Chapter 1434 – one sword to slay the heavenly monarch (fourth update)

Bab 1434: Bab 1429 — satu pedang untuk membunuh raja surgawi (pembaruan keempat)

Penerjemah: 549690339

Pasukan para dewa dan iblis bertanggung jawab untuk mengangkut perbekalan dan senjata berat. Di antara senjata berat tersebut, ada burung vermilion, Kura-kura Hitam, naga biru, dan Macan Putih, dua di antaranya milik empat kaisar, seharusnya berasal dari Istana Surgawi sang pencipta.

Adapun senjata berat lainnya, seperti Kota Ilahi, platform pembunuhan dewa, segel raksasa, peta formasi skala besar, kuali, bendera formasi, dan Tungku Pil, semuanya berukuran besar. Masing-masing senjata ilahi dapat mengisi kapal besar dengan menara!

Persediaannya berupa segala macam senjata dewa, ramuan roh, dan bahkan ratusan kapal yang berisi budak. Itu mungkin untuk dinikmati para dewa dan iblis di garis depan.

Saat ini, air di sungai sedang melonjak, dan kecepatan kapal yang menaranya sangat berkurang. Dua pemuja surgawi di depan saling mengejar dan membunuh, sehingga menyulitkan pasukan perbekalan berat untuk maju.

Qin Mu mengemudikan kapal cepat melintasi langit. Saat dia melewati armada, dia melihat Shi Qiluo bergegas kembali. Ketika dia melihatnya di kapal, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak terkejut dan menghentikan langkahnya.

Qin Mu menyapanya, dan Shi Qiluo membalas salamnya. Suaranya seperti guntur ketika dia bertanya, “Yang Mulia Mu, apakah kamu akan mati?”

Qin Mu tersenyum. “Sebagai Ketua Aliansi Surga, saya harus menyingkirkan adipati surgawi. Saya secara pribadi harus mengambil alih.”

Shi qiluo menghela nafas dan berkata, “Kamu memiliki sesuatu yang dikagumi orang lain. Jika Anda menghentikan saya di medan perang Xuan Du, Saya Tidak Akan Berbelaskasihan.”

Qin Mu tersenyum dan berkata, “Nyonya.”

Shi Qiluo memelototinya, tapi Qin Mu mengubah kata-katanya. “Yang Mulia Shi, saya harap Anda dapat memaafkan saya karena persahabatan kita di masa lalu…”

Shi Qiluo meludahinya dan pergi.

Jagal dan yang lainnya menatap dengan mata terbuka lebar dan menatap kosong pada pemuja surgawi yang telah pergi dalam wujud seorang gadis muda. Mereka tidak dapat berbicara dalam waktu yang lama.

Qin Mu berkata, “Ini adalah Nyonya Yuan Mu, dewi kehancuran lubang runtuhan, ibunda Hao yang dihormati di surga. Karena dia dibunuh oleh Yang Mulia Ling, ketiga jiwanya melekat pada batu untuk waktu yang lama dan menjadi roh. Namun, dia menjadi seorang laki-laki.”

Jagal terdiam beberapa saat sebelum menghela napas keruh. “Pejuang yang kuat.”

Zhe huali, Luo Wushuang, dan Tian Shu menganggukkan kepala berulang kali.

Mereka melanjutkan perjalanan dan perahu kecil itu terbang selama beberapa hari sebelum mereka mendengar suara sitar. Di depan mereka ada sepuluh penjaga Pengadilan Surgawi. Mereka semua adalah elit dari para elit, dan Qi mereka memenuhi langit!

Tingkat budidaya terendah di antara mereka adalah alam ibu kota giok, dan tidak ada kekurangan keberadaan dengan kesempurnaan Ling Xiao di antara mereka!

Sepuluh penjaga keluar pada saat bersamaan. Inilah pentingnya mereka menempatkan Xuan Du.

‘Sepuluh penjaga Pengadilan Surgawi akan berurusan dengan Penjaga Matahari, Penjaga Bulan.’

Tatapan Qin Mu berkedip. Kemampuan sepuluh penjaga Pengadilan Surgawi sangat kuat. Bahkan jika musik sitar Yue yang dihormati surgawi menghentikan mereka, itu tidak akan menimbulkan banyak ancaman bagi mereka.

Namun, sepuluh penjaga sedang mengawal harta karun dengan nyala api yang berkobar. Itu adalah altar pengorbanan api dao sembilan lapis yang telah melahirkan Vermillion Bird dari surga Kutub Selatan!

Murid Qin Mu mengerut dan dia melihat ke depan. Orang yang bertarung dengan Yang Mulia Bulan Surgawi adalah Api Yang Mulia Surgawi!

Pertempuran antara Bulan dan api jauh lebih sengit daripada pertempuran antara Shi Qiluo dan Yang Mulia Bulan. Shi Qiluo tidak ingin bertarung sampai mati dengan Yang Mulia Bulan, jadi dia tidak menggunakan kekuatan penuhnya dan tidak menggunakan senjata ilahi Yang Mulia Kerajaan Surgawi. Namun, api pemujaan surgawi berbeda.

Api pemujaan surgawi telah menggunakan hampir semua metodenya dan serangannya sangat dahsyat. Bahkan senjata ilahi kerajaan Yang Mulia Surgawi dimobilisasi olehnya untuk bekerja sama dengannya untuk mengelilingi Bulan Yang Mulia Surgawi!

Tiba-tiba terdengar suara sitar. Bulan Yang Mulia Surgawi memetik senar sitar, menyebabkan sungai surgawi bergetar hebat. Satu demi satu suara membelah langit berbintang, dan bulan yang dimuliakan surgawi menghilang.

Api Yang Mulia Surgawi meraung dalam kemarahan, dan api keluar dari mulutnya. Mereka membakar lapisan kehampaan, tapi dia tidak bisa mengejar bulan yang mulia di surga. Dia hanya bisa berbalik.

Qin Mu mengendarai perahu kecil dan melewatinya. Keduanya tidak saling memandang, seolah-olah mereka orang asing.

Perahu kecil itu terus melaju selama lebih dari sepuluh hari dan bertemu dengan pasukan besar yang dipimpin oleh Kaisar Langit Lang Xuan. Pasukan ini adalah garis keturunan langsung Kaisar Langit Lang Xuan, dan mereka semua adalah pemimpin para dewa dari berbagai ras. Namun, mereka juga tertahan oleh Yang Mulia Bulan Surgawi.

Kaisar Langit Lang Xuan sangat tenang. Dia bertarung dengan Yang Mulia Bulan, dan platform Giok Danau Giok di istana leluhur pulih ke keadaan semula. Dia telah memperoleh Buah Dao dari seorang praktisi kuat dari zaman alam semesta sebelumnya, dan kemampuannya menjadi semakin sempurna.

Murid Qin Mu sedikit mengerut. Kaisar Langit saat ini, Lang Xuan, telah mengembangkan jalur kesadaran ilahi dan secara bawaan memiliki satu Qi menuju kesempurnaan. Dia bahkan telah memahami lebih dari satu jari yang berasal dari dewa!

Qin Mu melihat bahwa ketika dia berhadapan dengan Yang Mulia Yue, dia telah mengeksekusi setidaknya empat seni dewa primordial yang berbeda!

Yang jelas, dia mendapat manfaat besar dari buah dao yang layu itu.

Bulan Yang Mulia Surgawi bahkan lebih berbahaya saat menghadapinya dibandingkan saat menghadapi api Yang Mulia Surgawi. Jalan permulaan absolut Kaisar Langit Lang Xuan dapat menggunakan kesadaran ilahi untuk mengganggu seni ilahi miliknya, namun hal itu juga dapat mengancam nyawanya!

Qin Mu datang tidak jauh dari sana dan bertanya dengan suara keras, “Kaisar Langit, apakah kita perlu membantu untuk menyingkirkan Yue ni bersama-sama?”

Jantung Kaisar Langit Lang Xuan bergetar, dan otot-otot di punggungnya menegang. Seketika, Yang Mulia Bulan menemukan kesempatan untuk melarikan diri dan pergi.

Qin Mu bergegas maju dan bertanya dengan marah, “Mengapa Kaisar surgawi Melepaskannya?”

Kaisar Ilahi Lang Xuan berbalik dan berkata dengan senyuman yang bukan senyuman, “Jika bukan karena kamu mengurungku dengan pisau qi, bagaimana dia bisa melarikan diri? Yang Mulia Mu, kamu melakukannya dengan baik.”

Qin Mu tertawa keras dan berkata dengan bangga, “Saya melakukannya dengan baik. Kaisar Ilahi, Buah Dao itu…”

Kaisar Ilahi Lang Xuan meliriknya dan mendengus dingin. “Jika kamu berani menyebarkan berita ini, aku akan membuatmu menyesal dilahirkan di dunia ini…”

Yang Mulia.

Ketika Kaisar Ilahi Lang Xuan mendengar kata ‘Yang Mulia’, dia tidak dapat menahan kegembiraannya. “Tidak perlu terlalu mencolok. Lupakan saja, aku tidak akan mengganggumu. Jangan maju, Putra Surga Yin sedang menunggumu di depan, aku tidak ingin kehilangan pejabat pengkhianat.”

Qin Mu mengucapkan terima kasih dan pergi ke kapal, dia merenungkannya dalam diam. “Sepertinya buah Dao memang telah meningkatkan kemampuan Kaisar Ilahi Lang Xuan, namun masih mempengaruhi temperamen dan bahkan kesadarannya. “Aneh. Dia dengan jelas memahami tingkat awal Dao yang absolut, yang berarti bahwa budidaya alam Dao-nya hanya akan meningkat. Secara logika, hati dao-nya hanya akan menjadi semakin transparan. Mengapa hal itu terpengaruh oleh ‘Yang Mulia’ Saya?”

Dia bingung.

Pengembangan Hati DAO akan meningkatkan kebijaksanaan dan pemikiran. Namun, kebijaksanaan Kaisar Ilahi Langxuan tampaknya telah menurun. Ini adalah sesuatu yang dia tidak dapat mengerti.

“Yang Mulia Mu, saya akhirnya tahu mengapa Anda bisa bertahan hidup di Surga Surgawi!”

Zhe Huali berbicara dengan cepat dan mencibir, “Kamu telah memasuki jalur sanjungan dan mengembangkan istana sanjungan surgawi!”

Qin Mu meludah, dan Luo wushuang berkata dengan dingin, “Ucapkan kata-kata manusia kepada orang lain, ucapkan kata-kata hantu kepada hantu. Yang Mulia Surgawi mu adalah tangan yang bagus.”

Keduanya memiliki musuh yang sama dan mencekik Qin Mu, membuatnya merasa sedikit lebih baik.

Semua orang mengobrol dan tertawa, tapi tidak ada yang menyebutkan soal yin tianzi menunggu mereka di depan.

Mereka melewati pasukan yang dipimpin oleh Selir Surga Gao. Meskipun pertarungan antara selir surga Gao dan Yang Mulia Yue sangat menarik, jelas bahwa tak satu pun dari mereka yang menggunakan kekuatan penuh mereka. Selir Surga, Gao dengan sengaja bersikap lunak terhadap Yang Mulia Yue dan membiarkannya pergi.

Qin Mu bertukar salam dengan selir Surga Gao dan menggunakan identitasnya sebagai kepala Aliansi Surga untuk mendorongnya agar memberikan kontribusi yang lebih besar kepada Pengadilan Surga. Maka, mereka terus bergerak maju.

Semua orang di kapal menggoda Qin Mu karena melihat orang-orang berbicara omong kosong. Semua orang tertawa.

Di Sungai Surgawi di depan mereka, ada gerbang surga ibu kota bawah yang berdiri tegak. Ratusan menara berwajah hantu berhenti di sungai dan membentuk formasi di permukaan air. Di Pasukan Tengah Gerbang Surga di ibu kota bawah, terdapat aula besar yang berkilauan dengan emas dan batu giok. Putra Surga Yin sedang duduk di singgasana, dia menikmati nyanyian dan tarian.

Tukang daging itu melirik ke arah Tian Shu. “Apakah raja surgawi ingin minum?”

Tian Shu memegang pedang dewa di bahunya dan tertawa terbahak-bahak. “Untuk mengalahkan hitungan bumi dan pemujaan surgawi, saya harus mabuk. Tapi untuk mengalahkan kembang sepatu Dinasti Yin, tidak perlu minum! Bukannya aku takut padanya!”

Pada saat yang sama, kaisar pendiri tiba di istana leluhur dan berjalan ke istana surgawi. Dia meremehkan semua orang dan menerobos ke Jade Capital. Dia naik ke istana berharga Lingxiao dan dengan kilatan Cahaya Pedang, dia memenggal kepala dewa kuno Kaisar Langit.

“Itu benar-benar palsu.”

Kaisar pendiri menendang mayat di singgasana kaisar dan duduk di atasnya. Dia meletakkan pedang riang itu di atas lututnya dan menutup matanya untuk memfokuskan dan mengatur auranya.

“Yang Mulia Hao, saya di sini bukan untuk membunuhmu. Saya di sini untuk membunuh pemuja surgawi istana atas permintaan orang lain.”

Kaisar pendiri tidak membuka matanya dan berkata dengan tidak tergesa-gesa, “Kamu boleh pergi jika kamu tidak ingin menambah luka pada lukamu. Selain itu, Anda dapat menciptakan kaisar surgawi lainnya. Aku akan membunuh yang ini.”

—— hari keempat tiba. Tiket masuk bulanan dikeluarkan untuk pembagian 50-50 Qin Kai!

Jika Anda menemukan kesalahan (Iklan popup, pengalihan iklan, tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami < bab laporan > agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.