TE – Chapter 72 – Violet Fruit

Babak 72: Buah Violet

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Di medan yang berdiameter kurang dari lima puluh meter, ada tanaman yang benar-benar berwarna hitam. Ada juga beberapa daun hitam yang sangat tergantung dari tanaman. Pabrik itu terletak di sudut kiri area. Meskipun lingkungan terdekatnya suram, Qin Ruo masih bisa menemukan keberadaan pabrik menggunakan Elemental Perception-nya: Sirami air saat dia menginjakkan kaki di daerah itu.

Namun, apa yang membuat seseorang terdiam adalah pemandangan lebih dari sepuluh Ironback Centipedes terbaring di daerah sekitar sekelompok kecil Ramuan Capung Hitam. Herb itu hanya akan bernilai sekitar 500 hingga 600 koin emas.

Qin Ruo menatap adegan itu, mengerutkan kening begitu kuat sehingga kerutan terlihat di antara alisnya. Bahkan jika pemain Tier 4 pergi untuk mengambil Herbal itu dalam keadaan seperti itu, pemain itu tidak akan pernah bisa lolos dari nasib diparut oleh begitu banyak lipan raksasa. Setiap pemain pasti menghela nafas dan menyerah untuk mendapatkannya pada akhir …

Hatinya tahu betul. Mustahil bagi herbal bermutu tinggi untuk tumbuh di daerah turis yang terbuka. Belum lagi, pasti ada juga beberapa monster tingkat tinggi yang menjaga Herbal tersebut. Tetapi menghadapi lebih dari sepuluh Tier 4 Ironback Centipedes agak terlalu sulit bagi pemain Tier 3. Urgh!

Tidak ada keraguan bahwa Qin Ruo akan memiliki cara untuk merawat Ironback Centipedes di dalam gua jika dia benar-benar melibatkan monster-monster itu di lingkungan yang menguntungkan bagi Aquamancer. Daerah yang lembab adalah tempat seperti itu …

Namun, masalah utama adalah fakta bahwa monster di daerah itu pada umumnya dirancang untuk memiliki waktu respawn yang tetap. Itu diperlukan untuk membunuh semua Lipan Ironback dalam waktu singkat dan mengumpulkan Ramuan Capung Hitam sesudahnya … Itu akan menjadi tugas yang sangat sulit baginya untuk dicapai!

Kecuali, Qin Ruo bersedia mengkonsumsi beberapa botol MP Potion (M) seolah-olah hidupnya bergantung padanya dan mengaktifkan Formasi Dua Belas Frostramparts untuk menghadapi Ironback Centipedes ini. Dia kemudian akan memiliki beberapa harapan untuk dengan cepat mengumpulkan Ramuan Capung Hitam sementara kelabang raksasa terjebak.

Tetapi tidak akan ada banyak untung baginya untuk mendapatkan setelah melakukan itu.

Untuk mempertahankan Formasi Dua Belas Frostramparts dan Sihir Pertahanannya sementara dia memastikan bahwa semua Lipan Ironback terjebak, Qin Ruo perlu membuang setidaknya lima botol MP Potion (L) … Itu pada dasarnya sama dengan menghabiskan lebih dari ratusan emas koin. Selain itu, itu sangat berbahaya juga … Qin Ruo tidak akan pernah mengambil risiko dirinya untuk melakukan sesuatu yang mungkin kehilangan uangnya.

Selain itu, dia tidak tahu seberapa cepat Bandit yang dia tinggalkan akan menyusulnya. Jadi, dia memutuskan untuk berjalan lebih jauh ke lorong. Jika dia bisa menemukan Essence Bumi, mungkin akan ada nilai dalam mengambil risiko.

***

Aquamorph dan Elemental Perseption: Air berguna.

Meskipun Qin Ruo perlu mengkonsumsi MP dalam jumlah yang cukup besar, memiliki dua buff padanya membuat Ironback Centipedes sepanjang jalan tidak responsif terhadap kehadirannya. Level 42 "Lipan Chromatic" dan Level 43 "Lipan berkaki seribu" juga berperilaku tidak responsif terhadap kehadiran Qin Ruo. Mereka semua hanya membiarkannya berjalan dengan lancar melewati lorong atau terowongan. Dia bahkan tidak menemukan satu pun rintangan.

Sepanjang jalan, Qin Ruo tidak menemukan sekelompok kedua Herbal Capung Hitam, atau menemukan tanda-tanda Esensi Bumi …

Qin Ruo meneguk botol demi botol MP Potion (M) sampai dia mencapai botol keenam. Saat itulah ia juga tiba di bagian terdalam dari Centipede Cavern — lebih dari sepuluh terowongan di Centipede Cavern mengarah ke area yang sama pada akhirnya. Itu adalah area yang sama yang dibicarakan oleh semua pemain di luar gua — sarang Stygianlock Centiking!

Itu adalah gua raksasa yang dua sampai tiga kali lebih besar dari pintu masuk gua. Ukurannya sebesar stadion biasa. Lebih dari sepuluh terowongan berkelok-kelok dan berpotongan satu sama lain dari dinding di daerah sekitarnya.

Tidak ada banyak lipan raksasa di sana. Hanya sekitar sepuluh dari mereka yang hadir di sekitar gua …

Kelabang raksasa terpanjang memiliki panjang sekitar delapan meter. Tubuhnya setebal satu meter. Seluruh tubuhnya tampak hitam seperti baja eboni, memancarkan kilau logam yang luar biasa cerah. Lapisan kulit luarnya tampak sangat tangguh. Tungkai yang indah itu seperti potongan-potongan instrumen logam halus. Bagian yang paling menarik dari kelabang raksasa adalah dua tentakel panjang (antena) yang terletak tepat di atas kepalanya. Tampaknya juga ada dua bola api hitam, yang menyala-nyala dengan api hitam yang berputar-putar tepat di atas kelabang. Kedua bola api hitam itu akan bergerak bersama dengan dua tentakel. Fenomena itu terlihat sangat baru dan aneh.

Kelabang raksasa lainnya bertindak seolah-olah mereka adalah "orang" kelabang raksasa, karena mereka semua berbaring diam-diam di sekitarnya. Mereka berbaring di 10 terowongan di gua atau bergeser, menggeliat tepat di bawah gua yang paling luas. Beberapa kelabang raksasa bahkan berkerumun dan “berbisik” satu sama lain, sementara ada juga yang berbaring meringkuk ketika mereka bermimpi tidur nyenyak.

Qin Ruo merinding di sekujur tubuhnya berulang kali. Dia merasa seolah-olah baru saja menginjakkan kaki di "taman ekologi" kelabang raksasa. Meskipun jumlah kelabang raksasa di daerah itu relatif rendah, masih terasa mereka padat bersama. Tampaknya sangat sulit menemukan ruang berdiri.

Pada saat itu, Qin Ruo akhirnya mulai merasa menyesal. Dia menyesal tidak meninggalkan daerah itu begitu dia mendapatkan pemahaman tentang Elemental Perception-nya: Air dan Aquamorph. Kenapa dia tidak pergi selagi dia masih bisa? Setelah menghabiskan lebih dari enam botol MP Potion (M), dia benar-benar menemukan Stygianlock Centiking …

Persetan! Itu adalah Tier 4 Overlord! Di mana itu meninggalkan Qin Ruo jika kehadirannya pernah terdeteksi oleh Bos?

Qin Ruo merasa sangat tertekan. Pada saat yang sama, dia tidak mau menyerah dan kembali …

Setelah menetapkan pikirannya pada tujuan yang mengantarnya ke sana di tempat pertama, Qin Ruo berdiri diam di pintu masuk bagian tinggi di atas area saat dia menenangkan dirinya. Dia kemudian dengan hati-hati memindai setiap detail pada setiap inci area, berharap untuk menemukan "jawaban" bahwa Bandit lain yang dia coba ikuti datang untuk menemukannya.

Lihatlah, harapannya tidak menemui kekecewaan!

Dengan bantuan Elemental Perception: Water, Qin Ruo menemukan bahwa ada tanaman yang tampak seperti sekelompok Herbal tepat di bawah tubuh Stygianlock Centiking. Pada saat itu, dia bersedia bertaruh bahwa tidak ada pemain lain yang bisa menandinginya dalam hal penglihatan. Sekitar seratus meter jauhnya dari lokasi tanaman, ia dapat dengan jelas menghitung jumlah buah keunguan kecil yang tergantung dari tanaman.

Qin Ruo dapat menemukan beberapa potongan Earth Essence, yang tampak seperti potongan-potongan oranye kekuningan, dan juga beberapa tandan Ramuan Capung Hitam di dinding keempat sudut gua.

Tampaknya Qin Ruo akhirnya menjawab kecurigaannya. Tujuan sebenarnya dari Bowmaster itu dan beberapa pemain di sebelahnya adalah untuk mendapatkan Herbal tingkat tinggi yang langka yang muncul bersama dengan Tuan Besar.

Ramuan yang melahirkan bersama dengan Raja Kerangka mungkin telah diambil oleh Bandit. Target mereka selanjutnya adalah tanaman dengan buah-buahan keunguan, yang terletak tepat di sebelah Stygianlock Centiking…

Meskipun dia tidak tahu kelas berapa Herb berada, fakta bahwa itu tumbuh di lingkungan yang sangat buruk dan sedang "dijaga" oleh Stygianlock Centiking itu sendiri adalah bukti yang cukup bahwa grade tanaman tidak akan lebih buruk daripada grade Herb pada saat itu. Lembah kematian.

Sayangnya…

Tampaknya tidak mungkin Qin Ruo bisa mendapatkan Herbal itu sendiri. Bukan hanya karena ada Tuan di bawah sana … Bahkan jika Stygianlock Centiking tidak ada di sana, Qin Ruo masih belum bisa turun di antara sejumlah besar kelabang raksasa, yang ada di seluruh area. Membuat para pemain mengejek sekelompok kelabang raksasa agak terlalu banyak untuk menguji ketahanan psikologis mereka!

Sama seperti Qin Ruo mulai berpikir tentang mundur dan bersiap-siap untuk meninggalkan tempat itu, ada gangguan di antara gerombolan raksasa kelabang raksasa di bawah. Mereka semua mulai bergerak ke arah yang sama saat suara gesekan menggema di udara.

Qin Ruo berseru dengan lembut saat dia menyimpan Gulir Kembali yang sedang menunggu untuk digunakan. Dari sudut matanya, dia bisa melihat sekelompok pemain memancar keluar dari lorong yang berlawanan, dan ini menarik perhatiannya.

"Urgh … bukankah itu pesta yang memusnahkan Skeleton King?"