Chapter 155 – A Brief Encounter

Bab 155: Pertemuan Singkat

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Karena tekanan dari akhir An Fengyang, gugatan Shui Anluo dengan cepat diatur.

Shui Anluo membujuk putranya pagi-pagi sekali lalu mengambil napas dalam-dalam dan mengambil file-file di atas meja.

Setelah hari ini, dia akan mengambil kembali semua yang telah menjadi hutang Jiahui kepada keluarganya. Dia kemudian akan memberitahu ibunya yang pasti akan sangat gembira dan Shui Moyun juga. Dia tidak tahu apakah dia akan terus memarahinya setelah dia bangun.

Shui Anluo masih tenggelam dalam pikiran ketika teleponnya berdering. Ketika dia melihat layar di layar ponselnya, dia bergegas keluar. “Kakak senior, tunggu sebentar, aku sedang dalam perjalanan turun,” Shui Anluo menjawab dengan cemas saat dia bergegas ke lift.

“Tidak apa-apa, jangan terburu-buru.” Mo Lusu menenangkannya dengan senyum ketika dia bersandar ke mobil dan menunggunya.

Cuaca di bulan Agustus tidak berbeda dengan panas di bulan Juli. Namun, Mo Lusu tidak cemberut karena cuaca yang panas saat dia bersandar pada mobil. Suasana hatinya saat ini jelas dalam kemiringan ringan di sudut bibirnya.

Shui Anluo berlari keluar, menyeringai ketika dia berkata, “Terima kasih, Kakak, telah setuju untuk membantu saya dengan tampil di pengadilan sebagai saksi saya dan karena datang ke sini untuk menjemput saya juga.”

Mo Lusu membelai kepalanya. “Gadis bodoh, akulah yang menulis laporan ayahmu. Secara alami, saya harus menjadi saksi pengadilan. Ayo pergi.” Mo Lusu membuka pintu mobil untuknya.

Shui Anluo mengucapkan terima kasih lagi sebelum masuk ke mobil.

Mo Lusu menyalakan mobil dan pergi. Pada saat itu, sebuah taksi kebetulan melewati mereka.

Udara hangat dan deras menyebar dari jendela kursi penumpang. Ketika Shui Anluo menunduk dan membuka jendela, dia kebetulan melihat sosok yang dikenalnya di mobil di seberang mereka.

“Chu Ningyi?” Shui Anluo bergumam.

“Apa?” Mo Lusu tidak mendengar apa yang dia katakan.

Shui Anluo menutup jendela mobil sepenuhnya, menghalangi udara panas dari luar dan menggelengkan kepalanya. “Bukan apa-apa, aku salah.”

Jantungnya berdenyut kesakitan saat dia melihat dokumen di tangannya. Chu Ningyi seharusnya menjaga perusahaan Yuan Jiayi saat ini. Kenapa dia kembali?

Di taksi yang ditemui sebentar, pengemudi bisa merasakan penurunan suhu yang tiba-tiba. Namun, dia tidak tahu apa yang terjadi.

Chu Ningyi mengepalkan tangannya di pangkuannya. Udara dingin di sekitarnya adalah alasan penting di balik penurunan suhu yang tiba-tiba. Sekilas, dia telah melihat Shui Anluo duduk di mobil Mo Lusu.

Dia bergegas kembali dari Prancis dan di sini dia bersama pria lain. 1

Kemarahan mengepung hatinya pada saat ini dan suasana hatinya dingin.

Seorang Jiahui benar-benar terkejut ketika dia menerima panggilan pengadilannya. Dia tampaknya tidak berharap Shui Anluo memiliki trik ini di lengan bajunya. Tepat ketika dia berpikir dia memiliki Shui Anluo di bawah kendalinya, Shui Anluo telah membalikkan meja melawannya.

Shui Anjiao menatap panggilan dan berteriak dengan marah, “Itu sedikit, Shui Anluo, dia melakukan ini dengan sengaja.”

Seorang Jiahui duduk di sofa dan tampak seolah seseorang telah menyedot jiwanya. Dia masih memegang berita terbaru tentang Shui Anluo yang belum diumumkan. Perangnya dengan Shui Anluo belum dimulai sehingga dia tidak berpikir dia benar-benar akan kalah dari gadis itu. Dia tidak bisa menerima ini.

“Bu, apa yang harus kita lakukan sekarang?” Shui Anjiao menatap An Jiahui, di samping dirinya panik.

Seorang Jiahui memandangi putrinya dan berteriak dengan marah, “Kamu tidak tahu apa-apa selain bertanya padaku apa yang harus dilakukan. Apa yang harus dilakukan? Jika Anda bahkan setengah dari jumlah itu Shui Anluo, kami bahkan tidak akan berada dalam keadaan ini! “