Chapter 52

Istirahat

(Re) Diterjemahkan oleh: Nigel

Proofreader / Editor: Deus Ex Machina

Ada sedikit perubahan dalam gerakan di udara sebelum hidungnya, yang membangunkan Naga yang alias adalah Platinum Dragon Lord – Tsaindorcus Vaision – dari tidurnya yang ringan.

Yang mengisi kesadarannya adalah perasaan terkejut. Bahkan tidak akan terlalu berat untuk menyebutnya kejutan.

Kemampuan sensorik yang tajam dari Naga jauh melebihi manusia. Bahkan jika musuh mereka menyembunyikan diri atau mencoba menipu mereka dengan ilusi, Naga bisa langsung merasakan lawan mereka dari jauh, bahkan ketika mereka tertidur lelap.

Sebagai seorang Dewa Naga, indranya lebih akut daripada Naga biasa. Karena itu, siapa pun yang bisa sedekat ini dengan dirinya sendiri harus memiliki kemampuan luar biasa.

Bahkan makhluk berumur panjang seperti dirinya sendiri hanya mengenal beberapa makhluk dengan kemampuan seperti itu. Pertama adalah sesama Tuan Naga. Kemudian, salah satu dari Tiga Belas Pahlawan yang tidak lagi ada di dunia ini, si pembunuh Ijaniya. Dan kemudian, ada—

Ketika dia merasakan orang yang sedang digambar pikirannya, Tsaindorcus Vaision – Tsa, untuk waktu singkat di sudut mulutnya dan perlahan membuka matanya.

Bagi mata naga, malam yang paling gelap adalah hari yang paling cerah.

Di depan kehadiran yang dia rasakan adalah seorang wanita tua yang berdiri dengan bangga, dengan gaya di pinggangnya. Dia telah menghindari akal sehatnya dan datang jauh-jauh ke sini – senyum orang iseng menyebar di wajahnya yang keriput.

"Sudah lama."

Tsa tidak menjawab, hanya menganggap wanita tua itu.

Rambutnya yang putih menunjukkan berapa lama dia hidup. Namun, wajahnya dipenuhi dengan getaran kekanak-kanakan di wajahnya yang tidak cocok dengan usianya.

Umur mungkin membuatnya kurus dan lemah, tetapi itu tidak mengubah hatinya.

Tsa membandingkan bagaimana dia sekarang dengan bagaimana dia berada dalam ingatannya. Alis wanita tua itu berdiri, pada sudut yang berbahaya.

"Apa ini? Bahkan tidak bisa menyapa salam untuk teman lama? Oh my, bahkan Naga pun bisa pikun. ”

Tsa memamerkan taringnya dan tertawa ramah.

"Maafkan aku. Melihat seorang teman lama sangat menyentuh saya sehingga saya gemetaran, jadi saya tidak dapat berbicara sesaat. ”

Sulit dipercaya bahwa suara lembut seperti itu bisa datang dari bingkai sebesar itu. Sebaliknya, jawaban wanita tua itu persis seperti yang diharapkan Tsa, penuh dengan sarkasme.

"Teman lama? Teman lama saya adalah baju zirah kosong di sana … dipukuli meskipun mungkin. "

Di masa lalu, Tsa telah bepergian dengan wanita tua dan kelompoknya dengan mengendalikan baju zirah kosong sebagai pengganti untuk dirinya sendiri. Karena itu, ketika identitas aslinya telah keluar, teman-temannya sangat marah karena ditipu. Kebencian dari saat itu masih belum padam, dan dia masih melakukan penggalian padanya sampai sekarang.

Di satu sisi, dia berharap bahwa dia akan memberinya istirahat. Di sisi lain, dia merasa bisa bersenda gurau dengan teman lama seperti ini adalah hal yang menggembirakan.

Percakapan mereka yang biasa membawa senyum ke wajah Tsa, dan kemudian dia memperhatikan jari wanita tua itu.

"Hm? Cincin itu tampaknya telah menghilang. Di mana Anda meletakkannya? Saya ingat tidak ada yang bisa mengambil apa pun dari Anda … tapi itu adalah item sihir yang kuat di luar domain kemanusiaan. Saya harap itu belum mencapai tangan elemen berbahaya; khususnya Black Scripture of the Slaine Theocracy. ”

“Mencoba mengubah topik, kan? Tetap saja, matamu tajam; apakah itu makna harta Drakonik di tempat kerja … oh well, tidak apa-apa. Saya memberikannya kepada seorang pria muda. Jangan khawatir tentang itu. "

Barang itu bukanlah sesuatu yang bisa diberikan begitu saja.

Itu adalah item sihir yang dibuat melalui penggunaan Wild Magic. Kekuatan sihir hari ini tercemar dan terdistorsi, jadi membuat benda seperti itu sangat sulit. Sebagai salah satu dari beberapa praktisi Wild Magic yang langka, sangat ingin bertanya di mana tepatnya cincin itu pergi.

Namun, secara implisit teman-temannya dipercaya.

"Benar-benar sekarang. Nah, karena Anda memutuskan untuk memberikannya, saya ragu Anda salah … benar, saya mendengar bahwa Anda adalah seorang petualang sekali, apakah saya benar? Apakah Anda di sini untuk urusan bisnis? "

"Tentu saja tidak. Saya datang untuk mencari teman untuk bersenang-senang. Saya sudah pensiun, dan saya bukan lagi seorang petualang. Jangan meminta seorang wanita tua seperti saya untuk bekerja keras; Saya telah menyerahkan tugas saya kepada cengeng itu. "

"Cengeng itu?"

Tsa berpikir sejenak dan kemudian kilasan inspirasi muncul.

"… Maksudmu dia?"

"Ya, Nona Inberun kecil."

"Ah ~"

Tsa terdengar tercengang.

"Kamu mungkin satu-satunya yang bisa memanggilnya kecil."

"Oh benarkah? Anda bahkan lebih memenuhi syarat untuk memanggilnya kecil. Saya seusia dengan gadis itu, tetapi Anda harus lebih tua, kan? "

"Itu benar … masih, aku tidak percaya gadis itu akan bersedia menjadi seorang petualang. Skema apa yang Anda gunakan? "

"Hmph. Cengeng itu terus-menerus dan tidak akan berhenti, jadi saya berkata, 'Jika saya bisa mengalahkan Anda, maka Anda harus mendengarkan saya', dan kemudian saya menampar omong kosong itu darinya! "

Wanita tua itu pergi "kakaka". Tawanya sepertinya berasal dari lubuk hatinya.

"… Aku pikir kamu satu-satunya manusia yang bisa mengalahkan gadis itu."

Tsa terdengar seperti berkeringat dingin, dan menggelengkan kepalanya. Pada saat yang sama, ia mengingat salah satu teman lamanya – yang telah bertarung melawan Dewa Iblis di sisinya, yang telah melakukan tindakan besar dalam pertempuran melawan Dewa Iblis Vermin.

“Yah, aku punya teman yang membantuku. Selain itu, jika Anda tahu mayat hidup, Anda tahu cara mengalahkan mayat hidup. Jika Anda tidak bisa mengalahkan kekuatan Bumi, Anda masih dapat mengeksploitasi afinitas unsur dan kompatibilitas untuk mengubah tabel sesuai keinginan Anda. Crybaby sangat kuat, tetapi yang lain lebih kuat darinya. Misalnya, Anda bisa dengan mudah mengalahkan gadis itu. Jika Anda tidak membatasi diri, Anda akan menjadi makhluk paling kuat di dunia ini. "

Tatapan wanita tua itu bergeser ke setelan baju besi platinum. Wanita tua itu membayangkan dia akan menerima jawaban biasa, tetapi suara Tsa terdengar suram.

"Aku tidak tahu tentang itu. Kekuatan yang mencemari dunia mungkin sudah mulai bergerak sekali lagi. ”

Ada lubang di pauldron kanan baju besi, seperti itu telah ditusuk oleh tombak.

“… Apakah gempa susulan selama seratus tahun telah datang? Mereka tidak berada di sisi dunia ini seperti Pemimpin? "

"… Itu mungkin hanya pertemuan yang tidak menguntungkan, tapi aku merasa bahwa Vampir itu jahat. Ngomong-ngomong, ketika saya menduga bahwa ini akan mengenai waktu, saya tidak tahu apakah itu keberuntungan atau buruk yang benar-benar membawa saya ke kontak dengan seseorang yang bisa memverifikasi pihak lain. "

“Pilih sisi koin yang kamu suka. Oh ya, saya sudah menyebutkan ini sebelumnya, tapi mengapa tidak meminta bantuan Tuan Naga lainnya? "

“Jawabannya masih sama; itu sangat sulit. Lagipula, mereka semua adalah orang-orang yang tidak bertarung dalam perang dengan Eight Greed Kings. Sebagai contoh, saya merasakan Heavenly Dragon Lord – yang hanya tahu cara terbang di langit – atau Deep Darkness Dragon Lord – yang bersembunyi di gua bawah tanah besar itu melakukan apa yang tahu – tidak mungkin membantu kami. "

"Benar-benar sekarang. Tidak ada orang lain seperti Brightness Dragon Lord, Dragon Lords yang punya anak dengan kemanusiaan? Cobalah berbicara dengan mereka; siapa tahu, segalanya akan berubah dengan baik, Anda tahu? ”

"…Mungkin. Tetapi saya pribadi merasa bahwa akan lebih baik untuk membangunkan dia yang tidur di tingkat terbawah kota yang mengapung di atas laut untuk meminta bantuan. Anda memiliki peluang yang lebih baik untuk sukses. "

"Dia 'menunggu di tanah mimpi', ya? Andai saja kita telah melestarikan semua pengetahuan Pemimpin, segalanya tidak akan terlalu merepotkan. Dia meninggal terlalu muda. "

"Itu tidak bisa membantu. Dia … membunuh seorang kawan (Pemain) yang telah dia habiskan bersama, dan itu sampai padanya. Saya bisa mengerti mengapa dia menolak kebangkitan. Rigrit, kamu juga kaget, kan? ”

Wanita tua itu melihat ke kejauhan, dan dia perlahan mengangguk dengan ekspresi sedih di wajahnya.

"Ya, ya … itu benar … kau benar."

"Rigrit, aku minta maaf karena menanyakan hal ini padamu meskipun kamu bukan lagi seorang petualang, tapi bisakah aku memohon bantuanmu?"

"Apa itu? Saya punya ide yang cukup bagus, tetapi saya ingin mendengarnya dari Anda. "

Mata Tsa tertuju pada pedang. Pedang itu tampaknya tidak cocok untuk ditebas, tetapi ujungnya tajam melebihi perbandingan. Itu adalah standar yang tidak mungkin dibuat oleh sihir modern.

Pedang ini – salah satu dari delapan senjata hebat yang ditinggalkan oleh Delapan Keserakahan – adalah alasan mengapa Tsa tidak bisa meninggalkan tempat ini.

"Saya sudah melakukan ini sampai sekarang, dan saya harap Anda bisa membantu saya. Saya ingin Anda mengumpulkan informasi tentang item sihir yang dapat menyaingi pedang itu di sana … yang dapat menyaingi Persenjataan Senjata. Atau mungkin, barang-barang khusus dari YGGDRASIL seperti baju besi yang diperkuat Red Drop – petualang-petualang Kerajaan yang memiliki peringkat adamantite – miliki. ”