Chapter 1304 – A Slap to the Face

Bab 1304: Tamparan di Wajah

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Tubuh Li Yanfeng bergetar ketika ditanya seperti ini. Tiba-tiba dia mendapat firasat.

Namun, Liu Zitong terbiasa bersikap sombong. Saat dia mendengar kata-kata Bai Zhun, dia marah. “Kapan pamanku mendukungku? Adalah salah jika seorang siswa memukul instrukturnya! Instruktur Bai, Anda tidak dapat menggunakan alasan ini untuk memfitnah Paman Li hanya karena ada yang salah dengan murid Anda sendiri. Sejak saya masuk sekolah, saya selalu mengikuti apa yang dilakukan siswa lain. Saya belum pernah melakukan sesuatu yang istimewa!”

“Seorang siswa menabrak instruktur?” Suara Bai Zhun sangat dingin. “Bagaimana Nona Liu bisa masuk universitas? Apakah ada masalah dengan kemampuannya mengekspresikan diri, atau dia sengaja membodohi dirinya sendiri? Setelah lama menjadi aktris, dia seperti paparazzi yang mencoba membuat topik. Apakah Anda harus memutarbalikkan hal yang sudah jelas untuk mengatakannya? Wakil Komandan Zhang ingin bertarung, dan Ajiu juga ingin bertarung. Itulah yang sebenarnya.”

Wakil Komandan Zhang sudah berdiri dan mendengarkan kata-kata Bai Zhun, dia mencibir. “Ajiu? Anda memanggilnya begitu akrab. Bagi seorang instruktur yang terlalu dekat dengan muridnya sudah merupakan pelanggaran peraturan dan disiplin militer. Sekarang, ada masalah, dan Anda ingin melawan Kapten Li kami? Bagaimana itu bisa terjadi!”

Ketika tentara mendengar perkataan Wakil Kapten Zhang, mereka pun menghentakkan kaki. “Bai Zhun, bisakah kamu bertanggung jawab atas kata-katamu sendiri? Dengan memfitnah Resimen Li, bahkan jika Anda bukan dari tentara kami, Kapten Li berhak mencabut status militer Anda sekarang!”

Sebagai tanggapan, Bai Zhun mengangkat alisnya dan tertawa. “Hailou, teleponlah Paman Li dan tanyakan padanya kapan komandan resimen tentara berhak mencabut status militermu dan aku.”

“Tuan Bai, jangan. Apakah kamu tidak tahu sifat ayahku? Siapa pun yang berani menyentuh status militer saya, dia akan berani mengejar mereka ke mana-mana! Namun, jika Kapten Li benar-benar ingin membandingkan latar belakang keluarga dengan kita,” Li Hailou mengalihkan pandangannya dan berkata, “Q Guy, suruh ibumu untuk mengendalikan pasukan mereka!”

Q Guy adalah orang termuda di korps tersebut, dan tentu saja, dia juga yang paling boros.

Awalnya, mereka datang untuk menyamarkan pelatihan militer mereka. Nama mereka tidak dapat diungkapkan, tetapi pihak lain bersikeras untuk menekan mereka.

Kalau begitu mari kita lihat siapa yang bisa menekan siapa!

Q Guy tidak membuang waktu. Dia mengeluarkan ponselnya dan menelepon.

Pemimpin perempuan yang gagah berani sedang duduk di kantornya, melakukan analisis pertempuran seperti peta.

Ajudan di sebelahnya menghampiri dan berkata, “Nyonya, ini Tuan Muda.”

Ketika kepala suku perempuan mendengar itu, dia segera mengambil alih teleponnya. “Kenapa kamu meneleponku? Ini tidak normal! Kamu ada di mana sekarang? Sudah kubilang, kalau kamu jadi tentara, sebaiknya kamu suka perempuan dan tidak boleh lagi nongkrong di toko penggembala sapi, paham? ! Apakah Anda kekurangan uang di tentara? Aku akan meminta pamanmu Wang mengirimkannya padamu? Akhir-akhir ini, kamu masih terus berkembang. Beritahu ibumu apa yang kamu inginkan. Jika Anda memiliki barang palsu di sana, Anda bisa datang ke tentara. Ibumu akan mengajakmu makan makanan lezat. Sekarang wajahmu sangat kurus, hati kakekmu sakit saat melihatnya. Kamu juga memahami ayahmu. Dia mengirimmu ke tentara untuk membuatmu kuat. Bagaimana bisa kamu tidak pulang selama dua tahun? Biasanya hanya satu atau dua panggilan telepon, saya…”

“Mama.” Wajah putih lembut Q Guy berkata, “Aku akan memasangkanmu speakerphone.”

Ketika menteri mendengar ini, dia langsung terdiam.

Namun, setelah pidato yang panjang, Li Yanfeng masih bisa mengenali suara orang di ujung telepon.

I-Itu tadi..

T-Menteri mereka!

Tanpa memberi kesempatan pada Li Yanfeng untuk bereaksi, Q Guy langsung berkata, “Bu, pasukanmu memiliki seorang komandan resimen yang bermarga Li. Dia datang ke sekolah pelatihan militer kita sekarang. Dia ingin menghidupi keponakannya. Para prajurit di resimen Anda juga ingin mencabut status militer saya dan Tuan Bai. Apakah kamu akan ikut campur dalam masalah ini?”

“Katakan lagi, status militer siapa yang ingin dia cabut? milik Bai Zhun?!” Tidak peduli seberapa besar dia melindungi putranya, menteri perempuan tidak akan bertengkar dengan bawahannya demi putranya. Tapi orang yang dimaksud sekarang adalah Bai Zhun, yang kemampuan militernya bahkan lebih tinggi darinya. Dalam beberapa hari, dia harus memberi hormat ketika dia melihatnya. Terlebih lagi, dia adalah anak yang baik. Hatinya sakit saat melihat luka di tubuhnya. Jika bukan karena kehadiran Bai Zhun, putranya mungkin akan menjadi momok yang dikhawatirkan orang. Karena bimbingan Bai Zhun, dia telah melangkah ke jalan yang benar. Ia bahkan meraih banyak kejayaan bagi Tiongkok. Dalam dua tahun terakhir, dia menjadi semakin bertanggung jawab.

Siapakah Bai Zhun? Apakah dia yang ingin mencabut izin militernya?!

“Berikan dia teleponnya!”

Menteri wanita itu sangat marah!

Ketika Li Yanfeng mendengar ini, wajahnya sudah memutih seperti selembar kertas.

Q Guy maju selangkah. Masih ada tombak panjang di bahu kirinya, dan dia hendak melemparkan telepon padanya.

Beberapa orang di ketentaraan yang sudah mempunyai masalah dengan mereka ingin menghentikan mereka.

Li Yanfeng berteriak dengan suara serak, “Minggir, bawa tuan muda ini ke sini!”

Pada titik ini, dia hampir bisa memastikan siapa orang di ujung telepon itu.

Orang-orang yang tidak memiliki pangkat militer tidak mengetahuinya. Sebagai kapten tentara, dia tentu tahu siapa q zai.

Ini harus menjadi putra bungsu yang paling disayangi oleh menteri mereka.

Q Guy tidak pergi. Sebaliknya, dia membuang ponselnya dan kembali ke sisi Bai Zhun. Itu adalah postur standar militer.

Jari-jari Li Yanfeng gemetar saat dia mengangkat telepon ke telinganya.

Suara orang di seberang sana sangat dalam. “Li Yanfeng, bawa kembali prajuritmu yang tidak patuh itu sekarang juga! Ingin mencabut status militer mereka? Tahukah kamu siapa Bai Zhun? Beraninya kamu mencabut status militernya!”

Kemudian, dia menutup telepon.

Suara menggantung yang renyah dan seperti es itu seperti tamparan tiba-tiba yang membuat bibir Li Yanfeng memutih. Dia berdiri di sana dengan telepon di tangan kanannya. Tertegun, dia merasa dikutuk kali ini!

Saat menteri berkata, “Tahukah Anda siapa dia?”.

Dia tahu bahwa hal yang paling dia khawatirkan telah terjadi.

Orang itu benar-benar satu-satunya di antara pedang tajam… satu-satunya raja prajurit di seluruh pasukan!

Li Yanfeng mengangkat kepalanya dan menatap Bai Zhun dengan mata gemetar, kakinya menjadi lemah.

Bai Zhun tahu bahwa pihak lain telah mengenalinya, dan matanya setenang tinta. “Hailou, keluarkan tanda militermu.”

Ini berarti mereka bersiap untuk mengungkapkan identitas mereka secara resmi!

Mereka tidak bisa menyebutkan nama mereka.

Saat ini, semua anggota korps bergerak lebih cepat. Mereka mengeluarkan tanda militer dari sisi kiri seragam mereka dan memakainya satu per satu.

Tatapan Bai Zhun seperti biasa, namun suaranya begitu keras hingga membuat darah seseorang mendidih. “Sekarang, sebagai kepala unit tri-habitat, saya akan mengeluarkan Zhang Zhiyong dan yang lainnya dari bergabung dengan unit tri-habitat. Status militer unit asli akan dihapus. Selain itu, kami tidak pernah menjadi tentara tanpa nama.”

Unit tri-habitat. Saat nama itu diucapkan, seluruh pasukan terkejut.

Pasalnya, satuan ini tidak hanya menjadi pasukan seleksi pasukan khusus nasional, tetapi juga menjadi tempat berkumpulnya para elite militer.

Itu adalah unit yang diimpikan oleh semua prajurit untuk bergabung.

Namun, unit seperti itu bukanlah sesuatu yang bisa diikuti oleh orang biasa.

Hanya mereka yang unggul dalam segala aspek yang memenuhi syarat untuk bergabung!

Jika Anda menemukan kesalahan (Iklan popup, pengalihan iklan, tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami < bab laporan > agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.