Chapter 2188 – Another Story of Huaxia (29)

Bab 2188: Kisah Lain tentang Huaxia (29)

Penerjemah: Editor DRZ: Rock

"Karena itu, aku tidak akan pernah mengikuti orang lain dan meninggalkannya. Kalau tidak, Anda bisa mengalahkan saya sampai mati seperti yang Anda inginkan! "

Kata-kata Nangong Yunyi menunjukkan sikap tulus dan membuat Yun Luofeng merasa nyaman.

Jika seseorang bertanya siapa teman terpentingnya di Benua Tujuh Provinsi, dia tanpa ragu akan memilih Hong Luan. Karena itu … dia dengan tulus dan mendesak berharap agar Hong Luan memiliki kebahagiaannya sendiri,

“Anda juga kenal dermawan saya dan Anda bisa datang kapan saja sesuai keinginan. Kami akan menunggumu di restoran Chun Yuan Xue. ”Setelah berbicara, dia menutup telepon dan berjalan keluar dari kamar mandi. Saat membuka pintu, dia melihat Fu Qing menguping dengan telinganya menempel di pintu.

Saat itu, Yun Luofeng tak berdaya meletakkan tangannya di dahinya. "Apa yang kamu lakukan di sini?"

Fu Qing dengan canggung tertawa kecil, "Aku ingin tahu siapa yang kamu panggil."

"Nangong Yunyi." Bibir Yun Luofeng meringkuk dan senyum muncul di wajahnya.

"Apa? Senior Nangong? ”Fu Jing melompat kaget. "Mungkinkah dia juga hidup, seperti kamu?" Oh benar, saya ingat Senior Nangong mengejar Anda di masa lalu untuk sementara waktu. Mengapa hubungan Anda tidak berkembang? "

Setelah dia mengajukan pertanyaan itu, aura sedingin es bisa dirasakan dan Yun Luofeng langsung ditarik ke pelukan.

Yun Xiao mengungkapkan ekspresi tidak senang. "Dia mengejar kamu sebelumnya?"

"En," Yun Luofeng mengerjapkan matanya. "Bagaimana dengan itu?"

"Dia seharusnya bersukacita bahwa kamu tidak menerimanya." Suara pria itu dalam dan serak, namun mengandung dingin. "Kalau tidak, aku akan membunuhnya!"

Fu Qing pada awalnya ketakutan oleh aura Yun Xiao, tetapi dia pulih kembali setelah mendengar kata-katanya. Dia dengan lemah berkata, "Apakah saya mengatakan sesuatu yang salah?"

Pria ini terlalu menakutkan. Bagaimana Sister Luofeng bisa tahan?

"Guru," Yun Luofeng menoleh dan melihat Fu Ru berjalan keluar dapur. "Mari berangkat, saya sudah meminta seseorang untuk membuat reservasi."

Fu Ru ragu-ragu sejenak dan mengangguk, "Tentu."

Dia mulai merenungkan apakah uang yang ada di sakunya akan cukup untuk pengeluaran kali ini …

…

Saat ini, di dalam sebuah villa mewah yang besar, Nangong Lan dengan marah duduk di sofa dan wajahnya yang lembut dipenuhi amarah ketika dia dengan enggan berkata, “Bu, mengapa kabut tua itu belum mati? Apakah orang yang Anda kirim tidak menggunakan kekuatan yang cukup? "

Ekspresi Zhao Meixue juga tidak sedap dipandang. "Secara wajar, cedera serius seperti itu seharusnya tidak dapat diobati. Siapa itu Yun Luofeng? Bagaimana dia bisa menyelamatkan orang tua yang terluka parah? ”

Mendengarnya, Nangong Lan menggigit bibirnya. "Saya tahu tentang Yun Luofeng. Dia memiliki reputasi terkenal di Universitas Huaxia dan dikabarkan bahwa dia juga hilang lima tahun lalu dalam ledakan itu. Saya tidak berharap dia akan kembali bersama dengan Nangong Yunyi. "

"Oh?" Zhao Meixue mengerutkan alisnya dan bertanya, "Apakah kamu orang macam apa dia?"

Berbicara tentang Yun Luofeng, jejak penghinaan melintas di mata Nangong Lan. “Dikatakan bahwa dia kehilangan kedua orang tuanya dan diadopsi oleh paman dan bibinya. Tanpa diduga, dia adalah jiwa yang tidak tahu berterima kasih dan menindas putra pamannya saat tinggal di rumah mereka! Dia hampir mencekik anak yang tidak bersalah karena kecemburuannya pada paman dan cinta bibinya terhadap anak mereka. Lebih penting lagi, mereka tidak menyentuh satu sen pun aset yang ditinggalkan orangtuanya dan menyimpannya untuknya. ”

"Namun, jiwa yang tidak tahu berterima kasih ini membingkai paman dan bibinya merebut asetnya dan dengan marah, mereka menyumbangkan semua aset, tidak meninggalkan satu sen pun untuknya."

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.