Chapter 70 – God brother and God sister

Bab 70: Dewa saudara laki-laki dan saudara perempuan Dewa

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

“Juga, apakah kamu melihat saudara laki-lakinya hari itu? Yang tampan yang mengendarai mobil yang sangat bagus dan mengenakan setelan jas. Saya mengambil foto untuk menunjukkan kepada teman saya dan mereka mengatakan bahwa dia sepertinya adalah orang yang memiliki pengaruh besar di kota kami. ”Salah satu gadis itu berkata ketika dia menutupi mulutnya.

"Saya melihat! Mereka sama sekali tidak mirip. Mungkin dia saudara lelaki dewa yang dia temui di luar? Dia bahkan rela menghabiskan dan memperlakukannya dengan sangat baik! "

"Betul! Mereka mungkin berakhir di tempat tidur dengan dia memanggilnya sebagai GodBrother 1! "Gadis lain di sampingnya mengejek.

Xia Qingyi berhenti ketika dia mendengar kalimat terakhir. Tinjunya melengkung erat karena dia tidak bisa menyimpannya lagi di dalam dirinya. Dia mencoba menenangkan dirinya dengan menarik napas panjang, tetapi dia masih tidak bisa mengusir amarah yang timbul dari mendengar kata-kata itu.

Dia menatap tajam ke pandangan belakang gadis-gadis itu ketika dia memegang erat-erat ke tas obat dan mengarahkannya ke kepala orang yang mengatakan kata-kata itu. Menggunakan semua kekuatannya, dia melemparkannya ke orang itu.

"Ah …!" Gadis itu berseru ketika botol obat jatuh ke lantai dengan bunyi keras. Dia sangat terkejut sehingga dia tidak bisa berbicara ketika dia melihat Xia Qingyi setelah memalingkan kepalanya.

Xia Qingyi berjalan saat dia memberikan gadis itu tamparan ketat. Dia mendidih, "Kamu sebaiknya jaga mulutmu!"

Beberapa dari mereka belum pernah melihat Xia Qingyi marah. Matanya sangat tajam dan tajam, seolah-olah itu adalah pisau yang bisa mengirisnya hidup-hidup. Itu membuat mereka merasa sangat takut, meskipun gadis yang dipukul masih berusaha bersikap tenang. Dia menjawab, tidak mundur, “Mengapa saya harus meminta maaf? Apa yang saya katakan itu benar! "

Xia Qingyi menyeringai, memberikan gadis itu tamparan lagi, "Anda harus tahu apakah kata-kata Anda bahkan membawa kebenaran sama sekali!"

Gadis yang tertabrak itu merasakan emosinya naik tiba-tiba setelah dipukul dua kali. Dia bergerak untuk meraih Xia Qingyi, ingin menariknya ke lantai. Gadis-gadis lain di sebelahnya juga mulai mendorong Xia Qingyi dengan berani. Ketika para pengamat di sisi jalan melihat perkelahian ini yang tiba-tiba pecah, mereka menyebar ke kedua sisi jalan. Mereka takut bahwa mereka mungkin tidak sengaja terluka dalam perkelahian ini, namun tidak mau pergi ketika mereka berkumpul untuk menonton dan mengomentari keributan.

Xia Qingyi melindungi rambutnya dengan satu tangan sementara tangannya yang lain memegang tangan gadis itu. Dengan sapuan kakinya yang tiba-tiba, gadis yang menjambak rambutnya dibiarkan duduk di lantai. Gadis-gadis lain buru-buru pindah untuk membantu gadis itu.

Xia Qingyi terengah-engah. Kepalanya tidak bisa pusing setelah diayunkan oleh gadis itu. Bahkan pandangannya masih bergoyang ketika dia melihat orang-orang di sekitarnya.

"Orang-orang harus bertanggung jawab atas hal-hal yang mereka katakan!" Kata Xia Qingyi sambil menatap gadis itu.

Mungkin karena hubungan sok yang terpecah-pecah sehingga mereka tidak perlu takut. Gadis itu berdiri untuk menunjuk ke hidungnya ketika dia berteriak, “Apa tanggung jawab yang harus saya ambil? Kaulah yang melempar dirimu pada orang kaya yang kamu lihat seperti wh * re! Dan kau masih memanggilnya kakak laki-laki ?! Apakah kamu tidak malu? Kita semua tahu sejak awal bahwa dia bukan kakak lelaki Anda! Dia adalah Mo Han. Semua orang di kota mengenalnya, hubungan apa yang bisa Anda miliki dengannya? Anda bahkan tidak memiliki nama keluarga yang sama! Dia jelas tidak terkait dengan Anda! Anda adalah orang yang berkulit tebal yang melemparkan diri Anda kepadanya! "

Xia Qingyi tidak pernah memberi tahu mereka tentang Mo Han, juga tidak pernah menyebutkan bahwa dia memiliki kakak laki-laki. Dia selalu berpikir bahwa mereka adalah entitas yang terpisah dan berteman dengan orang lain tidak akan terpengaruh oleh hubungan apa pun yang dia miliki dengannya. Tapi, sepertinya dia salah berpikir. Semua perselisihan ini telah berkembang hanya karena mereka telah melihat bahwa suatu saat ketika Mo Han menjemputnya dari sekolah selama insiden itu.

"Mengapa saya merasa seperti Anda berbicara tentang diri Anda sendiri?" Kata Xia Qingyi.

"Apa maksudmu?" Gadis itu bingung.

"Kamu mungkin orang yang disediakan untuk itu," nada suara Xia Qingyi lembut, namun dicampur dengan sedikit ejekan.

Gadis itu membeku, “Itu omong kosong! Apa yang kamu bicarakan?"

"Kamu masih tidak bisa mengerti apa yang aku bicarakan? Benda di tasmu itu mungkin diberikan kepadamu oleh pria itu, bukan? "

Gadis itu mulai menghindari matanya ketika suaranya semakin lemah, "Aku bahkan tidak tahu apa yang kamu bicarakan?"

AtlasStudios

Tolong dukung kami di Patreon. Kami memiliki banyak bab tingkat lanjut yang tersedia di sana!

https://www.patreon.com/ifthedeepseaforgetsyou