Chapter 116 – His Dark Eyes Wavered (6)

Bab 116: Mata Gelapnya Goyah (6)

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

Qiao Lian berdiri dan berkata, "Bu, aku masih harus melakukan sesuatu, aku akan pergi dulu!"

Tautan sponsor

Namun, pada saat dia mencapai pintu, mobilnya telah menghilang.

Qiao Lian memutuskan untuk meneleponnya untuk menjelaskan dirinya sendiri, tetapi dia menolak untuk mengangkat telepon.

Dia pasti geram.

Itu berarti dia benar-benar tidak ingin mendengar penjelasannya.

Qiao Lian menggigit bibir dan air matanya.

Dia berdiri di luar villa dan mulai berjalan ke kantor berita setelah menarik napas dalam-dalam.

_

Shen Liangchuan mengendarai mobil tanpa tujuan di jalan.

Tautan sponsor

Rasa kesal dan amarah dalam dirinya, ditambah dengan kesedihan yang tidak mau ia akui, benar-benar menyelimutinya.

Dia melengkungkan bibirnya, merasa seperti dia benar-benar menggelikan.

Song Cheng telah memanggilnya dan bertanya apakah artikel online telah diposting oleh Qiao Lian.

Dia bersumpah bahwa itu bukan dia dan mengklaim bahwa pasti ada kesalahpahaman.

Tetapi ketika dia berbalik, dia mendengar kata-kata yang menyakitkan itu.

Jadi, dia tidak pernah mencintainya, kan?

Dia tiba-tiba mendengar suara gadis muda di dalam permainan, berbicara dengannya:

"Zi Chuan, akankah cinta kita mati ketika bertemu cahaya?"

"Jika aku terlihat sangat jelek, apakah kamu masih akan mencintaiku?"

"Zi Chuan, jangan beri tahu namamu, aku ingin kamu memberitahuku nama aslimu secara langsung."

"Zi Chuan, aku akan menemuimu di Beijing! Apakah Anda senang? "Dia tidak menunggu tanggapannya dan melanjutkan," Apa yang harus saya lakukan? Aku sangat gembira! Saya akan membeli gaun cantik, apakah Anda lebih suka merah atau kuning? Oh, ya, Anda suka warna hijau, kan? Ha ha ha! Haruskah saya membeli topi hijau untuk Anda? Ha ha."

Tautan sponsor

"…"

"Pekik!" Mobil tiba-tiba berhenti di tepi jalan dan Shen Liangchuan dengan tenang melihat ke depannya.

Setelah itu, dia datang ke Beijing dan mengizinkannya untuk menyaksikan betapa tak berperasaan dan ironisnya cinta mereka.

Tinjunya tanpa ampun menabrak kemudi, tetapi meskipun kekuatannya, dia tidak dapat melepaskan rasa sakit dari hatinya.

_

Qiao Lian mencapai kantor berita dan dengan marah bergegas ke Su Meimei. Dia melemparkan tasnya ke meja Su Meimei, “Su Meimei! Apa maksudmu dengan melakukan ini ?! ”

Penulis artikel tersebut dinyatakan sebagai Su Meiren, nama samarannya.

Ketika Su Meimei mendengar kata-katanya, dia dengan tenang berbicara, “Apa? Apakah Anda mengeluh bahwa saya telah mengambil kredit Anda? Bukan salah saya bahwa Anda tidak menerbitkan artikel secepat mungkin. Heh, saya melihat lokasi Anda di hotel dari telepon Liu Zhixing dan saya menyadari bahwa Aktor Terbaik Shen pasti berada di Hua Mao Hotel. "

"Kamu tidak tahu apa-apa! Itu karena pengaturan Wang Wenhao untuk menjebaknya. "

Jika dia tidak berada di kantor berita, Qiao Lian akan memukulnya.

Tautan sponsor

Tadi malam, ketika klip pendek yang dia buat diposting secara online, itu dengan keras dimentahkan oleh artikel itu.

Dia baru saja memeriksa dan menyadari bahwa komentar yang mendukung Shen Liangchuan sekali lagi mengubah pendirian mereka.

Su Meimei menggerakkan mulutnya. “Qiao Lian, jangan membuat pernyataan yang tidak berdasar. Jika Anda bisa, Anda harus mengambil bukti nyata dan melaporkannya! Hehe, kamu hanya tidak berguna, itulah alasan mengapa aku harus mengambil berita kamu. Jika Anda bisa, teruskan dan tahan artikel saya dengan artikel Anda! "

Setelah Qiao Lian mendengar kata-katanya, dia memicingkan matanya dan berkata, "Kamu pikir aku akan membuat komentar seperti itu tanpa bukti?"

Irisan Su Meimei membengkak dan dia mulai panik, "Sebaiknya kau tidak berbohong!"

Qiao Lian menatapnya dengan dingin dan beralih ke komputernya. Dia segera menulis dan menerbitkan artikel tentang dendam antara Wang Wenhao dan Shen Liangchuan.

Bersama artikel itu, ada sebuah video yang menunjukkan Wang Wenhao mencari masalah dengan Shen Liangchuan di kantor Shen Liangchuan.

Sebagai seorang reporter, ketika dia menyaksikan argumen mereka, dia secara tidak sadar merekamnya.

Ketika artikel itu diterbitkan secara online, itu segera menyebabkan kegemparan besar!

Tautan sponsor

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami melalui halaman contact-us sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.