Chapter 47 – Give Me Your Phone Number

Bab 47: Beri Saya Nomor Telepon Anda

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

Tapi semuanya baik-baik saja asalkan berjalan lancar.

Lu Man mengikuti Xia Qingwei kembali ke kamar rumah sakit. Bibi Chai dan Wu Zhiguo juga ada di ruangan itu, khawatir tentang operasi Xia Qingwei.

Awalnya, Bibi Chai dan Wu Zhiguo juga menunggu di luar ruang operasi. Namun, karena Bibi Chai juga seorang pasien, Lu Man juga tidak bisa membiarkannya menunggu. Karena itu, dia membujuk Wu Zhiguo untuk membawa Bibi Chai kembali ke kamar rumah sakit untuk beristirahat.

Juga, Wu Zhiguo tahu bahwa mereka juga tidak akan membantu di sana, dan sebaliknya Lu Man juga harus menjaga mereka.

Dia sudah khawatir tentang Xia Qingwei. Merasa buruk karena Lu Man harus menjaga mereka juga dan terganggu, mereka kembali ke kamar rumah sakit terlebih dahulu.

Pada saat ini, mereka melihat Xia Qingwei didorong ke dalam ruangan dan Lu Man mengikuti dari belakang.

Bibi Chai bertanya dengan cemas, "Lu Man, apakah ibumu baik-baik saja?"

Lu Man tersenyum meyakinkan. “Operasi ibuku berhasil. Saya benar-benar harus berterima kasih kepada Anda dan Paman Wu saat ini. Tanpa kalian berdua, saya tidak akan bisa mengatasinya sendiri. Ibuku pasti membuatmu tidak nyaman. "

"Tidak, tidak sama sekali." Bibi Chai melambaikan tangannya dengan cepat. “Ini rumah sakit, dia tidak mungkin mengganggu kita sama sekali. Kami juga tidak bisa banyak membantu. "

"Tolong jangan katakan itu. Anda dan Paman Wu telah banyak membantu saya, ”kata Lu Man bersyukur. “Karena aku, kalian berdua sangat lelah. Bibi Chai, silakan dan istirahatlah jika Anda lelah. "

"Ya," Bibi Chai memang agak lelah dan menguap. "Karena ibumu baik-baik saja, aku bisa beristirahat dengan tenang … Aku hanya akan tidur sebentar. Jika ada, jangan ragu untuk meminta bantuan Paman Wu. ”

Tepat ketika Bibi Chai akan berbaring, dia melihat Han Zhuoli berdiri di belakang Lu Man dan membeku. "Orang ini adalah—"

Tidak mungkin baginya untuk setinggi dan setampan ini!

Bibi Chai merasa bahwa pada usianya, tidak peduli seberapa tampan seseorang, rasanya seperti sedang memandangi seorang anak.

Namun, melihat Han Zhuoli, dia tidak bisa menahan rona merah yang menutupi wajahnya yang keriput.

Ya ampun!

Bagaimana mungkin seorang pria setampan ini?

Saat dia masuk melalui pintu, seolah-olah ada cahaya yang menyinari dirinya. Dia dibutakan oleh kecantikannya yang mempesona.

Dengan kaget, Lu Man menjawab dengan malu-malu, "Dia adalah temanku."

Setelah berbicara, dia diam-diam melirik Han Zhuoli.

Menyebut Han Zhuoli sebagai teman sejujurnya sedikit lancang darinya, tetapi dia tidak tahu bagaimana lagi untuk mengenalkannya.

Dia memang tidak dekat dengan Han Zhuoli.

Namun, Han Zhuoli tampaknya tidak menolak kata-katanya dan bahkan dengan suara bulat menyapa Bibi Chai dan Wu Zhiguo.

Sikapnya benar-benar membingungkan Lu Man.

Apa sebenarnya yang diinginkan Han Zhuoli?

Lu Man memandang Xia Qingwei yang saat ini sedang berbaring di tempat tidur. Dokter mengatakan bahwa paling cepat, dia akan bangun di tengah malam. Namun, dalam keadaan normal, dia harus bangun besok pagi.

"Tuan Han, itu semua berkat Anda hari ini karena datang ke rumah sakit. Namun, Anda harus memiliki masalah lain untuk dihadiri. "Dengan senyum di wajahnya, Lu Man berkata," Mengapa Anda tidak melanjutkan saja? "

Selain itu, kehadiran Ha Zhuoli membuatnya sangat tidak nyaman.

Namun, dalam benaknya, Han Zhuoli diam-diam memarahinya karena sedikit tidak berterima kasih.

Dia baru saja membantunya, namun sekarang dia mengejarnya.

Han Zhuoli mengepalkan giginya dan berkata, "Beri aku nomor teleponmu."

Lu Man terkejut. Tanpa ragu sedikit pun, dia menjawab, "Untuk apa Anda membutuhkan nomor telepon saya?"

Han Zhuoli mendengus. "Apakah kamu tidak berencana untuk mengembalikan uangku?"

"Aku bukan seseorang yang akan lari dari hutangku. Jika saya mengatakan demikian, saya pasti akan membayar Anda kembali, "Lu Man mengerutkan kening dan menggerutu diam-diam pada dirinya sendiri. Baru saja Anda bahkan menyebutkan bahwa tidak ada terburu-buru untuk membayar Anda kembali, jadi Anda jelas-jelas berpura-pura bermurah hati.

Han Zhuoli mengerutkan bibirnya. "Jika Anda tidak ingat nomor telepon saya, bagaimana Anda berencana untuk membalas saya?"

"Oh, benar!" Lu Man memukul dahinya dan meminta maaf dengan malu. "Maaf, aku lupa tentang itu."

Dia benar, dia benar-benar tidak tahu bagaimana menghubungi Han Zhuoli.

Juga, tidak mungkin baginya untuk pergi ke Han Corporation untuk menemukannya.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.