Chapter 88 – Suspicions

Babak 88: Kecurigaan

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Yuan Lin ada di rumah, memegang boneka beruang besar dan menjepit telinganya. "Bu, dia akhirnya bebas?" Setengah dari wajah cantiknya tersembunyi di balik boneka beruang. Dengan nada mengeluh, dia berkata, "Hmmph, apa yang dia sangat sibuk? Bukankah dia hanya mendirikan perusahaan? Saya juga punya perusahaan, mengapa saya tidak sesibuk dia? ”

"Putriku, bagaimana perusahaan perdagangan kecilmu bisa dibandingkan dengan perusahaan besar Chen Jin? Perusahaan Anda hanya dapat menghasilkan maksimal beberapa juta per tahun. Sedangkan untuk perusahaannya, sudah terjual beberapa juta robot. Saya memperkirakan bahwa dia dapat menjual setidaknya 10 juta robot secara total. Bahkan jika dia hanya mendapat untung $ 100 per robot, dia sudah bernilai lebih dari satu miliar. ”Dong Lei menggelengkan kepalanya. Dia punya perasaan bahwa dia telah salah menilai dia. Pada awalnya, dia tidak berpikir bahwa startupnya akan memiliki prospek yang baik. Dia berpikir bahwa dia hanya akan memiliki peluang sukses 50%. Mustahil untuk berhasil dengan mudah.

Tetapi pada akhirnya, dalam waktu enam bulan, robot Wa-wah telah menyapu seluruh negeri. Satu juta robot terjual habis dalam waktu dua jam melalui pre-order online! Perusahaan telah naik sangat cepat di peringkat pasar, dan keuntungan luar biasa dihasilkan. Itu jauh melampaui harapannya, yang benar-benar mengejutkannya. Untuk pertama kalinya, dia merasa bahwa orang yang tampaknya biasa ini ternyata tidak begitu biasa.

Yuan Lin mengerutkan mulutnya dan mencengkeram, "Bertingkah seperti hot shot hanya karena kamu punya uang? Hanya karena Anda punya uang, Anda bahkan tidak bisa membebaskan beberapa jam … "Namun, suaranya menjadi lebih lembut dan lebih lemah ketika dua kalimat tiba-tiba muncul di benaknya.

Maaf, saya orang yang hebat karena saya punya uang. Untuk setiap menit waktu saya, ada transaksi bernilai jutaan sedang dilakukan; Saya tidak punya waktu untuk omong kosong Anda.

Gambaran tentang bos yang sangat muda, kaya, sangat sibuk dan sukses muncul dalam benaknya. Dia benar-benar ingin memarahi, menertawakan, dan menemukan kesalahan padanya, tetapi menyadari bahwa dia tidak dapat melakukannya. Adalah normal bagi orang kaya untuk sibuk. Hanya orang yang sangat miskin yang punya waktu untuk berkeliling setiap hari. Dia tidak punya alasan untuk mengkritiknya.

Setelah tahu bahwa dia akan bebas besok, dendam kecil di hatinya menghilang seperti asap. Pada gilirannya, dia dipenuhi dengan antisipasi. Dia akan dapat melihat miliarder yang menemukan robot Wa-wah besok. Dia hanya setahun lebih muda darinya. Sangat menyenangkan untuk hanya memikirkan pertemuan itu!

"Lin Lin, apakah Anda memiliki detail kontaknya?"

"Lin Lin, bisakah Anda membantu merekomendasikan saya? Bisakah Anda memperkenalkan saya kepada Kepala Chen agar kita bisa berkenalan? ”

"Oke, Lin Lin, aku mohon padamu. Bisakah Anda memberi saya nomornya? Keluarga saya mengomeli saya begitu mendesak; ibuku akan mematahkan kakiku jika aku tidak segera menemukan pasangan. "

"Lin Lin, bisakah Anda membantu saya meminta tanda tangan? Saya akan memberi Anda salah satu foto saya sehingga dia dapat menandatangani bagian belakangnya. "

Setelah semua 20-plus robot Wa-wah telah dikirim ke teman-temannya di lingkaran sosialnya, dia telah menerima pesan pribadi yang tak terhitung jumlahnya. Setiap hari, mereka akan mengganggu dan bahkan memohon padanya. Bahkan bestie palsu yang telah memblokir dan menghapus kontaknya dengan kemarahan setelah dia mengungkapkan kebohongannya dan kemunafikan benar-benar mengiriminya permintaan pertemanan. Dia mengklaim bahwa dia telah secara tidak sengaja menghapus kontaknya, dan bertanya apakah dia dapat ditambahkan sebagai temannya lagi?

Yuan Lin dengan tegas mengetuk "Tolak."

Singkatnya, dalam periode waktu ini, dia mendapatkan kepuasan yang luar biasa karena dikelilingi oleh berbagai bentuk sanjungan, menjilat, dan memuji. Namun, dia merasa sangat cemas pada saat yang sama.

Sudah lebih dari sebulan, mengapa orang itu tidak mengambil waktu untuk datang menemui saya?

Sekarang setelah ibunya mendapat jawaban bahwa dia akan bebas besok, Yuan Lin akhirnya bisa bernapas lega. Dia merasa itu akhirnya diselesaikan. Dengan pertemuan ini, tidak ada yang meragukan kata-katanya lagi ketika dia mengatakan kepada mereka bahwa dia tahu Presiden Xing Hai Technologies dan berteman dengannya.

Namun, untuk beberapa alasan yang tidak diketahui, pipinya terasa sedikit hangat. Suasana hati dan sikapnya sangat rumit. Dia senang dan penuh dengan antisipasi. Pada saat yang sama, dia juga merasakan … canggung. Itu karena dia memiliki kesan yang mengerikan tentang dia di pertemuan terakhir mereka dan meninggalkan catatan yang tidak bahagia. Dia hanya ingin menjaga jarak. Dan sekarang, seolah-olah dialah yang memintanya untuk bertemu.

Cadangan dan harga dirinya sebagai seorang gadis menghilang dalam sekejap. Dia menjadi energik dan proaktif. Ini agak tak terbayangkan. Yuan Lin berpikir, Mungkin … Aku terlalu mabuk oleh sanjungan yang tak terhitung jumlahnya di sekitarku di lingkaran sosialku.

Melihat perubahan emosional yang rumit di wajah putrinya, sudut bibir Dong Lei tersenyum tipis. Dengan kebijaksanaan pengalamannya juga muncul tatapan menggoda di matanya. Dia sepertinya telah melihat semuanya. Dengan nada yang tulus dan sungguh-sungguh, dia berkata, “Putri, berdasarkan penilaian saya, Little Chen memiliki karakter yang cukup bagus. Dia juga sangat sukses dalam bisnisnya. Jadi … Anda harus memanfaatkan kesempatan ini. Ada pria baik di dunia ini, tetapi mereka adalah minoritas. Setelah Anda bertemu satu, Anda harus menyerang dengan cepat! Dan Anda harus menyerang lebih awal! Setelah Little Chen menjadi lebih sukses dalam bisnisnya, dia akan berada di luar jangkauan Anda dalam hal status sosial dan keuangan. Tidak mungkin bahkan jika Anda ingin bertarung untuknya. Bahkan aku tidak akan bisa memanggilnya 'Chen Kecil' lagi. "

"Ibu ~!" Teriak Yuan Lin agak malu-malu, "Apa yang kamu bicarakan? Saya hanya ingin mengobatinya makan. ”Namun, rona merah menyebar di wajahnya.

"Hahaha!" Dong Lei hanya memberikan senyum bermakna pada perilaku putrinya.

…

Pada pagi hari berikutnya, Yuan Lin duduk di depan meja rias melakukan make-up selama setengah jam. Dia telah mempersiapkan penampilannya dengan cermat. Riasannya sedikit lebih tebal dari biasanya. Ciri-cirinya, yang sudah halus dan indah, tampak lebih bersinar dan menawan. Dia mengenakan gaun panjang bergaya bohemian ungu, topi jerami wanita yang serasi, dan sepasang stiletto perak. Dia memiliki aura dewi yang ditingkatkan dengan gaunnya.

Memeriksa dirinya di cermin, dia mengangguk puas. "Ayo pergi!"

…

Di ruang pribadi sebuah restoran kelas tinggi di pusat kota, keduanya bertemu lagi.

"Eh? Kamu … "Chen Jin agak terkejut. Dia berkata kepada wanita cantik itu, "Aku merasa aku pernah bertemu denganmu di suatu tempat sebelumnya." Ingatannya cukup bagus. Dalam benaknya, dia masih memiliki kesan tertentu tentang wanita cantik di depannya.

"Oh benarkah? Saya pikir saya juga pernah bertemu dengan Anda di suatu tempat. Mungkinkah ini …. Nasib legenda? '' Yuan Lin berniat menjelaskan bahwa dia pernah kencan buta dengannya. Namun, setelah mengambil tindakan diam-diam dari pria ini, dia tidak bisa tidak menelan kata-katanya dan mengubah ceritanya. Karena sudah lama sejak mereka melihat satu sama lain, dia memperhatikan bahwa Chen Jin telah mengalami beberapa perubahan besar.

Fisiknya jelas menjadi lebih kuat dan lebih berotot. Orang bisa melihat sudut tajam wajahnya. Dia memberinya kesan yang sangat baik sebagai pria tampan dan berpakaian bagus. Pandangannya stabil dan penuh energi; suaranya nyaring dan jelas. Dia memancarkan getaran seorang pria sukses dari cara dia membawa dirinya sendiri. Dibandingkan dengan pertemuan sebelumnya, citranya secara keseluruhan bisa dikatakan telah mengalami perombakan besar.

"Um … Sepertinya ini memang takdir. Senang bertemu denganmu. ”Tetap saja, Chen Jin berpikir bahwa dia telah bertemu dengannya di suatu tempat sebelumnya. Karena itu bisa jadi hanyalah kesalahpahaman, dia menuruti kata-katanya.

"Halo, aku putri Dong Lei. Um, nama saya Yuan …. Um, Yuan Li. Nama bahasa Inggris saya adalah Lisa; Anda dapat memanggil saya sebagai Lisa juga. Alasan utama mengapa saya ingin mentraktir Anda makan hari ini adalah untuk mengucapkan terima kasih. Terima kasih telah membantu saya untuk mendapatkan begitu banyak set robot Wa-wah … "Yuan Lin secara tak terduga, dan agak tidak sengaja juga, mengubah namanya sedikit dalam pengenalan dirinya. Dia berharap bahwa dia akan menggunakan nama Inggrisnya sebagai gantinya.

"Halo Lisa, aku Chen Jin. 'Chen' ditulis dengan 'telinga' dan 'timur'. ‘Jin’ dari ‘Jin Tian’. Senang bertemu denganmu. ”Chen Jin menjabat tangannya. "Kamu terlalu sopan. Anda tidak perlu berterima kasih kepada saya seperti ini, itu hanya masalah kecil. "

Yuan Lin memberi isyarat kepada staf layanan, "Pelayan, saya ingin memesan." Dia memberikan menu kepada Chen Jin dan dia memesan beberapa hidangan yang dia suka.

Di kamar pribadi, mereka berdua mulai mengobrol sambil makan. Mereka mengobrol menyenangkan, dan Yuan Lin mengajukan banyak pertanyaan tentang robot Wa-wah. Chen Jin menjawab masing-masing dari mereka.

"Wow, itu sangat keren."

"Jadi begitulah yang diaktualisasikan."

"Hahaha, saya pikir mode konyol itu sangat menyenangkan!" Seru Yuan Lin dari waktu ke waktu dengan ibadah dan kekaguman di matanya yang indah.

Mereka mengobrol selama dua jam penuh. Setelah menyelesaikan tagihan, Chen Jin mengirimnya ke garasi bawah tanah. Mereka bertukar kontak WeChat dan melambaikan tangan, mengatakan untuk bertemu lagi untuk mengobrol di waktu berikutnya bahwa mereka bebas.

…

Di Porsche, Yuan Lin mengacungkan tinju kecilnya. "Iya nih!"

…

Pada tanggal 20 April, di suatu tempat di negara ini, dari dalam kantor Presiden Rock Technologies terdengar suara yang meragukan. “Ini aneh. Sudah lebih dari sebulan, mengapa rantai pasokan Xing Hai Technologies tidak hancur? Mengapa perusahaan tidak bangkrut dan runtuh? "