Masked Knight – Chapter 312: Bestowing a Marriage

Bab 312: Memberi Pernikahan

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Kapal berlabuh di lepas pantai Provinsi Utara Benua Radiant, empat puluh mil jauhnya dari Kota Guntur. Satu pasukan Pengawal Kekaisaran telah menunggu di sana di bawah perintah untuk menemui utusan itu. Memimpin para penjaga adalah kenalan lama Rody, Komandan Gordon, yang kini telah dipromosikan menjadi Jenderal Gordon. Ini karena Gordon sudah menjadi Wakil Komandan Pengawal Kekaisaran setelah perang dengan pasukan Benua Roland.

Sebelum Gordon tiba, ia diperintahkan oleh Yang Mulia Kaisar untuk merahasiakan utusan itu. Setelah menerima utusan, perintahnya harus dipatuhi tanpa kecuali.

Gordon dan kedua ajudannya menunggu di pantai ketika kapal berlabuh di dermaga. Sekelompok orang kemudian turun dari kapal.

Memimpin kelompok itu adalah sosok kokoh yang besar. Dia memiliki ekspresi tegas dan melankolis. Gordon mengenalinya sebagai Earl Rody, yang dikabarkan sebagai anak haram Kaisar.

Dengan semangat, Gordon segera berjalan dan membungkuk. Dia segera melihat pria di belakang Rody dan menjadi terpana.

Pria muda di belakang Rody itu ramping dan tinggi. Dia memiliki wajah yang tampan yang bahkan akan membuat Dewa Matahari cemburu. Dia memiliki rambut pirang panjang dan mata biru danau.

"Duke of the Tulip Family … Duke!" Ketika Gordon melihat Rody, ia hanya menunjukkan rasa hormat yang seremonial. Namun, saat dia melihat Adipati Keluarga Tulip, dia secara refleks berteriak dan berlutut di tanah. Dua ajudannya dari Pengawal Kekaisaran juga sebelumnya bertarung bersama dengan Rody di Northwest. Secara alami, mereka akan mengenali penampilan 'Duke' dan langsung berlutut dengan ekspresi terkejut.

'Bukankah dia di balik pintu tertutup merawat luka-lukanya? Kenapa Duke ada di sini menemani utusan ke Benua Roland? '

Gordon segera menyadari bahwa ini adalah rahasia dari tingkat atas Kekaisaran. Itu bukan sesuatu yang harusnya dia sangat ingin tahu. Gordon berbisik kepada keduanya di belakangnya, "Keberadaan Duke adalah rahasia terbesar Kekaisaran. Jangan membocorkan informasi ini!"

Kedua ajudan dengan patuh setuju.

Rody tiba-tiba merasa bingung ketika melihat Jenderal Gordon akhirnya memperlakukan Seth sebagai Adipati Keluarga Tulip.

Rody sejenak merasa bingung ketika dia melihat mereka menunjukkan rasa hormat mereka yang tertinggi terhadap Seth. Penampilan seperti ini dulunya hanya untuk Rody. Kemuliaan semacam ini adalah sesuatu yang diperolehnya dari terlibat secara pribadi dalam duel berdarah. Kehilangan ini membuat Rody merasa agak kosong.

Ekspresi Rody agak aneh. Mouse segera memperhatikan perubahan halus dalam suasana hatinya. Rody dalam keadaan linglung ketika dia merasakan tangan kecil dan lembut memegang telapak tangannya. Dia kembali menatap Mouse dan melihat matanya dipenuhi kelembutan. Tiba-tiba dia tersenyum.

'Iya nih. Jadi bagaimana jika saya kehilangan kemuliaan yang cepat berlalu seperti awan? Saya sudah mendapatkan hal yang paling berharga di dunia! '

Seth benar-benar berbakat dalam akting. Dia mempertahankan ketenangannya dan memiliki postur agung Duke. Dia mengangguk dan berkata, "Bangun. Kali ini, Rody di perintah."

Rody juga mengangguk dan tertawa. "Jenderal Gordon, apakah Anda baik-baik saja?"

Gordon memberi hormat. Dia tertawa dan berkata, "Segalanya baik-baik saja. Earl tidak menunjukkan aib selama misi diplomatik. Yang Mulia akan membalas Anda dengan berat setelah Anda kembali. Izinkan saya memberi selamat pertama kepada Anda di sini."

Rody segera memerintahkan Gordon untuk menemukan dua gerbong. Dia mengundang Seth, Mouse, dan Ruolan ke kereta. Lagi pula, Seth sekarang sekali lagi menjadi Adipati Keluarga Tulip. Itu tidak cocok baginya untuk dilihat publik.

Ketika Rody melihat Nedis lagi, dia tidak tahu harus berkata apa.

Nedis tampak tenang. Dia tersenyum dan berkata, "Baiklah. Semuanya sudah beres, Rody. Aku juga harus pergi sekarang. Tolong ambilkan aku kuda. Aku akan bisa kembali sendiri."

Rody membuka mulutnya. "Kamu …" Namun, Rody tidak tahu bagaimana melanjutkan dari sana.

Nedis menghela nafas. "Tidak ada hari raya yang tidak pernah berakhir di dunia ini, Rody. Mari kita berhenti di situ."

Dia pindah ke satu sisi dan mengambil seekor kuda. Ajudan terdekat melihat bahwa Earl tidak mengatakan apa-apa dan dengan patuh memberikan kudanya.

Nedis melompat ke atasnya. Dia mencambuk kudanya dan berlari. Kuda itu mulai berlari. Setelah berlari sekitar sepuluh meter, dia tiba-tiba berteriak, "Rody! Aku benci kamu!"

Setelah itu, dia melanjutkan tanpa berhenti dan menghilang.

Rody menatap sosok yang menghilang, tidak bisa mengatakan perasaan di hatinya. Markus tua hanya tersenyum di samping dan berkata, "Jangan malu-malu! Apa yang seharusnya menjadi milikmu akan tetap menjadi milikmu. Bahkan jika Anda mengesampingkannya, itu tidak akan dapat melarikan diri. Apa yang Anda khawatirkan? Selama dia tetap berada di Kekaisaran, kamu tidak perlu khawatir bahwa kamu tidak akan dapat menemukannya. "

Markus Lama kemudian mendorong kristal ke telapak tangan Rody dan dengan lembut berbisik, "Aku telah secara diam-diam melemparkan mantra sihir padanya. Ambil kristal ini. Kau akan dapat menemukannya bahkan jika dia berlari ke ujung dunia."

Setelah itu, pria tua jahat ini tertawa dan melompat ke kereta Seth.

Rody dalam keadaan linglung saat dia memegang kristal di tangannya. Dia tidak memperhatikan Mouse mendesah ketika dia memandangnya dari kereta.

"Kenapa kamu mendesah?" Ruolan, yang berbagi kereta yang sama dengan Mouse, bertanya. Dia telah kehilangan kekuatan menakutkannya, membuatnya terlihat seperti orang biasa selain dari ukuran tubuhnya yang besar. Selain itu, kehilangan kekuatan Paladinnya telah mengubahnya menjadi orang gemuk yang terengah-engah setelah setiap dua langkah. Dia berkata, "Pria bukan orang baik. Kamu …"

"Diam." Tikus dengan dingin menjawab dan kemudian menutup matanya.

Mouse memperlakukan semua orang kecuali Rody dengan dingin. Gunung es ini hanya akan meleleh untuk Rody.

…

Dengan pengawalan dua ribu Pengawal Kekaisaran, kelompok itu melakukan perjalanan menuju Ibukota Kekaisaran. Hanya Gordon dan beberapa bawahannya yang terpercaya yang tahu bahwa Adipati Keluarga Tulip juga bersama kelompok itu. Sisa prajurit tidak tahu.

Mereka semua adalah pemuja fanatik dari Keluarga Adipati Tulip. Beberapa bawahan ini tidak terkecuali karena mereka mengendarai kuda mereka sedekat mungkin dengan kereta Seth sesering mungkin. Mereka mencoba yang terbaik untuk memberi kesan megah dengan harapan mendapat perhatian Duke.

Rody tersenyum dalam hatinya. Dia tidak terbiasa naik kereta dan mengendarai kuda di samping Gordon.

"Jenderal Gordon, kedua bawahanmu benar-benar lucu."

Gordon tertawa. "Bajingan kecil pasti tidak akan bisa menahannya ketika mereka tahu bahwa dewa tentara ada di kereta itu." Dia lalu menghela nafas. "Jika aku dibiarkan kasar, aku juga menyaksikan bangkitnya sang duke. Aku bahkan pernah bertarung bersama dengan sang duke di Northwest." Dia kemudian melirik Rody dan tertawa. "Earl juga bawahan Duke. Aku mengatakan semua ini hanya menyanyikan pujianku sendiri."

Rody tertawa dan menjawab, "Kamu tidak perlu sopan." Dia berhenti sejenak dan menatap ajudan muda yang gelisah oleh kereta Seth. Sambil tersenyum, dia berkata, "Komandan Gordon, tolong minta anak buahmu untuk kembali. Seperti ini, mereka akan terlihat tidak enak dipandang. Jika mereka tertarik, aku bisa memperkenalkan dan merekomendasikan mereka ke dalam Cambuk Dewa Petir untuk melayani Duke."

Gordon tertawa. "Kalau begitu aku akan berterima kasih padamu! Mereka berdua adalah orang baik. Jika mereka bisa mengikuti duke, prospek masa depan mereka akan baik! Sayangnya … membosankan untuk tetap berada di istana."

Tiba-tiba Gordon memperhatikan sesuatu. "Kamu panggil aku apa …? Komandan Gordon?"

Rody segera menyadari bahwa dia telah membuat kesalahan. Dia sudah terbiasa berbicara dengan Gordon dengan cara ini di Northwest.

Gordon menunjukkan ekspresi aneh. "Mengapa nadamu juga terdengar sangat akrab ketika kamu memanggilku Komandan Gordon?"

…

Tujuh hari kemudian, delegasi tiba di Ibukota Kekaisaran. Ketika mereka kembali, Rody terkejut melihat lebih banyak tentara berpatroli di tembok kota dibandingkan dengan biasanya. Banyak prajurit mengenakan seragam Flame Warriors di gerbang dan di jalanan, berpatroli bersama dengan penjaga kota.

Rody mengerutkan kening dan melirik Gordon. "Apa yang terjadi? Mengapa para Pejuang Api di Ibukota Kekaisaran?"

Gordon tersenyum kecut dan menjawab, "Ini? Di bawah perintah larangan Yang Mulia, saya tidak bisa memberi tahu Anda. Anda harus pergi dan secara pribadi meminta Yang Mulia."

Gordon berpikir pada dirinya sendiri. 'Kamu adalah putra haram Yang Mulia. Jika Anda bertanya, saya yakin Yang Mulia akan memberi tahu Anda. Namun, saya tidak bisa menentang perintah Yang Mulia. '

Delegasi memasuki Ibukota Kekaisaran dan pergi ke istana. Sepanjang jalan, banyak Flame Warriors dapat terlihat di jalan-jalan membawa senjata dan melakukan inspeksi. Adegan ini membuat Rody gelisah.

Sekelompok pengawal dari delegasi mengantar Seth ke kediaman Duke. Rody mengetahui bahwa Nicole telah kembali ke Ibukota Kekaisaran dan juga ingin segera kembali. Namun, Kaisar telah memberi perintah agar Rody segera melanjutkan ke Istana Kekaisaran untuk menemuinya. Meskipun dia tidak tahu apa tipu muslihat Skeleton Tua di lengan bajunya, itu tidak pantas bagi Rody untuk keberatan.

Semuanya seperti biasa di Istana Kekaisaran. Tidak ada yang aneh. Namun, di Radiant Hall, Kaisar sudah memanggil petugas yang setia dan bahkan Wakil Komandan Cambuk Dewa Petir, Sieg. Rubah tua Marquis Garoline juga menunggu kedatangan Rody.

Rody, ditemani oleh Gordon, berubah menjadi seragam lapis baja bersih dari komandan Pengawal Kekaisaran. Dia kemudian dibawa untuk menemui Kaisar. Tampaknya pertemuan itu akan sangat formal.

"Rody! Kamu akhirnya kembali!" Saat Rody berjalan ke aula, Andy yang duduk di atas takhta berteriak dengan bersemangat. Dia juga berpura-pura tertawa dan berkata, "Rodyku tersayang, kudengar kau telah berhasil menyelesaikan misi. Aku bangga padamu!"

Dia telah berjalan di depan Rody dan memberinya pelukan hangat sebelum Rody bisa menjawab.

Para menteri lainnya termasuk Marquis Garoline hanya bisa menghela nafas. "Bagaimanapun, itu adalah anak haram Yang Mulia. Ikatan antara ayah dan anak itu harus sangat kuat."

Rody malu dan berbisik ke telinga Andy. "Apa yang sedang kamu lakukan?"

"Diam dan bermain bersama," kata Andy sebelum melepaskan.

Andy kemudian kembali ke tahtanya. Dia memerintahkan Rody untuk secara resmi melaporkan tentang peristiwa misi diplomatik.

Rody sudah lama menyiapkan laporannya. Dia berbicara tentang situasi di Benua Roland. Kerajaan Sauron telah bersatu dengan kerajaan-kerajaan lain di Benua Roland untuk berperang melawan Kuil. Kerajaan Sauron juga telah menduduki Kerajaan Kurcaci dan memperoleh kendali atas sumber daya kayu ulin. Akhirnya, semua Paladin di Benua Roland mati kecuali untuk Fielding.

Ketika hal-hal ini saling terkait satu sama lain, para menteri semua terkejut tanpa henti.

Rody awalnya dikirim pada misi diplomatik untuk berdiskusi damai dengan kerajaan Roland. Dia harus memikirkan cara untuk menyebabkan perselisihan sipil sehingga kerajaan dan Kuil akan sibuk berperang. Mereka tidak berharap itu akan berhasil. Saat ini, kedua belah pihak secara terbuka telah memusuhi satu sama lain.

"Bagus sangat bagus!" Andy dengan sengaja berseri-seri. Andy menjawab 'sangat bagus' untuk masing-masing dan setiap kalimat Rody dengan ekspresi puas. Ekspresi senang di matanya tampaknya menunjukkan cinta dari pihak ayah.

Ada jeda. Andy kemudian berkata, "Rody, saya kira Anda tidak tahu tetapi beberapa hari yang lalu, ketika Anda mungkin dalam perjalanan kembali, kami menerima berita dari Benua Roland. Bahwa Prometheus dari Kuil telah memahkotai dirinya sendiri sebagai Paus! Pasukan Kerajaan Sauron sudah berkumpul di perbatasan mereka untuk konfrontasi yang akan datang dengan Ksatria Suci Kuil. Perang sekarang tidak bisa dihindari! "

Semua menteri genuflected dan bersorak keras. "Tuhan memberkati Kekaisaran Radiant kita!"

Andy kemudian dengan keras berkata, "Mengingat keberhasilan dan kontribusi besar Earl Rody ke Kekaisaran, saya bertekad untuk menghadiahinya dengan baik!"

Ada jeda. Andy kemudian mengungkapkan tatapan licik. Dia tersenyum dan berkata, "Rody, jangan ragu untuk membuat saran!"

Rody membeku sejenak sebelum dia menggelengkan kepalanya. "Aku tidak punya apa-apa."

Andy tertawa. "Baiklah. Jika kamu terlalu malu untuk mengatakannya, maka aku akan mengatakannya untukmu!"

Dia dengan lembut batuk dan berkata, "Saya sudah tahu tentang masalah antara Anda dan Nona Nicole. Sekarang, Anda telah kembali dengan selamat dan juga berkontribusi besar bagi Kekaisaran. Saya telah memutuskan untuk Anda dan akan menikahi Nona Nicole dari Keluarga Tulip kepada Anda Anda berdua akan menikah dalam tiga hari, dan saya pribadi akan memimpin upacara pernikahan. "

"Hah?" Rody tercengang. Dia tidak keberatan menikahi Nicole, tetapi dia merasa itu terlalu cepat.

Dia melihat menteri lain memberinya senyum aneh. Mereka rupanya pernah mendengar kisah cintanya dengan Nicole. Lagipula, kisah cinta antara Nicole dan putra tidak sah Kaisar di provinsi Westwood sudah menyebar.

Di antara orang-orang yang menatapnya, Sieg juga tersenyum senang. Bagaimanapun, Sieg adalah Wakil Komandan Cambuk Dewa Petir. Dia sudah bisa dianggap sebagai bawahan yang paling dekat dengan Keluarga Tulip. Jika Rody menikahi Nicole, dia kemudian bisa dianggap sebagai salah satu keluarga.

"Selain itu, aku telah memutuskan untuk mencabut pangkat militer Rody sebagai Pengawal Kekaisaran dan mempromosikannya ke Marquis! Dia …" Kaisar melirik ke arah hadirin dan berkata, "Dia juga akan menjadi Komandan Resimen Kavaleri Tengah! Komandan dari Cambuk Dewa Petir! "

Ledakan!

Penonton menjadi gempar!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.