SMGL – Chapter 42

Bab 42: Snitch

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Dengungan internet tentang implementasi kelas Daoyuan sangat besar. Meskipun pekerjaan kerahasiaan yang efektif sudah ada dan orang-orang dibatasi oleh kontrak, “kertas tidak akan pernah bisa menahan api”.

Banyak yang percaya bahwa itu menandakan sebuah permulaan: Permulaan di mana metahuman akan menjadi pusat perhatian dalam sejarah. Mungkin, keturunan kita akan menyebut ini sebagai awal era metahumans?

Di masa lalu, dirasakan bahwa bahkan jika metahumans memang ada, tidak terpikirkan untuk mengumpulkan mereka dan melakukan kelas dengan mereka.

Lu Shu percaya bahwa di dalam kelas Daoyuan, kurangnya kepatuhan dengan metode pelatihan sistematis jas hitam hanya akan meninggalkan mereka dengan kemungkinan lebih rendah untuk menjadi seorang metahuman. Meskipun demikian, tidak semua orang dijanjikan kebangkitan.

Selain itu, tidak semua orang bisa cukup terstimulasi.

Dari tampilan situasi ini, mantel hitam telah sangat mementingkan pengembangan metahumans seolah-olah mereka adalah sumber daya.

Sunset industri di era saat ini telah menerima pukulan dari kenaikan penggunaan internet. 5% dari toko-toko di Guangzhou terpaksa ditutup ketika kebangkitan internet telah membuat beberapa bisnis menjadi usang.

Dan pada saat ini, metahumans muncul tiba-tiba dalam jumlah mendekati jutaan. Ini membuat orang merenungkan apakah kelahiran metahumans akan berdampak buruk pada tatanan sosial dan industri saat ini.

Tidak dapat dihindari, pikiran seperti itu pasti akan datang ke pikiran seseorang. Bahkan, langkah untuk mendirikan kelas Daoyuan mungkin terlalu besar.

Dengan 4 kota dan 283 prefektur di negara ini, siapa yang tahu ada berapa kelas Daoyuan di sana? Tidak termasuk provinsi, siswa di sana dipindahkan ke daerah prefektur untuk kelas.

Lu Shu tiba-tiba menyadari bahwa untuk setiap kelas Daoyuan ada, seorang anggota jas hitam dipilih untuk menjadi guru bentuk untuk kelas itu. Yang sedang berkata, ukuran organisasi jas hitam harus besar.

Menganalisis lebih lanjut, tampaknya logis jika pemerintah memiliki pengetahuan pre-emptive tentang apa yang akan terjadi. Memproduksi rencana besar yang mengembangkan metode pelatihan untuk meningkatkan kemampuan siswa dan merekrut puluhan ribu orang dari militer jelas tampak masuk akal jika mereka memiliki pengetahuan sebelumnya tentang insiden metahuman.

Sepertinya bentuk guru yang dipilih dari organisasi memiliki proses pemikiran dan disiplin yang sama. Bahkan jika ada individu yang bermasalah, kemungkinan masalah yang muncul tentu akan jauh lebih kecil daripada dari kelompok siswa sekolah menengah mereka sendiri.

Setelah struktur mantel hitam terbentuk, memperluas organisasi mereka tampak seperti salah satu rencana terbaik yang ada.

Dari kelihatannya, sebelum masyarakat mampu menghasilkan genius metahuman dengan kelas B atau kemampuan yang lebih tinggi, pemerintah sudah memiliki segalanya di bawah kendalinya.

Lu Shu menghela nafas ketika memikirkan bagaimana itu jelas bukan ide yang baik untuk meremehkan kekuatan perhitungan suatu negara.

Pada hari kedua sekolah, siswa dibebaskan kembali ke kelas asli mereka untuk menghadiri pelajaran budaya. Ketika ditanya tentang apa yang diajarkan kelas Daoyuan kepada mereka, para siswa itu memilih untuk tetap diam. Mereka menyadari keparahan dan konsekuensi jika mereka membocorkan informasi karena mereka telah menandatangani perjanjian dengan mereka.

Tetap saja, Lu Shu mendengar bisikan di kelas, “Saya mendengar bahwa bakat Lu Shu adalah yang terbaik dari belakang, siswa lain kebanyakan memiliki tingkatan CDE dan bahkan Liu Li adalah tingkat B sedangkan Lu Shu hanya tingkat F, dan dari rumor, ada hanya 10+ siswa tingkat F di antara semua kelas Daoyuan. ”

“Saya mendengar bahwa bakat tidak mewakili apa yang seseorang dapat capai di masa depan, tetapi tingkat bakat sangat rendah. Dia benar-benar nyaris tidak membuat potongan untuk kelas … … "

"Haha, jadi bagaimana kalau dia baru saja memotong. Dalam beberapa hari, dia mungkin akan kembali ke sini; betapa canggungnya itu. "

Pikiran tentang mereka bahkan tidak memenuhi syarat untuk kelas Daoyuan bahkan tidak pernah terlintas dalam pikiran mereka. Pada akhirnya, mereka mulai mengomentari dan mendiskusikan kemampuan orang lain untuk kemampuan.

Karena itu adalah masalah pribadi Lu Shu, dia jelas seperti apa sebenarnya masalahnya. Meskipun dia tidak yakin apa sebenarnya kemampuannya, dia tahu bahwa dia jelas bukan tingkat F.

Karena itu, Lu Shu sudah mempersiapkan diri dan tidak membawa diskusi mereka ke hati.

Maka ia mengirim pesan ke grup obrolan kelas:

Lebih baik menjadi ekor phoenix daripada kepala seekor ayam

.

.

.

.

.

.

Hai, kepala ayam.

Setelah melihat pesan ini, kebingungan melanda teman-teman sekelasnya. Apa itu kepala ayam ?!

Hanya pada saat itulah semua orang menyadari bahwa bahkan jika Lu Shu ditempatkan terakhir di kelas Daoyuan, dia masih akan selalu menjadi Lu Shu yang sama dengan dia sebelum mendaftar di kelas … …

"Dari…"

Hanya grup obrolannya ini yang telah memberikan 1000+ poin kesusahan pada Lu Shu. Termasuk titik kesusahan dari sebelumnya, Lu Shu sekarang bisa menukar mereka dengan 3 buah surgawi …

Kedua bintang pertama dan kedua diterangi oleh satu buah surgawi.

Menerangi bintang ketiga membutuhkan satu buah surgawi utuh.

Menerangi bintang keempat membutuhkan 2 buah surgawi.

Dan menerangi bintang Kelima diperlukan 4 buah surgawi. Dia telah mengkonsumsi 2 buah surgawi dan berlatih selama 8 jam penuh untuk mencapai efek keseluruhan dari 4 buah surgawi.

Jadi saat ini, apa yang diperlukan untuk menyalakan bintang ke-6? Apakah itu membutuhkan 8 buah surgawi? Percaya begitu, Lu Shu menghitung bahwa dia membutuhkan setidaknya setengah bulan untuk menerangi semua 7 bintang di nebula pertama.

Lu Shu merasa bahwa kemajuannya agak lambat. Dia tidak tahu, metahumans yang ingin mendapatkan kekuatan 8 orang dewasa seperti dia harus menghabiskan banyak waktu dan upaya, dan usaha mereka tidak bisa hanya diukur dengan buah-buahan.

Jika ada yang berkelahi dengan Lu Shu saat ini, dia yakin pukulannya bisa dengan mudah mencapai beberapa ribu pound. Meskipun tidak pasti kecepatan spesifik yang bisa dia capai, dia merasa bahwa indera dan kecepatannya sudah jauh melampaui batas manusia normal.

Apakah metahuman tipe-kekuatan mampu membangkitkan kekuatan sebanyak yang dia miliki dalam dirinya? Karena Li Qi sepertinya tidak terlalu kuat sama sekali, Lu Shu penasaran apakah semua metahuman tipe kekuatan di kelas F hanya sebagus Li Qi. Jika demikian, apakah itu berarti naik dari kelas F akan menjadi jalan-jalan di taman untuk Lu Shu?

Lu Shu merasa bahwa lagu pengantar tidur Little Star jelas tidak biasa tetapi betapa istimewanya itu tergantung pada metahumans lainnya.

Namun, ada sesuatu yang salah. Apakah mereka tidak menandatangani kontrak kerahasiaan? Bagaimana para siswa mengetahui tentang bakatnya? Seseorang pasti mengadu.

Tetapi tentu saja, kontrak belaka tidak akan dapat menjaga kerahasiaan kegiatan kelas Daoyuan. Adalah bijaksana bahwa mantel hitam tidak mengajarkan mereka cara mengaktifkan kemampuan mereka atau informasi ini sudah bocor ke jalanan sekarang.

Jika masalah menjaga kerahasiaan kegiatan kelas tidak dikelola dengan benar, bukankah itu akan terus menyebar?

Siswa masih dalam perdebatan sengit, “Liu Li adalah tingkat B, kekuatannya di masa depan bisa tak terbatas. Mohon perhatikan kami di masa depan. ”

"Li Qingyu tidak buruk juga, karena kelas C, dia dianggap di atas rata-rata," jawab Liu Li dengan rendah hati meskipun dia diam-diam bahagia di dalam. Saat ia berbalik untuk menghibur Ling Qi, “Ling Qi jangan berkecil hati, guru bentuk sudah mengatakan bahwa mengolah kemampuan Anda tidak tergantung pada bakat Anda untuk kemampuan. Bertekunlah dan ini akan segera menjadi waktu Anda untuk bersinar. Emas mulia tidak akan pernah bisa terkubur di mana pun ia pergi. "

Duduk jauh di suatu tempat, Lu Shu mendengar komentar munafik itu. Jika Liu Li tidak terlalu memikirkan bakatnya, mengapa ia sangat menghargai bakatnya?

"Haha, setidaknya kamu memiliki bakat yang lebih baik dibandingkan dengan Lu Shu."

Mendengar komentar itu, sekelompok siswa tertawa terbahak-bahak.

Bagaimana intimidasi di sekolah terjadi? Itu mungkin karena isolasi individu oleh suatu kelompok. Melepaskan iblis batiniah dari hati mereka, para pemuda tidak memiliki gangguan untuk mengolok-olok orang lain.

Lu Shu, bagaimanapun, merasa bahwa bakatnya bisa dari tingkat A …

Pada saat itu, Xi Fei tiba-tiba muncul di pintu kelas, "Siswa Li Qingyu, silakan melangkah keluar."