Chapter 172 – Just Say Whatever You Wish

Bab 172 – Katakan Saja Apa Pun Yang Kamu Inginkan

Diterjemahkan oleh Gumihou di kitchennovel dot com

"Tapi …" Abbé Mia tumbuh bingung di bawah beban tatapan semua orang. Tatapan kedua guru sihir Amy sangat berat. Haruskah dia menolak permintaan sesuai aturan dalam menu, atau menyetujui kekuatan hubungan mereka?

"Karena permintaan datang dari dua tuan besar ini, pasti bos tidak akan menolak, kan?"

“Itu benar, mereka adalah guru Bos Kecil. Jika dia bersikeras untuk mematuhi aturan, itu tidak masuk akal. "

"Jika mereka mendapat bantuan kedua, tentu kita bisa mendapatkan detik juga, kan? Bagaimanapun, kita semua adalah pelanggan. ”

Para pelanggan saling berbisik ketika mereka menunggu jawaban Abbé Mia. Tidak mungkin Boss Mike akan menolak kedua grandmaster terhormat ini, oleh karena itu hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah menghitung pengaruh mereka terhadap Boss Mike bertanya-tanya pengaruh apa yang bisa mereka gunakan untuk membuatnya memberi mereka bantuan kedua (Beancurds).

The (Beancurds) terlalu lezat, menyegarkan dan lezat, hanya makan satu dapat dianggap sebagai jenis penyiksaan khusus.

"Haruskah aku mendapatkan yang lain?" Sally merenung ketika dia melihat ke kedalaman mangkuk kosongnya. Dia ragu-ragu, dia masih bisa merasakan aroma manis (Beancurds) dalam napasnya sendiri, rasa manis itu sepertinya menyelimuti tubuhnya, membawanya kembali ke aroma khusus yang menembus udara di dalam Seratus Lembah Bunga.

"Permintaan maaf, (Beancurd) dibatasi satu porsi per orang per hari, dan takeaways tidak diizinkan." Pada saat ini, suara Mike terdengar. Dia keluar dari dapur membawa sepiring (Nasi Goreng Yang Zhou). Dia meletakkannya di depan Klaus sambil tersenyum, "Kamu (Yang Zhou Fried Rice)."

"Dia benar-benar menolak mereka!" Aula makan tiba-tiba menjadi sunyi, semua pelanggan menatap Mike, tidak bisa menyembunyikan keterkejutan dan kekecewaan mereka. Meskipun Mike masih tersenyum, mereka bisa merasakan bahwa itu hanya senyuman sopan. Dia tidak berniat menyerah sama sekali.

Klaus juga terpana, dia melirik (Yang Zhou Fried Rice) di depannya, senyum di wajah Mike tidak memiliki kelemahan sama sekali. Pagi ini, Mike telah mengizinkan mereka untuk mencicipi (Beancurds) tanpa meminta uang, sekarang setelah mereka adalah guru Amy, Mike benar-benar menolak permintaan mereka bahkan dengan pengertian bahwa mereka akan membayar makanan mereka. Sikap seperti apa ini?

"Bos Mike, saya tidak punya masalah membayar bagian kedua." Klaus mencoba lagi. The (Beancurds) terlalu lezat, manisnya dadih lembut dan sirup hanya membuat ketagihan. Untuk seseorang dengan lidah manis, itu benar-benar tak tertahankan.

Julian mengerutkan kening diam-diam pada Mike. Sejauh ini, semua orang yang tahu identitasnya tidak pernah berani menolak permintaannya, apa pun itu. Mike adalah orang pertama yang melakukannya, meskipun dia adalah ayah Amy, tentu ini terlalu tidak masuk akal, bukan?

“Satu porsi per orang, jelas dicetak di menu. Karena ini aturan restoran, kuharap semua orang bisa menghormatinya dan terus makan dengan bahagia, ”kata Mike dengan senyum tenang bahkan ketika dia menggelengkan kepalanya sebagai penolakan. Di wajah-wajah yang berperang di Klaus, Julian dan pelanggan lainnya, dia mengutuk secara pribadi di dalam hatinya.

Dia tahu saat batas diberlakukan, bahwa akan ada banyak pelanggan yang tidak bahagia. Namun, (Beancurd) terlalu bergizi, satu porsi cukup untuk nutrisi sehari. Terlalu banyak akan membuatmu sakit, oke? Lebih penting lagi, itu akan merusak nama baik restoran.

Selain itu, ada insentif tambahan (Sistem) untuk dipertimbangkan. Meskipun dia belum mencapai kesepakatan dengan (Sistem) tentang apa yang masuk ke (Master Chef Lucky Dip), hadiah di sana terlalu menggoda untuk diabaikan.

“Ayah sudah mengatakan bahwa setiap orang mendapat masing-masing satu. Tuan, apakah Anda akan memukulnya? "Amy bertanya pada Klaus dan Julian dari posisinya di meja bar, matanya menyipit curiga.

"Bagaimana bisa? Karena ini aturan restoran, kita harus menghormatinya. Aturan adalah dasar dari peradaban. En, ini (Nasi Goreng Yang Zhou) benar-benar enak. ”Klaus mendorong sesendok nasi goreng ke mulutnya dan tersenyum setuju padanya.

"(Juicy Burger) juga sangat lezat." Gumam Julian sambil menggigit burgernya.

Kedua grandmaster dapat melihat bahwa tidak ada cara mereka mendapatkan bagian kedua dari (Beancurd), tetapi apa yang harus dilakukan? Mereka tidak bisa benar-benar memukuli ayah murid mereka, kan?

Jika itu adalah restoran lain di dunia, yang harus mereka lakukan hanyalah mengungkapkan identitas mereka yang sebenarnya dan pemiliknya akan jatuh sendiri melayani sebanyak mungkin porsi yang mereka inginkan.

Namun, lelaki Mike ini terlalu aneh, satu hal yang harus tenang jika dia tidak memiliki firasat tentang identitas mereka yang sebenarnya, tetapi dia sudah melihat kekuatan mereka sebagai grandmaster dan masih memperlakukan mereka seperti pelanggan biasa. Ekspresi wajahnya, senyum sopan santun itu, persis sama.

"Di sisi lain, saya kira sikap seperti ini harus mendapatkan persetujuan orang lain … apa pun, tidak apa-apa, tidak apa-apa, mari kita makan porsi lain besok." Nasi).

"Bos, saya bersedia membayar Anda sepuluh kali lipat dari harga, tolong beri saya porsi lain. Tolong, saya sangat membutuhkan ini. ”Lucille bangkit untuk memohon pada Mike, matanya berkabut karena emosi. Dia punya perasaan bahwa suaminya menjadi agak keren belakangan ini. Naluri wanitanya membunyikan alarm yang tidak bisa ia abaikan. Dia telah mati-matian mencari obat, tetapi sampai sekarang tidak ada yang dia temukan yang bisa membantu. Dia tidak peduli berapa banyak uang yang harus dia keluarkan untuk menghilangkan bekas luka.

"Maaf, (Beancurds) akan tersedia untuk dijual besok pagi. Anda mungkin datang lebih awal dan membelinya untuk sarapan. "Mike mempertahankan senyumnya bahkan ketika dia menggelengkan kepalanya karena penolakan. Diam-diam dia menyenggol (Sistem): "Hei, (Sistem), mengapa Anda tidak mempertimbangkan kembali? Ini 10 kali lipat dari harga !! Jual satu dengan harga 10! hanya orang idiot yang menolak untuk menghasilkan uang! ”

“Tuan rumah, tolong perhatikan kata-kata Anda. Penghinaan yang tidak beralasan terhadap (Sistem) akan memicu tugas-tugas tersembunyi. ”(Sistem) itu berkata dengan sedih, kemudian, dengan meningkatnya gairah berkata. “Sebagai koki ahli dalam pelatihan, kamu harus menyadari statusmu sendiri. Jangan terguncang hanya dengan 2.000 koin tembaga. Dengan sengaja mengubah aturan tanpa alasan yang baik akan merusak reputasi Anda, berdiri dengan bangga dan merangkul masa depan Anda, karena Anda ditakdirkan untuk menjadi master chef yang berdiri di puncak! "

"(Sistem), apakah kamu mau 2.000 koin tembaga atau tidak?" Tanya Mike serius.

"Tuan rumah, katakan saja apa yang ingin kamu katakan." Suara (Sistem) diturunkan menjadi bisikan.

"Tidak ada, aku hanya berbicara dengan santai." Mike memelintir bibirnya, seperti yang diharapkan (Sistem) ini agak tidak berputar dalam beberapa hal.

"Tapi …" Lucille masih mencoba bernegosiasi.

"Nona, saya harap Anda menikmati makanan di sini." Mike tersenyum sebelum berjalan ke dapur. Dia tidak punya niat untuk mendengarkan permohonan mereka, bahkan keinginan untuk berkompromi.

Mulut Lucille ternganga, ini adalah pertama kalinya dia menemukan masalah yang tidak bisa diselesaikan dengan uang. Itu hanya aturan acak di restoran, tetapi mengapa mereka tidak bisa berkompromi sedikit?

“Lucille, lupakan saja. Kami akan datang besok pagi untuk sarapan. Baru saja, dua lelaki tua yang ditolak adalah penyihir agung. ”Gadis yang datang bersama Lucille berbisik sambil meremas tangannya dengan nyaman.

"Grandmaster!" Mata Lucille melebar, sebagai seseorang yang lahir dari keluarga besar. Dia tahu benar apa yang diwakili kata itu. Karena Mike ini sudah menolak permintaan dua grandmaster, siapa dia? Setelah ragu-ragu, dia duduk. Sepertinya dia harus menunggu sampai besok.

"Bahkan para grandmaster tidak bisa membuatnya berubah pikiran, Bos Mike ini benar-benar pria yang bermoral dan bermartabat."

"Itu benar, jika itu aku, aku akan melompat dengan tawaran 10 kali lipat dari harga."

"Aih, sepertinya kita harus kembali besok!"

Para pelanggan saling berbisik, sepertinya Boss Mike tidak bisa digerakkan oleh tawaran uang atau ancaman. Mereka lebih menghormati dan memahami aturan restoran. Sepertinya Boss Mike tidak bercanda dengan aturan ini.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.