Chapter 304 – Someone Was Murdered in the Yuan Family Mansion!

Bab 304: Seseorang Dibunuh di Rumah Keluarga Yuan!

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Wen Ya terkuras secara mental dan fisik. Tidak ada pasien lain di kamar itu. Seprai putih bersih berjalan sangat baik dengan wajah kecil lemah wanita itu.

Wen Ya memegang tangan Zheng Shuyan dengan lemah dan bergumam, “Shuyan, jangan khawatirkan aku! Saya baik-baik saja … Di masa depan … Jangan datang ke sini dan terlibat karena saya lagi. Saya menderita karena tindakan saya sendiri … "

Air mata yang tak terkendali mengalir di wajah Wen Ya saat dia berbicara.

Tiga jam telah berlalu sejak operasi. Selain Mu Chenyan dan Yuan Tian, ​​tidak ada orang lain dari Keluarga Yuan yang bergegas ke sini.

Wen Ya tidak mengizinkan Mu Chenyan memberi tahu orang tuanya bahwa Yuan Zhe tidak mencintainya atau memperlakukannya dengan baik. Orang yang benar-benar mencintainya adalah Zheng Shuyan!

Terlebih lagi, dia jelas yang paling tidak bersalah. Dia tidak akan membiarkan dia terlibat dalam ini, apa pun yang terjadi.

Zheng Shuyan kecewa dengan ketidakmampuan Wen Ya untuk berubah, tetapi dia tidak pernah bisa melukai rambutnya.

Lalu, pria itu tiba-tiba berdiri. Dia berbisik, "Apakah kamu hanya mengatakan itu karena kamu berpikir bahwa aku sendirian dan tidak berdaya di Luo Hai?"

Rasa sakit mengaduk di bagian bawah hati Wen Ya. Dia memaksakan senyum dan berkata kepada Zheng Shuyan, “Kamu tidak mengerti. Yuan Zhe adalah pria yang kejam dan tidak masuk akal. Saya tidak ingin Anda menurunkan diri ke level orang gila itu!

"Keluarga Wen sudah dalam kondisi ini. Saya khawatir bahwa orang yang sendirian seperti Anda akan menderita jika Anda terus mengalami konflik dengannya karena saya. Saya tidak bisa melibatkan Anda … "

Zheng Shuyan tersenyum tipis setelah mendengar itu. Dia membungkuk dan mengambil handuk putih untuk menghapus dengan lembut tetesan keringat kecil di dahi wanita itu. Dia duduk dan memegang tangan kecil Wen Ya yang dingin. Nada suaranya jelas telah berubah.

"Ya Kecil, apa gunanya hidup jika aku tidak bisa melindungimu? Jangan khawatir, kekerasan bukan satu-satunya cara untuk mengalahkan musuh kami. Terkadang kita hanya perlu mengakali mereka! ”

Mata gelap Zheng Shuyan dipenuhi dengan keyakinan. Rasa dingin samar muncul di lubuk hati Wen Ya. Dia tidak tahu apa yang ingin dilakukan Zheng Shuyan. Dia hanya berharap masalah ini akan berakhir di sini.

"Kamu tidak bisa …"

"Ya Kecil, jangan khawatir!" Suara berat Zheng Shuyan bergema.

*

Mu Chenyan telah kembali setelah membeli makanan. Dia akan masuk ketika dia melihat Zheng Shuyan ada di kamar Wen Ya. Mereka sepertinya melakukan percakapan intim. Mu Chenyan tidak bisa memaksa dirinya masuk dan mengganggu mereka.

Apakah mereka sepasang kekasih yang bernasib sial?

Tidak ada yang menyebabkan rasa sakit yang lebih besar daripada cinta terlarang!

Orang hanya bisa memahami pengabdian Zheng Shuyan kepada Wen Ya jika mereka ada di posisinya.

Ketika dia belajar di luar negeri, teman-teman dekatnya pada dasarnya adalah laki-laki elit muda dari keluarga bangsawan setempat. Zheng Shuyan adalah pengecualian.

Dia direkomendasikan oleh universitas lokalnya untuk belajar di luar negeri sebagai siswa pertukaran. Dikabarkan bahwa dia berasal dari keluarga yang sangat biasa.

Keluarga Zheng tidak memiliki sarana untuk mendukungnya ketika ia melanjutkan studinya. Hal baiknya adalah Zheng Shuyan cerdas dan pekerja keras. Masa depannya di dunia kedokteran terlihat cukup baik.

Dia awalnya memiliki kesempatan untuk tetap di Inggris, tetapi dia kembali ke Luo Hai karena Wen Ya. Para bangsawan terus memandang rendah dia meskipun dia sekarang adalah seorang dokter residen. Zheng Shuyan hanya bisa menyaksikan wanita yang dicintainya berulang kali terluka oleh orang lain …

Mu Chenyan sebelumnya juga turun ke titik terendah kehidupan meskipun latar belakangnya makmur dan kaya. Dia telah mengalami kemenangan dan kekalahan. Sekarang dia menjulang tinggi di atas kekayaan materialistis ini, tetapi dia juga bisa menjaga kakinya di tanah dan mengagumi dunia yang berkembang ini jika dia mau.

Mu Chenyan benar-benar mengasihani Zheng Shuyan dan Wen Ya.

"Chenyan, bukankah kau akan masuk?"

Zheng Shuyan telah meninggalkan kamar sementara Mu Chenyan masih menatap kosong di pintu masuk. Pria ini tampak hambar tetapi matanya gelap seperti pusaran air. Mereka tampak dalam dan nyaris tanpa dasar.

“Saya baru saja tiba. Saya akan masuk. "

Mu Chenyan tidak ingin membuat segalanya canggung untuk Zheng Shuyan. Dia memperhatikan suasana halus antara dia dan Wen Ya.

“Oh, cepatlah dan masuklah. Little Ya tidak bisa makan apa pun karena dia baru saja keluar dari operasi, tetapi dia dapat memiliki beberapa cairan. Terima kasih untuk bantuannya!"

Zheng Shuyan sangat tenang. Dia tidak tampak sedikit pun gelisah tentang apa yang baru saja terjadi.

Mu Chenyan memiliki momen di mana ia berpikir bahwa Zheng Shuyan meremehkan keturunan keluarga aristokrat …

Mu Chenyan mengangguk dan memasuki ruangan. Mata Wen Ya merah dan bengkak sementara sudut-sudutnya berlinangan air mata.

Mu Chenyan meletakkan makanan yang dia beli di atas meja. Dia juga lapar sekarang setelah pagi yang agak sibuk. Dia melayani Wen Ya bubur gandum sebelum kedua saudara ipar itu makan bersama.

"Wen Ya, rumah tangga Yuan adalah tempat yang berbahaya sekarang. Anda akan disiksa sampai mati oleh Yuan Zhe cepat atau lambat jika Anda terus tinggal di sana. Apakah Anda berencana menjalani sisa hidup Anda seperti ini? "

Mu Chenyan membersihkan semuanya setelah mereka selesai makan. Setelah itu, dia duduk untuk berbicara dengan Wen Ya dengan benar.

"Chenyan, tidak apa-apa. Momen-momen ini akan mengakhiri salah satu dari hari-hari ini … "

Wajah Wen Ya tampak agak sedih. Dia menggigit bibir bawahnya dengan kuat.

*

Kasus pelecehan domestik hanya dibawa ke Yuan Tangshuo. Pada akhirnya, tidak ada yang memberi tahu Nyonya Tua karena Yuan Tangzhong telah membungkam masalah ini.

Mu Chenyan berpikir bahwa kesimpulan ini menggelikan. Keluarga Yuan tampak sempurna di permukaan, tapi itu benar-benar busuk pada intinya.

Chenyan masih memikirkan pertemuan rahasianya dengan Mu Chenwu. Dia ingin menyelidiki semuanya dengan saksama sesegera mungkin sehingga masalahnya dengan Keluarga Yuan akhirnya akan berakhir …

Dia pergi bekerja seperti biasa. Ketika dia pulang, dia berinteraksi dengan Yuan Xuan seperti yang dia lakukan di masa lalu.

Yuan Xuan berpikir bahwa ini aneh. Dia selalu merasa bahwa wanita ini agak aneh, tetapi dia tidak bisa menyentuh apa sebenarnya tentang dirinya yang tidak normal.

Pria itu hanya berharap perang rahasia ini akan segera berakhir untuk mencegah mimpi buruk lagi …

*

Departemen kejahatan besar tidak menerima kasus-kasus serius selama periode waktu ini. Akhir musim panas tiba dalam sekejap mata. Cuaca akhirnya panas dan kering, tetapi ada angin sepoi-sepoi untuk mendinginkannya. Musim terpanas Luo Hai tahun ini ada di sini.

Kantor berita akan merencanakan liburan untuk stafnya setiap tahun saat ini. Tahun ini, Mu Chenyan bergabung dengan mereka sebagai darah baru. Zhang Xin telah berulang kali mengatakan kepadanya sebelumnya bahwa perjalanan ini layak dinanti-nantikan, sama seperti semua yang sebelumnya …

Mu Chenyan melirik kalender. Hampir setahun berlalu sejak dia dibebaskan dari penjara.

Waktu berlalu dengan cepat. Pada hari ini setahun yang lalu, dia masih berlutut di sudut ruangan yang gelap suram. Melihat langit biru di luar melalui jendela berwarna membuatnya mengingat hari-hari riangnya di Xi Fan. Kenangan itu memberikan kontras yang berbeda dibandingkan dengan hari-harinya di penjara.

Pada saat itu, dia tidak pernah membayangkan bahwa dia akan dibebaskan suatu hari. Menghirup udara segar, mengobrol dengan rekan-rekannya, dan merencanakan liburan musim gugur di Luo Hai adalah hal-hal yang tidak pernah sekalipun terlintas dalam pikirannya …

Sepotong harapan muncul dari lubuk hati Mu Chenyan. Dia sudah mulai mengantisipasi jalan-jalan ini.

Namun, perubahan tertentu telah terjadi sebelum rencananya selesai. Rencana liburannya hancur oleh kasus serius yang muncul tiba-tiba …

Mu Chenyan pergi bekerja seperti biasa. Sebelum tengah hari, Su Qingcheng berlari dan mengundangnya untuk makan siang nanti.

Wu Huai berjalan keluar dari kantornya dengan cemas pada saat ini. Dia menoleh ke anggota timnya dan berteriak, “Kirim beberapa petugas dengan cepat. Sudah ada pembunuhan! "

Anggota timnya akan segera berangkat kapan pun situasi ini terjadi. Tidak ada waktu untuk makan siang atau semacamnya.

Mu Chenyan meraih ranselnya dan melirik Zhang Xin. Mereka ingin pergi ke tempat kejadian juga!

Kemudian, Mu Chenyan memperhatikan bahwa Wu Huai menatapnya dengan aneh. Dia menoleh padanya sebelum dia bisa berbicara. Dia berkata dengan nada serius, "Nona Mu, pusat pelaporan di departemen kepolisian baru saja memberi tahu kami bahwa seseorang telah dibunuh di Rumah Keluarga Yuan!"

Ketakutan, Mu Chenyan berkeringat dingin. Suaranya bergetar ketika dia bertanya, "Siapa … Siapa yang terbunuh?"

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.