HBSL – Chapter 2

Bab 2: Pria Misterius dan Bermartabat

Penerjemah: Lam_ Editor: Hitesh_

Putus asa dengan tiba-tiba adalah sesuatu yang Shi Guang kesulitan sanggup setujui. Dia bosan dengan sedikit harapan, berpikir bahwa Lu Yanchen mungkin hanya menarik yang cepat padanya. Dalam benaknya, dia mungkin akan muncul di hadapannya dalam satu atau dua hari dengan karangan bunga, meminta maaf padanya.

Namun, beberapa hari berlalu dengan cepat …

Bahkan setelah setengah bulan, Lu Yanchen tidak muncul sekali pun.

Kemudian, dia mendengar dari orang lain bahwa dia telah berhenti sekolah.

Tidak dapat menerima kenyataan mereka putus, Shi Guang akhirnya tidak bisa lagi menahan semuanya saat dia menangis kesakitan …

Dua tahun telah berlalu.

Dalam dua tahun terakhir, dia telah membuang nama 'Lu Yanchen' bersama dengan setiap hal yang menghubungkannya ke tempat sampah ingatannya.

…

Itu adalah musim panas yang terik lagi ketika matahari yang agung menyala seperti api.

Kejuaraan Renang Kolese Nasional memulai pembukaan Kubus Air Keluarga Shen. Water Cube Keluarga Shen adalah klub kebugaran renang paling bergengsi di seluruh negara, bahkan mungkin seluruh dunia. Dan kali ini, mereka mensponsori acara renang College Games secara gratis.

Saat kompetisi renang 200 m Gaya Bebas akan dimulai, tidak ada kursi kosong untuk dilihat di kolam renang. Semua siswa dari berbagai sekolah mengangkat spanduk dan bendera mereka tinggi-tinggi sambil bersorak gembira untuk sekolah mereka dengan semangat tinggi.

Peluit meniupkan dari wasit agar para atlet mengambil tempat mereka ketika seluruh penonton terdiam. Semua orang menahan napas untuk mengantisipasi dimulainya acara. Setelah tembakan pistol, semua perenang terjun ke dalam air dan mendorong ombak seperti ikan terbang.

"Jiayou …!"

"Jiayou …!"

Sorak-sorai itu tanpa henti, semakin keras setiap gelombang dan bergema melalui telinga seseorang.

Darah semua orang memompa dari kegembiraan.

Ketika tempat pertama mencapai titik akhir, seluruh kompleks meledak dengan sorak-sorai. Seketika, seluruh tempat telah mencapai klimaksnya dengan sorakan yang rapi dan mantap muncul, “Shi Guang! Shi Guang …! SHI GUANG! ”

Shi Guang melepas kacamata dan mengungkapkan wajah yang cantik. Bulu matanya yang panjang masih berkilauan dengan butiran-butiran air saat dia melambaikan tangannya tinggi-tinggi ke arah kerumunan yang mendukungnya.

Dia adalah juara! Semua kerja kerasnya akhirnya memetik hasil! Mengandalkan apa-apa selain kerja keras dan tekadnya sendiri, ia telah mendapatkan mahkota pemenang untuk kompetisi renang 200 m!

Dia telah melakukannya!

Dia akhirnya berhasil!

Shi Guang yang emosional melangkah keluar dari kolam. Saat dia memasuki ruang ganti, dia disambut dengan pelukan penuh gairah.

"Shi Guang! Selamat! Kamu yang terbaik!"

Nama gadis ini yang memeluk Shi Guang adalah Li Fangfei. Dia adalah manajer sekelas Shi Guang yang gratis. Penuh dengan energi, dia ingin mengilustrasikan kepada Shi Guang kegugupan, kegembiraan, dan gairah yang dia rasakan saat menonton kompetisi.

Tetapi, tepat ketika dia akan berbicara, dia terganggu oleh seorang anggota staf.

“Upacara pemberian hadiah telah didorong maju! Semuanya, cepatlah ganti pakaianmu! ”

Menurut jadwal, seharusnya ada cukup waktu bagi semua orang untuk berganti pakaian renang! Mengapa semuanya didorong maju?

Wajah semua orang terkejut.

"Cepatlah! Tamu untuk upacara pemberian hadiah akan tiba! ”

Jelas bahwa staf mencoba yang terbaik untuk mempertahankan emosi mereka meskipun merasa panik seolah-olah mereka seperti semut di wajan panas. Seluruh ruang ganti tiba-tiba dipenuhi dengan aura serius.

Ini membuat semua orang semakin bingung!

Latar belakang seperti apa yang dimiliki tamu ini?

Dia tidak hanya dapat menyebabkan seluruh upacara hadiah didorong ke depan, dia bahkan membuat semua anggota staf ini gelisah, bertindak sangat hati-hati seolah-olah mereka berada di tepi jurang yang dalam dan takut bahwa kecelakaan akan terjadi.

Bahkan setelah menggunakan tekad terbaiknya, Li Fangfei tidak bisa menahan jantungnya yang tertarik pada daya tarik gosip. Dia meringkuk di depan seorang anggota staf dan bertanya dengan ekspresi nakal, "Bolehkah aku tahu siapa tamu untuk upacara pemberian hadiah ini?"

“…” Sebelum anggota staf bahkan sempat menjawab, dia mendengar seseorang berteriak di luar ruang ganti, “Tamu itu telah tiba! Upacara pemberian hadiah akan segera dimulai! ”

"Cepatlah …!" Anggota staf tiba-tiba mendengus dengan nada rendah saat ekspresinya berubah suram.

Bagaimana dia bisa repot untuk menjawab pertanyaan Li Fangfei sekarang? Mengambil dua langkah besar ke depan, dia meraih Shi Guang, yang baru saja mengganti bajunya, dan berjalan dengan langkah cepat …