EOT – Chapter 24: Evolved Man

Bab 24: Manusia Evolusi

Penerjemah: Editor:

Begitu Luo Yuan kembali ke kamar sewaan, dia mengeluarkan kepala dan paha Raja Tikus dari karung. Dia sedikit bersemangat dan menggunakan teknik identifikasi pada daging.

"Kepala Raja Tikus"

"Fungsi: Makanan, Bahan."

"Kelangkaan: Biru Muda."

"Berat: 10 kg"

“Efek: 1. Sedikit memperkuat stamina tubuh

2. Sedikit meningkatkan kekuatan

3. Sedikit meningkatkan persepsi sensorik

4. Dapat mengembangkan tubuh, meskipun kemungkinannya kecil. "

“Komentar: Gigi dan tulangnya yang kuat bisa digunakan untuk membuat senjata. Dagingnya kaya akan komponen aktif yang dapat meningkatkan kualitas batin tubuh Anda dan bahkan dapat mengembangkannya. "

"Paha Raja Tikus"

"Fungsi: Makanan, Bahan."

"Kelangkaan: Biru Muda."

"Berat: 7 kg"

“Efek: 1. Sedikit memperkuat stamina tubuh

2. Sedikit meningkatkan kekuatan

3. Dapat mengembangkan tubuh, meskipun kemungkinannya kecil. "

“Komentar: Tulangnya bisa digunakan untuk membuat senjata. Dagingnya kaya akan komponen aktif yang dapat meningkatkan kualitas batin tubuh Anda dan bahkan dapat mengembangkannya. "

Setelah mencerna pesan-pesan di benaknya, Luo Yuan sangat bersemangat. "Itulah sebabnya orang-orang itu berjuang mati-matian demi Raja Rat, bahkan pasukan pun ikut berperang juga. Jika semua orang tahu organisme leveled biru memiliki efek seperti itu, banyak yang ingin memilikinya. Saya tidak tahu bahwa organisme dengan level biru tidak hanya dapat memperkuat kualitas batin tubuh tetapi juga menyebabkannya berkembang.

“Apakah itu juga berarti seseorang telah berevolusi? Baru-baru ini, banyak organisme leveled biru di Kota Donghu telah terbunuh, jadi mungkin ada seseorang yang cukup beruntung. Bagaimana rasanya ketika mereka berevolusi? Apakah mereka bertambah besar seperti organisme lain atau apakah itu memengaruhi sifat-sifat lain? ”Jika berevolusi berarti meningkatkan ukuran tubuh, ia lebih suka tidak melakukannya.

Dia memikirkan sesuatu dan mengambil telepon genggamnya dari kamar tidurnya, tetapi baterainya habis sama sekali. Dia mengganti baterainya. Karena area ini selalu mengalami pemadaman, ia telah menyiapkan empat hingga lima baterai tambahan. Begitu musik manis telepon dinyalakan, ia mengakses web dan mencari pria yang berevolusi. Ada beberapa informasi tentang mereka.

Luo Yuan membuka setiap situs tetapi sebagian besar informasinya tidak dapat diandalkan. Beberapa tempat hanya berbicara omong kosong tanpa bukti langsung. Saat Luo Yuan mengklik posting terakhir, wajahnya menjadi serius.

"Seorang pria berevolusi ditemukan di Kota Sha. Dia membunuh seekor anjing bermutasi dengan tinjunya yang membeku sampai mati. Bukti ada di foto! ”Gambar itu sangat jelas dengan seorang pria, berpaling dari kamera, dalam posisi meninju. Ada anjing bermutasi buram besar di depan tinjunya. Di bawah pos ada ratusan balasan.

“Naluri butuh api, aku butuh sofa.” 1

"Aku juga di Kota Sha, mengapa aku tidak tahu tentang keberadaannya?"

"Itu pasti palsu, anjing bermutasi ini pasti dibawa keluar dari lemari es."

"Doggie itu sangat menyedihkan, wuwuwu ..!"

Sebagian besar adalah komentar yang tidak berguna. Jadi dia memindai, mencari informasi yang lebih berharga.

“Kamu merasa aneh karena kamu belum pernah melihatnya sebelumnya. Mungkin kalian tidak tahu, tapi saya punya teman yang berevolusi, meskipun kemampuannya adalah tentang kekuatan. Dan dia telah dipanggil untuk melayani oleh pemerintah. ”

"Aku juga manusia yang berevolusi, tetapi aku tidak berani pamer sehingga aku tidak akan ketahuan."

"Tentu saja ada pria berevolusi tetapi mereka tidak terlalu hebat. Saya bekerja di kantor polisi dan saya biasa melihatnya. Dia seperti orang normal, bisa dibunuh dengan pistol, hanya saja dia punya kekuatan khusus. ”

Ketika Luo Yuan mengetahui bahwa pria yang berevolusi tidak berubah dalam ukuran tubuh, dia merasa lega, tetapi pada saat yang sama, dia merasakan rasa urgensi juga. Hal terpenting selama masa sulit bukan hanya kekuatan dan kekayaan, tetapi juga kekuatan pribadi.

Karena dia tidak memiliki kekayaan atau kekuatan, dia hanya bisa mengandalkan kekuatannya sendiri. Bagaimana dia bisa lebih bergizi daripada yang lain ketika semua orang berjuang untuk bertahan hidup dan takut pada hari esok. Itu karena fakta bahwa dia lebih kuat dari orang normal lainnya sehingga dia bisa hidup seperti dulu. Tidak peduli seberapa banyak dunia berubah, selalu yang kuat memangsa yang lemah. Hari ini semakin jelas!

Saat Luo Yuan memikirkan itu, dia segera bertindak.

Dia mengeluarkan Zhanmadao dan melepas kulit kepala Raja Rat. Setelah dicuci, tengkoraknya sehalus giok. Dia mencoba menusuknya dengan pisaunya dan menyadari bahwa tengkorak ini sangat keras. Karena dia takut Zhanmadao-nya akan pecah, dia tidak berani menggunakan banyak kekuatan.

Dia mengeluarkan kapak kecil dari kotak peralatannya dan meretas tengkorak itu beberapa kali. Akhirnya, itu pecah dan jus otak putih keabu-abuan dituangkan ke dalam mangkuk besar.

Kemudian dia menggunakan teknik identifikasi dan menemukan bahwa itu hanya dapat meningkatkan persepsi indrawi. Tapi itu tidak biasa karena persepsi inderawi berhubungan dengan otak dan bukan dengan bagian tubuh lainnya.

Setelah itu, ia memotong sisa daging menjadi potongan-potongan, mencucinya dan mengisi satu baskom besar. Luo Yuan menyiapkan wajan, menyalakan gas, dan mulai merebus air. Dia cukup pintar untuk tidak memasukkan semua daging untuk mencegah panas merusak efeknya.

Dia hanya memotong sepotong kecil daging untuk dimasukkan ke dalam air mendidih. Ketika dimasak, dia menggunakan teknik identifikasi untuk mengidentifikasi lagi, dan hasilnya menunjukkan perbedaan seperti yang diharapkan. Itu masih bisa memperkuat kualitas batin tubuh tetapi efek terakhir 'dapat berevolusi tubuh, meskipun kemungkinannya kecil' hilang. Tampaknya memasak makanan menghancurkan sesuatu.

"Haruskah aku memakannya mentah-mentah?" Luo Yuan ragu-ragu. Sebagai orang yang terbiasa makan makanan yang dimasak, dia tidak bisa hanya menerima bau daging mentah yang berdarah. Tetapi keragu-raguannya runtuh seperti balok-balok bangunan yang lemah dalam waktu kurang dari sedetik di bawah godaan untuk berkembang. Mengorbankan beberapa kenyamanan untuk kesempatan berkembang; tak seorang pun akan membuat pilihan yang salah di sini!

Meskipun daging mentah telah dibersihkan dan dipotong-potong, dia masih merasa jijik ketika memasukkannya ke mulut. Itu adalah respons otomatisnya yang tidak bisa ditekan. Dia mengambil beberapa waktu untuk beradaptasi. Perlahan-lahan, tubuhnya menjadi panas. Dan kondisi itu mirip dengan apa yang dia rasakan ketika dia meningkatkan, hanya lebih lemah. Luo Yuan sangat senang dan terus makan daging mentah.

Ketika dia menyelesaikan dua piring penuh, perutnya sangat penuh, tetapi Luo Yuan tidak merasakan sesuatu yang istimewa. "Mungkin tidak terlalu cepat!" Dia menghibur dirinya sendiri. Dia menunggu lebih lama sampai kehangatan berangsur-angsur hilang, tetapi dia masih merasa tidak lebih dari kesenangan mengkonsumsi banyak suplemen.

Luo Yuan menyalakan kolom properti dan memeriksanya dengan cermat. Tapi itu tidak berubah sama sekali. Dia tidak berevolusi atau propertinya tidak ditingkatkan. "Apakah aku terlalu sial atau tidak punya cukup daging?" Ketika menghadapi situasi seperti itu, Luo Yuan kecewa tetapi dia hanya bisa menerima kenyataan. Jadi dia mengasinkan daging yang tersisa untuk membuatnya lebih lama.

Ketika dia menyelesaikan pekerjaannya, dia menemukan bahwa itu sudah jam 12 siang. Tapi dia tidak merasa mengantuk sama sekali. Jadi dia berlatih keterampilan pisaunya sepanjang malam. Keesokan paginya, dia menggunakan sisa jus otak untuk memasak semangkuk sup dan meminumnya sebagai sarapan. Kemudian, ia menggoreng beberapa daging tikus yang sudah diasinkan, yang tidak lagi memburuk dengan mudah tetapi masih bisa digunakan sebagai makanan.

Dia bisa bertahan dari daging mentah tetapi bukan daging mentah yang diasinkan. Ketika dia memikirkan perasaan rasa halus dan asin, dia merasa tidak nyaman. Karena dia tidak dapat berevolusi, daripada terus putus asa, lebih baik mengisi perutnya saja.

Ketika daging tikus digoreng, seluruh dapur dipenuhi dengan aroma yang meningkatkan selera orang. Meskipun Luo Yuan sudah makan, dia tidak bisa menahan menelan air liur dan dengan rakus memakan beberapa potong lagi. Meskipun dia baru saja menambahkan garam dan keterampilan memasaknya tidak baik, daging gorengnya begitu lezat sehingga dia sangat menikmatinya.

Segera, dia siap untuk pergi. Mobil sudah disiapkan. Itu adalah Jeep Pajero yang relatif baru yang harganya sekitar tiga ratus ribu di masa lalu. Namun, hari ini, bersama dengan sisa 8 liter gas, harganya hanya dua ratus kati makanan. Itu bisa lebih rendah jika dia bernegosiasi. Dengan kontrol baru terhadap bahan bakar, mobil-mobil itu menjadi besi tua. Selain untuk menghabiskan ruang di garasi, mereka tidak berguna untuk hal lain.

Luo Yuan tidak ingin pergi sepagi ini karena kejadian yang terjadi kemarin. Meskipun dia tidak mengungkapkan apa-apa, masih bisa ditemukan dengan mudah jika seseorang ingin menyelidikinya.

Dia tidak pernah memandang rendah kemampuan pemerintah dan tentara, juga tidak menaruh harapan pada orang lain. Tentara selalu menjadi organisasi yang kejam. Jika seseorang berkelahi dengan mereka untuk makanan dan tertangkap, ia akan dipukuli atau lebih buruk lagi, kehilangan nyawanya. Ini terutama terjadi setelah orde sosial yang runtuh – tidak ada yang bisa memastikan keselamatan mereka sendiri setelah memprovokasi mereka.

Setelah Luo Yuan membiarkan daging tikus goreng dingin di ruang tamu, ia memasukkannya ke dalam kantong plastik besar dan mengikatnya erat-erat dengan tali. Kemudian, pendengarannya yang akut mendengar langkah kaki di pintu dan dia sedikit berhenti.

"Siapa di sana?" Luo Yuan mencoba bertanya.

"Paman …" terdengar jawaban dengan suara malu-malu. Luo Yuan merasa lega dan membuka pintu.

Seorang gadis berusia tiga belas atau empat belas tahun dengan ragu-ragu berdiri di pintu. Jari-jarinya mengkhawatirkan kemejanya, dan dia tersipu.

Dia sebenarnya tetangga yang tinggal di lantai empat yang sama. Tetapi orang-orang di kota itu dikatakan kedinginan. Luo Yuan merasa seperti dia dulu melihat wanita muda itu tetapi dia tidak tahu namanya. Pada awalnya, dia bingung tentang kedatangannya, tetapi segera dia tahu apa yang terjadi. Itu kesalahan daging tikus yang baunya terlalu enak. Ketika Luo Yuan melihat bahwa wajahnya terlihat jelas lebih tipis dari sebelumnya, dia merasa simpatik. Jadi dia berkata dengan lembut, “Kamu dari sisi yang berlawanan, kan? Siapa namamu?"

"Paman, aku Wang Shishi!"

“Kamu belum sarapan, kan? Masuk! "Kata Luo Yuan.

Wanita muda itu pemalu, wajahnya memerah karena hanya menyebutkan namanya. Dia ragu-ragu untuk sementara waktu tetapi masih masuk. Dia dengan penasaran melihat sekeliling dan kemudian menundukkan kepalanya, merasa gugup. Luo Yuan membuka kantong plastik dan mengisi piring dengan daging. Kemudian, dia mengeluarkan sekotak susu dari kulkas yang tidak lagi berfungsi dan menaruhnya di atas meja, bertanya, "Di mana orang tuamu?"

Dia mengambil sepasang sumpit untuk mengambil sepotong daging dan memasukkannya ke dalam mulutnya, kemudian dia mengunyah sedikit dan menelan. "Ayah pergi bekerja ke lokasi konstruksi, sementara ibuku juga pergi. Mereka akan kembali hanya di malam hari. "

"Situs konstruksi!" Dia hanya ingat bahwa pintu masuk ke daerah perumahan memiliki pemberitahuan untuk perekrutan. Pemerintah kota sepertinya ingin membangun sesuatu yang besar.

Melihat wanita muda yang melahap makanannya, Luo Yuan merasa lucu dan berkata, “Makan lebih lambat dan minum susu. Mengapa ibumu tidak mengajakmu? "

"Ibuku mengatakan itu terlalu berbahaya dan memintaku untuk tinggal di rumah." Ketika Wang Shishi merasa bahwa Luo Yuan cukup ramah, dia mulai tenang. Dia berkata dengan ceroboh, "Paman, mengapa aku merasa tubuhku begitu panas!" Dia kemudian dengan takut-takut menatap Luo Yuan.

Luo Yuan kaget, dan berpikir bahwa dia salah dengar karena isyaratnya bukan apa yang seharusnya dikatakan oleh gadis muda berusia tiga belas atau empat belas tahun. Tetapi segera, dia menemukan apa yang salah. Dia merah di seluruh wajahnya, lehernya, dan juga lengannya.

Kemudian, darah mengalir keluar dari lubang hidungnya dan menetes di atas meja di depannya. Ketika Wang Shishi melihat darah, dia terkejut dan menyeka hidungnya. Ketika dia melihat tangannya penuh darah, dia sangat gugup sehingga dia mendorong mangkuk dan sumpit pergi dan menangis dengan keras, "Paman, tolong jangan bunuh aku … wuwuwu … aku tidak akan makan dengan rakus lagi. Aku … aku masih perawan, mau melakukan apa saja! "Gadis-gadis hari ini tahu semua yang harus mereka ketahui dan juga apa yang seharusnya tidak mereka ketahui karena mereka telah menggunakan internet sejak usia muda.

Yah, tidak ada yang bisa menyalahkan wanita muda itu karena kesalahpahamannya. Dia hanya ingin makan sesuatu dan memakannya sampai tubuhnya panas dan kemudian hidungnya mulai berdarah. Siapa pun akan menganggapnya tidak biasa.

Luo Yuan merasa menyesal dan menyalahkan dirinya sendiri karena tidak lebih perhatian. Penting untuk memperhatikan jenis tubuh seseorang sebelum makan ginseng. Dan daging dari organisme tingkat biru ini tampaknya lebih kuat daripada ginseng karena mengandung sejumlah besar komponen aktif yang dapat diserap. Kualitas batin tubuh Luo Yuan sangat kuat, dan dia masih merasa panas setelah makan. Tetapi kualitas batin wanita muda ini bahkan tidak sekuat orang dewasa normal, jadi hasilnya seharusnya tidak terduga. Jika energinya tidak lembut, hasil akhirnya tidak semudah hidung berdarah.

"Baiklah, tolong jangan menangis!" Luo Yuan memarahi.

Wang Shishi sangat takut sehingga dia berhenti menangis dan menangis.

“Angkat kepalamu dan berbaringlah di kursi. Bagaimana perasaan Anda sekarang?"

"Aku masih merasa panas." Wang Shishi dengan takut-takut menjawab.

"Jangan berdiri, oke?" Luo Yuan berkata dengan wajah lurus.

"Saya akan sangat patuh dan tidak akan bergerak." Wang Shishi sangat takut, jadi dia duduk di sana dengan gemetaran, tidak yakin ke mana harus meletakkan tangannya.

Luo Yuan mengeluarkan handuk dari kamar mandi dan membasuhnya dengan air. Ketika dia kembali ke ruang tamu, dia masih di sana, berbaring di kursi, tidak bergerak. Dia berjalan ke arahnya dan meletakkan handuk di kepalanya. "Kamu akan baik-baik saja. Anda masih muda dan saya tidak tahu apa yang Anda pikirkan. Ngomong-ngomong, aku akan segera keluar, jadi kamu bisa kembali dulu. "

"Ya, paman!" Wang Shishi merasa bahwa dia pasti salah paham dan malu saat memegang handuk basah. "Kalau begitu aku akan pergi dulu, paman," Mata berairnya terus menatap daging tikus yang belum selesai.

"Ambillah, ambillah! Tapi tolong jangan memakannya lagi untuk mencegah hidungmu berdarah lagi, "kata Luo Yuan tidak sabar.

"Terima kasih paman." Wang Shishi menyeringai.

Catatan Penerjemah

1 Kalimat tersebut seharusnya tidak berarti atau hanya beberapa bahasa internet modern karena komentator mungkin hanya ingin menjadi orang pertama yang membalas posting atau mendapatkan lebih banyak poin sebagai anggota forum.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.