LC – Chapter 143 – A Discussion About Dual Cultivation

Bab 143: Diskusi Tentang Kultivasi Ganda

Penerjemah: Editor Cenniwdyl: Caron_

Sebuah benda humanoid abu-abu jatuh di puncak gunung terpencil di Clear Spring Peak. Dia dengan diam-diam melihat sekeliling. Setelah memverifikasi bahwa tidak ada orang di sekitar, itu menggenggam tangannya dan mulai membuat satu set segel tangan. Sekarang setelah batasan terluar dibuka, akhirnya berjalan melalui pintu batu.

Begitu memasuki pintu, ia berteriak keras, “Xier! Dimana kamu ?! ”

Itu terus berjalan di jalan batu ke aula utama, di mana ia dengan terampil memilih pintu batu lain dan melakukan satu set segel tangan. Pintu batu itu terbuka, dan yang menyambutnya adalah wajah yang elegan namun suram.

Namun demikian, saat wajah itu melihatnya, ekspresi heran langsung muncul.

Lord Daoist Jinghe dengan sembarangan menyeka wajahnya dan akibatnya membuatnya menjadi lebih gelap dan kotor.

Qin Xi benar-benar tidak bisa menahan diri, jadi dia mengerutkan alisnya dan bertanya, "Apa yang telah kamu lakukan? Bagaimana Anda bisa mengubah diri Anda menjadi seperti ini? "

Lord Daoist Jinghe melihat ke bawah untuk melihat penampilannya sendiri tetapi segera duduk di depan Qin Xi dengan sikap tidak peduli yang sama seperti sebelumnya sambil menunjuk hidung Qin Xi. "Aku menjadi seperti ini untukmu!"

"Untukku?" Qin Xi dengan ragu mengangkat alisnya. Dia benar-benar tidak percaya apa yang dikatakan Lord Taoist Jinghe. Apakah dia tidak tahu sifat seperti apa yang dimiliki tuan ini? Sudah bertahun-tahun sejak tuannya memanggil namanya. Dia selalu memanggilnya "bocah." Tiba-tiba dia memanggil namanya dengan lembut, itu kemungkinan besar karena dia melakukan sesuatu yang bisa membuat orang merasa terpecah antara air mata dan tawa; dia mungkin datang untuk menyombongkan diri.

Tentu saja-

Lord Daoist Jinghe melihat ke kiri dan ke kanan. Setelah mengkonfirmasi bahwa tidak ada orang lain di Gua Immortal ini, dia mencondongkan tubuh ke dekat Qin Xi dan berkata dengan nada yang sangat rahasia, “Itu untukmu! Aku baru saja berkelahi dengan orang tua Zhenyang untukmu! ”

"…"

"Anak nakal! Apa maksudmu dengan wajah itu ?! ”Tuan Daois Jinghe mendorong lengan bajunya. “Aku hanya bertarung dengannya demi dirimu; apakah Anda bahkan tidak merasa tersentuh sedikit pun? "

"Lebih baik kamu ceritakan apa yang terjadi pertama kali," kata Qin Xi dengan tenang.

Tuan Daois Jinghe, yang terpaksa kembali ke intinya, memelototinya cukup lama. Namun, ia akhirnya tidak bisa membantu tetapi dengan bangga melaporkan keberhasilannya. "Murid tua Zhenyang ingin merampok istrimu, jadi aku bertengkar dengan lelaki tua itu."

"… Istri saya?" Qin Xi perlahan bertanya, "Sejak kapan aku punya istri?"

"Aiya, kamu masih tidak mau mengakuinya?" Lord Daoist Jinghe meliriknya dengan ekspresi "kamu tidak perlu merasa malu". "Ini Tiange! Saya tahu Anda masih tidak ingin membicarakan hal ini sekarang, tetapi itu tidak masalah. Saya tidak akan mengatakan ini kepada siapa pun, luangkan waktu Anda … "

Dia otomatis berhenti sebelum dia bisa selesai berbicara karena ekspresi Qin Xi berubah begitu suram seolah-olah ditutupi oleh awan hitam yang lebat. "Menguasai!"

"Apa?" Lord Daoist Jinghe berniat membelai jenggotnya, tetapi pada akhirnya, dia hanya berhasil meraih segenggam abu. Dia kemudian menepuk tangannya pada pakaiannya sendiri, menyebabkan abu dan tanah hitam beterbangan di seluruh ruangan.

Qin Xi memelototinya dengan marah tetapi tidak mengatakan apa-apa. Setelah selamanya, ekspresinya akhirnya mereda. “Tuan, daripada diam dan tidak melakukan apa-apa, lebih baik kamu melakukan perjalanan dan berkeliling. Sekarang level kultivasi Anda cukup tinggi, jadi Anda harus mencari beberapa peluang yang ditakdirkan dan berpikir tentang bagaimana membuat terobosan ke tahap akhir. ”

Suaranya terdengar sangat tenang. Niat di balik kata-katanya juga terdengar seperti dia sedang mempertimbangkan demi tuannya. Namun demikian, badai yang muncul di dalam kata-kata itu juga bisa didengar dengan jelas. Mendengar Qin Xi menggunakan nada seperti ini, Tuan Taois Jinghe tidak bisa menahan diri, tetapi di detik berikutnya, dia sekali lagi berdebat dengan percaya diri seolah-olah keadilan ada di sisinya. “Bocah bau! Sikap seperti apa itu? Saya terlibat pertarungan hidup atau mati demi Anda dan saya bahkan kehilangan reputasi saya, tetapi Anda benar-benar akan berbicara kepada saya seperti ini ?! "

Qin Xi merasa dia sudah menahan diri, tetapi setelah mendengar kalimat-kalimat itu, api di hatinya tidak bisa lagi dikendalikan dan mengamuk. Ekspresi di wajahnya tanpa sadar menjadi sangat keras. "Tuan, bahkan jika kamu ingin dipusingkan, kamu harus tahu batasnya!"

Setelah mendengar apa yang dikatakan Qin Xi, Tuan Taois Jinghe, yang masih tidak tahu di mana batasnya, sekali lagi menginjak kakinya dengan marah. "Kamu benar-benar berpikir aku sedang main-main !? K-k-kau … Anak nakal, kalau bukan karena kau canggung, apakah aku harus menjaga istrimu demi kepentinganmu? Aku beritahu padamu…"

"Siapa yang memberitahumu bahwa dia adalah istriku?" Qin Xi tidak bisa menahan diri untuk tidak berteriak, "Kamu benar-benar menganggap masalah yang tidak ada ini dengan serius! Anda telah hidup selama lebih dari 800 tahun; apa yang terjadi pada otakmu ?! ”

Setelah hidup selama lebih dari 800 tahun tetapi masih dibenci oleh juniornya, Lord Daoist Jinghe mungkin tidak tahu ke mana otaknya pergi, tetapi dia tentu tahu harga dirinya terluka parah. Dia berusaha keras untuk membuat ekspresinya sengit kemudian dia berteriak, “Bocah bau! Apakah Anda benar-benar berpikir saya tidak tahu apa yang terjadi di kepala Anda? Sejak Anda masih kecil, temperamen Anda selalu seperti ini. Anda jelas sangat menginginkan sesuatu, tetapi Anda tidak akan pernah mengakuinya! Jika saya tidak memantau situasi atas nama Anda, Anda dapat pergi dan menangis tentang hal itu di masa depan! "

Ketika Lord Daoist Jinghe berteriak seperti itu, dia memang terlihat seperti seorang penatua. Sayangnya, Qin Xi tidak membelinya. “Berhentilah berpikir bahwa kamu selalu benar! Saya tidak terikat padanya sama sekali! "

"Ha !!!" Lord Daoist Jinghe mencibir. Dia menatap Qin Xi dengan tatapan yang sangat tajam dan berkata, "Jika Anda tidak terikat padanya, mengapa Anda menyembunyikan identitas Anda darinya? Mengapa Anda tidak mau melihatnya dua tahun terakhir ini? Mengapa Anda berkultivasi seperti hidup Anda tergantung padanya? Saya orang yang membesarkan Anda; orang lain mungkin tidak tahu tentang pemikiran rumit Anda itu, tetapi saya sangat menyadarinya! "

"Anda tidak memberi tahu dia siapa Anda karena Anda tidak membuatnya melihat Anda sebagai seorang penatua! Anda tidak mau melihatnya dan berkultivasi seperti orang gila karena harga diri Anda terluka oleh leluhur Deifikasi miliknya! Di masa lalu, Anda merasa selalu Anda yang merawatnya, tetapi di depan leluhurnya, Anda tiba-tiba menjadi apa-apa selain semut kecil. Anda mengira telah kehilangan kualifikasi untuk memendam perasaan padanya, jadi Anda mulai berkultivasi seperti orang gila — bocah, Anda selalu berpikir Guru tidak dapat diandalkan, tetapi saya katakan kepada Anda — baik atau buruk, saya telah hidup selama 800 tahun. tahun. Bagi saya, Anda masih terlalu naif! "

Meskipun Qin Xi masih tidak mengatakan apa-apa setelah Lord Daoist Jinghe selesai berbicara, ekspresinya menjadi lebih suram. Dia tahu tuannya selalu kekanak-kanakan meskipun usianya tua, tapi apa yang dia katakan sekarang membuat Qin Xi merasa seolah-olah rahasia di hatinya terungkap tepat pada saat yang paling rentan dan dibiarkan terbuka di tempat terbuka tanpa penutup sedikit pun. Dia juga merasa seolah-olah titik lemahnya ditusuk dengan kejam dengan jarum — itu menyakitkan, namun dia tidak bisa mencapai lukanya.

Lord Daoist Jinghe mengambil napas dalam-dalam sebelum melanjutkan. "Omong kosongmu ini! Ketika sesuatu terjadi, Anda selalu menyimpannya untuk diri Anda sendiri, selalu berpikir Anda bisa menanganinya sendiri. Namun, saya masih harus memberi tahu Anda ini — masalah semacam ini … jika Anda kehilangan kesempatan Anda akan hilang selamanya. Tidak apa-apa jika Anda tidak mau mengakuinya sekarang; Saya akan mengawasi masalah ini untuk Anda, tetapi Anda juga tidak harus munafik. Master tidak ingin Anda menyesal nanti! "

Qin Xi masih tidak mengatakan apa-apa dan hanya memelototi Lord Daoist Jinghe dengan marah. Namun demikian, ketika dia mendengar bagian terakhir dari pidato Lord Daoist Jinghe, tatapannya tanpa sadar melembut. Dia menjatuhkan pandangannya, tetapi ekspresinya masih kaku karena dia sepertinya memikirkan sesuatu. Setelah sekian lama, suaranya yang agak serak terdengar: “Berhentilah menjadi orang benar sendiri; Kultivasi saya yang rajin tidak ada hubungannya dengan masalah ini! ”

"Tidak terkait?" Lord Daoist Jinghe bergerak ke arahnya sambil tersenyum. "Brat, apakah kamu pikir aku tidak akan menyadari bahwa kamu memiliki sesuatu yang mengganggu hatimu? Pasti ada sesuatu tentang masalah ini dari terakhir kali Anda belum memberi tahu saya, dan hal itu mungkin telah melukai harga diri Anda? "

Meskipun Qin Xi tetap diam, ada sedikit perubahan dalam ekspresinya dan tinjunya mengepal erat.

Cara dia terlihat sekarang membuat Lord Daoist Jinghe mundur dan menghela nafas lembut. Dia kemudian berbicara dengan suara lembut yang tidak pernah dia gunakan sebelumnya, “Xi'er, Anda bisa menyalahkan saya karena tidak mengajari Anda tentang masalah seperti ini dengan benar. Sejak Anda masih kecil, Anda memiliki hati yang setia. Selain berkultivasi, Anda pada dasarnya tidak pernah memikirkan hal lain. Anda masih sangat muda, namun Anda sudah setenang pria tua. Pada saat itu, saya memang mengira Anda dilahirkan untuk berkultivasi. Baru sekarang saya menyadari itu sama sekali tidak terjadi. "

“Kamu tidak pernah terlibat dalam apa pun karena kamu tidak pernah peduli. Tapi begitu Anda peduli tentang sesuatu, itu akan menjadi kejatuhan Anda. Perjalanan Anda di jalur kultivasi berjalan terlalu lancar. Jangan memelototiku. Meskipun Anda juga telah melalui berbagai situasi berbahaya, Anda tidak pernah mengalami kesusahan mental; Anda belum pernah merasakan kegagalan. "

"Meskipun aku selalu menjagamu sejak masih kecil, kau tidak pernah suka bergantung padaku. Bertahun-tahun, Anda berkultivasi sampai ranah Formasi Inti, yang merupakan hasil kerja keras Anda sendiri dan tidak benar-benar disebabkan oleh saya. Justru karena inilah Anda selalu sangat percaya diri dan sangat sombong. Kebanggaan Anda membuat Anda selalu mengharapkan diri Anda untuk mencapai yang terbaik dan tidak pernah membiarkan apa pun atau siapa pun memengaruhi Anda. Sikap seperti ini di masa lalu selalu memungkinkan Anda untuk mencapai lebih dari orang lain. Namun, Anda tidak pernah tahu bahwa kesombongan yang berlebihan akan menyebabkan Anda kehilangan hidup Anda! "

Qin Xi hanya melihat ke bawah dan tidak berkata apa-apa.

Tuannya yang sulit diatur ini tidak pernah memberikan pidato yang begitu panjang dan tidak pernah menggunakan nada yang lembut dan peduli seperti itu sebelumnya. Namun, dia terlalu tepat – begitu tepat sehingga dia tidak bisa mengatakan apa pun untuk membantah.

"Xi'er, jika kamu terus seperti ini, kamu akan membuat Demon Setan sendiri," kata Lord Daoist Jinghe sambil menghela nafas panjang.

Qin Xi mengerutkan bibirnya. "Aku akan membereskan ini."

Lord Daoist Jinghe menggelengkan kepalanya. "Aku tahu kamu tidak ingin bergantung padaku, tapi untuk beberapa hal, aku, monster tua yang hidup lebih dari 800 tahun, bisa melihat lebih jelas daripada kamu. Saya tidak tahu apa yang Anda pertentangan di hati Anda, tetapi saya tahu gadis itu penyebabnya. Oleh karena itu, saya sungguh-sungguh ingin mengingatkan Anda bahwa jika Anda bisa mendapatkannya, Demon Batin Anda secara alami akan menghilang.

"Dia bukan barang."

Nada bicara Qin Xi terdengar agak keras kepala, tetapi Tuan Taois Jinghe hanya tertawa mendengarnya. Tawanya bukan jenis yang nakal, nakal; melainkan terdengar agak memanjakan dan memanjakan. "Aku sudah banyak bicara, tapi kamu sebenarnya hanya fokus pada hal itu. Brat, kau benar-benar selesai! "

Qin Xi tidak mengatakan apa-apa dan menundukkan kepalanya tetapi setelah itu, dia tidak bergerak sama sekali.

Setelah mengeluarkan sapu tangan untuk membersihkan wajahnya, Lord Daoist Jinghe berkata perlahan, “Faktanya, gadis itu memang cukup baik. Dia menjalani kehidupan yang sulit, jadi dia memahami harga diri dan peningkatan diri. Meskipun dia belum tumbuh cukup, selama dia terus marah, dia pasti akan menjadi sukses dengan waktu. Lagipula, dia benar-benar cocok untukmu. Anda tidak suka keributan; dia sangat tenang. Anda hanya suka berkultivasi; dia juga memiliki Dao Heart yang tegas. Tapi, yang terpenting adalah Anda mengaguminya. Orang-orang seperti Anda … Bagi Anda tiba-tiba jatuh cinta dengan seorang wanita adalah hal yang mustahil. Anda harus mulai dengan kekaguman. Semakin Anda mengagumi seseorang, semakin Anda akan peduli padanya. Semakin Anda peduli, semakin mudah hati Anda merasa tersentuh. Anda selalu memandang rendah wanita sebelumnya, tetapi sekarang, Anda menekankan bahwa dia bukan barang. Brat, tidak bisakah kamu mengakui bahwa dia adalah orang yang spesial di hatimu? "

Ketika Tuan Taois Jinghe selesai berbicara, Qin Xi masih tetap diam. Namun, Lord Daoist Jinghe merasa sangat bahagia. "Sudah bertahun-tahun sejak terakhir kali aku melihatmu dengan canggung. Melihat Anda seperti ini, Guru tiba-tiba merasakan suatu pencapaian! ”

Hukumannya akhirnya membuat Qin Xi mencari. Dia berteriak kesal, "Tuan!"

Lord Daoist Jinghe saat ini sedang bersenang-senang, jadi dia mengabaikan ekspresi wajah Qin Xi. "Jangan marah. Anak-anak orang lain biasanya memiliki beberapa jenis masalah emosional anak muda ketika mereka berusia remaja atau dua puluhan. Namun, Anda hanya memiliki masalah seperti itu ketika Anda sudah berusia lebih dari seratus tahun — hal yang jarang terjadi! ”

Kemarahan Qin Xi berkobar lebih banyak. Meskipun dia tidak mengatakan apa-apa, dia mengepalkan tinjunya lebih erat seolah ingin meninju Lord Daoist Jinghe. Tentu saja, dia pasti tidak akan melakukan hal yang tidak berbakti seperti memukuli sesepuh. Meskipun demikian, dia tidak keberatan mengusirnya!

Memperhatikan bahwa Qin Xi tidak bisa menahan amarahnya lebih lama, Lord Daoist Jinghe dengan cerdik berhenti ketika dia berada di depan. “Baiklah, jangan bicara tentang itu. Mari kita benar-benar membahas kelayakan Budidaya Ganda. Brat, Anda sudah berlatih Teknik Yang Murni yang Anda dapatkan dari pendewaan senior itu sampai ke lapisan ketiga, bukan? Pure Yang Aura Anda akan menjadi semakin berkembang, sehingga perbedaan antara Anda dan orang-orang dengan Konstitusi Yang Murni tidak sedramatis itu. Seni Tiga Siklus Primordial Anda telah mencapai fase Yang ekstrim, jadi untuk menetralkan kedua aura, Anda hanya kekurangan Yin ekstrem, apakah saya benar? ”

Setelah dia melihat Qin Xi mengangguk dengan ragu, Lord Daoist Jinghe melanjutkan: "Mari kita bicara tentang Seni Tiga Siklus Primordial. Teknik budidaya ini terkait erat dengan Masa Lalu Jauh. Penggarap kuno mengira tiga aura primordial adalah asal mula dunia; ketiga unit itu merupakan satu kesatuan yang utuh dan secara alami dapat menjadi bagian dari Dao Besar. Menurut apa yang Anda katakan, teknik kultivasi ini adalah yang paling cocok untuk terobosan ke dunia berikutnya, tetapi persyaratan untuk mempraktikkannya sangat ketat. Tanpa mendapatkan tiga aura primordial dan tanpa menyelesaikan tiga unit, mencapai Dao Besar tidak mungkin terjadi. Anda sudah memiliki Yang ekstrim untuk menetralkan kedua aura sekarang dan hanya membutuhkan Yin yang ekstrim. Saya benar-benar merasa sulit untuk percaya bahwa Anda tidak tahu bahwa melakukan Kultivasi Ganda dengan seorang kultivator perempuan dengan Konstitusi Yin Murni adalah metode termudah dan paling aman untuk mendapatkan aura Yin ekstrem. "

Qin Xi masih diam, tetapi Tuan Taois Jinghe tidak memaksanya untuk berbicara. Dia hanya melanjutkan untuk berkata, "Mari kita bicara tentang Teknik Yang Murni lagi. Di masa lalu, ketika Anda secara tidak sengaja mendapatkan Manik Spiritual Yang, saya sudah memberi tahu Anda bahwa harta unik semacam ini akan membuat aura Yang Anda berkembang dan bahkan mungkin mengubah konstitusi Anda. Sekarang Anda juga mendapatkan Teknik Yang Murni, apa yang saya katakan sebelumnya telah terwujud pada akhirnya. Konstitusi Anda berubah menjadi Konstitusi Yang Murni, jadi jika Anda melakukan Dual Cultivation dengan seseorang dengan Konstitusi Yin Murni, Anda pasti akan mendapat manfaat besar! "

Pada saat pidatonya selesai, ruangan itu benar-benar sunyi.

Lord Daoist Jinghe menatap Qin Xi, tampaknya menunggunya untuk membuat keputusan. Namun demikian, ekspresi Qin Xi kaku, dan dia tidak mengatakan apa-apa.

Setelah waktu yang lama, Qin Xi akhirnya berbicara: "Saya tidak ingin melakukan Dual Cultivation hanya demi mendapatkan semacam manfaat, bahkan untuk kultivasi saya atau untuk menghindari iblis Batin."

Lord Daoist Jinghe tertawa, benar-benar tidak terkejut dengan jawabannya. Dia kemudian menepuk pundak Qin Xi, merasa agak tidak berdaya. "Brat, aku sudah bilang sebelumnya, kebanggaan yang berlebihan akan menyebabkanmu kehilangan nyawamu tapi kau masih …"

"Terus? Apa asyiknya mengandalkan seorang wanita untuk membentuk Nascent Soul saya? "

"… Ay ~!" Lord Daoist Jinghe menggelengkan kepalanya. Namun, dia tiba-tiba mengajukan pertanyaan lain, "Kalau begitu, aku bertanya padamu — jika bukan karena menumbuhkan atau menghindari setan batin, apakah kau benar-benar tidak menginginkannya?"

Kali ini, alih-alih menunggu jawaban Qin Xi, ia merapikan dirinya dengan benar dan kembali ke Istana Shangqing dalam suasana hati yang segar, tampak sangat cemerlang dan rapi — bagaimana mungkin ia, yang tampak cemerlang sepanjang hidupnya, mungkin membiarkan murid-muridnya dan cucu. murid melihat penampilannya yang tertutup tanah? Untungnya, bocah ini belum menerima murid dan lebih jauh lagi sedang dalam Meditasi Pintu Tertutup saat ini, jadi tidak ada satu orang pun di sekitar Gua Immortal-nya.

Beberapa saat setelah Lord Daoist Jinghe pergi, gumaman pelan terdengar di dalam gua Immortal: "Setidaknya … tidak sampai aku membentuk Jiwa Baru Lahirku …"

–

Qin Shoujing!

Bai Yanfei menggertakkan giginya dan membaca mantra dengan sekuat tenaga.

Pohon tua setinggi langit di depannya pecah dengan tabrakan lalu jatuh ke semak-semak di bawah. Sekarang suasana hatinya membaik sedikit, Bai Yanfei menemukan tempat dan berjongkok untuk beristirahat.

Dia selalu menjadi orang yang sangat sombong. Lagipula, dia merasa dibenarkan baginya untuk memiliki sedikit kesombongan.

Ia dilahirkan dalam keluarga kerajaan di dunia sekuler. Sebagai putra mahkota yang mulia dari Negara Yan, ia menjalani kehidupan mewah sejak ia masih kecil. Ketika dia berusia sepuluh tahun, seorang guru abadi datang ke istana. Dia membawa teknik abadi bersamanya dan menggunakan berbagai hukum unik dan perkasa, menunjukkan kepadanya bahwa abadi benar-benar ada di dunia ini.

Dia merasa sangat iri, jadi dia mengganggu tuan abadi itu, ingin menyembahnya sebagai tuannya. Tidak dapat membujuknya untuk berhenti dan juga karena dia adalah putra mahkota, tuan abadi dengan enggan memeriksa akar rohaninya. Yang mengejutkan tuan abadi, ia sebenarnya memiliki akar spiritual tunggal, jarang terlihat dalam satu abad!

Sang master abadi sangat senang dengan pergantian kejadian yang tiba-tiba ini dan segera melaporkan kembali ke sekolahnya. Sebenarnya, master abadi ini hanyalah seorang murid paruh waktu yang memperoleh izin untuk meninggalkan gunung dan ingin kembali ke dunia sekuler untuk menikmati posisi tinggi dan kekayaan besar selama beberapa waktu. Tanpa diduga, ia menemukan seorang jenius akar spiritual tunggal untuk sekolah! Karena itu, ia mendapat banyak manfaat — ia diterima sebagai murid resmi dan bahkan dianugerahi Pil KB Yayasan.

Setelah itu, penatua divisi dari tuan abadi itu secara pribadi datang ke Negara Yan dan membawa Bai Yanfei kembali ke Gunung Taikang. Dia kemudian diperintahkan untuk menyembah Kepala Penatua Agung Agung sebagai tuannya dan untuk selanjutnya akan diajarkan secara pribadi olehnya. Pada saat itu, semua kemuliaan, kemegahan, kekayaan, dan peringkat dari dunia sekuler tidak lagi menariknya. Dia meninggalkan identitas pangeran mahkotanya serta tatapan iri dari ayah dan saudara kekaisarannya dan menjadi murid dalam kepala Sekolah Agung Agung Penatua Xuanqing.

Ketika dia hanya manusia biasa, dia adalah putra mahkota sebuah negara. Ketika ia menjadi seorang kultivator, ia adalah murid yang bangga dari seorang kultivator Nascent Soul tahap akhir yang hebat. Dengan nasib seperti ini, apakah ada alasan baginya untuk tidak menjadi sombong?

Seperti yang diharapkan, karena bakatnya yang luar biasa, dia bisa maju di jalur kultivasi dengan lancar. Membuat terobosan dunia, membangun fondasi … ini sulit bagi orang lain dan sangat berbahaya, tetapi ia mampu melakukannya dengan mudah.

Meskipun demikian, dia masih memiliki saat-saat yang tidak menyenangkan. Misalnya, setiap kali murid perempuan di sekolah berbicara tentang murid laki-laki, mereka pertama kali bertanya, "Bagaimana Bela Diri Paman Shoujing?" Atau "Bagaimana Saudara Bela Diri Senior Shoujing?"

Dia sangat tidak puas! Apa yang menakjubkan tentang Qin Shoujing? Membangun fondasinya pada usia dua puluh, membentuk Gold Core-nya pada usia tujuh puluh delapan? Menjadi murid Dewa Taois Jinghe? Memiliki penampilan yang elegan?

Mengenai penampilannya, dia telah melihat bagaimana penampilan Senior Martial Brother Shoujing dan itu tidak istimewa. Bai Yanfei percaya dia juga sangat menarik dan tidak kalah dari Qin Shoujing sama sekali! Adapun status, dia adalah murid terakhir Lord Daoist Zhenyang, jadi apakah dia lebih buruk dari Qin Shoujing? Lord Daoist Zhenyang adalah pembudidaya Nascent Soul tahap akhir yang hebat; tingkat kultivasi dan identitasnya lebih tinggi daripada Lord Daoist Jinghe! Selanjutnya, mengenai tingkat kultivasi, bukankah Qin Shoujing lebih tua darinya? Bakat Qin Shoujing tidak lain adalah akar spiritual ganda, jauh lebih buruk daripada miliknya!

Singkatnya, Qin Shoujing baru saja lahir sekitar seratus tahun lebih awal dari saya. Beri saya waktu seratus tahun dan Qin Shoujing bahkan tidak layak memegang sepatu saya!

Tentu saja, ini hanya pikiran biasa yang dulu dimiliki Bai Yanfei. Setiap kali Qin Shoujing disebutkan, dia hanya merasa tidak bahagia. Sekarang, bagaimanapun, dia marah dengan amarah, gatal untuk meledakkannya seperti yang dia lakukan pada pohon itu.

Sebenarnya, dia tidak benar-benar tergila-gila dengan Suster Bela Diri Senior. Bai Yanfei hanya berpikir — bagaimana mungkin anak muda yang gagah berani dan menjanjikan yang memiliki kedua bakat dan sepertinya dia tidak memiliki kecantikan di sisinya? Senior Martial Sister Mo memiliki status yang cukup tinggi, tingkat kultivasinya juga cukup bagus, penampilannya sangat bagus, usianya juga dekat dengan dia, dan yang paling penting, dia memiliki sifat yang lembut — dia tidak membosankan seperti senior Martial Sister Wu dari Green Phoenix Peak, dan dia tidak seburuk Junior Martial Sister Jiang dari Drifting Cloud Peak. Lebih jauh lagi, kemampuannya dalam menangani hal-hal tidak buruk, jadi dia pasti tidak memiliki masalah untuk menjadi istri yang baik dan merawat suaminya.

Namun, siapa yang akan berpikir bahwa setelah banyak usaha dan akhirnya menemukan seseorang yang sesuai dengan persyaratannya, Qin Shoujing akan ikut campur dan menjadi penghalang jalannya !?

Siapa Qin Shoujing? Qin Shoujing hanyalah seorang pria yang tidak bisa dibandingkan dengannya! Tingkat kultivasi Qin Shoujing memang lebih tinggi darinya, tapi itu hanya karena Qin Shoujing memiliki keuntungan karena dilahirkan sekitar seratus tahun lebih awal darinya!

Ini tidak akan berhasil! Dia tidak harus dikalahkan oleh Qin Shoujing! Senior Martial Sister Mo adalah siapa yang dia pilih untuk menjadi mitra Pembudidayaan Ganda; bagaimana dia bisa membiarkan Qin Shoujing merebutnya? Terlalu tak tahu malu!

Karena dia sudah lama berencana untuk merayu Saudari Bela Diri Senior Mo, dia pasti harus mendapatkannya dan membiarkan Qin Shoujing tahu bahwa dia, Bai Yanfei, adalah pemuda paling berbakat di seluruh sekolah!

Dengan pemikiran ini dalam pikiran, Bai Yanfei, yang sedang duduk di atas tunggul pohon, mulai tertawa nakal.