Chapter 295 – I Have a Mansion in the Post-apocalyptic World

Bab 295: Jet yang Tidak Adiktif

Penerjemah: _Min_ Editor: Rundi

Mengenai siapa perwakilan yang ditempatkan di tempat perlindungan 027 seharusnya, Jiang Chen memberikan tugas kepada orang yang bertanggung jawab atas departemen logistik – Wang Qin.

Tugas utama perwakilan adalah untuk mencatat kebutuhan tempat perlindungan, dan mengkomunikasikan arah penelitian kepada Jiang Chen. Itu sebagian besar merupakan pekerjaan pendukung. Selain tugas dasar ini, Jiang Chen juga memberi perwakilannya misi lain, yaitu untuk memverifikasi penggunaan energi mereka untuk mencegah tempat berlindung dari penimbunan energi.

Keesokan paginya, perwakilan tersebut mengikuti truk yang mengangkut bahan bangunan ke kamp 27.

Seorang wanita berusia 25 tahun bernama Xu Lu mengambil peran sebagai perwakilan karena dia adalah bagian dari kelas ksatria. Dia bertindak sebagai tenaga penjualan di perusahaan asuransi sebelum perang. Kemudian dia memasuki ruang hibernasi selama perang dan berakhir di ghetto Jalan Keenam setelah bangun tidur. Dia adalah bagian dari kelompok penyintas pertama yang dibeli pangkalan Fishbone. Karena dia terlihat menggemaskan, diartikulasikan dengan baik, berorientasi pada perhatian, dan memiliki jumlah pengalaman yang tepat, dia sempurna untuk peran representatif.

Lima anggota staf lainnya adalah warga negara atas dari pangkalan itu. Mereka akan bergiliran bergiliran memasuki tempat penampungan yang jatuh untuk mendukung pekerjaan Xu Lu.

“Perhatikan saat kamu tinggal di tempat perlindungan. Jalan-jalan, dan berhubungan baik dengan penghuni di tempat perlindungan. Anda mewakili gambar pangkalan Fishbone. "Jiang Chen menepuk pundaknya.

"Jangan khawatir bos, Anda bisa mengandalkan saya," Xu Lu memberi hormat sambil tertawa cekikikan.

Jiang Chen mengangguk saat menyaksikannya turun lift.

Diikuti oleh lampu sinyal yang berkedip, keenam orang menghilang dari permukaan ke gua seribu meter di bawah.

Pada saat yang sama, seorang wanita muda yang mengenakan seragam tempat perlindungan berwarna biru berjalan ke Jiang Chen.

"Halo, Tuan Jiang, nama saya Zhang Yuzhu, saya akan menjadi duta besar yang mewakili tempat berlindung 027 untuk ditempatkan di pangkalan Fishbone." Suara seorang gadis muda tampak menyenangkan di telinga. Dia juga sangat fasih. Satu-satunya cacat adalah sedikit gugup dalam nadanya.

Secara kebetulan, perwakilan yang dikirim oleh kedua pihak adalah perempuan.

Berdasarkan pertimbangan meredakan ketegangan dalam diplomasi? Karena gurun tidak memiliki diplomat profesional.

Suatu kebetulan yang menarik.

Jiang Chen menggelengkan kepalanya saat dia menyingkirkan pikiran aneh di benaknya.

Jiang Chen memeriksa duta besar dari ujung kepala sampai ujung kaki sambil tersenyum. "Berapa usia kamu?"

"Eh? … Dua puluh tahun." Zhang Yuzhu berhenti sementara dia tidak tahu mengapa Jiang Chen akan mengajukan pertanyaan itu, tapi dia masih menjawab dengan jujur.

"Dua puluh?" Berapa lama penampungan kejatuhan dekat? "Tanya Jiang Chen.

"Ini akan menjadi dua puluh tahun pada Juli tahun ini," kata Zhang Yuzhu.

“Dua puluh tahun, dua puluh tahun. Apakah Anda lahir di tahun pertama penampungan? ”Jiang Chen tersenyum.

"Tidak, ayah saya mengatakan kepada saya, saya lahir di luar tempat berlindung, tetapi baru berusia beberapa bulan ketika saya memasuki tempat itu." Zhang Yuzhu dengan malu-malu tersenyum.

"Aku mengerti … Berbicara tentang ini, bekerja di suatu tempat yang begitu jauh dari rumah, apakah ayahmu tidak khawatir?"

Zhang Yuzhu menggelengkan kepalanya.

"Dia sudah meninggal."

"Aku minta maaf."

"Tidak apa-apa, dia pergi dengan damai. Semua orang di tempat penampungan yang jatuh mengatakan bahwa dia adalah pria yang hebat. Tapi … dia selalu bilang dia menyesal tentang semuanya. Meskipun saya tidak mengerti mengapa ayah saya akan mengatakan itu, tetapi jika saya bisa menggantikannya untuk membantu orang lain, maka itu akan membuatnya mengawasi saya dari atas merasa lebih baik. "

Ketika dia selesai berbicara, senyum malu-malu tetapi cerah muncul di wajah Zhang Yuzhu.

"Mhmm, kamu akan." Menonton wajah tersenyum, Jiang Chen juga tersenyum saat dia mendorong gadis kecil ini.

Itu adalah kisah yang mengharukan, bahkan di tempat penampungan yang jatuh, tanpa melihat cahaya siang, itu bisa membiakkan jiwa yang begitu indah?

Setelah mengirim gadis kecil ke truk kembali ke pangkalan, Jiang Chen adalah tentang kembali ke tempat tentara Fishbone ditempatkan, tetapi ia kebetulan melihat sekelompok orang membentuk lingkaran di gerbang lain kamp.

Melihat keributan, Jiang Chen berjalan mendekat.

“… Dengar, semuanya. Dengan hanya sepotong kecil, semua orang bisa menjadi penembak jitu! Ini barang bagus yang saya bawa dari Kota Liuding, 100% murni! Anda tidak ingin mencoba? Saya berjanji, perasaan itu luar biasa! "

Seorang pedagang berpakaian mencurigakan berbicara dengan penuh semangat saat ia menjual zat yang mencurigakan kepada tentara Fishbone yang menjaga pintu.

Dia memiliki sapi berkepala dua di belakangnya dan di punggungnya ada tas penuh dengan produk aneh.

"Apa tujuan dari ini?" Dia berjalan di belakang kerumunan saat Jiang Chen memandang kerumunan dengan penuh rasa ingin tahu.

Ketika mereka mendengar suara Jiang Chen, para prajurit yang malas hampir ketakutan setengah mati.

Tidak ada yang mendengarkan omong kosong saudagar itu ketika para prajurit berhamburan dan kembali ke pos mereka.

Melihat semua pelanggannya melarikan diri, pedagang itu menyalahkan Jiang Chen ketika dia memasukkan botol-botol kecil ke dalam tas di punggung sapi berkepala dua dan menyeret tali pengikatnya saat dia bersiap untuk pergi.

Naluri memberitahunya bahwa agar orang ini bisa menakut-nakuti orang yang membawa senjata, status orang ini tidak boleh rendah. Meskipun Jiang Chen merusak bisnisnya, dia tidak berani mengeluh. Karena seorang pedagang seperti dia mempertaruhkan nyawanya, jika dia secara tidak sengaja menyinggung seseorang dan tertembak, itu akan menjadi tragedi.

“Benda apa ini? Anda belum menjawab saya. "Melihat dia ingin pergi, Jiang Chen bertanya lagi.

“Jet, hal ajaib yang akan meningkatkan akal sehat manusia. Efek pastinya adalah bahwa setelah memakannya, dunia akan tampak melambat. ”Melihat minat Jiang Chen ingin membelinya, pedagang itu berhenti dan mulai memberikan nada.

Sama seperti efek waktu peluru? Maka itu pasti hal yang baik.

Jiang Chen menyentuh dagunya cukup tertarik.

"Apa yang kamu pikirkan? Sepotong hanya 10 kristal. "Pedagang itu bergegas kepadanya ketika dia melihat ekspresi Jiang Chen.

"Benda itu hanya dijual seharga 4 kristal di Sixth Street, aku pernah melihatnya sebelumnya." Seorang prajurit yang tidak terlalu jauh dari Jiang Chen memberi tahu, takut bos akan tertipu.

Mata pedagang terbuka lebar.

"Mungkinkah benda dari Sixth Street dapat dibandingkan dengan milikku? Jet saya tidak membuat ketagihan. Apakah Anda berani memakan barang-barang yang mereka jual? "

"Kamu pasti berbohong. Apakah ada Jet yang tidak membuat ketagihan? ”Seorang prajurit mengejek.

Ketika dia mendengar hal ini akan membuat ketagihan, Jiang Chen langsung kehilangan minatnya.

Tetapi melihat pedagang berdebat dengan prajurit itu, Jiang Chen punya ide lain.

“Ahem, kamu mengatakan bahwa Jetmu adalah versi yang ditingkatkan, lebih kuat daripada yang dijual di apotek Sixth Street? Tidak membuat ketagihan? ”Jiang Chen berdeham saat dia menyela olok-olok keduanya.

"Itu benar," pedagang itu dengan bangga memperbaiki kerahnya saat dia melihat Jiang Chen. "Saya bisa berjanji dengan hidup saya bahwa terlepas dari bagaimana Jet saya digunakan, itu tidak membuat ketagihan."

"Oke, bagus." Jiang Chen mengangguk, "Berapa banyak yang ada padamu?"

"Aku hanya membuat … Maksudku, aku hanya membawa 53 buah," kata pedagang.

"Siapa namamu?" Tanya Jiang Chen.

"Meng Qian."

"Oke Meng Qian, ini 530 kristal." Jiang Chen meletakkan tangannya di sakunya dan mengeluarkan beberapa kristal yang cukup besar dari dimensi penyimpanan dan melemparkannya kepadanya.

"Terima kasih, bos." Meng Qian mengangguk dan membungkuk sambil dengan gembira menyerahkan botol kecil obat.

Tapi kalimat Jiang Chen berikutnya membuat hati Meng Qian membeku.

"Terima kasih." Jiang Chen dengan santai melemparkan obat itu ke tangan prajurit di sampingnya dan menunjuk ke pedagang yang mengepak kristal.

“Tangkap dia dan beri dia obat. Laporkan kembali kepada saya jika tidak ada masalah. "

Tidak peduli bagaimana orang itu memohon, Jiang Chen berbalik dan kembali ke kemah.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.