ATMHWF – – Chapter 122

Bab 122 Berakhir dan Mulai
Diterjemahkan Oleh: Naervon
~ Saya sendiri tidak yakin, karena sudah lama sejak saya terakhir membaca novel ini, tapi saya percaya Tirus bertemu dengan KaMing lagi di kemudian hari, dan bahwa KaMing ternyata adalah klon tubuh, jadi ada kemungkinan bahwa ini KaMing juga merupakan klon ….. Hanya mengatakan, kepiting ini terlalu op …. Maksud saya kepiting ini membunuh dewa-dewa lain untuk hidup lol.

"Ayo pergi." Tyre menghela nafas ketika dia melihat kerumunan itu secara bertahap bubar. Dia memanggil Elena dan kemudian bersatu kembali dengan Roselle b.u.t.terfly dan dua lainnya, serta LongTu, yang mengawasinya dengan senyum di wajahnya.
Tirus juga tersenyum kecil ketika dia melihat ke semua orang dan menyaksikan langit malam putih perlahan kembali ke malam yang dipenuhi bintang.
* Mungkin terkadang tidak buruk mengikuti arus. Karena saya hidup di dunia ini, maka saya seharusnya menikmati menikmati dunia ini dan tidak mengabaikan keindahan dunia di sekitar saya hanya demi satu tujuan. *
"Kematian dewa, sepertinya tanda-tanda peristiwa besar yang akan terjadi." LongTu dengan tenang menganalisis, karena baginya, ini bukan urusan mereka sama sekali, lagipula, hal-hal besar ini sebaiknya diserahkan kepada orang-orang. yang cukup kuat dan cukup tinggi dalam status untuk dikhawatirkan.
"123." Sebuah suara terdengar di belakang Tyre, dan ketika dia berbalik untuk melihat siapa itu, wajahnya langsung berubah menjadi ekspresi waspada.
"Bapak. D.Zi, apakah kamu butuh sesuatu? ”

Wajah D.Zi tenang meskipun tampak tidak baik dikirim oleh beberapa tentara bayaran. Dia dengan tenang berkata dengan nada datar
"Saya ingin membeli Elena, berapa harga Anda?"
Tirus mendengar dan menggelengkan kepalanya tak berdaya ketika dia menjawab
"Maaf, tapi dia tidak untuk dijual."

“Begitukah.” D.Zi tersenyum, tidak menunjukkan kekecewaan atas penolakan itu, melainkan terlihat bahagia dan tidak terbebani.
"Bapak. 123, saya dapat melihat bahwa Anda benar-benar berbicara dalam pikiran Anda tentang masalah ini, jika demikian, maka saya merasa lega. "
"Lega?" Tirus bertukar pandang dengan Elena, karena keduanya memiliki wajah bingung. D.Zi menggelengkan kepalanya dan menjawab sambil tersenyum.
"Karena aku suka peri angin jenis ini."

"Seperti? Apakah itu alasanmu ingin membelinya? ”Tyre mengerutkan kening ketika yang lain di sekitarnya juga menunjukkan tatapan bingung.
"Eh? Eheheheheh !!!! ”Otak Elena yang lambat akhirnya memproses apa yang sedang didiskusikan dia mengeluarkan suara yang penuh rasa tidak percaya. Melihat reaksi lambat ini, senyum D.Zi hanya bertambah besar saat dia berkata
“Fokus dan kecantikannya serta kilasan kecemerlangannya memikat saya, dan meskipun kami berasal dari ras yang berbeda, tetapi itu adalah masalah kecil di mata saya. Tetapi saya sangat tidak senang dengan metode Anda, tetapi karena Anda mengambil keputusan, maka saya lega. Jika Anda ingin menjualnya saat itu, maka saya mungkin harus pergi dengan nyawa Anda di tangan saya malam ini. "

"Terima kasih telah memberi saya informasi ini." Tyre tersenyum pahit di dalam ketika dia melihat D.Zi menatap langit malam dan terdiam. D.Zi diam beberapa saat sebelum berbicara sekali lagi
"Mungkin kaulah yang seharusnya memiliki beberapa jenius paling berbakat dari kekaisaran utara."

Jika orang lain mendengar ini keluar dari mulut seseorang yang terkenal tidak pernah mengakui kekalahan, seseorang yang cukup ceroboh untuk mengatakan bahwa mereka akan menang melawan Claude, maka media berita besar akan mendapatkan cerita menarik lainnya!
Tirus menjaga wajahnya yang tenang, tetapi di dalam, dia mengingat persepsi mengerikan yang digunakan Simon padanya. Dia menggelengkan kepalanya dan berkata
"Apa gunanya memiliki yang terbaik dari yang paling berbakat? Jika Anda belum menjadi pembangkit tenaga listrik, maka Anda masih lemah, meskipun sangat lemah dan antic.i.p.ated lemah. "
"Antic.i.p.ated lemah?" D.Zi sedikit ragu sebelum tertawa terbahak-bahak.
“Hahaha, ya, kamu sepenuhnya benar. Ya, jadi bagaimana jika saya memiliki ini, benar-benar tidak berguna. Bahkan jika aku t. Aku orang paling berbakat di seluruh dunia Nuh lalu jadi apa. Seperti yang Anda katakan, saya hanya orang lemah yang diharapkan tumbuh menjadi pembangkit tenaga listrik, tetapi jika beberapa pembangkit tenaga listrik nyata datang dan tidak menyukai saya, maka mereka dapat membunuh saya hanya dengan kelingking. Penguasa sejati dunia ini akan selalu menjadi milik kekuatan besar itu. . . . "
"Bisakah kamu memberitahuku namamu?"

"Namaku KaMing."
“KaMing itu. . . . . . Aku akan menemuimu di pesta itu kalau begitu. ”
*Anggukan*

Melihat D.Zi perlahan meninggalkan bidang pandangnya, Tirus diam-diam menghembuskan nafas lega. Jika dia benar-benar harus bertarung melawan D.Zi lagi, maka dia mungkin tidak akan memiliki kesempatan tunggal untuk menang, karena dia masih tidak tahu bagaimana dia menembus formasi perisai suci itu.
Hanya, saat dia bertanya-tanya tentang ini, LongTu angkat bicara
"Apakah kamu begitu padat hingga belum memperhatikan ini? Formasi dan segel tampaknya tidak berpengaruh pada Anda! Tidak masalah apakah itu formasi transportasi atau formasi perisai suci kali ini. Mungkin kita harus melakukan beberapa eksperimen. . . . "

"Eksperimen apa?" Tirus bertanya karena refleks, tetapi LongTu hanya tersenyum, tidak ingin merusak kesenangan.
Setelah bertindak cukup lama sebagai pendengar latar belakang, Roselle b.u.t.terfly menunggu sampai semua orang selesai berbicara sebelum berbicara.
"Bapak. Ban. Sebenarnya, saya punya pertanyaan. "
"Apa?"
“Itu adalah Miss Lunaria. Ketika dia bertarung melawan seniman bela diri, dia menggunakan teknik pedang yang kamu ajarkan padaku, dan itu hampir persis sama, aku tidak tahu apakah ada beberapa hal yang seharusnya tidak kita ketahui. . . . ”Roselle b.u.t.terfly perlahan menghilang saat dia melihat wajah Tyre menjadi gelap, semua keberaniannya melarikan diri ketika dia menarik lehernya agar tampak lebih kecil.
Sedangkan untuk Tyre, dia mengumpat di dalam karena dia hampir lupa tentang masalah ini. Jika bukan karena fakta bahwa orang-orang di depannya adalah orang-orang yang dia percayai, maka yang harus mereka lakukan adalah melaporkan ini kepada adipati dan dia akan segera dilarang dan ditangkap, dan jika itu terjadi, maka dia bahkan tidak akan mendapat kesempatan untuk menyesal.
"Aku akan memberitahumu bertiga, juga kamu LongTu, masalah ini sangat penting, sedemikian rupa sehingga hidupku dipertaruhkan di sini, jadi tolong, rahasiakan ini. Masalah pribadi saya dengan Xavier sangat tidak stabil sehingga saya berharap Anda semua dapat memperlakukan ini dengan penting. "

Ketiganya bahkan tidak harus berpikir sebelum mengangguk setuju. Untuk sesuatu yang sama pentingnya dengan ini, mereka hanya bisa mendapatkan kepercayaan dari Tirus melalui tindakan mereka dan bukan hanya janji kata-kata kosong.
Sedangkan untuk LongTu, ada lebih sedikit kekhawatiran, karena Tyre tidak bisa memikirkan alasan apa pun bahwa dia akan pergi dan mengoceh tentang hal ini.
Selain itu, Tirus merasa yang jatuh tergantung di sisinya, dia bukan tipe orang seperti itu.

Kerajaan Miliac, di dalam istana kerajaan, sebuah meja batu kerajaan besar mengambil sebagian besar ruangan. Raja tua, Dalati yang Ketigabelas, duduk perlahan ke kursi di ujung meja di bawah dukungan ratu muda yang cantik. Meskipun kedua matanya bersinar dengan kehidupan, tetapi tubuhnya tidak sekuat dulu di masa mudanya.
Kadang-kadang, Dalati menyesal tidak membudidayakan dou qi dengan tuannya yang sudah lama pergi, atau dia mungkin akan seperti itu Falysses, masih semuda remaja. Tetapi dia telah memilih jalur politik, dan setelah bertahun-tahun berperang politik, dia akhirnya duduk dengan kuat di atas takhta. Ketika akhirnya mencapai tujuannya, dia sudah terlalu tua untuk mengolah qi, dan bakat sihirnya seburuk yang didapatnya, jadi dia tidak punya pilihan selain menerima semakin tua.

Raja tua itu berangsur-angsur keluar dari pikirannya dan berbicara menghadap ke udara tipis.
"Lanaer, pergi beri tahu mereka."
"Ya." Tidak diketahui kapan, Lanaer muncul di kursi dengan posisi berlutut, dan saat berikutnya, lebih dari tiga puluh bayang-bayang para jenderal yang berusia tua dan bijaksana atau tangguh dan kuat muncul melalui sihir proyek di sekitar meja. Meskipun ada beberapa pemuda di usia tiga puluh, tetapi mereka hanya sebagian kecil.
Dalati batuk sekali, dan ratu muda bergegas menepuk punggungnya. Dia memiliki banyak kata yang memprihatinkan tetapi tidak menyuarakannya.
Dalati melambaikan tangannya dan ratu mundur. Kemudian seolah menjawab panggilan, Lanaer bangkit dan berjalan menuju raja, karena ia telah tumbuh bersama raja sebagai penjaga pribadinya. Wajahnya khusyuk ketika dia melihat sekeliling ruangan dan berbicara.
"Lalu, mari kita mulai rencana untuk mendapatkan kembali Buku Pesanan G.o.d, mulai penyebaran."

Akhir dari Prolog.