Chapter 389 – The Man Who Fell From Grace

Bab 389: Pria Yang Jatuh Dari Rahmat

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Kalender San, 1358, Amos Icefield, di Kerajaan Orc.

Tidak ada empat musim di sekitar tahun itu, tetapi hanya ada satu musim di atas Icefield dan itu adalah musim dingin.

Di atas Icefield yang dingin dan sunyi, masih ada sejumlah besar Orc di Utara. Di sana, Istan City adalah kota terakhir di jurang es. Jika seseorang berjalan lebih jauh, dia akan mencapai ujung Benua Alen.

Kota, dengan populasi kurang dari 20.000, bergantung pada berburu binatang ajaib, hewan, menanam tanaman ajaib khusus di Amos Icefield, dan lautan untuk bertahan hidup.

Tidak ada dermaga untuk kapal udara tidak seperti kota-kota lain di Era Kristal Ajaib mereka; hanya ada Stasiun Kereta Uap yang rusak. Hanya satu kereta uap tiba di sana setiap bulan. Ada kekurangan fasilitas alkimia yang dipopulerkan di era itu. Hanya tiga boiler alkimia skala besar sederhana yang tersedia untuk memasok panas di kota.

Selain itu, ada tiga lokomotif kargo uap dari Kamar Dagang Elias, transceiver sihir tua di aula konferensi. Hanya ada beberapa keluarga kaya yang memiliki beberapa alat peraga alkimia sederhana, seperti kompor alkimia, radio ajaib dan gadget kecil lainnya.

"Dibandingkan dengan Primonius, kita suka primitif!"

"Tidak ada teater besar, tidak ada kedai kopi, tidak ada bank, tidak ada ballroom, toko-toko di jalan tidak memiliki banyak hal yang ditawarkan namun harganya sangat mahal!"

Seorang gadis yang terlihat sedikit eksotis mengikuti kakak perempuannya dengan wajah penuh ketidakpuasan. Mereka memimpin empat beruang es, menyeret kereta luncur dan dua kotak besar.

Di dalamnya ada ikan-ikan yang baru saja mereka tangkap di bawah es, termasuk makanan kelas atas khusus, ikan pedang biru, yang hanya tersedia dari Laut Es Mati, bisa mendapatkan harga yang sangat tinggi.

Mereka berdua mengenakan pakaian musim dingin yang tebal, topi berbulu, sarung tangan kulit di tangan mereka. Kakak perempuan, Helen, ada di depan, dan adik perempuan itu, Agatha, ada di belakang. Meskipun mereka memancarkan aura eksotis yang kuat, karakteristik binatang mereka tidak terlalu jelas; mereka tidak jauh berbeda dari manusia biasa.

Setelah lebih dari seribu tahun hibridisasi antara umat manusia dan orc, sebagian besar orc tidak memiliki karakteristik binatang yang jelas, kecuali untuk fenomena kebetulan atavisme.

Agatha, adik perempuan, seperti macan tutul, dia penuh kekuatan dan vitalitas di antara setiap gerakannya; dia bahkan tidak bisa berhenti sejenak. Bahkan di masa sekarang ketika dia berada di kereta luncur, pantatnya bengkok dan berbalik, dia terus berceloteh dan menendang deretan. Dia sepertinya tidak bisa tenang. Namun, kakak perempuannya sangat pendiam dan selalu tersenyum, wajahnya terlihat cerah dan hangat.

“Aku pikir Istan City cukup baik. Itu adalah kota asal kami. Semua orang sangat baik. Itu sangat bagus. Meskipun sedikit terbelakang dan miskin, semua orang menjalani kehidupan yang sangat bahagia! "Kata Helen sambil tertawa, seolah-olah tempat itu benar-benar bahagia seperti yang dia gambarkan.

Di leher Helen, ada mutiara transparan. Tidak ada yang tahu bahwa itu adalah Mutiara Dana yang legendaris. Tetapi pada saat ini, Mutiara Dana transparan, tanpa jejak kecemerlangan.

Hanya mereka yang tidak memiliki keinginan yang akan memungkinkan Mutiara Dana disajikan dalam warna transparan itu. Jika Lu Zhiyu ada di sini, dia akan terkejut mengetahui bahwa mungkin ada seseorang yang tidak memiliki keinginan dan tidak memiliki apa-apa yang dia harapkan.

Ketika kereta luncur yang ditarik oleh beruang es mendekati Kota Istan, mereka melihat sesosok manusia berjalan menuju kota selangkah demi selangkah di atas salju. Orang itu belum tiba dengan Kereta Uap bulanan, tetapi dengan berjalan kaki.

Kereta luncur para suster saling melewati, dan Helen segera memiliki penampilan yang jelas; dia memiliki wajah yang mengerikan dan jelek dan dia adalah babi hutan dengan karakteristik binatang yang jelas. Dia tampak agak jahat. Pada saat itu, dia mengenakan jubah hitam tipis saat dia berjalan di salju.

"Pria itu tampak mengerikan!" Agatha memeluk pinggang adiknya dengan ketakutan.

"Itu salah untuk mengatakan itu dari orang lain!" Helen marah dan mengajari adik perempuannya sebuah pelajaran.

“Pilihan pakaiannya juga aneh. Tidak ada orang lain yang memakai pakaian seperti ini sekarang, dan di sini ada jauh di dalam Amos Icefield. Tetapi saya mendengar bahwa tokoh-tokoh besar dari gereja dan profesional suka berdandan dan mengenakan jubah gaya kuno. "

"Mungkin dia penumpang yang tersesat saat menjelajahi Amos Icefield!"

"Pokoknya, aneh sekali!"

Sementara dia berjalan di salju dan es, Bart mengangkat kepalanya dan memandang Istan City di kejauhan. Wajah dan mulut yang jelek dan ganas mulai berkedut dan dia berbicara, "Inilah aku akhirnya!"

Dia mengukur Kota Istan, tidak memiliki tembok, tidak ada Menara Master, tidak ada batas sihir yang hanya dimiliki oleh kota-kota besar, tidak ada kelompok imam dan pasukan Ksatria Suci yang tinggal secara permanen, hanya ada tim kecil Ksatria Suci.

Terlepas dari beberapa bangunan publik utama, sebagian besar bangunan sipil adalah bangunan kecil dengan hanya dua atau tiga lantai, ditutupi dengan ubin hitam dan coklat. Itu adalah kota yang sangat terpencil dan tidak jelas. Bahkan para dewa sepertinya telah melupakannya.

Itu adalah kota di ujung dunia, sebuah kota di tepi Alen Continent, tapi itu adalah tempat paling aman bagi Bart.

"Ini dia!"

Mata Bart menunjukkan cahaya aneh, pupil mata cokelat aslinya bersinar dengan nyala hijau; api iblis yang membakar. Dia berjalan menuju kota, langkahnya yang berat di salju mengangkat serpihan-serpihan salju, melalui lereng salju, dia pergi ke kota.

Bart adalah penyihir iblis Tingkat Empat yang kuat yang diinginkan oleh gereja-gereja besar. Dia telah berkeliaran di Alen Continent selama lebih dari 300 tahun dan juga telah diburu dan dikejar untuk dibunuh oleh gereja-gereja besar selama lebih dari 300 tahun. Alasan awal perburuan itu adalah karena ketika ia pertama kali berubah menjadi iblis, ia memusnahkan seluruh desa.

Belakangan, ketika semakin banyak orang mengejarnya, ia terus-menerus melarikan diri dan bersembunyi, terus-menerus membunuh berbagai pemburu setan, pendeta pendeta dan Knight of Light dari gereja-gereja besar. Reputasinya yang buruk menjadi semakin terkenal; dia adalah yang kedua dalam daftar di antara semua tokoh lain dalam surat perintah iblis oleh gereja-gereja besar.

Setelah lebih dari satu dekade bersembunyi di Primonius, pasukan Ksatria Arbitrase dari Iman Matahari menemukannya lagi, Bart kemudian melarikan diri selama 300 tahun lagi; dia dipaksa ke pengasingan lagi.

Namun, kali ini, Bart tidak ingin melarikan diri. Dia siap untuk jatuh ke dalam jurang maut dan melepaskan diri dari dunia untuk menjadi iblis jahat di jurang maut.

Dia akan menawarkan pengorbanan kepada Bartosz, Lord of Deepest Abyss, untuk menjadi Demon Baron di bawah komandonya. Dan Kota Istan, yang terletak di bagian paling marjinal di dunia, tanpa batas sihir, tanpa kelompok pendeta dan tanpa pasukan Kesatria Suci, itu seperti gadis kecil tanpa kewaspadaan dan perlindungan; kota telah menjadi sasarannya.

Dia takut membuat para profesional Faith of the Sun khawatir, alih-alih naik Kereta Uap, dia menghabiskan sebulan penuh berjalan ke Amos Icefield dari Utara.

“Ini bukan rasa takut, saya mengikuti kata hati saya! Itu adalah naluri dan intuisi dari seorang ahli buron spesialis yang telah melarikan diri selama lebih dari 300 tahun dan selamat dari pengejaran ace kuat dari berbagai gereja! "Bart menegaskan dirinya sendiri.