Baru setelah (Yao Loves Ice Cream) menjemputnya untuk kesepuluh kalinya dia akhirnya mengeluarkan AWM — yang dia dapatkan dari serangan udara sebelumnya — dan mulai pembantaian yang hingar bingar.

Dengan ini, si banci (Teh Utara) yang hanya tahu bagaimana mengatakan "Sis" berulang kali tidak akan bisa menyombongkan tentang White White Chubby menyelamatkannya lagi. Bagaimanapun, Big White Chubby menyelamatkannya sepuluh kali!

Setelah berhasil meraih makan malam ayam, Lin Jiage baru saja akan memulai permainan baru ketika ia mendengar suara (Yao Loves Ice Cream) merobek paket baru. Dia tiba-tiba teringat bagaimana (Teh Utara) bertanya padanya "Apa yang kamu makan?" Sebelumnya, jadi dia tidak bisa mengatakan, "Sepertinya kamu membuat mulutmu sibuk sepanjang malam. Apa yang kamu makan? "

(Yao Loves Ice Cream): "Sosis Ham, Wang Wang Shelly Shenbei 1, kacang macadamia, kacang Jiugui 2, jelly …"

Saya hanya bertanya dengan santai, jadi apakah Anda benar-benar perlu menjawab dengan detail seperti itu?

Ketika pikiran ini melintas di benak Lin Jiage, dia tiba-tiba teringat beberapa kata yang telah dia dengar baru-baru ini: “Yuxiang merobek daging babi, perut babi direbus merah, ikan Shuizhu, telur teh, semangkuk nasi, dan semangkuk sup iga babi babi… ”

Dalam upaya untuk menghentikannya mengobrol dengan kakeknya, Lin Jiage bertanya pada Soft Bun apa yang dia miliki untuk makan siang, dan dia menjawab dengan jawaban yang tepat.

Tanggapan Big White Chubby terhadap pertanyaannya sangat identik dengan Soft Bun…

Lin Jiage menatap ponselnya dengan linglung sejenak. Tanpa sadar, dia mengucapkan kata-kata: "Betapa identiknya …"

(Yao Suka Es Krim): "Apa yang identik?"

Kembali ke kenyataan, Lin Jiage dengan santai menjawab, "Tidak banyak."

Suara Big White Chubby terdengar sedikit berbeda dari Soft Bun, tetapi ada banyak kesamaan di antara mereka. Sangat disayangkan bahwa dia tidak tahu banyak tentang Soft Bun karena interaksinya yang terbatas dengan dia … Tapi memikirkannya, kedua orang itu tidak bisa menjadi orang yang sama. Itu akan terlalu kebetulan …

Lin Jiage menurunkan pandangannya dan merenung.

Tetapi karena suatu alasan, dia mendapati dirinya berharap bahwa Big White Chubby adalah Soft Bun, dan Soft Bun adalah Big White Chubby …

…

Karena tidak ada pelajaran pada hari berikutnya, Shi Yao membiarkan dirinya bermain sampai larut. Pada saat dia bangun di pagi hari, itu sudah siang.

Hal pertama yang dipikirkan Shi Yao setelah membuka matanya adalah apa yang harus dia makan nanti.

Itu hari Jumat hari ini, jadi harus ada paha ayam di kantin besar dan ikan yang direbus merah di kantin kecil…

Shi Yao berkonflik untuk waktu yang sangat lama sebelum dia memutuskan untuk mengambil ikan yang direbus merah di kantin kecil sebelum paha ayam di kantin besar,

Setelah datang dengan pengaturan yang sempurna untuk makan siang, Shi Yao dengan cepat melompat dari tempat tidur dan mulai mandi.

Tapi di tengah rutinitas paginya, He Tiantian tiba-tiba berteriak dengan tajam, "Yaoyao!"

Jiang Yue dan Leng Nuan yang sedang tidur segera tersentak bangun oleh teriakannya. Yang satu duduk dengan cemas dan berteriak "Gempa bumi?" Sementara yang lain menggosok matanya dengan bingung dan bertanya, "Apa yang salah?".

Mengabaikan Jiang Yue dan Leng Nuan, He Tiantian terus menggulir layar ponselnya sambil berseru dengan keras, “Yaoyao, kemarilah! Ada berita buruk, berita sangat buruk! Yaoyao! Shi Yao! "

Pada saat itu, Shi Yao akhirnya selesai mencuci, jadi dia berjalan keluar dari kamar mandi dan bertanya, "Apa yang salah? Tidak bisakah kita membicarakannya di kantin? "

"Makan makan makan! Bencana yang baru saja terjadi, dan yang dapat Anda pikirkan hanyalah makan! ”He Tiantian bergegas menuju Shi Yao dan memasukkan teleponnya ke tangannya. "Lihatlah dirimu sendiri!"

Menurunkan pandangannya, Shi Yao mencatat bahwa telepon He Tiantian ada di forum sekolah. Saat ini, topik yang paling populer adalah: Mahasiswa Wanita dari Universitas G Menghabiskan Setiap Malam Dengan Pasangan yang Berbeda.

≈