ATMHWF – – Chapter 100

Bab 100 Topik Utama, Cinta!
Diterjemahkan Oleh: Naervon

Selanjutnya yang berjalan ke papan tanda adalah gadis yang menyimpan skor bagus sepanjang kontes, Darmiala. Dia memiliki rambut biru panjang yang panjang, dan ketika dia berjalan, orang-orang tanpa sadar akan memutar kepala mereka untuk mengikuti. Bahkan Tyre tertarik padanya saat dia lewat.
Betapa gadis yang halus, Tirus membelai dagunya ketika dia memeriksa tubuhnya dari belakang untuk alasan persaingan.

Jika bukan karena topeng hitam yang menutupi wajah Tyre, Tirus mungkin akan terlempar ke atas panggung oleh para penjaga karena wajahnya yang berbahaya.
"Maka nomor Miss Darmiala adalah 1, dan topiknya adalah perang."
"Perang. . . . . . ”Darmiala mengerutkan kening, perang adalah topik yang sangat sulit untuk diberlakukan, karena perang selalu terjadi dalam skala besar, dan untuk melakukan esensi perang dengan hanya dua orang adalah tugas yang hampir mustahil.

Lunaria berjalan tepat setelah Darmiala, berjalan sangat dekat di belakangnya dan memotong di depan gadis lain untuk memastikan bahwa ia mendapat tempat. Dia menekan tanda itu.
Nomor 10 muncul di papan nama. Xiwa mengangguk dan berkata.
"Baik! Nomor Miss Lunaria kami adalah 10, dan topiknya adalah Cinta! "

"Hah?"
"Cinta, Nona Lunaria."
“. . . . . . . "Tolong izinkan saya membuat wajah * Bunuh aku sekarang, tolong *.
Lunaria menutupi wajahnya dengan tangan kanannya saat dia berjalan kembali dengan lambat. Dia sudah selesai untuk, mengapa di dunia itu harus cinta semua hal, apa bedanya antara dia melakukan ini dan membuatnya mati?

Dan hal yang paling penting untuk difokuskan di sini adalah, dia harus melakukan itu dengan pasangannya, yang adalah seorang pria, dan pria ini kebetulan adalah Claude yang meninggal.
Sekarang inilah pertanyaannya, apa yang terjadi ketika seorang pria melakukan tindakan cinta pada pria lain? Percikan cinta? Atau percikan …….
Bagaimanapun, jawabannya adalah ya, itu mungkin terjadi, tetapi tidak pernah untuk dirinya sendiri.
Wuwa, hanya memikirkan adegan itu membuat wajahnya memerah, apakah ini hukuman dari surga untuk menghukumnya karena selingkuh? Apakah ini permainan yang memalukan?

Adapun Claude, ketika dia mendengar topik itu adalah cinta, pikiran yang tak terhitung jumlahnya terbang oleh otaknya, dan di antara pikiran-pikiran itu, frasa, aku akan mencintaimu sampai mati, mengambil alih setengah dari mereka. Ya, setengah dari pikirannya masih pada kalimat itu sepanjang waktu ini ……..
Pada saat ini, Lunaria akhirnya mencapai tempatnya oleh Claude, tetapi karena sosoknya agak pendek, jadi dia terlihat kecil jika dibandingkan dengan Claude yang ksatria. Lunaria menunduk dan wajahnya merah padam ketika dia berkata dengan ringan.

"Tuan muda Claude, apa yang harus kita lakukan?"
Dan kemudian Claude melihat saat itu, saat ketika Lunaria memandang dengan wajahnya merah padam dan air mata berkumpul di sudut matanya ketika dia memohon bantuannya dengan matanya menatapnya penuh harapan.

Badump Badump! Hatinya terasa seolah-olah itu hanya dikejutkan oleh mantra sihir tahap ke-16.
Wajah Claude berangsur-angsur memerah, dan di depan Lunaria, yang tampak sangat rapuh dan sangat membutuhkan perlindungannya, jiwa dan ksatria pelindungnya melonjak maju.
Meskipun dia masih dalam keadaan berantakan, tetapi suaranya berbicara dengan percaya diri seolah-olah itu sifatnya.

"Jangan khawatir, aku akan melindungimu."

"Tidak, tidak, tidak, maksudku apa yang harus kita lakukan untuk melakukan topik ini."

"Jangan khawatir, aku akan melindungimu."

“. . . . . . . . "

"Jangan khawatir, aku akan melindungimu."

"* Sigh * Sepertinya aku harus memikirkan rencana sendiri." Meskipun dia tidak tahu apa yang dipikirkan Claude, tapi Lunaria memutuskan untuk memikirkan rencananya sendiri, karena Claude jelas terlihat seperti dia telah ditendang di dikepalai oleh seekor keledai.
Ketika gambar akhirnya selesai, semua orang diberikan satu jam waktu untuk memikirkan kinerja mereka, tetapi karena pemesanan, sebagai yang terakhir dilakukan, Lunaria memiliki setidaknya dua kali jumlah waktu untuk mempersiapkan dan berpikir.

Pada kenyataannya, jam ini adalah bentuk lain dari istirahat bagi mereka, dan karena penyelenggara tidak bisa membiarkan semua penonton menunggu selama 60 menit ketiadaan, banyak pertunjukan naik panggung, dan bahkan Duke Xavier sendiri muncul di panggung untuk beberapa kata sebelum bergegas pergi.
２

"Jadi, Elena, apa kau punya pikiran?" Tirus dan Elena bersembunyi di sudut, dan keduanya diam-diam membicarakannya.

"Apa, apa yang dipikirkan, Sire Ban." Peri kecil itu mengedipkan matanya, jelas tidak mengerti apa yang dimaksud Tirus.
“Maksudku, menurutmu apa yang harus kita lakukan untuk topik Alam ini. Bukankah Anda peri angin? Tidakkah alam datang secara alami kepada Anda? Bukankah itu sesuatu yang setiap elf tahu? "

“. . . . . . "Otak Elena mulai menggoreng, jarinya mulai berputar-putar di rambutnya.
Tyre melihat ini dan merasa dia ditipu, peri kecil ini berani bermain-main dengan rambutnya dan mengabaikannya ketika dia mengajukan pertanyaan? Dan semua ini hanya setelah sehari tidak mengajarkan tata krama yang baik, sepertinya dia harus menjelaskan beberapa hal.

"Kenapa kamu tidak bicara?"
"Tidak bukan itu, Tirus Yang Mulia. Hanya saya yang benar-benar tidak memiliki pemikiran tentang topik Alam. "

"Mengapa? Kamu adalah peri angin, jadi ketika kamu berbicara tentang alam, maka selain peri angin, hanya peri air yang bisa lebih dekat dengan alam! ”Ban benar-benar bingung sekarang, dan dia menjulurkan tangan ke depan peri kecil untuk menghalangi. jalannya, dan menekankan wajahnya lebih dekat dan lebih dekat ke wajahnya.
"Jika Anda tidak memiliki alasan yang saya setujui, maka saya akan memperlakukan ini karena Anda tidak mau bekerja sama dengan saya, oke? Jadi jika itu terjadi, maka aku harus menghukummu dengan melakukan hal-hal mesum padamu, dan aku akan melakukannya tanpa keraguan sedikit pun! "

"P ppp Hal-hal mesum ….." Wajah elf kecil itu langsung berubah menjadi putih, dan ketika dia melihat wajah Tyre semakin dekat dengan miliknya, Elena buru-buru berkata

“Aku tumbuh bersama ayahku, dan dia hanya pedagang biasa di Kekaisaran San Cheal Ces yang agung. Selain mempekerjakan seorang pendeta tua untuk menjadi guru saya, dia selalu di luar melakukan perdagangan dan menghasilkan uang. Ketika akhirnya bisnisnya berjalan dengan sukses, dia membawaku untuk melihat Hutan Hebat Penguburan ’G.. Danau, karena dikabarkan bahwa kamu hanya perlu membuatnya berkah untuk menjadi seorang imam sejati. Tetapi kami diserang oleh kabut aneh, dan saya dipisahkan dari ayah saya dan pasukannya, kemudian saya ditangkap oleh manusia dan ditahan di Ensisly First World Kingdom selama setengah tahun, dan kemudian saya dipindahkan ke Kerajaan Miliac untuk dijual sebagai budak, dan kemudian aku bertemu Tyre Sire denganmu. ”

"Jadi, selain mengetahui sedikit sihir, kamu pada dasarnya tidak memiliki petunjuk tentang yang lainnya?"
"Yap Yep." Peri kecil itu mengangguk dengan marah.
Anda mencoba membodohi anak kecil dengan alasan itu? Tirus berpikir di dalam sambil menjaga wajahnya tetap lurus. Dia jelas-jelas berbohong kepadanya, tetapi jika dia terus menekannya, maka hubungan mereka mungkin menjadi tegang. Jadi setelah memikirkannya, dia memutuskan untuk memikirkan rencananya sendiri. Tiba-tiba, dia merasakan bagian buruk dari memiliki dua tubuh. Dia harus melakukan dua kali pemikiran dan melakukan dua kali kinerja untuk Cinta dan Alam … . . . Jika surga memiliki hadiah untuk bekerja lembur, Tyre berpikir dia pantas menjadi nomor satu di barisan untuk mendapatkan hadiah itu sekarang.