Chapter 471: Ending?

Bab 471: Berakhir?

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Keputusasaan menyumbat hati Yao Yuan. Jumlah pesawat ruang angkasa musuh … terlalu tinggi!

Selama lingkaran penyergapan, meskipun armada Tata Surya Baru pertama kali menghadapi musuh yang lebih besar, umat manusia berada di atas angin dalam pertempuran itu. Dari lokasi, Homo Evolutis, dan yang paling penting, senjata yang mengubah gelombang pertempuran, umat manusia memiliki keunggulan, dan itu sangat penting bagi kemenangan umat manusia meskipun musuh memiliki lebih banyak jumlah.

Namun, di sini, umat manusia berlomba untuk mengejar musuh yang sedang menuju Kota Bulan Cahaya. Medan perang bukanlah pilihan manusia. Tidak ada banyak strategi yang bisa dikatakan untuk perang ini karena ini adalah perang angka, dan dalam hal jumlah, umat manusia sangat kehilangan …

Satu manusia harus bertarung dengan sekitar seribu pesawat ruang angkasa musuh. Ketidakseimbangan dalam hal jumlah sangat merugikan bagi umat manusia!

Jika ini dibiarkan berlanjut, kejatuhan umat manusia hanya masalah waktu saja. Yao Yuan adalah manusia, dan dia juga akan lelah dan kelelahan. Bahkan, ketika pikiran ini terlintas di benaknya, dia sudah merasa sangat lelah sehingga dia bisa tertidur di sana dan kemudian, tetapi dia mengerti dia tidak bisa. Dia adalah bek terbesar City of Light Moon, dan dia telah mengurus lebih dari 90 persen kapal pendarat sendiri. Jika dia tidak sehat … dia benar-benar tidak berani membayangkan konsekuensinya …

Musuh masih memiliki sedikitnya lima puluh hingga enam puluh ribu pesawat ruang angkasa utama yang tersisa. Mengutuk! Ini adalah perang yang tidak dapat dimenangkan. Jika ini terus berlanjut, kami hanya akan menerima kepunahan. Jadi satu-satunya harapan kami adalah … ruang angkasa!

Pikiran ini muncul di benak Yao Yuan. Ini adalah jalan terakhir, jalan terakhir, sesuatu yang harus dilakukan ketika tidak ada pilihan lain. Setelah warp ruang ini, umat manusia akan kehilangan Tata Surya Baru ini dan semua hal baik yang telah dibangun di sini. Mereka akan kehilangan … Homo Evolutis, unit pelopor yang mengorbankan diri mereka di sini ….

Akhir cerita seperti apa ini? Kemanusiaan, peradaban ruang yang sedang menuju tingkat menengah, akan jatuh menjadi peradaban ruang di ambang kepunahan. Kehidupan manusia di masa depan benar-benar buruk. Tanpa sumber daya, tanpa senjata, tanpa motivasi, tanpa tempat tinggal, umat manusia mungkin berakhir lebih buruk daripada mereka yang mengalami peradaban ruang tingkat 2 yang memburuk …

Tapi … pilihan apa yang mereka miliki? Apakah ini punah atau punah yang pasti …

(Ya, Bo Li sudah di Harapan. Sama dengan mayoritas ilmuwan besar. Ada juga segelintir Pasukan Bintang Hitam yang tidak ikut perang. Cukup bagus …)

Air mata keluar dari mata dan rasa sakit Yao Yuan merobek hatinya. Ini adalah perpisahan terakhir. Sekalipun prajurit-prajurit yang ditinggalkan ini secara ajaib selamat dari perang, para penduduk yang bengkok tidak akan kembali lagi. Ruang terlalu luas bagi mereka untuk bertemu lagi. Keluarga, kekasih, dan teman-teman, mereka tidak akan bertemu lagi …

Saya seharusnya tidak terlalu emosional. Setidaknya kita masih memiliki kesempatan untuk melarikan diri. Sementara saya masih bisa bertarung, saya harus mencoba bertahan untuk membeli lebih banyak waktu ke luar angkasa. Ya, kami akan mencoba memberikan kesempatan terakhir ini kepada umat manusia. Kemanusiaan … akan terus bertahan di luar angkasa!

Yao Yuan kemudian menembak jatuh sejumlah kapal pendarat yang paling dekat dengannya. Ketika dia berbalik untuk berkendara menuju zona partikel pencipta kota dan memerintahkan mereka ke luar angkasa, visinya menjadi cerah karena banyak kapal pendarat mulai menghilang. Hilang, itu berlebihan. Jumlahnya tidak lagi sekuat itu, jadi tempat itu beberapa ratus kali lebih sedikit dari sebelumnya. Hanya beberapa ratus pesawat ruang angkasa yang tersisa, dan mereka tidak menuju Kota Bulan Cahaya, mereka bergerak menuju armada pesawat ruang angkasa.

F * ck! Mereka tidak lagi tertarik mengambil Kota Bulan Cahaya? Mereka ingin menghancurkannya? Menggunakan senjata sinar ungu muda itu ?!

Yao Yuan berkeringat dingin. Kerusakan dari senjata sinar ungu itu terlalu kuat; itu cukup kuat untuk merusak peradaban ruang level 4. Meskipun hanya kapal induk yang dapat menggunakannya, api fokus beberapa kapal induk lebih dari cukup untuk menghancurkan bahkan bulan itu sendiri. Senjata semacam ini … umat manusia bahkan tidak akan memiliki kesempatan untuk membela diri. Kepunahan akan datang dalam sekejap mata!

Yao Yuan tidak berani tinggal diam. Dia tidak berpikir bahkan ada waktu baginya untuk memberitahu Kota Bulan Cahaya ke luar angkasa. Di Red Lightning, ia bergegas menuju armada musuh, berusaha untuk mengalahkan para induk dalam waktu singkat. Namun, bahkan sebelum dia mendekat, sinar ungu tiba-tiba menyapu melewati Lampu Merah. Ketika sinar melewatinya, Yao Yuan merasa jantungnya berhenti. Ketakutan, teror, tidak ada kata sifat yang cukup kuat untuk menggambarkan perasaannya. Dia bahkan tidak berani menoleh untuk melihat. Orang-orang, keluarga, Bo Li …

Red Lightning Yao Yuan berhenti tepat di angkasa. Dia tidak bergerak maju atau mundur. Dia tinggal di sana selama setidaknya empat detik sebelum dia "melihat" kembali. Itu dia … Bulan Cahaya dan Kota Bulan Cahaya. Sinar ungu telah menyapu bulan sebelum menyebar ke ruang angkasa. Baik bulan maupun kota dirugikan.

"Mereka … mundur?"

Yao Yuan berbalik untuk melihat armada AI mulai berbalik seperti yang mereka lakukan di lingkaran penyergapan. Semua pesawat ruang angkasa berkerumun di sekitar induk berbentuk piramida untuk melindungi mereka saat mereka berbalik. Beberapa kapal utama tetap tidak bergerak. Meskipun Yao Yuan tidak tahu di mana meriam sinar ungu itu, dia bisa tahu bahwa mereka membidik Kota Bulan Cahaya … Apakah itu tembakan peringatan?

Yao Yuan tidak hanya sampai pada kesimpulan ini, hampir semua orang yang terlibat dalam perang dapat melihatnya karena armada AI menjadi sangat jelas. Mereka meninggalkan Kota Bulan Cahaya dengan kecepatan luar biasa. Selain Pasukan Bintang Hitam yang jauh di barisan mereka, manusia dan pesawat ruang angkasa AI jelas digambarkan di medan perang. Satu diam, yang lain perlahan-lahan bergerak menjauh.

Sekitar 10 menit setelah armada AI mulai mundur, semua Pasukan Bintang Hitam mengepung Yao Yuan. Yao Yuan berada pada batasnya, tetapi dia memaksa matanya terbuka untuk melihat armada AI. Dia tidak tahu apa yang sedang terjadi. Mengapa mereka mundur ketika mereka menang dalam genggaman mereka? Apa alasannya? Bukankah mereka di sini untuk NOL atau Intel? Bukankah mereka menginginkan bentuk kehidupan?

Banyak pertanyaan menyelimuti pikiran Yao Yuan. Dia harus menyelesaikan ini; Namun, dia tidak berani mengejar armada AI. Tak satu pun dari mereka melakukannya. Meskipun armada AI masih memiliki 50.000 warga sipil yang nasibnya tidak diketahui, mereka tidak berani mengejar armada tersebut. Kekuatan sinar ungu terlalu menakutkan. Di belakang mereka adalah Kota Bulan Cahaya, jadi tidak ada yang berani bertaruh, termasuk dia!

Semua orang hanya bisa menonton ketika ini terjadi. Pada saat-saat paling genting, pada saat terakhir, di titik keputusasaan, musuh memilih untuk mundur tanpa banyak keriuhan kecuali tembakan sinar ungu untuk memperingatkan manusia agar tidak mengejar mereka. Seluruh pasukan manusia menyaksikan musuh melarikan diri … tidak ada dari mereka yang berani menguji armada AI. Bagaimana jika mereka kembali mendarat di Kota Bulan Cahaya?

Bahkan ketika armada AI pindah, tidak ada manusia yang berani membiarkan penjaga mereka turun sampai tiba-tiba ruang yang ditempati armada AI mulai kabur. Seolah-olah gelembung raksasa telah muncul di ruang angkasa, dan ukurannya lebih besar dari sebuah planet. Sebelum manusia menyadari apa itu, jumlah kapal AI yang tak ada habisnya menghilang. Ya, mereka menghilang bersamaan dengan kaburnya. Setelah itu, ruang buram mulai menajam sampai semuanya kembali normal. Semua terasa seperti itu hanya ilusi.

"Tidak, ini bukan ilusi! Tanda-tanda perang masih ada, pecahan pesawat ruang angkasa, ini bukan ilusi … Ya, armada telah menggunakan warp drive. Mereka yakin berani menggunakan warp drive di dalam solar Apakah mereka tidak takut kehilangan arah? Kemudian lagi, armada AI tidak perlu peduli dengan masalah kehidupan. Selama mereka memiliki energi yang cukup, mereka tidak akan keberatan tersesat. Mereka dapat menemukan tata surya acak dan seratus ribu pesawat ruang angkasa dapat direproduksi begitu saja …

"Tapi mengapa mereka mundur? Apa tujuan mereka? Bukankah itu NOL atau Intel? Cara mereka tahu tentang NOL atau Intel, mereka tidak akan pergi sebelum mendapatkan dua kecerdasan … Tidak, tunggu! Intel! F * ck! Intel adalah bagian dari unit pelopor, dan mereka telah menangkap pesawat ulang-alik dengan 50.000 warga sipil. Mungkinkah Intel juga berada di pesawat ulang-alik itu … "

Mungkin itu adalah cahaya terakhir sebelum fajar, tetapi ketika Yao Yuan menyaksikan armada AI menghilang dengan kabur, dia tidak merasa lelah lagi. Bahkan, otaknya mulai bekerja secara overdrive. Hanya dalam sedetik, dia telah membuat kesimpulan, tetapi sebelum dia bisa memutuskan apa yang harus dilakukan dengan kesimpulan itu, kegelapan jatuh …

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.