Chapter 296 – My Dear Sister, I Know You Better Than That

Bab 296: Kakakku terkasih, Aku Tahu Kamu Lebih Baik Dari Itu

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Yuan Tian melirik penampilannya yang acak-acakan sambil menekan amarah di hatinya. Dia berbisik, "Bisakah Anda memberi tahu saya apa yang terjadi?"

Shen Muqiu tidak bisa menahan tawa. Yuan Tian menyerupai landak yang tertutup paku dari ujung kepala hingga ujung kaki. Namun, wajah mungilnya yang cantik persis seperti yang diingatnya bertahun-tahun yang lalu.

“Tidak apa-apa jika kamu tidak mengingatku. Kita bisa saling mengenal secara perlahan nanti. Adapun tanda-tanda ini, anggap saja itu sebagai hadiah dari saya untuk menghormati pertemuan pertama kami, oke? "

Yuan Tian sangat marah sehingga dia hampir memuntahkan darah.

"Tuan, apakah Anda mengatakan bahwa Anda melakukan ini?"

Yuan Tian tidak bisa menahan diri dari keinginan untuk menusuk b * stard ini ketika dia memikirkan bagaimana dia telah melanggarnya dalam keadaan bingung.

Beraninya dia mengambil keuntungan darinya ketika dia dalam kesulitan?

"Kamu tidak harus malu, Nona Yuan. Tentu saja, saya tidak akan menolak jika Anda ingin membalas budi! "

Shen Muqiu mengatakan ini dengan wajah lurus, seolah itu sangat normal.

Yuan Tian hampir batuk darah lagi!

"Betapa tidak tahu malu!"

Jika dia tidak berpakaian minim, Yuan Tian pasti akan memberinya sedikit pikiran. Namun, dia akan dirugikan jika dia terlalu banyak bergerak sekarang …

“Ya, saya akan mencatat komentar Tian Tian. Anda sudah tidur lama sekali. Apakah kamu lapar?"

Saat dia berbicara, Shen Muqiu melangkah maju dan berusaha untuk menarik Yuan Tian. Namun, dia tidak menyangka wanita ini akan sangat berhati-hati terhadapnya. Dia mundur selangkah dan hampir meledak padanya. "Siapa yang kamu panggil 'Tian Tian'? Diam!"

Shen Muqiu terkejut. Pandangan menyedihkan melintas di tatapannya ketika dia melihat bahwa Yuan Tian dalam keadaan siaga tinggi dan menjauhkan diri darinya.

"Kamu masih harus makan apa pun yang aku memanggilmu. Saya membeli ini…"

"Aku tidak makan makananmu!"

Yuan Tian menolak tawaran pria itu sementara amarah memenuhi wajahnya.

"Bagaimana saya tahu jika Anda meracuni makanan? Anda adalah orang tercela yang menginjak orang lain saat mereka sedang down! "

Yuan Tian tidak lagi khawatir bersikap sopan ketika dia ingat bahwa pria ini telah melihatnya telanjang dan melecehkannya. Jika kata-katanya kasar maka jadilah itu!

Dia akan menyelesaikan nilainya dengan dia setelah dia mendapatkan pakaiannya sementara waktu …

"Jika Anda khawatir, Anda bisa makan setelah saya makan. Apakah itu baik-baik saja? "

Shen Muqiu berkompromi dan berbicara dengan lembut.

"Kamu…"

"Aku akan melakukan apa saja untuk membuatmu makan!"

Yuan Tian tidak menyadari sifat kejam dari pria di hadapannya ketika dia dihadapkan dengan musuh yang kejam. Dia bahkan kurang tahu tentang jantungnya yang haus darah yang berasal dari masa lalu yang brutal. Pria ini telah merangkak keluar dari dasar neraka …

Namun, pria jahat dan kejam ini saat ini dengan sabar membujuknya. Dia telah menekan sifat jahat setan di dalam hatinya. Dia benar-benar sopan dan lembut sekarang.

Yuan Tian menjadi agak ragu setelah mendengarnya berbicara.

Dia tidak menyadari bahwa dia telah muntah-muntah semalam. Pakaiannya bau dan menjijikkan saat perutnya kosong. Ketika dia mendengar bahwa ada makanan, perutnya menggeram tepat pada waktunya …

Shen Muqiu tersenyum tulus.

Dia berbalik dan dengan cepat mengeluarkan piring dan makanan ringan dari dapur kecil yang telah dia siapkan jauh sebelumnya. Dia menempatkan mereka dengan rapi di meja makan kecil.

Puding stroberi dan yoghurt favorit Yuan Tian juga diletakkan di sudut meja.

Bagaimana dia tahu bahwa dia menyukai makanan rasa stroberi?

Hati Yuan Tian bertentangan tetapi dia tidak bisa menahan godaan makanan. Kakinya sedikit goyah.

"Apakah kamu datang untuk makan?" Shen Muqiu bertindak memuakkan ketika dia bersikap penuh kasih sayang terhadap wanita. Senyum bersinar di sudut matanya sebelum dia melanjutkan, "Haruskah aku memberi makanmu?"

"Enyahlah!"

Yuan Tian dibesarkan dengan baik. Dia tidak akan pernah membiarkan orang asing berulang kali merayunya!

Shen Muqiu tidak ribut-ribut. Dia tetap tenang saat dia membuka wadah makanan di atas meja. Aroma yang lezat tercium di sekeliling mereka. Makanan ini berasal dari Han River Restaurant.

Yuan Tian biasanya sangat menyukai ini. Ayahnya Yuan Tangshuo sangat menyayanginya, tetapi ketika dia kadang-kadang terlalu sibuk berurusan dengan operasi, dia akan mengirim seseorang untuk membeli ini untuknya. Dia tidak akan pernah bosan dengan makanan Hunan!

Yuan Tian tiba-tiba merasa seolah-olah dia telah meninggalkan akhlaknya …

Shen Muqiu bangkit dan pergi ke ruangan lain. "Kamu bisa tinggal di sini dan makan perlahan. Saya akan menyetrika pakaian Anda. "

Yuan Tian mengawasinya pergi sebelum dia mengamati sekelilingnya. Tidak ada orang lain di sini. Dia pergi ke kamar mandi untuk mencuci terlebih dahulu sebelum dia keluar dan mengejek makanan!

Meskipun lelaki itu memanfaatkannya semalam, dia tidak melanjutkan dan berhasil lolos pada akhirnya. Ketika dia menyadari bahwa dia tidak akan bergerak pada hari ini, dia memutuskan untuk hanya makan dan memikirkannya nanti.

Melalui celah di antara pintu, Shen Muqiu menyaksikan Yuan Tian dengan gembira makan. Sudut bibirnya terentang menjadi senyum …

*

Feng Rao memberi tahu Mu Chenwu tentang pertemuannya dengan Mu Chenyan dengan sangat rinci.

Mu Chenwu memanggilnya lima belas menit kemudian.

Feng Rao biasanya memulai panggilan. Ini adalah pertama kalinya Mu Chenwu memanggilnya sendiri.

"Chenwu, adikmu mungkin curiga tentang aku. Saya tidak tahu apakah Anda aman di sana sekarang, tetapi saya ingin melihat Anda! "

Feng Rao terdengar agak cemas.

“Jangan panik. Gadis itu telah dibutakan oleh Yuan Xuan. Sekarang setelah dia mengejarku, aku tidak bisa hanya melihatmu sesukaku, dan jauh lebih sulit bagiku untuk bertemu Mu Chenyan. "

Mu Chenwu berhenti.

Feng Rao berkata, “Apa yang harus saya lakukan? Dia tidak akan percaya apa pun yang saya katakan. Karena dia tinggal bersama Yuan Xuan, saya tidak bisa memberitahunya bahwa saya juga berhubungan dengan Anda … "

"Kamu tidak bisa membiarkannya mengetahuinya. Situasinya sedikit rumit sekarang karena Yuan Xuan memanipulasi Mu Chenyan. ”

Mu Chenwu bergumam.

“Memanipulasi? Apa maksudmu? ”Tanya Feng Rao.

"Masalahnya ada pada Ye Kun, Ye Kun yang sama yang tinggal di rumah sakit militer!"

"Apakah kamu berbicara tentang kasus keracunan yang sebelumnya aku dipanggil untuk diselidiki?"

"Iya nih! Dia diburu karena dia membawa catatan transaksi antara Yuan Tangbai dan Ze Da, pemimpin pasukan pemberontak Xi Fan sebelumnya. Dia juga telah memperoleh peta untuk perbendaharaan kecil pribadi Yuan Tangbai!

"Ye Kun berusaha menemukan barang-barang itu setelah Yuan Tangbai terbunuh, tetapi bawahan Ze Da mengejarnya karena Ze Da menginginkan barang-barang itu juga!"

Feng Rao berseru, "Mengapa kamu tidak memberi tahu Mu Chenyan hal-hal ini?"

"Apa gunanya? Investigasi di Kota C dan informasi yang dia peroleh dari kepolisian Luo Hai telah menunjukkan bahwa saya membawa Zhao Ruoxin dan ibunya kembali, dan bahwa saya mengirim Nyonya Zhao dan putrinya untuk membunuh Ye Kun! "

Nada Mu Chenwu agak panik. Suara benda jatuh bergema di belakangnya.

Feng Rao sangat ketakutan tetapi dia dengan gelisah menghiburnya. “Jangan gusar dulu! Mungkin saya bisa mengatur pertemuan antara Anda dan Mu Chenyan sehingga Anda bisa menjelaskan situasinya kepadanya. Bagaimanapun, Anda adalah kakaknya. Kata-kata Anda lebih meyakinkannya daripada apa pun yang dikatakan orang lain! "

Mu Chenwu terdiam selama beberapa menit. Suaranya yang dalam menginstruksikan, "Aku akan menyerahkan ini kepadamu kalau begitu. Hati-hati jangan sampai membiarkan Yuan Xuan menemukan ini. Jika dia menangkapku, Keluarga Mu akan benar-benar selesai! "

"Jangan khawatir, saya akan segera menghubungi Anda jika ada berita!"

Feng Rao menutup telepon setelah berbicara.

Ujung-ujung bibirnya melengkung ke atas menjadi senyum menyeramkan ketika dia mengeluarkan perangkat penyadap mikro berukuran kancing dari tas Hermes-nya.

"Hmph, saudaramu telah melihat skemamu, vixen kecil!"

*

Mu Chenwu menutup telepon. Dia berdiri di balkon vila puncak gunung dan memutar-mutar anggur di gelasnya. Dia menatap matahari terbenam yang diselimuti kabut malam.

"Mu Chenyan, kakakku tersayang, aku tahu kamu lebih baik dari itu!"

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.