EOT – Chapter 12: Deterioration

Bab 12: Kerusakan

Penerjemah: Editor:

"Selamat malam, teman-temanku. Kamu sekarang menonton berita di CCTV. Presiden telah mendesak warga untuk tetap tenang selama pidatonya setelah pemeriksaan Pangkalan Militer Nanjing. Dia menyatakan harapannya bahwa warga akan tetap bersatu untuk membantu menstabilkan masyarakat , dan keyakinannya bahwa pemerintah dan tentara akan dapat meredakan situasi … Presiden mengklaim bahwa bala bantuan militer China dan Amerika, serta peningkatan dalam teknologi dan industri perdagangan, bermanfaat bagi kedua negara selama pertemuannya dengan Wakil Presiden Amerika Serikat di Tiongkok Selatan. Wakil Presiden Amerika Serikat menyatakan bahwa hubungan antara Cina dan Amerika sangat penting bagi perkembangan dunia, dan bahwa AS bersedia bekerja sama dengan Cina untuk mencapai tujuan bersama …

Pangkalan Militer Yunnan saat ini sedang melakukan serangkaian sesi pelatihan senjata dan bom, serta memeriksa kekuatan kendaraan peluncur yang berat … Dalam berita lain, fenomena cahaya utara di wilayah Timur Laut telah menarik banyak orang … "

Luo Yuan fokus pada berita, mencoba menganalisis keadaan dunia saat ini. Para penyewa di atas apartemennya bertengkar lagi.

“Yang kamu lakukan hanyalah makan! Kami akan segera mati jika Anda tidak bisa mendapatkan makanan besok! "Penyewa wanita berteriak keras.

"Apa yang harus aku lakukan? Semuanya kehabisan stok di supermarket, pasar basah, bahkan pasar grosir. Saya akan coba lagi besok, oke? "Penyewa pria itu menjawab sambil menghela nafas.

"Yang aku lakukan hanyalah menunggu! Berapa lama lagi kita harus menunggu? Kami kehabisan makanan segera! Sudah saya katakan berkali-kali untuk pergi berbelanja bahan makanan, tetapi Anda menolak untuk mendengarkan. Anda memberi tahu saya bahwa cuti Anda tidak bisa disetujui. Dan sekarang apa? Perusahaanmu sudah tutup! ”Suaranya bisa menembus dinding.

“Mengapa kamu tidak pergi berbelanja? Kenapa kamu selalu tinggal di rumah? ”Lelaki itu sekarang mengangkat suaranya juga.

“Kamu pikir aku suka tinggal di rumah? Siapa yang akan merawat anak-anak? Atau haruskah aku membawanya ke supermarket? Apakah anda tidak waras? Apakah Anda tahu betapa berbahayanya di luar sana? Ada kejahatan yang terjadi setiap hari! "

Menghancurkan!

Suara pecah kaca dan anak-anak menangis mencapai telinganya.

"Baiklah, baiklah! Aku akan mendapatkan beberapa dari teman-temanku besok. Segalanya akan baik-baik saja cepat atau lambat. Ada banyak makanan yang dicadangkan di Lumbung Nasional. Pemerintah tidak akan membiarkan kita mati," dia menurunkan suaranya, berusaha menghibur istrinya.

"Kamu membuatku gila! Kenapa aku menikahimu sejak awal? Kita kehabisan makanan dan kamu bahkan tidak khawatir! Bagaimana kita bisa bertahan hidup beberapa hari mendatang?" sang istri menangis sementara dia terus berteriak.

"Baik! Aku akan pergi ke pasar gelap! Aku akan mendapatkan makanan terlepas dari biayanya, apakah kamu puas sekarang? Berhentilah berteriak, itu tidak memalukan!"

Suara mereka semakin pelan.

Ada begitu banyak perubahan selama dua minggu terakhir. Baik berita maupun internet telah melaporkan hal yang sama, menyebabkan kepanikan besar di masyarakat. Tidak peduli seberapa agresif pemerintah berusaha mendesak warga untuk tenang, itu terbukti tidak efektif. Bahkan, segala sesuatu terus memburuk setiap hari. Banyak sumber daya kehabisan stok, terutama makanan, dan semuanya menjadi lebih mahal. Akibatnya, terjadi kejahatan setiap hari. Perampokan, pemerkosaan, dan pembunuhan telah menjadi hal biasa. Luo Yuan tidak terpengaruh, karena dia sudah dipersiapkan dengan baik untuk situasi ini.

"Hei, Yuan! Ayo makan malam!" Zhao Yali memanggil, keluar dari dapur.

Luo Yuan mematikan TV dan duduk di meja. Dia kembali 10 hari yang lalu. Sangat menyedihkan bahwa dia harus melalui cobaan ini sebelum dia bahkan bisa pulih dari rasa sakit kehilangan tunangannya.

Zhao Yali terlihat berhati-hati saat sedang makan. Setelah beberapa saat, dia mulai berbicara, "Saya pergi ke pasar basah lagi hari ini, tetapi saya masih tidak bisa mendapatkan apa-apa."

Luo Yuan menjawab, "Saya pikir sebaiknya tinggal di rumah untuk sementara waktu. Semuanya akan baik-baik saja. Saya tidak berpikir pemerintah akan mengabaikan hal seperti ini. Mereka akan melakukan sesuatu untuk membantu segera. "

"Bagaimana dengan perusahaanmu?" Tanyanya.

"Saya tidak punya ide. Semua orang khawatir. Tidak ada yang bisa menyelesaikan pekerjaan. Saya tidak tahu berapa lama ini bisa berlangsung, "jawab Luo Yuan.

Zhao Yali tampak tertekan dan berkata, "Saya berencana untuk kembali ke kampung halaman saya. Saya khawatir tentang orang tua saya. "

Luo Yuan tidak terkejut. Zhao Yali akhir-akhir ini sering memanggil orangtuanya dan selalu terlihat terganggu. "Kapan kamu pergi?" Tanyanya.

“Saya pikir lusa. Rumah saya terletak di sebuah desa di pinggiran kota. Saya pernah mendengar bahwa itu sangat berbahaya di sana, jadi saya harus kembali, "katanya, mengungkapkan kekhawatirannya.

Tiba-tiba telepon Luo Yuan berdering. "Bip!" Sistem telah mengiriminya pesan. Bunyinya, "Misi Tingkat F + Opsional: Pastikan Zhao Yali kembali ke kota asalnya dengan aman. Misi gagal jika dia mati. "" Tidak ada batas waktu. (Terima / Tolak) ”Oh tidak! Misi F + Level Lainnya?

Salah satu tangannya menjadi kaku.

"Apa kamu baik baik saja? Kamu terlihat sakit, ”kata Zhao Yali dengan lembut.

"Oh, saya baik-baik saja. Kapan kamu pergi lagi? ”Dia dengan cepat bertanya padanya dalam upaya untuk mengalihkan perhatiannya.

“Lusa. Saya sudah memesan tiket kereta, "ulang Zhao Yali. Dia menambahkan, “Kamu bisa menyimpan semuanya di rumah ini. Jangan menjadi orang asing! "

Dia tampak lebih bahagia memikirkan kembali ke kampung halamannya. Luo Yuan merasa gelisah melihat senyumnya. Zhao Yali mungkin akan mati jika dia menolak misi. Dia tidak bisa menempatkannya dalam bahaya seperti itu. Dia terdiam beberapa saat sebelum berkata, "Karena kamu begitu murah hati, bagaimana kalau aku menemanimu di sana?"

"Itu bagus, aku punya banyak hal untuk dibawa, jadi jangan mengeluh nanti."

Zhao Yali tidak menolak tawarannya karena dia pikir Luo Yuan hanya akan menemaninya ke stasiun kereta. Ditambah lagi, dia akan pergi selamanya dan tidak akan kembali ke Kota Donghu lagi. Meskipun dia telah membuang banyak barang, masih ada banyak yang harus dibawa, dan dia bahkan mempertimbangkan untuk mengirimnya kembali ke kota asalnya.

"Aku pikir kamu salah paham. Maksud saya, saya akan menemani Anda kembali ke kota asal Anda. Sangat berbahaya di desa-desa. Terlalu berisiko bagi Anda untuk pergi ke sana sendirian, "kata Luo Yuan dengan nada serius.

"Oh! Saya akan baik-baik saja, jangan khawatir. Itu tidak terlalu jauh. Hanya satu jam perjalanan dengan kereta api, "kata Zhao Yali. Dia tampak terkejut sesaat.

"Baiklah, ini kesepakatannya. Aku tidak akan membiarkanmu kembali sendirian. Aku akan memesan tiket online sekarang. Apa tujuan dan waktu keberangkatan?" Dia bertanya.

"Kota Yushui, 1.30 malam," jawab Zhao Yali.

Dia tahu bahwa Luo Yuan akan bersikeras mengikutinya. Dia bukan orang yang berakal, ditambah, semua berita buruk yang dia dengar di TV dan dibaca di situs web membuatnya benar-benar khawatir. Namun, pada saat yang sama, dia menghadapi dilema. Dia tidak tahu bagaimana menjelaskan kepada orang tuanya siapa Luo Yuan. Dia tidak yakin apa yang orang pikirkan tentang dia mengingat tunangannya baru saja meninggal.

Luo Yuan tiba-tiba bertanya padanya, "Apakah mungkin untuk pergi besok?"

"Sebenarnya, kamu tidak harus ikut denganku. Aku benar-benar tidak ingin merepotkanmu. Aku juga ingin kembali besok, tapi tidak ada tiket. Ada banyak orang asing yang bekerja kembali ke mereka kampung halaman juga. Sangat sulit untuk mendapatkannya. "

Dia melambaikan tangannya sebelum berkata, "Aku sudah mengundurkan diri, jadi jadwalku terbuka lebar. Hanya perlu memesan tiket. ”Dia berjalan ke kamarnya, masuk ke situs web layanan kereta api, dan memesannya.

Luo Yuan kembali ke kamarnya setelah makan malam. Dia mengeluarkan kotak kayu panjang dan membuka tutupnya. Ada Zhanmadao1 tergeletak di dalamnya dengan sarung. Ada desain khusus yang terukir di atasnya. Luo Yuan memegangi pegangannya sambil perlahan menarik pedangnya dari sarungnya. Tubuhnya rata dan bilahnya sangat tipis. Ujungnya melengkung tetapi tajam, yang membuatnya tampak menakutkan. Itu cukup kuat untuk menembus logam normal hanya dengan satu serangan.

"Zhanmadao."

"Bahan: paduan 165cm."

"Kelangkaan: Biru Muda."

"Berat: 4.1kg"

"Kekuatan: 16-20."

"Fungsi Sekunder: Kecepatan Serangan +1."

"Persyaratan Peralatan: Kekuatan 11-poin."

"Catatan: Ini adalah Zhanmadao modern. Ia dapat menembus sebagian besar material, termasuk logam."

Secara historis, Zhanmadao sudah ada sejak Dinasti Han dan itu mirip dengan Modao2, pedang yang bisa membunuh kuda semudah itu bisa membunuh manusia. Itu adalah senjata yang terkenal di medan perang militer, populer di kalangan jenderal dan ksatria garis depan. Namun, tampaknya versi modern berbeda dari yang kuno. Pegangan Madao modern lebih pendek dan lebih mudah dipegang dengan menggunakan satu atau kedua tangan, dan tubuhnya lebih pendek, mencapai panjang ideal yang menambah kekuatan pada pedang.

Meskipun kekuatan Luo Yuan masih di bawah 11-poin, bahkan setelah periode pelatihan intensif, ia masih bisa menggunakannya dengan baik. Kekhawatirannya hanyalah konsumsi energinya yang tinggi.

Dia bermain-main dengan pedang, mengayunkannya ke udara beberapa kali. Karena jenis pedang ini sangat berat, gaya gravitasi menariknya ke depan, membuatnya lebih mudah untuk menanganinya. Orang normal tanpa keterampilan dasar atau pengetahuan tidak bisa melakukan ini. Tapi itu bukan masalah besar bagi Luo Yuan.

Dia terampil menggunakan pedang, dan setiap serangannya tampak mudah namun berdampak di medan perang. Dia berlatih dengan pedang di kamarnya, berhenti setelah setengah jam. Kemudian dia mengeluarkan kain kulit dan menyeka partikel debu yang tidak terlihat pada pedang sebelum memasukkannya kembali ke dalam sarungnya.

“Meskipun Misi F + Level selalu berbahaya, kekuatan dan keterampilan saya telah meningkat sejak misi terakhir saya. Saya mendapat poin atribut baru dan ada lima poin lagi yang belum saya alokasikan. Jika saya mengalokasikan semua atribut saya pada keterampilan pisau, saya pikir saya akan berhasil. Saya hanya punya senjata untuk itu! "

Catatan Penerjemah

1 Zhanmadao adalah pedang panjang berbilah tunggal dengan pegangan panjang yang cocok untuk penggunaan dua tangan. Berasal dari 1072, itu digunakan sebagai senjata anti-kavaleri. https://en.wikipedia.org/wiki/Chinese_swords

2 Modao adalah pedang yang bisa membunuh seekor kuda semudah membunuh seorang pria. Itu adalah senjata yang terkenal di medan perang militer, populer di kalangan jenderal dan ksatria garis depan. Namun, tampaknya versi modern berbeda dari yang kuno. Pegangan Madao modern lebih pendek dan lebih mudah dipegang menggunakan satu atau kedua tangan, dan tubuhnya lebih pendek, mencapai panjang ideal yang menambah kekuatan pada pedang.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.