Chapter 1436 – Shotgun Marriage (Part Seven)

Bab 1436: Pernikahan Shotgun (Bagian Tujuh)

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

“Dia tidak masuk. Hanya menyampaikan pesan kepada asistennya,” kata Yan Rusheng dengan suara dinginnya.

Dia menarik pandangannya dan mengulurkan tangannya untuk membawa cangkir ke bibirnya sekali lagi.

Xin Yanting mengerutkan alisnya, tampak marah. “Kamu memintaku untuk berbicara dengan asisten?”

Yan Rusheng dengan santai mengangkat bahu dan menyindir, “Kalau begitu, kamu bisa dengan sabar menunggu Wakil Presiden Su kembali. Atau Anda bisa memanggilnya. “

“Jika aku bisa menghubunginya, aku tidak akan mencarimu!” ​​Xin Yanting menjawab dengan marah. Dia lalu mencibir dingin.

Dia dengan cepat berbalik dan bergegas pergi.

Xuxu menggelengkan kepalanya geli ketika dia melihatnya pergi dengan gusar. “Orang ini tidak berubah bahkan setelah menempel pada Su Yan begitu lama.”

Dia melirik Yan Rusheng.

Yan Rusheng merosot dengan nyaman di sofa dan dia berkata, “Wen Xuxu, mari kita istirahat, ya?”

“Kembali bekerja!” Xuxu memutar matanya dan berbalik.

Yan Rusheng tiba-tiba berdiri dan Xuxu merasakan bahwa dia datang untuknya. Tapi sudah terlambat baginya untuk melarikan diri.

Dia dengan mudah merangkul pinggang rampingnya dan menggendongnya tanpa memberinya kesempatan untuk melawan.

“Yan Rusheng, apakah otakmu rusak?” Xuxu mendaratkan pukulan di bahu Yan Rusheng dengan tinjunya. “Ini siang hari dan kita ada di kantor. Bisakah kamu lebih penuh perhatian? ”

“Sebenarnya, aku hanya berencana untuk tidur sebentar bersamamu. Tapi sepertinya kamu punya rencana lain. ”Yan Rusheng sudah mencapai tempat tidur, dan dia melemparkan Xuxu ke atasnya.

Xuxu memanjat dan melompat dari tempat tidur. Dia menatap Yan Rusheng dan berkata, “Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Berhentilah bermain-main. ”

Dia bergegas langkahnya menuju pintu.

Yan Rusheng dengan gesit bergerak dan memblokir jalan Xuxu. Xuxu akhirnya menabrak tubuh berototnya.

Itu membuatnya frustrasi ketika dia berdiri di sana seperti batu besar. “Ah Sheng, hentikan omong kosong ini. Pergi dan bekerja. “

Ini tidak masuk akal.

Seolah-olah dia adalah salah satu dari penguasa yang tidak mampu dan penuh nafsu di masa lalu.

Yan Rusheng menyilangkan tangannya dan menatap Xuxu. “Wen Xuxu, apakah Anda ingat bahwa Anda melihat tubuh telanjang saya di ruangan ini sebelumnya? Ketika kamu pergi setelah kejadian itu, apakah kamu memikirkan aku ketika kamu menutup mata? “

Xuxu terdiam.

Dia tahu insiden yang dirujuk Yan Rusheng. Dia tidak sengaja menerobos masuk ke ruangan dan melihatnya telanjang.

Dan sepanjang hari, gambar terlarang melayang di benaknya, dan dia tidak bisa berkonsentrasi sama sekali.

Dia menundukkan kepalanya dan membungkuk.

Yan Rusheng menggoda sekali lagi. “Setelah kamu meninggalkan kamar, aku kembali ke kamar mandi lagi.”

Xuxu tercengang lagi.

“Apakah kamu tahu mengapa?” Yan Rusheng beringsut lebih dekat ke telinga Xuxu. Napasnya yang hangat mendarat di telinganya dan suaranya yang serak berhasil membangkitkannya.

Dia menggigil dan goyah ke samping. “Aku tidak peduli apa yang kamu lakukan. Tak tahu malu! Penjahat!”

Dia mendorong Yan Rusheng menggunakan semua kekuatannya.

Yan Rusheng hanya mundur selangkah sebelum dia memeluk Xuxu sekali lagi. Dia melemparkannya ke ranjang sekali lagi.

“Aku diganti dan dicuci.” Dia dengan licik menyeringai ke Xuxu. “Pikiran nakal apa yang kamu miliki?”