Chapter 87

Babak 87: A Treat To A Meal

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Sudah cukup. Chiu Wan-Ting akhirnya merasa sudah cukup! Dia tidak tahu apa yang menurutnya menarik tentang pria itu ketika dia bertemu dengannya 20 tahun yang lalu. Dia tidak memiliki banyak tuntutan dan hanya ingin menemukan pria biasa yang dapat menghabiskan hari-harinya. Jika dia dapat memiliki kesempatan lain, dia benar-benar tidak akan pernah memilih pria itu lagi! Bahkan jika dia akhirnya menikah dengan orang cacat atau seseorang yang jelek dan frustasi, dia tidak akan pernah memilih pria itu lagi! Sekarang, dia hanya ingin meninggalkan lelaki yang keras kepala dan konservatif yang tampaknya berpikir bahwa dia hidup di zaman dahulu, jauh, jauh sekali!

Perceraian. Dia ingin menceraikan pria itu! Sekarang! Segera! Akan lebih baik jika dia bisa menceraikannya sekarang. Ketika dia mencekik tenggorokannya dan membuatnya mati lemas selama beberapa detik, dia benar-benar mengalami bagaimana rasanya mati. Pada saat itu, dia bertekad untuk meninggalkannya. Meskipun dengan melakukan itu, dia akan mengecewakan putranya, dia masih bertekad untuk bercerai. Hal itu dapat mempengaruhi perkembangannya di masa depan atau bahkan menyebabkan dia mengalami kesulitan dalam menemukan pasangan. Meski begitu, dia harus dipisahkan dari pria itu setidaknya!

Karena itu, dia mengambil ponselnya dan memanggil putranya untuk meminta pendapatnya. Dari sisi lain telepon, putranya Hung Siming berkata, “Bu, aku mendukungmu! Sejak dulu sekali, saya merasa Anda harus menceraikan Ayah. Dia hanya barang antik! Dia hanya senang ketika Anda menunggunya di rumah seperti seorang pelayan. Dia adalah guru bahasa sekolah dasar dan juga sering mengajar orang lain tentang sejarah dan budaya kuno kita. Tapi, saya hanya berpikir bahwa dia adalah sampah feodal! Anda mengatakan bahwa dia hampir mencekik Anda sampai mati; kamu harus segera menceraikannya! Bu, kamu tidak perlu khawatir tentang aku. Saya punya pacar baru-baru ini, jika dia tahu tentang situasi ini, dia juga akan mendukung keputusan Anda untuk pergi! Jika Anda tidak pergi, dia bahkan mungkin khawatir menikahi rumah seperti ini. Bu, bagaimanapun juga, aku mendukungmu! Saya akan mengikuti Anda sebagai orang tua saya di masa depan! "

Air mata Chiu Wan-Ting mulai jatuh. "Oke, Nak, aku akan mendengarkanmu." Dukungan putranya telah menghilangkan kekhawatiran terbesar di hatinya. Dalam beberapa hari berikutnya, dia sementara mengesampingkan masalah tentang toko. Dia hanya ingin fokus untuk mencapai satu hal: bercerai!

…

Wajah Huang You De dipenuhi kemarahan. "Perceraian? Jangan bicara padaku tentang ini! Itu tidak mungkin, bahkan tidak dimulai! "Dia tidak takut bercerai, dia takut dia tidak mampu kehilangan orang itu!

"Kami akan bercerai bahkan jika Anda tidak mau. Saya akan pergi ke pengadilan dan mengajukan keluhan terhadap Anda. Anda memukuli saya seperti ini; ini adalah bukti kekerasan dalam rumah tangga. Hakim akan menjatuhkan sanksi cerai! "Sikap Chiu Wan-Ting kuat dan pantang menyerah. Dia pergi ke pengadilan pada hari yang sama dan mengajukan gugatan cerai.

Setelah putaran arbitrase di gedung pengadilan, ini adalah hasilnya. Mereka menemukan bahwa memang tidak ada perasaan yang tersisa di antara keduanya dan ada konflik serius antara kepribadian mereka. Melalui evaluasi psikolog, ia menilai bahwa kepribadian Huang You De agak ekstrem dan cenderung mengarah pada kekerasan. Jika mereka terus mempertahankan status pernikahan mereka setelah kasus kekerasan dalam rumah tangga ini, kehidupan Chiu Wan-Ting akan terancam. Sebuah perpisahan disarankan dan pernikahan akan dibubarkan. Setelah itu, pengadilan mengeluarkan putusan untuk menyetujui gugatan cerai Chiu Wan-Ting dan memberikan sanksi atas perceraian mereka.

Mata Huang You De memerah, "Saya tidak setuju, saya tidak akan menyerah pada ini!" Dia merobek surat pemberitahuan pengadilan menjadi potongan-potongan kecil. Di bawah pengaruh kemarahan, frustrasi, dan penghinaannya, dia hampir merasa seperti akan menjadi gila. Karena itu, dia pergi ke Forever Jewels keesokan harinya dan menendang keributan besar. Dia siap untuk menemukan Chiu Wan-Ting dan menyeretnya pulang langsung!

"Hentikan dia, hentikan dia!" Guo Yan mengulurkan tangannya dan mencakar lima garis berdarah di wajahnya. "Saudaraku, omong kosong ini ingin membunuh Manajer Toko kita, mari pukuli dia bersama-sama!" Dia mengangkat kakinya dan menendangnya dengan ganas.

"110; cepat panggil polisi! ”

Di bawah upaya bersama semua orang di toko, mereka berhasil menekan Huang You De. Polisi datang untuk membawanya pergi dan dia kemudian ditahan di pusat penahanan administratif selama lima hari. Setelah dibebaskan dengan jaminan, ia datang ke toko beberapa kali lagi untuk membuat keributan. Tapi, setiap kali, dia pergi diam-diam karena malu tanpa mendapatkan keuntungan apa pun.

Huang You De sangat marah sehingga dia menjadi mampu melakukan apa pun. Suatu hari setelah dia keluar dari pekerjaan, dia mengikutinya sepanjang jalan ke lingkungan kecil di dekatnya di mana dia menyewa tempat. Dia melesat keluar dari samping dan menutupi mulutnya. Dengan ekspresi kegilaan, dia mulai menyeretnya ke suatu daerah yang tidak diketahui.

"Lepaskan Manajer Toko!" Beberapa hari ini, Guo Yan telah bertindak sebagai detail pelindung Chiu Wan-Ting setelah bekerja. Ketika dia mendengar teriakannya, dia mundur tepat pada waktunya. Mengambil semprotan anti-molester dari tasnya, dia menyemprotkannya dengan panik ke matanya!

"Ah! Ah! ”Huang You De memekik sambil melonggarkan cengkeramannya dan menutupi matanya.

"Mati, buih!" Guo Yan melakukan tendangan terbang dan menjatuhkannya ke tanah. Dia bergegas dan memukulinya dengan tangan dan kakinya terus menerus selama lebih dari 10 menit. Huang You De berjuang dengan sekuat tenaga tetapi menyadari bahwa kekuatannya bukan tandingan wanita ini. Dia sepenuhnya ditekan. Wajahnya ditampar tanpa bisa dikenali dan dia bahkan tidak memiliki kekuatan kecil untuk membalas!

Jika Chiu Wan-Ting tidak menahannya, Huang You De akan dipukuli sampai mati.

Desir!

Akhirnya, Guo Yan mengeluarkan pisau kupu-kupu dari tasnya dan memegangnya di depan Huang You De. Dengan suara dingin, dia berkata, “Dengar, kamu sampah! Jika kamu berani melecehkan Manajer Toko lagi, aku akan membunuhmu! "Sebuah cahaya dingin bersinar dari bilah pisau kupu-kupu. Itu membuatnya menunduk.

Hari berikutnya, Huang You De dikirim ke rumah sakit. Di sana, ditemukan bahwa ia memiliki dua tulang rusuk patah dan memar parah di sekujur tubuhnya. Dia harus dirawat di rumah sakit setidaknya selama sebulan untuk pulih. Secara logis, dia seharusnya memanggil polisi agar penyerangnya, Guo Yan, bisa ditangkap. Tapi, dia ingin melindungi citranya. Tidak hanya dia tidak memanggil polisi, dia bahkan mengatakan bahwa itu dari kejatuhan karena kecerobohannya sendiri.

Setelah kejadian itu, Huang You De tidak pernah mengganggu Chiu Wan-Ting lagi. Dia tidak berani melakukannya. Setiap kali dia melihat niat membunuh di mata Guo Yan, dia merasa merinding di punggungnya. Banyak area tubuhnya akan bertindak dengan rasa sakit yang berdenyut tumpul.

Setelah pertempuran besar malam itu, Guo Yan menjadi pahlawan toko. Semua orang memujinya karena pencapaiannya dengan keras mengalahkan sampah dan muncul sebagai pemenang dari pertarungan. Chiu Wan-Ting semakin mempercayainya dan mempromosikannya ke Asisten Manajer Toko. Bosnya, Chen Jin, mendengar tentang kejadian ini dan mengangguk. “Kerja bagus, Guo Yan. Jika Anda tidak mengambil tindakan, konsekuensinya tidak terbayangkan … Cara untuk pergi! "Dia mengangkat ibu jarinya.

Guo Yan menggaruk kepalanya karena malu. Dengan wajah memerah, dia berkata dengan kepala menunduk, "Terima kasih, Ketua Chen!" Lalu, dia dengan cepat menjelaskan, "Itu … Kepala Chen, jangan dengarkan omong kosong mereka. Sungguh, aku tidak sekeras itu. Saya juga tidak tahu taekwondo. Kekuatan saya berasal dari melakukan pekerjaan manual. Biasanya, saya tidak bertarung … "Dia tidak tahu mengapa dia menjelaskan ini. Tapi, wajahnya terasa lebih panas setelah penjelasannya.

"Hahahaha!" Chen Jin melemparkan kepalanya ke belakang sambil tertawa besar. “Saya tahu, Anda memiliki kepribadian yang sangat lembut dan hati yang berani yang akan melakukan segalanya untuk membantu seseorang yang membutuhkan. Ini sangat bagus, tetapi Anda harus memperhatikan keselamatan Anda sendiri juga. Ada terlalu banyak sampah di masyarakat. Anda harus melindungi diri sendiri! "

"Uh huh! Saya membawa kit tiga potong perlindungan diri untuk wanita di tas saya setiap hari! ”Guo Yan menepuk kepalanya. Kekhawatiran dari bos menghangatkan hatinya.

…

Chiu Wan-Ting telah menceraikan suaminya dan berhasil membebaskan dirinya dari pria itu. Chen Jin menghela nafas lega. Bukannya dia tidak bisa menunggu mereka bercerai, tetapi dia merasa bahwa situasi keluarganya akan selalu menimbulkan risiko potensial. Huang You De adalah bom waktu yang dapat mengancam operasi harian Forever Jewels kapan saja.

Saat ini, Chiu Wan-Ting menyewa sebuah apartemen di dekat Forever Jewels yang hanya berjarak lima menit berjalan kaki. Di masa depan, dia bisa berkomitmen penuh untuk pekerjaannya dan memberikan layanan yang lebih baik untuk toko. Penghasilannya kemudian akan diamankan.

Karena itu, Chen Jin merasa cukup yakin setelah perceraiannya sehingga ia menaikkan gajinya menjadi $ 80.000 hanya beberapa hari kemudian. Itu untuk merayakan perceraiannya juga.

Dia juga sangat mengagumi tindakan berani Guo Yan. Dia serius memikirkan pelatihan khusus untuknya. Chiu Wan-Ting memahami niatnya dan segera mempromosikannya menjadi Asisten Manajer Toko. Dia memberikan semua pengetahuan dan pengalaman industrinya yang telah ia kumpulkan ke Guo Yan.

Dengan demikian, Chen Jin merasa lebih diyakinkan tentang operasi toko.

…

Suatu hari, Chen Jin menerima telepon. Itu Direktur Dong di Industri Bisnis dan Perdagangan.

"Chen kecil, apakah kamu bebas baru-baru ini? Anda membantu putri saya mendapatkan lebih dari 20 set robot Wa-wah; dia ingin mentraktirmu makan untuk menunjukkan apresiasinya. Tapi, kamu selalu sibuk … Chen kecil, ini sudah berlangsung lebih dari sebulan, apakah kamu masih tidak bisa meluangkan waktu untuk makan? "Dari panggilan telepon, dia bisa mengatakan bahwa nada suaranya agak mengeluh, dan membawa jejak ketidaksabaran.

"Erm …." Chen Jin mempertimbangkannya sejenak dan berkata, "Bibi Dong, baru-baru ini, aku kurang sibuk. Saya bebas besok. "

Direktur Dong berkata dengan gembira, "Bagus, tunjukkan kepekaan untuk perasaannya dan biarkan dia mentraktirmu makan untuk menunjukkan terima kasih!"

Chen Jin mengangguk. "Baik!"