SMGL – Chapter 49

Bab 49: Mengapa tidak ada yang mengobrol? (Bagian 3)

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Sebenarnya, perkataan "semakin baik perasaan Anda tentang diri sendiri, semakin sedikit Anda merasa perlu pamer" sangat masuk akal. Biasanya, orang-orang yang suka pamer melakukannya untuk rasa superioritas dan kehadiran dan yang benar-benar mampu tidak perlu pamer karena perasaan ini datang secara alami. Inilah logikanya.

Tetapi Lu Shu mengatakan bahwa semakin Anda pamer, itu berarti Anda harus memiliki lebih banyak untuk melakukannya. Ini bukan filosofi … tapi itu kebenaran!

Di geng yang dibangun Li Qi, pemimpin geng masih terpengaruh oleh kemampuan tingkat F-nya sementara Liu Li entah bagaimana telah terikat ke dalamnya. Lebih buruk lagi, Li Qingyu telah diusir dan telah meninggalkan geng.

Dan hanya Liu Li dan Yuan Lingqi yang berpartisipasi dalam percakapan dengan Lu Shu. Setelah Lu Shu mengirim pesan, mereka berdua tiba-tiba merasakan Déjà vu, seperti saat itu dalam obrolan kelompok kelas …

"Dari kesusahan Xu Yuan, + 141 …"

"Dari Yuan Ling Qi …"

Orang-orang ini pada dasarnya adalah mereka yang memiliki bakat rendah dan mereka semua merasa seperti memiliki musuh bersama ini dan bahwa selama mereka berkelompok, mereka tidak perlu takut dengan mereka yang memiliki bakat lebih tinggi. Tapi satu pesan mematikan dari Lu Shu menyebabkan semua orang terdiam sesaat.

Mereka yang memiliki bakat lebih tinggi tentu saja baik-baik saja dengan itu tetapi seberapa jarang bakat tingkat B di seluruh sekolah?

Juga, tidak semua siswa dengan bakat rendah terpengaruh olehnya. Pesannya cukup subyektif.

Tapi tetap saja, itu adalah obrolan grup untuk seluruh peserta pelatihan metahuman sekolah internasional Luo Cheng yang berarti bahwa lebih dari 70 orang ada di dalamnya dan dalam sekejap mata, Lu Shu telah mendapatkan lebih dari 3.000 titik bahaya!

Ketika Lu Shu berjalan ke sekolah, dia terus melihat obrolan kelompok dengan mata berkilau. Jika semua orang terus mengobrol, dia akan dapat menembus level pertama nebula dalam waktu singkat!

Namun … tidak ada yang berbicara …

Lu Shu mengirim pesan lain, “Mengapa tidak ada yang membalas? Ayo, mari kita ngobrol! "

Beberapa orang dalam obrolan itu bingung! Lu Shu telah merusak suasana obrolan dengan pesannya dan apa yang dia ingin mereka balas ?! Kenapa tidak ada yang menjawab, bukankah dia harus tahu alasannya ?!

"Dari kesusahan Yuan Lingqi, +47 …"

Gelombang lain dari poin kesusahan ditambahkan dan tepat di pagi hari, poin kesusahan Lu Shu telah terakumulasi menjadi lebih dari 13000 dan ini adalah poin kesusahan tercepat yang pernah dia terima!

Lu Shu tertegun terdiam sesaat. Sejujurnya, dia hanya ingin percakapan itu berlanjut dan tidak berharap banyak poin kesusahan ini …

Hehe, teman sekelas ini terlalu imut!

Memikirkannya, meskipun tahu busuk dianggap sebagai senjata yang mempengaruhi massa, tetapi membuka nebula di masa depan akan membutuhkan lebih banyak buah surgawi dan karena ia tidak memiliki resep tahu busuk, ia masih harus tetap pada rencana untuk mengandalkan dan memanfaatkan orang-orang.

Sesampainya di kelas, hal pertama yang dilakukan Lu Shu adalah bertanya pada mejanya, Jiang Shuyi, “Trainee metahuman dari sekolahmu, apakah mereka membentuk geng? Jika Anda semua memiliki obrolan grup, dapatkah Anda menambahkan saya? ”

Jiang Shuyi secara naluriah merasa ada sesuatu yang salah. Membawa Lu Shu ke dalam kelompok pasti akan menghasilkan sesuatu yang mengerikan dan dia langsung menolak.

Lu Shu gigih, "Ayo, aku hanya ingin bergabung dengan grup!"

Untuk beberapa alasan, teman sekelas lainnya di kelas merasa sulit untuk berkomunikasi dengan Jiang Shuyi dan berpikir bahwa dia cukup tidak berperasaan. Tapi Lu Shu berpikir sebaliknya karena dia selalu bisa melakukan percakapan normal dengannya.

Semua orang juga mulai menyadari gender asli Jiang Shuyi dan berpikir tentang bagaimana mereka meminta nomor teleponnya dan menambahkannya ke berbagai media sosial, mereka semua meringis.

Semua orang juga memperhatikan bahwa Jiang Shuyi ini cukup eksentrik. Di kelas, dia sepertinya hanya bisa cocok dengan Lu Shu dan dia tidak pernah bisa berbicara lebih dari dua kalimat dengan yang lain.

Jauh di lubuk hati, Jiang Shuyi merasa bahwa meskipun meja kerjanya Lu Shu cukup beracun, menghabiskan waktu lama dengannya membuatnya lebih nyaman berada di sekitarnya.

Perasaan yang aneh. Tidak peduli apa yang dikatakan Jiang Shuyi, Lu Shu tidak menghakimi atau tersinggung dan hal yang sama berlaku untuk apa pun yang dikatakan Lu Shu. Karena ini, mereka dapat menjadi teman …

Tapi … sangat sedikit orang yang bisa melakukan itu …

Saat makan siang, Lu Shu membuka kotak bekalnya dan di dalamnya ada beberapa potongan kentang cuka goreng dan nasi. Kentang cuka goreng adalah spesialisasi Lu Shu yang banyak orang lain selalu gagal mengeluarkan rasa manis dan asam tidak peduli berapa banyak cuka yang ditambahkan.

Triknya adalah merendam potongan kentang dalam cuka sebelum menggorengnya dan Anda akan mendapatkan kentang yang lezat.

Meskipun industri kuliner lokal cukup mendalam, masih ada beberapa hidangan yang mudah diketahui. Tetapi yang tidak bisa Anda temukan, rasanya tidak mungkin untuk meniru rasa yang sama.

Lu Shu merenungkan saat dia makan siang, "Jika aku bisa mendapatkan seratus lebih atau bahkan beberapa ratus dolar setiap hari dari tahu busuk, bagaimana aku harus menghabiskan uang?"

“Haruskah saya membawa Lu Xiaoyu bermain di hari kerja? Atau mungkin liburan musim panas? "

Lu Xiaoyu tidak pernah keluar dari Luo Cheng dan Lu Shu selalu ingin mengubahnya. Sebelumnya, dia tidak memiliki sumber daya untuk melakukannya tetapi sekarang dia bisa.

Lu Shu merasa bahwa pergi ke suatu tempat yang jauh pada hari kerja tidak sepadan dan juga akan ada orang-orang berbahaya di sekitar selama waktu itu.

Selama liburan musim panas, cuaca Luo Cheng akan terik tetapi danau teh hijau yang selalu ingin dilalui oleh Lu Xiaoyu akan sangat dingin dan paling cocok untuk menghabiskan musim panas.

Dia harus mendiskusikan dan membuat rencana dengan Lu Xiaoyu malam itu.

Meskipun mereka memiliki sejumlah uang, mereka tetap harus merencanakan perinciannya dengan cermat karena mereka tidak memiliki penghasilan lain untuk diandalkan.

Lu Shu secara konsisten melakukan latihan sehari. Meskipun sinar matahari akan selalu menyatu dengan nyala api di dalam hatinya, masih belum ada perubahan yang terlihat.

Latihan malam memiliki kemajuan yang lebih terlihat dan Lu Shu terjaga semalaman kemarin lagi. Sudah menjadi rahasia umum bahwa tidur itu penting dan di musim dingin, bahkan bangun adalah perjuangan. Tapi sekarang dia tidak perlu tidur, dia tidak bisa menahan perasaan aneh tentangnya.

Seluruh malam pelatihan setara dengan satu atau dua buah surgawi dan kemajuan menerangi bintang ke-6 sebesar 25%. Haruskah dia membeli buah surgawi untuk melengkapi penerangan bintang ke-6?

Lu Shu merasa bahwa ini adalah suatu kemungkinan.

Tetapi dia masih tidak yakin kapan kelas Daoyuan akan mulai mengajar mereka tentang metode pelatihan. Ini pasti akan terjadi tetapi sampai sekarang, sepertinya tujuannya masih untuk mencuci otak para siswa.

Mereka sudah menggunakan metode ekstrem untuk memperingatkan para siswa dan sebagai hasilnya, kebanyakan orang tidak lagi berani melanggar peraturan kerahasiaan.

Apa yang bisa mereka lakukan selanjutnya?