HDHMT – Chapter 51.1

Bab 51.1

Tuan surgawi kiamat kurang berpengalaman dalam urusan dunia (13.1)

Diterjemahkan oleh: Niladri

________________

"Mu Kecil?" Qin Yi baru saja selesai membungkus perban ketika dia mendongak untuk melihat ekspresi terkejut Mu Fei.

Lu Heng juga berbalik dan melihat Mu Fei berdiri beberapa langkah darinya, wajahnya tampak sangat menyesal dan bahagia, dan bibirnya bergetar. Meskipun mereka membuka dan menutup beberapa kali, dia tidak mengucapkan setengah kata.

"Yah?" Lu Heng menatap Mu Fei dengan ragu.

Mu Fei mengambil beberapa langkah ke depan, mengangkat tangannya dan meletakkannya kembali, seolah-olah dia ingin memegang Lu Heng, tetapi dia terlalu takut untuk melakukan apa-apa lagi: "Kamu, kamu adalah Mu Kecil, saudaraku."

Script Skrip apa ini? ’Pikiran Lu Heng bingung. Tapi dia masih memasang ekspresi ragu-ragu di wajahnya dan membantah, “Aku tidak punya saudara laki-laki. Anda telah mengenali orang yang salah. "

"Tidak, aku tidak salah. Saya tidak bisa salah mengira tanda lahir itu di punggung Anda. "Mu Fei sangat bersemangat sehingga pidatonya mulai menjadi tidak koheren.

Apa tanda lahir, Lu Heng mencoba untuk melihat ke belakangnya, tetapi dia hanya bisa melihat sepotong besar pakaiannya dirobek oleh cakar zombie dalam pertempuran sekarang, akibatnya seluruh punggung bawahnya terbuka.

"Benar-benar ada tanda lahir." Qin Yi, berdiri di belakang Lu Heng, memperhatikan hanya setelah Mu Fei menunjukkannya. Di pinggang belakang Lu Heng, di dekat celananya, ada tanda lahir merah pucat seukuran koin.

"Itu adalah tanda lahir. Saya tidak akan melewatkannya. Itu selalu muncul seperti buah persik. Pada saat itu, seluruh keluarga mengagumi, mengatakan bahwa Mu Mu seperti camilan dan membawa jatah sendiri. Bagaimana saya bisa melupakan … '' Mu Fei tersenyum lembut, seakan mengingat beberapa kenangan hangat.

“Apa yang kamu bicarakan, kekaguman apa? Adik apa? ”Suara Jiang Sile terdengar.

Baru saat itu ketiga pria itu memperhatikan bahwa Jiang Sile telah melihat kesimpulan dari pertempuran di bawah ini dan telah turun ke tanaman merambat.

Mu Fei sekarang kewalahan dengan kegembiraan menemukan saudaranya. Dia hanya ingin berbagi kegembiraan yang luar biasa ini dengan kekasihnya. Dia mengambil beberapa langkah ke depan dan memegang Jiang Sile dengan tangannya. "Le kecil, aku menemukan saudaraku. Mu Kecil, yang hilang, aku menemukannya! ”1

Jiang Sile tidak tahu mengapa. Dia dipeluk oleh Mu Fei untuk sementara waktu sebelum dia menjawab dan mendorongnya. "Apa yang kamu bicarakan?"

Baru saat itulah Mu Fei ingat bahwa Jiang Sile tidak tahu apa-apa tentang peristiwa masa lalu ini. Mu Fei agak bingung. Dia telah menyembunyikan ini sejak lama, dan sekarang Jiang Sile pasti akan tahu.

Melihat penampilan Mu Fei, Qin Yi tahu bahwa orang lain telah melakukan beberapa kesalahan karena keraguan dan pertimbangannya yang berlebihan. Situasi saat ini, yang terbentuk karena tindakan Mu Fei, telah meningkat ke titik ini, dan dia masih ingin menyembunyikan sesuatu.

"Ah Mu, beri tahu Le Kecil tentang masa lalu." Kata Qin Yi.

Mu Fei mengambil napas dalam-dalam dan akhirnya memutuskan, "Le kecil, ikut aku."

Lu Heng menatap punggung kedua pria itu yang menghilang, dan merasakan bahwa aura pesona penindasan iblis masih ada pada Jiang Sile. Dia lega mulai membersihkan kekacauan.

"Mengapa kamu tidak terkejut sama sekali?" Qin Yi pergi dan mengambil alih tugas mengekstraksi inti dari kepala zombie tingkat tinggi.

"Apa yang ada di sana untuk terkejut? Itu normal bagi saya untuk memiliki kerabat. "Lu Heng ingin menghindari menyentuh kepala menjijikkan sangat banyak, jadi dia pergi mengumpulkan fragmen inti yang rusak.

"Saya sangat suka cara Anda begitu transparan," setelah mengaku, rasanya seperti Qin Yi tiba-tiba membangkitkan keterampilan rayuannya. "Jika semua orang begitu bebas dan santai dalam semua situasi, tidak akan ada setan."

Lu Heng tahu bahwa ia merujuk pada Jiang Sile: "Satu-satunya hal di hatiku adalah mengejar dao saya. Saya tidak terlalu peduli tentang hal-hal lain, jadi secara alami saya terlihat transparan. "2

"Saudaraku, bisakah kamu menambahkan aku ke jalur pengejaranmu, bersama dengan dao kamu?" Qin Yi terus meningkatkan keterampilan rayuannya.

Originally Apa yang saya cari pada awalnya, adalah Anda. ’Lu Heng berpikir begitu dalam hatinya, tetapi dia tidak bisa mengatakannya dengan keras. Dia memberi Qin Yi pandangan dan kemudian diam-diam berkonsentrasi mengumpulkan fragmen kristal.

Qin Yi tahu karakter kesayangannya shixiong. Dia tidak pernah menipu orang lain. Setiap kali dia memiliki sesuatu yang tidak ingin dia katakan, dia hanya diam. Qin Yi tidak keberatan, mengangkat bahu, dan mempercepat gerakannya.

"Dua inti memang." Qin Yi membersihkan inti kristal di tangannya dan menyerahkannya kepada Lu Heng seperti menyajikan harta.

Lu Heng mengambil inti kristal dan tidak mengatakan apa-apa. Melihat Jiang Sile bergegas maju, Mu Fei mengikuti dengan cemas.

“Yige! Apakah Anda selalu tahu tentang itu? Kamu menerimaku ke dalam lingkaranmu sejak awal, apakah karena dia! ”Jiang Sile, sambil merujuk pada Lu Heng, matanya penuh permusuhan.

"Le Kecil," Qin Yi mengerutkan kening dan secara tidak sadar bergerak ke samping untuk memblokir tatapan penuh permusuhan Jiang Sile terhadap Lu Heng. "Kamu adalah kamu. Saya memperlakukan Anda sebagai teman. Itu tidak ada hubungannya dengan Little Mu. "

Mata Jiang Sile berkilau dengan secercah harapan: "Kalau begitu kamu merawatnya selama ini, apakah itu karena kamu mengetahui bahwa dia adalah adik Mu Fei?"

Qin Yi gagal memahami mengapa Jiang Sile begitu diinvestasikan dalam hubungan antara dia dan Lu Heng, tetapi dia merasa tidak ada yang disembunyikan tentang hal itu: "Tidak, aku hanya menyukainya."

Wajah Jiang Sile menjadi pucat dan tampak seperti menderita pukulan ketika mendengar kata-katanya. Dia melangkah mundur dan bergumam, “Kenapa, mengapa dia menyukaiku karena saudaranya? Mengapa Anda 'hanya menyukai' seseorang seperti dia? Kenapa, kenapa bukan aku?

Suara Jiang Sile terlalu samar. Lu Heng dan Qin Yi hanya samar-samar mendengar beberapa kata. Mu Fei, yang dekat dengannya, mendengarnya dengan jelas.

Mu Fei dengan segera menjelaskan, "Le kecil, aku mengakui bahwa pada awalnya aku merawatmu karena Little Mu, tetapi aku benar-benar tidak mencintaimu hanya karena itu. Bagaimana saya bisa jatuh cinta dengan seseorang hanya karena dia seperti saudara saya? "

Jiang Sile tidak menyadarinya dan sudah jatuh ke dalam perangkap iblis. Gumpalan qi hitam perlahan naik ke matanya dan langsung mewarnai seluruh orbit hitam. Saat ini, percikan dinyalakan di belakang Jiang Sile. Jimat penindasan iblis sangat mengagumkan. Di udara, beberapa rantai muncul dari langit, yang mulai melilit Jiang Sile yang gelap.

"Akhirnya keluar!" Lu Heng berseru dengan nyaring, "Shidi, benar Samadhi! “

Meskipun Qin Yi telah berlatih api Samadhi untuk waktu yang singkat, tingkat kemajuannya sangat cepat. Sekarang, dengan mengeluarkan semua upayanya dan memeras semua kekuatannya, ia mampu memadatkan jejak api samadhi. Qin Yi melakukan gerakan tangan yang kompleks, ketika butiran keringat terbentuk di dahinya. Api transparan yang menyilaukan muncul di ujung jarinya, terus berdenyut.

Meskipun apinya kecil, itu adalah nyala api paling murni di dunia dan dapat membuat iblis merasakan ketakutan akan kepunahan. Dari amarahnya, iblis memangsa energi dan langsung menggantikan jiwa Jiang Sile. Dalam beberapa menit, Jiang Sile, diikat oleh rantai, tidak lagi dalam bentuk manusia.

Kulitnya berubah menjadi hitam dan biru, matanya hitam pekat, pupilnya merah, dan sepuluh jari berisi kuku tajam seperti pisau. Iblis mulai berjuang keras, dan rantai emas, di bawah perjuangan besarnya, mulai pecah, tampaknya tidak mampu menahannya.

Mu Fei, yang tidak tahu cerita bagian dalam, dan agak bingung, tapi dia mendengar Qin Yi berteriak dengan marah, "Ah Mu, berhenti membodohi dan menjebak iblis!"

Mu Fei bukan orang yang biasa-biasa saja. Di tengah-tengah perubahan yang luar biasa ini, ia tersentak dari kebingungannya, dan setelah mendengar suara Qin Yi, ia langsung mulai menyulap tanaman merambat, dan menjerat tubuh iblis dengannya.

Meskipun tanaman merambat itu menjadi hitam dan layu menjadi abu hanya dengan sentuhan, mereka juga menyebarkan sebagian kekuatannya dan membawa waktu untuk Qin Yi. Api Samadhi yang akhirnya selesai mengembun, keluar dari ujung jarinya dan mendesing ke arah iblis di tanah.

Momen ketika api menimpa iblis, jimat penindasan iblis akhirnya memenuhi misinya. Rantai emas putus dari akarnya dan meledak menjadi asap dan debu. Api samadi sejati hanya membersihkan hal-hal yang tidak bersih, dan tidak akan membahayakan Jiang Sile.

Tetapi tidak ada yang menyangka bahwa iblis akan sangat kuat sehingga menyelimuti bagian luar tubuhnya dengan energi iblis untuk bertarung melawan api samadhi sejati. Lagipula, waktu kultivasi Qin Yi terlalu pendek, dan kekuatan api samadhi kental tidak cukup. Bertentangan dengan energi iblis, itu pasti akan padam tidak peduli bagaimana kamu melihatnya.

Situasinya sangat mendesak. Lu Heng tidak bisa memperhitungkan terlalu banyak. Dalam sekejap, dia menggigit ujung lidahnya, dan memuntahkan seteguk darah ke pedang di chen. Darah ujung lidah adalah benda Yang paling murni dalam tubuh manusia, yang digunakan untuk menghilangkan setan. Selain itu, pedang di chen terbuat dari kayu petir persik dengan atribut murni. Menggabungkan keduanya, itu adalah kutukan setan.

(catatan kaki) yin terkait dengan kegelapan, bulan, dingin, dll, yang terkait dengan cahaya, matahari, panas, dll. Asosiasi lain tidak relevan dalam konteks ini

Lu Heng mengambil pedang di chen di tangannya dan memasukkannya ke dalam hati iblis.

Mu Fei terkejut: "Tidak!"

Tetapi ketika pedang di chen berjarak satu kaki dari iblis, ujung pedang memuntahkan cahaya Emas dan menghancurkan energi iblis pelindung. Qin Yi dan Lu Heng memiliki sinergi yang baik dan yang pertama segera memanipulasi api Samadhi yang sebenarnya dan menuangkannya ke celah.

Jeritan sedih bergema di lubang.

Qi hitam perlahan surut, penampilan manusia Jiang Sile dipulihkan dan ia jatuh ke tanah, tidak sadarkan diri. Mu Fei benar-benar memeriksanya dari atas ke bawah, dan melihat bahwa dia hanya sedikit pucat, tetapi napasnya stabil dan wajahnya tenang. Tidak ada yang salah dengannya. Dia seharusnya pingsan.