DRG – Chapter 163

Bab 163: Bunuh Keluarga Utuhnya!

Penerjemah: MrJ_ Editor: Zayn_

Informasi melalui pencarian di telepon menunjuk ke tautan sebuah blog. Blog dulu menjadi tren untuk sementara waktu tetapi digantikan oleh Weibo di kemudian hari. Tidak banyak orang yang menulis blog saat ini.

Blog yang dicari sudah sangat tua dan artikel itu diposting pada 2007, yang hampir sepuluh tahun lalu. Ada gambar cincin di artikel yang memiliki desain serupa dengan cincin di tangan Su Bai.

En, penjelasannya menyatakan bahwa itu bukan barang langka dan memiliki celah yang sangat besar dibandingkan dengan cincin berlian. Hanya saja desainnya yang unik memiliki makna khusus.

“Oh, tak disangka pasangan ornamen dari dinasti Xia Barat [1]. Tidak heran itu tidak terlihat seperti cincin berlian. Sepertinya itu memiliki implikasi agama. Tidak buruk, tidak buruk. Kunci rendah, mewah dan sangat berarti.

"Sulit membayangkan kamu berdua begitu romantis."

Su Bai mengangkat tangannya dan memegang cincin di atas kepalanya.

Xiao Hui yang kebetulan duduk melihat cincin itu muncul tepat di depan dirinya. Kulitnya mulai berubah pucat, dan suhu kamar mulai turun dengan cepat.

Su Bai memikirkan bisnisnya sendiri dan melanjutkan:

"Menarik. Berarti. Orang yang ingin Anda bunuh haruslah orang yang memiliki cincin lain, dan identitas orang itu tidak sederhana. Itu sebabnya … "Su Bai menggelengkan kepalanya dan terkekeh. “Plot yang klise. Wang Xue, bisakah kamu lebih dewasa? Bukankah Hak-Hak Wanita sedang tren akhir-akhir ini? Anda harus belajar dari mereka. Dengan begitu, Anda tidak akan berakhir seperti ini. "

Sampai sekarang, sudah sangat jelas bahwa Wang Xue berkencan dengan seorang pria di sekolah, tetapi sesuatu pasti terjadi pada akhirnya. Wang Xue berencana membalas dendam dan membunuhnya. Ketika Wang Xue menyarankan permainan pembunuhan, tiga gadis lainnya bergabung untuk mencari kesenangan, tetapi Wang Xue telah menandai target sejak lama. Itu bukan untuk bunuh diri tapi mantan kekasihnya.

Anda harus mengatakan, itu adalah tipe orang yang gaya yang dapat menemukan jenis cincin ini dan tahu bagaimana menggunakannya sebagai tanda cinta. Di mana orang normal akan membolak-balik buku kuno Xia Barat dan meneliti budaya Xia Barat?

Xia Barat dihapuskan dari catatan sejarah sampai seorang sarjana di akhir dinasti Qing [2] menemukan jejak-jejak dinasti Xia Barat. Segera setelah itu, penjelajah Rusia dan sejarawan Rusia melakukan penelitian dan penggalian dan akhirnya menemukan keberadaan Xia Barat. Mayoritas orang saat ini mengenal Xia Barat melalui banyak novel Louis Cha, tetapi penelitian terhadap Xia Barat tidak layak dilakukan dua puluh tahun yang lalu. Untuk menjadi mahir terhadap budaya Xia Barat selama era itu, tingkat classiness seperti membahas tentang teknologi ruang angkasa dengan orang-orang di era ini.

…

Xu Jiacheng yang mengenakan jas putih duduk di sebuah restoran di seberang area perumahan Chu Zhao. Bibinya duduk di seberangnya.

Dia mengambil tisu dan menyeka sudut mulut bibinya. Bibinya membalas senyum Xu Jiacheng saat dia memegang tangannya dengan erat. Bisa dilihat bahwa dia gugup.

"Bibi, tidak apa-apa. Bahkan jika dia memiliki ledakan dan mencari kamu untuk membalas, aku masih di sini untuk menghalanginya. "

Xu Jiacheng menggunakan tangannya yang lain untuk memegang secangkir jus jeruk dan menyesapnya. Dia memiliki tatapan yang tidak jelas. Kegagalan Qin Yiming berada di luar harapannya. Sulit baginya untuk membayangkan bahwa penjudi yang kejam dan tanpa ampun yang memiliki 6 penyelesaian tugas akan mati di tangan audiens yang hanya memiliki 2 penyelesaian tugas. Selanjutnya, pihak lain masih bisa terus melompat-lompat dengan penuh semangat untuk menyelesaikan tugas realitas.

Xu Jiacheng tidak terlalu peduli dengan hilangnya giok darah. Yang dia pedulikan adalah bibinya. Seseorang yang merawatnya sejak muda, seorang wanita yang lebih seperti ibunya daripada ibu kandungnya. Dia bahkan adalah wanita Xu Jiacheng. Dia adalah orang yang dapat dipercaya dan dicintainya, baik secara spiritual maupun fisik. Itu sebabnya dia tidak akan membiarkan efek samping dari insiden ini memengaruhi bibinya.

Dia benar-benar bisa mengabaikan segalanya untuknya.

Xu Jiacheng merasakan amarah serta ketidakberdayaan yang dalam ketika dia merasakan aura awalnya layu tiba-tiba mulai dengan cepat naik di distrik kecil itu.

Dia melangkah lebih jauh dan memasuki rumah itu. Belum lama ini, Bibi Lily yang baru saja meninggal telah dibangkitkan dengan meminjam mayat. Sepertinya pengaruh tugas realitas Radio Dreadful telah mengumpulkan orang-orang dari bertahun-tahun yang lalu, apakah mereka manusia atau hantu.

Bahkan audiensi dengan 10 tugas selesai seperti Xu Jiacheng yang bisa memiliki firasat tentang hal-hal tertentu telah merespon, tetapi dia masih tidak memiliki cara untuk menghalangi rencana Radio Dreadful di belakang layar.

Dia sudah membubarkan jiwa Bibi Lily dan secara pribadi menggunakan metodenya sendiri untuk 'meluruskan' dan 'melarutkan' kebencian Wang Xue. Abu menjadi abu, debu menjadi debu.

Tapi sekarang, apa yang seharusnya berakhir benar-benar dihidupkan kembali sekali lagi. Xu Jiacheng sudah mencoba yang terbaik untuk tidak secara langsung mempengaruhi proses tugas realitas. Dia mungkin terjerat oleh karma kecil, tapi itu masih dalam jangkauan yang dapat diterima. Dia tidak berani terlibat langsung dengan kejadian ini. Itu sebabnya dia menggunakan giok darah sebagai hadiah untuk mengundang Qin Yiming untuk mengambil tindakan. Itu adalah rintangan besar bagi mereka yang memiliki 10 tugas selesai. Xu Jiacheng khawatir dia akan terjerat oleh karma besar selama masa genting ini, dan akan sulit untuk hidup melalui dunia cerita selanjutnya. Saat itu, siapa yang akan merawat bibinya?

Menurunkan jus jeruk, alis Xu Jiacheng masih terjalin erat. Dia ragu-ragu dan ragu-ragu serta merasa pahit pada saat yang sama. Itu hanya tugas kenyataan. Seberapa berartinya mencium Dreadful Radio **?

Mengapa bersikeras menyalakan kembali api yang sudah saya padamkan!

…

Su Bai masih tidak menyadari bahwa dia telah menyalakan kembali api orang lain yang baru saja padam. Bahkan jika dia tahu, dia akan tetap melanjutkan dengan motivasi yang lebih tinggi terlepas dari mendapatkan manfaat terbesar. Mungkin menyerah pada tugas kenyataan dan memeras pihak lain akan menuai banyak manfaat, tapi Su Bai masih memilih untuk menyalakan api. Siapa yang meminta orang itu untuk menyewa orang lain untuk membunuhnya?

Ini bukan pertama kalinya Su Bai melakukan hal-hal yang merugikan orang lain tanpa menguntungkan dirinya sendiri. Selain itu, masih ada manfaat untuk menyelesaikan tugas realitas, bukan?

Wajah Wang Xue menjadi sangat menyeramkan. Kekesalannya dipicu oleh Su Bai. Dia mengulurkan tangan dan memegang cincin di tangannya.

"Tugas realitas selesai."

Suara Radio Mengerikan muncul di benak Su Bai. Su Bai menghela nafas lega. Bisnis yang mendesak akhirnya berakhir. Su Bai menepuk pantatnya, berdiri dan memandang Wang Xue atau, dia seharusnya dipanggil, Xiao Hui. Rambutnya berkibar-kibar, dan kebenciannya sangat tebal sehingga air bisa menetes keluar.

Mungkin ada makna yang mendalam ketika Xiao Hui melewatinya cincin itu. Benda terobsesi itu selalu bersamanya, tetapi roh kebencian Wang Xue telah kehilangan banyak kenangan. Hanya benda terobsesi yang dikombinasikan dengan kebenaran, atau lebih tepatnya, dikombinasikan dengan citra pria itu yang dapat digunakan sebagai benda belenggu yang sebenarnya.

Dua deretan air mata berdarah mengalir dari mata Xiao Hui.

Su Bai menunduk tanpa bicara dan dengan lembut mendorong membuka jendela. Langit di luar agak gelap; kilatan petir bisa dilihat dari kejauhan.

Su Bai mengingat biksu yang memicu petir surgawi untuk mengalahkan Zombie King di dunia kisah terakhir.

Bahkan Zombie King pun takut dengan petir surgawi. Bahkan Wang Xue tidak dapat bersembunyi karena tidak dipicu oleh Fatty yang tidak dapat diandalkan.

Mungkin ini adalah niat Dreadful Radio untuk pembebasan, tidak membiarkan Wang Xue menghilang setelah melepaskan diri tetapi untuk memperbaiki ingatannya yang hilang dan sepenuhnya merangsang dia. Untuk menghilang ke udara tipis oleh petir surgawi!

Su Bai tiba-tiba teringat kalimat yang Dreadful Radio akan selalu sebutkan, 'baik dan jahat akan selalu dihargai'.

Memikirkan hal ini, bibir Su Bai melengkung menjadi senyuman.

Radio mengerikan yang selalu mempromosikan energi positif dengan cara yang benar-benar kejam, lebih kejam dan lebih tidak masuk akal daripada siapa pun.

"Apakah Lily sudah mati?"

Wang Xue bertanya.

Suaranya tidak terduga, seperti suara dari neraka.

Su Bai mengangguk. "Kalian berdua seharusnya mengobrol."

"Bagaimana dengan Red?" Wang Xue terus bertanya.

Su Bai melambaikan catatan di tangannya. “Ini yang dia tinggalkan. Dia tidak pernah menikah. "

"Bagaimana dengan orang terakhir, Yuan?"

Su Bai mengangkat bahu. "Aku tidak tahu, kan?"

Wang Xue mengangguk dengan sungguh-sungguh dan berjalan ke jendela.

Meskipun vampir, Su Bai masih merasakan dingin yang tak tertahankan sambil berdiri di samping Wang Xue.

“Dia duduk di luar. Kami berdua selalu berhubungan. Saya mimpi buruknya. "

“Sebenarnya tidak perlu.” Su Bai berkata, “Kamu tidak punya banyak waktu lagi. Pada akhirnya, kilat langit akan menyerang, dan Anda akan lenyap. Keponakanmu juga akan binasa bersamamu, apa gunanya?

“Orang tuamu masih hidup. Anda dapat memanfaatkan waktu untuk mengunjungi mereka. Jika terlalu jauh, beri tahu saya jika ada pesan yang ingin Anda sampaikan kepada mereka. Ngomong-ngomong, saya tidak punya banyak hal, tapi saya punya banyak uang. "

Wang Xue memandang Su Bai. "Kamu bahkan lebih berdarah dingin daripada aku, kamu harus mengerti aku. Jika orang-orang pada waktu itu membunuh Anda dan Anda memiliki kesempatan untuk bangun, apa yang akan Anda lakukan? "

Su Bai menghela nafas dan menggelengkan kepalanya. Dia kemudian mengungkapkan ekspresi sedih dan menjawab kata demi kata, "Bunuh seluruh keluarganya."

Wang Xue tertawa. Giginya sudah memerah; tawanya sangat sedih.

"IYA NIH! BUNUH DIA SELURUH KELUARGA! ”

Tubuh Wang Xue berubah menjadi embusan angin hitam dan pergi melalui jendela.

Su Bai tidak merasa frustrasi karena gagal menasihatinya, sebaliknya, dia tidak peduli sama sekali.

Dia mengeluarkan teleponnya dan memanggil Aroma:

"Halo, apa yang ada di sisimu?"

"Jangan bicarakan ini dulu. Izinkan saya bertanya kepada Anda. Universitas Hushang, kelas '94 yang berspesialisasi dalam fakultas sejarah dan saat ini terkenal. Siapa yang akan Anda pikirkan? "

Aroma tidak ragu menyebutkan nama.

Su Bai menelan ludahnya dan menghela napas.

“Sekarang aku benar-benar bisa mengerti ketiga gadis itu. Heh heh. Jika itu aku, aku juga akan menghentikan wanita gila itu. ”