Chapter 1260 – You Don’t Want to Live with Me Anymore?

Bab 1260: Kamu Tidak Ingin Hidup Bersamaku Lagi?

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

“Sebelumnya, itu adalah Dai Yiran. Sekarang, ini Xia Yixin. Keduanya dipilih oleh Anda, tapi lihatlah mereka. Lihat orang macam apa yang kamu pilih! ” Lin Liye sangat marah. “Kamu benar-benar punya keberanian untuk mengenalkannya pada Zhuoli? Adik laki-laki dan perempuan muda ipar tidak menyukainya, namun Anda masih memiliki keberanian untuk tidak senang karenanya? Apa yang mereka katakan benar. Anda hanya seorang Paman, bukan ayahnya sendiri. Hak apa yang Anda miliki untuk pergi dan mengganggu urusan Zhuoli? Untungnya, dia tidak mendengarkan Anda. Atau, Dai Yiran itu? Dia hanya akan menjadi Xia Yixin kedua!

“Anakku yang baik, dia sangat saleh dan luar biasa, namun dia menjadi bahan tertawaan tanpa alasan selain Xia Yixin. Zhuoling sudah menderita sekali. Biarpun aku harus bertengkar denganmu, aku tidak akan membiarkanmu mengganggu urusannya lagi! ” Lin Liye telah mengumpulkan semua energinya dan ingin menyampaikan keluhannya sekaligus.

Melihat sikapnya, sepertinya dia tidak ingin terus tinggal bersama Han Dongping lagi.

“Keduanya lebih mampu darimu. Hak apa yang Anda miliki untuk membuat keputusan untuk mereka? Hanya karena kamu memberikan hidup kepada mereka? ” Lin Liye menarik napas dalam-dalam. “Tidak apa-apa jika Anda tidak mampu, tetapi Anda bahkan tidak dapat mengatakan bahwa Anda tidak mampu. Inilah mengapa kamu begitu bodoh! ”

1

Lin Liye benar-benar berusaha keras kali ini dan tidak menahan kata-katanya.

Di masa lalu, dia selalu membujuk Han Dongping dengan hati-hati. Sekarang sikapnya tiba-tiba berubah, bahkan Han Dongping tidak bisa terbiasa dengannya.

“Jadi kamu benar-benar sangat membenciku.” Han Dongping menunjuk dengan marah ke arah Lin Liye. “Kamu benar-benar memberontak sekarang. Karena kamu sangat membenciku, mengapa kamu masih bersamaku ?! ”

“Wow, sebenarnya aku tidak ingin melihat wajahmu yang ini!” Lin Liye pergi ke kamar tidur dan mengenakan mantel. “Saya tidak punya waktu untuk mengemas barang bawaan saya hari ini, jadi saya tidak akan berkemas. Saya akan mengirim seseorang untuk mengambil barang-barang saya lain kali. “

Han Dongping tertegun. Dia menilai Lin Liye dan menyadari bahwa dia tidak hanya membuatnya takut.

Dia lebih suka tidak mengemasi barang bawaannya dan pergi begitu saja.

“Kamu tidak ingin tinggal bersamaku lagi?” Han Dongping benar-benar tercengang dan marah.

Lin Liye tertawa mengejek. “Aku tidak akan menceraikanmu. Saya masih harus mempertahankan posisi ini dan tidak membiarkan wanita lain datang dan menggunakan statusnya sebagai ibu tiri untuk menjadi bos di sekitar putra saya. Saya tidak melakukannya untuk hal lain. Saya masih harus menjadi Nyonya Pertama Han, hanya untuk kedua putra saya, untuk Nyonya Han Tua, dan untuk Shen Nuo sebagai sesama istri dalam Keluarga Han. Itu bukan karena kamu, dan pastinya bukan karena kekuatan Keluarga Han. “

Han Zhuoling dengan dingin berkata, “Setelah kejadian ini, Ayah, lebih baik kamu membuka mata dan melihat dengan lebih jelas. Namun, untuk urusan saya dan Zhuofeng, Anda tidak perlu khawatir lagi. “

“Kamu mengatakan omong kosong seperti ibumu!” Han Dongping berteriak.

“Ini bukan omong kosong. Aku hanya tidak berani membiarkanmu membuat masalah dalam hidup kita, ”Han Zhuoling menjawab dengan dingin.

Dia berkata kepada Lin Liye, “Saya baru saja membeli rumah di B City. Ini baru saja direnovasi jadi siap untuk dipindahkan. Bu, kenapa tidak tinggal di sana dulu? ”

“Tidak dibutuhkan.” Keluarga ibu Lin Liye juga bukan rumah tangga biasa. Lin Liye juga memiliki asetnya sendiri. “Saya punya properti di B City, saya bisa langsung pindah ke sana. Anda bisa tinggal di rumah Anda sendiri. Jika kamu punya ruang, biarkan adik laki-lakimu tinggal di sana juga agar kamu bisa merawatnya. ”

Han Zhuoling tertawa. “Vila yang kubeli cukup besar untuk kalian berdua pindah. Biasanya aku sibuk dengan pekerjaan, mungkin aku tidak bisa menjaganya. Saya pikir Anda lebih baik menjaga kami secara pribadi. Bagaimanapun, saya lajang sekarang. Tidak ada gunanya aku tinggal di rumah sebesar itu. Kami berdua masih membutuhkan Anda untuk menjaga kami. “