Babak 49: Miliki Kendali Terhadap Dia Saat Kamu Perlu, Qin Yang Mahakuasa!
Penerjemah: Henyee Translations Editor: Henyee Translations
Pada saat itu, suhu di ruangan turun beberapa derajat!
Para pelayan semua menatap ke samping dengan jari-jari kaku. Kejutan di mata mereka tak terlukiskan.
Seseorang berani … memposisikan dirinya melawan CEO!
Dan … apa yang dia katakan?
Bayar dengan tubuhnya ?!
Tolong jangan biarkan apa yang mereka pikirkan!
Tetapi melihat sikap Tuan Muda Fu itu, dia memang mengatakan itu kepada CEO!
Terlalu sulit bagi tebakan mereka untuk tidak menuju ke arah itu.
Terutama bibir merah muda setipis kertas yang hanya berjarak sekitar satu inci dari telinga CEO.
Sedikit lebih dekat dan mereka sudah mencium?
Temperamen CEO banyak didinginkan.
Tetapi Tuan Muda itu tidak memperhatikan hal ini, dan tahi lalat berbentuk air mata di bawah matanya mengeluarkan kilau menyihir. "Apa? Anda tidak ingin saya membayar dengan tubuh saya? Kalau begitu ijinkan aku menciummu! ”
Fu Jiu dengan tulus mengatakan itu dan akan segera mengambil tindakan.
Mata Qin Mo tiba-tiba berubah dingin. Tangannya mengulurkan tangan dan mengepalkan pergelangan tangannya, menekan Fu Jiu di atas meja. Dia terlihat tidak sabar, jelas berharap dia bisa mencekik Fu Jiu saat itu juga.
Kemudian, dia mengambil dompet Fu Jiu dari saku seragam sekolahnya dengan paksa dan dengan mudah melemparkannya ke tangan seorang pelayan. Suara dinginnya terdengar seperti kolam es di salju. "Geser semua kartu hingga bersih!"
"Ya pak."
Pada saat ini, tidak ada pelayan yang berani melanggar perintah Qin Mo. Siapa pun dapat melihat bahwa citra CEO mereka, yang selalu dingin dan acuh tak acuh, akan dipelintir karena godaan Fu Jiu.
Fu Jiu masih ingin menyimpan sebagian kekayaannya, jadi dia berusaha untuk bernegosiasi dengan Qin Mo, "Apakah kamu keberatan menyelamatkan saya seribu yuan untuk biaya hidup saya?"
Qin Mo tidak mendengarkan Fu Jiu sama sekali. Dengan satu gerakan yang sama, dia menekannya ke bawah. Menatapnya, dia akhirnya memaksa dirinya untuk tidak mematahkan pergelangan tangan pria itu.
Siapa yang akan berpikir bahwa orang ini akan belajar berperilaku?
Dia mempertahankan posisi itu dan menatapnya sambil tersenyum.
Napas lemah dan hangat menghantam punggung tangannya sendiri.
Dia tidak yakin mengapa, tapi Qin Mo sekali lagi berpikir bahwa Fu Jiu tampak seperti kucingnya. Bahkan rambutnya terlihat sangat lembut, menggosok telapak tangannya lagi dan lagi.
Orang yang tidak tahu akan berpikir bahwa pemuda ini sedang bermain-main.
Faktanya, pria ini hanya berpura-pura.
Bahkan jika mereka akan bermain bersama di masa depan, dia masih harus mengubah penyakitnya yang menggoda itu.
Main mata dengan siapa pun yang dilihatnya, dari mana dia belajar ini?
Qin Mo menyipitkan matanya. Dia memadamkan rokoknya di asbak dengan satu tangan dan menekan Fu Jiu dengan kuat menggunakan yang lain. Dia masih mengenakan jas itu, dan seikat rambut hitam di dahinya turun secara alami, membuatnya terlihat sangat gagah. Dan itu bukan hanya posturnya, tetapi matanya yang tajam juga.
Qin Mo ini bisa membuat kaki orang lemah hanya dengan melihatnya.
Tidak heran para penggemarnya memanggilnya Qin Yang Perkasa.
Terlalu tampan! Terlalu keren!
Sangat disayangkan bahwa Fu Jiu tidak dalam mood untuk menghargai kecantikan dewa saat ini. Lagipula, kartunya disapu bersih, dan bagi seorang hacker yang baru saja menabung sedikit, itu adalah mimpi buruk murni.
"CEO Qin." Pelayan itu berlari kembali dengan keringat di dahinya ketika dia mengangkat kedua tangannya tinggi-tinggi. “Total tagihannya 26.580, tetapi Lord Jiu hanya memiliki 5.000 kartu namanya. Mereka semua sudah disapu. "
Qin Mo dengan singkat mengakui kata-kata pelayan itu.
Fu Jiu berpikir itu adalah akhir dari semua ini.
Lagi pula, sekarang tidak ada lagi uang di kartunya, jadi apa lagi yang ia inginkan?
Yang mengejutkannya, ketika dia hendak duduk, dia mendengar pria itu dengan ceroboh menambahkan, "Letakkan sisanya di tab Tuan Jiu untuk nanti."
Give Some Reviews
WRITE A REVIEW