Chapter 117 – You are Pressing Me

Bab 117: Anda Menekan Saya
Penerjemah: Henyee Translations Editor: Henyee Translations

Keenam prajurit Pasukan Dua berusaha keras untuk tidak menangis … Begitu dia kembali tadi malam, dia menghukum para prajurit Pasukan Lima dengan meminta mereka untuk menyapu toilet, dan hari ini, hukuman mereka adalah mencuci pakaian latihan … Mereka lebih suka berlari sepuluh putaran di lapangan olahraga!

Pukul sembilan malam, itu 13 jam setelah dimulainya mengintai.

Akhirnya, sekitar 400 meter jauhnya, beberapa daun bergoyang dengan sangat ringan seolah-olah seekor kelinci melompat di hutan.

Tapi Ye Jian tahu bahwa itu bukan kelinci!

Itu adalah targetnya, penembak jitu lainnya, yang sedang beraksi.

Dengan bidang penglihatan yang luas pada siang hari, Ye Jian bisa menembak tepat sasarannya dalam jarak 370 meter. Tetapi menembak di hutan pada malam hari menjadi lebih sulit.

Daun berdesir ringan setengah jam kemudian. Ye Jian mendekatkan matanya ke ruang lingkup, melihat dunia hijau itu … Tidak ada apa-apa selain keheningan.

Bersembunyi di balik batang pohon, Xia Jinyuan menarik perlengkapan kamuflase dengan lembut ke belakang. Bang Peluru ditembakkan dari arah jam empat, tepat mengenai helm kamuflase.

Dalam sekejap mata, Xia Jinyuan menggerakkan senapan snipernya, menembaki pohon setinggi enam meter dengan arah empat jam dengan cepat.

Ada aroma samar bahan kimia di udara. Ye Jian tidak menembak sasarannya. Demikian juga … serangan balik Xia Jinyuan tidak berhasil.

Senapan sniper di tangan mereka tidak nyata. Dirancang seperti senapan sniper asli, ini adalah senapan latihan yang sarat dengan peluru palsu.

Xia Jinyuan mendengar suara rendah, yang terdengar seperti ular merayap melalui daun. Dalam sekejap mata, dia melompat ke udara, menghindari serangan menyelinap pertama Ye Jian.

Karena dia tidak bisa menembak targetnya dari jarak 30 meter, dia memilih untuk menyerang dari jarak dekat!

Ye Jian memegang belati militer baru di tangannya. Ketika targetnya melompat untuk menghindari serangannya, tanpa ragu-ragu, dia melangkah lebih dekat, mengangkat belati militernya, siap untuk menyerang serangan lain.

Setiap gerakan serangannya bisa berakibat fatal.

Dia cepat dan ganas, dengan ekspresi pembunuhan di wajahnya, yang agak mengejutkan Xia Jinyuan.

Perempuan ini! Dia memiliki energi berdarah dan kejam seperti ini seolah-olah dia telah membunuh segudang musuhnya.

Ye Jian tingginya kurang dari 160cm sementara Xia Jinyuan tingginya 186cm. Namun demikian, dengan memanfaatkan kelebihannya sebaik-baiknya, dia menghindari kekurangannya. Saat Xia Jinyuan meluncurkan serangannya dari atas dan mengepung Ye Jian, gadis yang lincah dan langsing, yang menggunakan tangannya untuk meraih tangan Xia Jinyuan, meluncur melalui ruang di antara kaki Xia Jinyuan dan muncul kembali di belakangnya.

…

Seorang gadis dengan kelincahan! Dia menghindari serangan yang sulit ini.

Namun … Xia Jinyuan mengerutkan bibirnya. Saat dia berbalik, fisiknya yang tinggi dan megah membuatnya tampak seperti binatang buas. Dia menggunakan satu tangan untuk meraih tenggorokan Ye Jian.

Ini adalah pertempuran yang menjengkelkan, membangkitkan daya saing Ye Jian.

Ketika dia sedikit mendengus, dia melangkah ke pohon dengan satu kaki, dan langsung, dia berada di udara. Saat dia mengambil tanaman merambat tebal yang terkulai dari batang pohon, tubuhnya yang ramping tampaknya telah berubah menjadi seekor burung terbang di hutan. Tapi kakinya menendang ke arah dada Xia Jinyuan dengan keras.

Bang! Bang!

Xia Jinyuan, yang dadanya ditendang dua kali, mengangkat alisnya dan menghindari tendangan ketiga. Seperti sambaran petir, ia menggunakan tangannya yang seperti penjepit untuk menggenggam pergelangan tangan Ye Jian yang ramping, menariknya ke bawah. Ye Jian diseret bersama dengan tanaman merambat.

Saat ia memutar ke belakang, Ye Jian ditekan ke lapisan tebal daun layu di bawahnya.

Dia telah memilih ruang ini dengan sengaja. Saat Ye Jian jatuh ke tanah di dadanya, lapisan tebal daun layu bisa melemahkan dampaknya, membuatnya merasa lebih sedikit sakit.

Bab 117: Anda Menekan Saya
Penerjemah: Henyee Translations Editor: Henyee Translations

Keenam prajurit Pasukan Dua berusaha keras untuk tidak menangis … Begitu dia kembali tadi malam, dia menghukum para prajurit Pasukan Lima dengan meminta mereka untuk menyapu toilet, dan hari ini, hukuman mereka adalah mencuci pakaian latihan … Mereka lebih suka berlari sepuluh putaran di lapangan olahraga!

Pukul sembilan malam, itu 13 jam setelah dimulainya mengintai.

Akhirnya, sekitar 400 meter jauhnya, beberapa daun bergoyang dengan sangat ringan seolah-olah seekor kelinci melompat di hutan.

Tapi Ye Jian tahu bahwa itu bukan kelinci!

Itu adalah targetnya, penembak jitu lainnya, yang sedang beraksi.

Dengan bidang penglihatan yang luas pada siang hari, Ye Jian bisa menembak tepat sasarannya dalam jarak 370 meter. Tetapi menembak di hutan pada malam hari menjadi lebih sulit.

Daun berdesir ringan setengah jam kemudian. Ye Jian mendekatkan matanya ke ruang lingkup, melihat dunia hijau itu … Tidak ada apa-apa selain keheningan.

Bersembunyi di balik batang pohon, Xia Jinyuan menarik perlengkapan kamuflase dengan lembut ke belakang. Bang Peluru ditembakkan dari arah jam empat, tepat mengenai helm kamuflase.

Dalam sekejap mata, Xia Jinyuan menggerakkan senapan snipernya, menembaki pohon setinggi enam meter dengan arah empat jam dengan cepat.

Ada aroma samar bahan kimia di udara. Ye Jian tidak menembak sasarannya. Demikian juga … serangan balik Xia Jinyuan tidak berhasil.

Senapan sniper di tangan mereka tidak nyata. Dirancang seperti senapan sniper asli, ini adalah senapan latihan yang sarat dengan peluru palsu.

Xia Jinyuan mendengar suara rendah, yang terdengar seperti ular merayap melalui daun. Dalam sekejap mata, dia melompat ke udara, menghindari serangan menyelinap pertama Ye Jian.

Karena dia tidak bisa menembak targetnya dari jarak 30 meter, dia memilih untuk menyerang dari jarak dekat!

Ye Jian memegang belati militer baru di tangannya. Ketika targetnya melompat untuk menghindari serangannya, tanpa ragu-ragu, dia melangkah lebih dekat, mengangkat belati militernya, siap untuk menyerang serangan lain.

Setiap gerakan serangannya bisa berakibat fatal.

Dia cepat dan ganas, dengan ekspresi pembunuhan di wajahnya, yang agak mengejutkan Xia Jinyuan.

Perempuan ini! Dia memiliki energi berdarah dan kejam seperti ini seolah-olah dia telah membunuh segudang musuhnya.

Ye Jian tingginya kurang dari 160cm sementara Xia Jinyuan tingginya 186cm. Namun demikian, dengan memanfaatkan kelebihannya sebaik-baiknya, dia menghindari kekurangannya. Saat Xia Jinyuan meluncurkan serangannya dari atas dan mengepung Ye Jian, gadis yang lincah dan langsing, yang menggunakan tangannya untuk meraih tangan Xia Jinyuan, meluncur melalui ruang di antara kaki Xia Jinyuan dan muncul kembali di belakangnya.

…

Seorang gadis dengan kelincahan! Dia menghindari serangan yang sulit ini.

Namun … Xia Jinyuan mengerutkan bibirnya. Saat dia berbalik, fisiknya yang tinggi dan megah membuatnya tampak seperti binatang buas. Dia menggunakan satu tangan untuk meraih tenggorokan Ye Jian.

Ini adalah pertempuran yang menjengkelkan, membangkitkan daya saing Ye Jian.

Ketika dia sedikit mendengus, dia melangkah ke pohon dengan satu kaki, dan langsung, dia berada di udara. Saat dia mengambil tanaman merambat tebal yang terkulai dari batang pohon, tubuhnya yang ramping tampaknya telah berubah menjadi seekor burung terbang di hutan. Tapi kakinya menendang ke arah dada Xia Jinyuan dengan keras.

Bang! Bang!

Xia Jinyuan, yang dadanya ditendang dua kali, mengangkat alisnya dan menghindari tendangan ketiga. Seperti sambaran petir, ia menggunakan tangannya yang seperti penjepit untuk menggenggam pergelangan tangan Ye Jian yang ramping, menariknya ke bawah. Ye Jian diseret bersama dengan tanaman merambat.

Saat ia memutar ke belakang, Ye Jian ditekan ke lapisan tebal daun layu di bawahnya.

Dia telah memilih ruang ini dengan sengaja. Saat Ye Jian jatuh ke tanah di dadanya, lapisan tebal daun layu bisa melemahkan dampaknya, membuatnya merasa lebih sedikit sakit.