BIWSU – Chapter 61

Volume 1

Bab 35

WSU VOLUME 1 BAB 35: PAKAIAN DAN PEDAGANG BUDAK (BAGIAN 2)

Diterjemahkan oleh lovelyxday

Paman dan Budak Budak (bagian 2)

"Jinwen kecil telah hilang?"

Elan menatapku dengan mata besar saat dia bertanya padaku.

Aku mengangguk.

"Dia seharusnya tidak lama hilang. Kami mungkin dapat menemukannya jika kami segera pergi mencari di sekitarnya. Tuan, apakah Anda memiliki petunjuk? "

Carolina menatap kota dari balkon setelah berbicara.

“Seharusnya untuk mencegah Jinwen melarikan diri lagi, pedagang akan menjualnya di pasar budak terdekat. Jika itu saya, itulah yang akan saya pilih untuk lakukan. ”

Aku memperbaiki tatapanku di ranjang Little Jinwen sambil berbicara.

"Itu bagus kalau begitu, tuan. Jika kita pergi sekarang, mungkin kita bisa—— ”

"Mungkin kita bisa mengejar mereka?"

Saya memotong kata-kata Carolina.

“Ya, mungkin sudah terlambat jika kita menunggu. ”

Saya mendengus.

“Carolina, Elan Kecil, kemasi barang-barang kami dan bersiap-siap untuk pergi. ”

"Untuk pergi dan menyelamatkan Jinwen Kecil?"

"Tidak . Bersiaplah untuk pergi ke kota lain. ”

"Tapi Jinwen Kecil ……"

Aku menghela nafas panjang, menatap mata Carolina.

“Carolina, aku hanya menyelamatkan mereka yang ada di depanku. Jinwen kecil tidak dicuri oleh siapa pun, dan dia juga tidak direnggut oleh siapa pun. Dia hanya mengikuti keinginannya sendiri dan menggunakan kedua kakinya untuk berjalan pergi. Baginya, kembali ke pemiliknya lebih penting daripada ikut dalam perjalanan kita. Jika saya ingin menyelamatkannya, bagaimana saya bisa melakukannya? "

“Tapi dia jelas melarikan diri; dia tidak ingin menjadi budak! "

Elan kecil menangis sambil menatapku.

Maaf, Elan Kecil.

Saya tidak mengatakan itu untuk membuat Anda sedih dan takut, tetapi saya tidak akan menyerah setiap kali Anda menangis. “Orang-orang tidak mengetahui bahaya dari putra mereka, tetapi mereka juga tidak tahu kekuatan benih padi mereka. ”(1) Bagi saya, saya perlu melihat kemajuan Carolina, sambil juga mengawasi kekurangan Little Elan. Saya tidak membawanya bersamanya untuk membesarkannya menjadi orang yang tidak berguna.

Karena itu, saya mengangkat wajah dan berkata:

"Begitu? Saya tidak peduli tentang keputusan tunggal, sesaat, tetapi jangka panjang, akan jauh lebih kuat. Saya berpikir bahwa daripada berkubang di masa lalu sampai mati, saya lebih memilih masa depan. Jinwen memilih untuk menyerah pada statusnya sebagai budak. Bahkan jika saya menyelamatkannya, tidak ada yang akan berubah. Saya tidak akan menyerah. ”

Aku menyilangkan tangan dan menatap keduanya.

Pada saat ini, wajah Mademoiselle Phantom muncul dari jarak yang sangat dekat dengan wajah saya.

"Tapi Zhai He, bukankah kau jelas menyelamatkanku?"

"Aku tidak ingat itu terjadi. ”

"Ini dia lagi, ini lagi ~"

Spectre Mademoiselle berlalu-lalang di tubuh saya seolah-olah melakukan gaya punggung.

“Zhai He, ketika kamu menyelamatkanku, aku adalah hantu tanpa kesadaran diri. Secara alami, saya tidak bisa melihat ke masa depan, bukan begitu? "

“Kamu hanya kebawelan. Saya tidak pernah berpikir untuk menyelamatkan Anda dari awal. Saya hanya ingin membebaskan Elan Kecil dari kendali Anda. Itu dia . ”

"Tapi pada akhirnya, bukankah aku diselamatkan olehmu?"

"Begitu?"

"Jadi Zhai He,"

Mademoiselle Phantom memberikan senyum yang elegan dan menyihir.

“Kamu secara tidak sadar menyelamatkan orang lain. Saya tidak diselamatkan oleh Anda karena saya telah mengejar masa depan. Itu karena saya diselamatkan oleh Anda sehingga saya mulai melihat ke masa depan. ”

Seperti ini, alasan saya direduksi menjadi sekadar menyesatkan oleh serangan Mademoiselle Specter.

Saya tanpa henti mencoba memikirkan kata-kata sebagai pembalasan, tetapi pada akhirnya, saya tidak dapat berbicara sepatah kata pun.

Ah ah, berisik sekali, sangat berisik.

Aku dengan sembarangan menggosok rambutku.

"Aku tahu . Aku akan melakukannya. ”

Mademoiselle Phantom mendorong kembali kacamatanya dan berputar di atasku dengan gembira.

Menyelamatkan JInwen Kecil bukanlah hal yang sederhana. Saya membutuhkan rencana.

Sebelum saya melakukan sesuatu, saya harus terlebih dahulu mengkonfirmasi dana saya.

Saya memiliki sebelas koin emas yang berharga untuk saya. Saya tidak tahu apakah itu cukup.

Kelemahan kecil Jinwen adalah dia menerima posisinya sebagai budak. Menerima serangkaian nilai yang saya lihat tidak masuk akal.

Saya tidak bisa menyalahkannya untuk ini. Bahkan Carolina percaya bahwa perdagangan budak dan penggunaan budak adalah kejadian biasa. Ini adalah sistem nilai-nilai dunia ini. Menggunakan kata-kata dari dunia asliku, ini adalah keterbatasan sejarah. Batasan ini sangat mudah bagi saya untuk tetap terpisah, tetapi dari sudut pandang mereka, itu tidak dapat diatasi. Ini karena saya berasal dari masyarakat yang jauh lebih maju secara teknologi. Jika di masa depan, orang akan mulai membesarkan bayi secara khusus untuk dimakan, maka saya akan melihat ini sebagai tidak manusiawi, tetapi mungkin orang-orang di masa depan tidak akan peduli.

Ini adalah aspek yang paling menjengkelkan. Ingin mengguncang sistem budak dunia tentu saja tidak praktis. Ini adalah hal yang hanya bisa dibiarkan dilakukan. Pasti akan ada suatu hari ketika para budak tidak akan dapat mengambil penindasan dan memulai pemberontakan, mengamankan hak asasi mereka. Tetapi itu tidak ada hubungannya dengan saya.

Hanya ada satu hal yang bisa saya lakukan, dan itu adalah untuk membuat Jinwen Kecil mengerti.

Dia bukan budak.

Sebaliknya, dia adalah temanku, Zhai He, teman seperjalanan yang sangat diperlukan dalam perjalanan ini.

Jadi, saya harus mencari pemiliknya.

(1) Buta untuk hal-hal tepat di depan Anda.