Chapter 1666 – Bu Fang, I’m Hungry

Bab 1666: Bu Fang, Aku Lapar

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Suiren mengangkat kepalanya. Ada Energi Kekacauan yang mengalir di matanya, dan tubuhnya memancarkan sinar kebajikan dan kebajikan.

Dia telah membuat taruhan yang tepat. Bu Fang benar-benar menemukan harapan dalam api purba umat manusia dan membangkitkannya. Dia merasakan Energi Primitif mengalir ke seluruh tubuhnya.

Sebagai Orang Suci dari Jalan Agung, dia bisa dikatakan abadi. Alasan utama dia mendekati akhir hidupnya adalah karena menekan portal kosmik ke Alam Semesta Jiwa Iblis selama bertahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya telah menghabiskan terlalu banyak energinya. Itu sebabnya tubuh kedagingannya membusuk dan berubah menjadi debu.

Sekarang, dia telah bangkit kembali dalam api purba seperti burung phoenix yang bangkit dari api.

Rambut abu-abunya berubah menjadi hitam pekat dengan kecepatan yang terlihat dengan mata telanjang, wajahnya yang menua menjadi jauh lebih muda, dan matanya bersinar terang. Alisnya yang lebat dan janggutnya yang gelap membuatnya tampak sangat mendominasi. Cahaya kebajikan dan kebajikan terus-menerus berkumpul di atas kepalanya.

Setelah dibangkitkan, Suiren kembali ke bentuk puncaknya. Dan itu bukanlah akhir…

Bu Fang mundur beberapa langkah dan melihat ke arah Suiren yang mulai pulih.

Kaisar manusia membuka mulutnya dan memuntahkan Chaotic Energy. Sejumlah besar energi berputar di sekelilingnya, menyebabkan kekuatannya meningkat dan tumbuh lebih kuat. Auranya berfluktuasi, sementara gas yang sangat berat sepertinya tenggelam jauh di bawah matanya, bersinar dengan cahaya yang kacau!

Pada saat yang sama, api dengan cepat berkumpul, berubah menjadi tato yang menyala-nyala, dan menempel di tubuh Suiren, sementara Bunga Jalan Agung melayang di atas kepalanya, menuangkan aura yang dalam.

Dalam persepsi Bu Fang, aura Suiren yang sudah sangat kuat meningkat dan menembus kemacetan. Lautan api mulai bergolak hebat pada saat ini.

“Hmm?” Bu Fang berhenti. Dia mengira Suiren akan dibangkitkan, tetapi dia tidak menyangka basis budidayanya akan mengalami terobosan.

Awalnya, basis budidaya kaisar manusia telah mencapai tingkat Orang Suci dari Jalan Agung. Dengan kelahiran kembali, ia membuat terobosan lain dan mungkin telah mencapai tingkat Chaotic Saint.

“Orang Suci yang Chaotic…”

Mata Bu Fang berbinar. Semangkuk nasi tadi bisa disebut nasi harapan. Ini membawa harapan tidak hanya bagi Suiren, tetapi juga bagi umat manusia.

Kehidupan masyarakat bergantung pada makanan, jadi pentingnya makanan tidak perlu diragukan lagi. Adapun Bu Fang, dia juga dibaptis secara jasmani dan rohani dalam perjalanan ini. Semua kebingungannya telah hilang.

Tujuannya sangat jelas sekarang. Dia akan terus bekerja keras untuk menjadi Dewa Memasak.

Suiren, yang telah kembali ke masa puncak hidupnya, telanjang dari pinggang ke atas. Tubuh bagian bawahnya dibungkus dengan sepotong kulit binatang, yang membuatnya tampak seperti orang biadab primitif.

Sambil tertawa, dia berjalan melintasi udara dari jauh, mengguncang kehampaan di setiap langkahnya.

“Ha ha! Aku benar tentangmu…” Suiren berkata dengan penuh semangat, “Mampu mendapatkan pengakuan atas api primordial umat manusia membuktikan bahwa kamu berbeda. Kamu benar-benar harapan umat manusia!”

Dia datang ke depan Bu Fang. Auranya sangat kuat, dan Chaotic Energy sepertinya berputar-putar di sekelilingnya.

“Selamat atas kelahiran kembalimu…” kata Bu Fang sambil tersenyum tipis.

“Ini semua karena kamu!”

Suiren menyipitkan matanya. Itu semua memang berkat Bu Fang. Dan dia juga membuat taruhan yang tepat. Jika dia kehilangan yang terbaik, dia mungkin benar-benar lenyap dari dunia ini sepenuhnya.

Meskipun dia telah meninggalkan sedikit kesadarannya di dalam api primordial, dia tidak dapat terlahir kembali hanya dengan kesadarannya. Kehadiran Bu Fang sangatlah penting.

“Kamu tidak harus terlalu rendah hati. Langit dan bumi secara alami akan menilai kelebihan dan kekurangan setiap manusia. Ayo, ayo kembali. Saatnya memberi pelajaran pada Jiwa Iblis itu!”

Suiren sangat sombong. Kembali ke masa puncak hidupnya, auranya berada pada titik terkuatnya dan dia penuh semangat. Terlebih lagi, kekuatannya saat ini jauh melebihi kekuatannya saat itu.

Bu Fang mengangguk, tampak penuh harap.

…

Nethery terbang terguling ke belakang, dan armornya retak. Tombak hijau tua itu dipegang erat di tangannya, memancarkan kekuatan kutukan.

Di belakangnya, ular terkutuk terus menjulurkan lidahnya dan memancarkan aura menakutkan yang membuat kehampaan bergetar dan bintang-bintang meledak berkeping-keping.

Nethery tidak menekan kekuatannya sekarang. Hal ini membuatnya berhasil menembus batasan tersebut dan mencapai level seorang Saint of the Great Path. Inilah alasan mengapa dia mampu melawan Pride Great Soul Overlord sejauh ini.

Soul Overlord adalah eksistensi tingkat Chaotic-Saint. Dia telah melewati Array Delapan Trigram yang dibuat oleh Fuxi dan datang ke dunia ini, yang merupakan bencana bagi umat manusia.

Setelah mendapatkan kembali sebagian energinya, Tongtian menyerang lagi, membentuk Array Pedang Pembantaian Abadi dengan empat pedang abadinya untuk membantu Nethery melawan Soul Overlord.

Sun Wukong juga mengacungkan tongkat berpita emasnya dan bergegas menuju Soul Overlord, jubahnya berkibar.

Pertempuran sengit terjadi seketika. Tiga Orang Suci dari Jalan Agung bertarung melawan Orang Suci Chaotic, namun mereka berhasil melawannya hingga hasil imbang. Tentu saja, itu juga karena kekuatan Soul Overlord telah sangat ditekan.

Di kejauhan, Fuxi dan Shennong duduk bersila di udara. Mata mereka dipenuhi dengan perjuangan. Jelas sekali, mereka juga bertarung dengan kehendak Jiwa Iblis yang telah merasuki mereka.

Bang! Bang! Bang!

Gelombang udara yang mengerikan terus menyapu ke segala arah, dan bintang-bintang meledak karena pengaruh energi yang bocor dari pertarungan.

Pride Great Soul Overlord menyerang dengan ganas, kekuatan dosanya melonjak dan menekan ketiga lawannya. Tiba-tiba, mata merahnya terfokus, lalu kekuatan dosa berubah menjadi sangkar dan hancur.

Dalam sekejap mata, Sun Wukong terikat oleh aliran kekuatan berdosa. Dia meronta, tapi sekeras apa pun dia berusaha, dia tidak bisa melepaskan diri dari sangkar.

Nethery menusukkan tombaknya dan menusuk tubuh Pride Great Soul Overlord. Namun, kuasa dosa menyebar di sepanjang tombak dan melingkari lengannya. Wajahnya menjadi semakin dingin.

“Sebaiknya kamu menyerah… Kalian manusia bukan tandingan kami! Kamu hanyalah makanan lezat untuk Soul Demons! Soul Overlord menyeringai, menunjukkan giginya yang tajam. Sisik emas gelapnya berkilau dingin.

Pada saat ini, empat pedang abadi mengeluarkan suara berdentang dan terbang kembali. Jubah Tongtian berkibar dengan berisik, dan wajahnya memerah.

Pride Great Soul Overlord memandang mereka dengan main-main seolah dia sedang menggoda mereka. Kuasa dosa terus berjatuhan, menjebak Nethery, Tongtian, dan Sun Wukong, sementara Soul Overlord meletakkan tangannya di belakangnya dan berjalan di udara seolah-olah dialah pemenangnya.

Pandangannya tertuju pada Fuxi dan Shennong, dan matanya bersinar dengan sentuhan ketidakpedulian.

Jika kedua orang ini tidak mati-matian menghentikan mereka, para ahli dari Soul Demon Universe pasti sudah turun sejak lama. Sebagai pusat alam semesta, mereka harus menaklukkan Planet Leluhur umat manusia.

“Kamu masih berjuang… Tidak ada gunanya. Menyerah! Serahkan dirimu pada kehendak Jiwa Iblis dan jadilah hamba setia Dewa Jiwa!” Pride Great Soul Overlord mengangkat dagunya dan berkata dengan arogan. Dia tidak memedulikan dua kaisar manusia itu.

Di kejauhan, Tongtian dan Sun Wukong duduk bersila di udara. Mereka terjerat oleh kuasa dosa, dan itu membuat mereka murka.

Wajah Nethery sedingin es. Ular terkutuknya merobek dan menggerogoti energi hitam di sekitarnya. Kuasa kutukan bisa melawan kuasa dosa.

Segera, dia melepaskan diri dari kurungan yang dibentuk oleh kuasa dosa. Dengan menggoyangkan tubuhnya, dia merobek langit, memegang tombak dan menyerbu menuju Soul Overlord lagi!

“Kenapa kamu sangat menyebalkan?!” Pride Great Soul Overlord berbalik dan meraung, suaranya menyebabkan banyak bintang hancur berkeping-keping.

Nethery mendengus ketika beberapa ular terkutuk meledak di sekelilingnya. Dia mengerutkan kening.

“Jangan mengira aku tidak berani membunuhmu hanya karena kamu berasal dari Kota Void! Kota Void tidak bisa melakukan apa pun terhadap Jiwa Iblis bahkan jika aku membunuhmu!”

Soul Overlord membuka mulutnya dan mengeluarkan raungan yang memekakkan telinga lagi.

Ekspresi Nethery menjadi serius. Beberapa ular terkutuk muncul di hadapannya. Saat berikutnya, serangan mengerikan terjadi, dan ular terkutuk ini meledak dalam sekejap.

Suara gemuruh terdengar saat Pride Great Soul Overlord menjentikkan ekor naganya, menyebabkan kekosongan meledak.

Wajah Nethery tiba-tiba menjadi pucat. Saat ular terkutuk itu pecah, dia terbang mundur, darah mengalir dari sudut mulutnya. Meski begitu, dia berhenti dan melihat ke kejauhan.

Di sana, api primordial yang berdenyut mulai berputar dan berubah menjadi lubang melingkar, dari mana dua sosok perlahan keluar.

Ledakan!

Pride Great Soul Overlord jatuh, mengepalkan tinjunya, dan melancarkan pukulan.

Nethery mengangkat tangannya untuk menahan pukulan itu. Dengan suara keras, seluruh tubuhnya bergetar hebat, dan armornya semakin retak. Pukulan kuat itu membuat dia terbang mundur lagi.

“Karena kamu mendekati kematian, aku akan memukulmu sampai kamu hanya memiliki satu nafas terakhir. Aku kemudian akan mengurungmu dengan rantai dingin dan menyeretmu kembali ke Alam Semesta Jiwa Iblis… Aku akan membiarkanmu mengalami apa yang lebih buruk daripada kematian!” Soul Overlord mendesis sambil turun.

Dengan suara gemuruh yang keras, Nethery terbang mundur lagi dan menabrak bintang, menimbulkan kepulan asap dan debu.

Saat asap dan debu hilang, mata Pride Great Soul Overlord menyipit. Dia melihat sesosok tubuh berdiri di samping Nethery.

Bu Fang memegang Nethery dan menatap Soul Overlord. Wajahnya dingin dan tanpa ekspresi. “Kau mendekati kematian,” katanya tanpa emosi.

Pride Great Soul Overlord mengangkat alisnya sedikit. “Kamu belum mati ?!” Dia membuka mulutnya, dan gas hitam terlihat berkumpul di dalamnya. Dia tidak menyangka Bu Fang masih hidup.

Di kejauhan, Tongtian, Yang Jian, dan yang lainnya terkejut saat melihat Bu Fang.

“Dia masih hidup! Aku tahu itu!” Peri Empyrean menghela nafas lega. 'Bisakah orang jahat ini menciptakan keajaiban lain?' dia berpikir dalam hati.

Saat dia merasakan tangan hangat yang memegangnya, Nethery menoleh dan melihat wajah Bu Fang yang tanpa ekspresi. Dia menghirup napas dalam-dalam. Saat itu, armornya mengeluarkan bunyi klik dan kemudian hancur total, berubah menjadi titik cahaya hijau.

Wajahnya pucat pasi, rambutnya melambai tertiup angin, dan gaun hitam panjangnya berkibar. Matanya menjadi hitam lagi, dan dia mengarahkannya ke Bu Fang. Bibir merahnya mengerucut dan bergerak perlahan seolah ingin mengatakan sesuatu.

Bu Fang menatap dingin pada Pride Great Soul Overlord. Niat membunuh yang sedingin es perlahan menyebar dari tubuhnya.

“Bu Fang…” gumam Nethery.

Bu Fang menoleh untuk melihatnya.

“Aku lapar,” katanya sambil mengerucutkan bibir merahnya.

Bu Fang membeku sejenak. Matanya melembut, lalu dia mengangguk dan berkata, “Bersabarlah sebentar…”

Di kejauhan, Pride Great Soul Overlord meretakkan tulang lehernya, memenuhi udara dengan serangkaian suara letupan.

“Ck, ck, ck… Jika Dewa Jiwa ada di sini dan melihat apa yang kalian lakukan, dia pasti akan membunuh kalian semua… Dewa Jiwa paling tidak nyaman dengan emosi umat manusia yang tidak berguna!”

Segera setelah dia mengatakan itu, ledakan sonik yang melengking terdengar melalui kehampaan. Saat berikutnya, dia berada tepat di depan Bu Fang, cakar naganya jatuh hingga menghancurkan kepala Bu Fang dan Nethery!

Tamparan itu dengan sempurna menunjukkan kekuatan Chaotic Saint!

“Mati!”

Bu Fang menatap Soul Overlord, sudut mulutnya sedikit bergerak.

“Senior… aku akan membiarkanmu menangani orang ini.”

Begitu dia mengatakan itu, Pride Great Soul Overlord membeku.

Tiba-tiba, sebuah tinju besar muncul entah dari mana dan mengenai wajah Soul Overlord. Kekuatan pukulannya begitu besar hingga wajahnya hancur, giginya patah, dan matanya melotot.

Hanya dengan satu pukulan, separuh kepalanya hancur!

Pride Great Soul Overlord tercengang, sementara Tongtian dan yang lainnya merasa ngeri.

Apa yang telah terjadi?

Ditemani oleh Chaotic Energy dan Bunga dari Jalan Agung yang berputar-putar, sesosok tubuh kekar muncul perlahan di dalam kehampaan. Dia memiliki alis tebal dan janggut tebal.

“Mengapa kamu begitu dekat dengan mereka ketika kamu melihat mereka saling berbisik? Apakah kamu kedinginan dan kesepian? Ayo… Biarkan aku menemanimu!”

Suiren membawa dahan pohon di bahunya dan melayang di udara, menatap Soul Overlord dari sudut matanya.

Jika Anda menemukan kesalahan (Iklan popup, pengalihan iklan, tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami < bab laporan > agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.