Chapter 145: Frightening Silver Wire

Bab 145: Kawat Perak Yang Menakutkan

Penerjemah: Penerjemah Editor Bangsa: Penerjemahan Bangsa

Reaksi Raja Cobra lebih cepat dari yang dibayangkan Marvin.

Perhatiannya terfokus pada Shadow Doppelganger, tetapi ia masih berhasil menggunakan kartu asnya pada saat terakhir, Shapeshift Basilisk!

Ini adalah Mantra Ilahi dan itu adalah cast instan, sehingga bisa menyelamatkan hidupnya tepat waktu.

Tetapi Marvin tidak panik, karena dia mengharapkan ini.

Dia sudah menebak bahwa Raja Cobra tidak akan dengan mudah dibunuh. Jadi dia sudah menyiapkan rencana lain!

Marvin seperti ini. Dia akan merencanakan banyak trik untuk setiap pertempuran. Cara berpikir yang berhati-hati inilah yang membuatnya menjadi pakar terkuat.

"Bagus juga kalau pria ini berubah menjadi Basilisk. Dia tidak akan bisa menggunakan Mantra Ilahi sekarang! '

"Membunuh Basilisk agak lebih mudah daripada membunuh seorang Ulama yang berjaga!" Pikir Marvin.

Pada saat itu, atas kehendak Basilisk, ular berbisa yang sebelumnya dipanggil segera bergegas!

…

Marvin bereaksi dengan tenang. Menghadapi kelompok ular, dia tahu dia hanya punya satu kesempatan.

Setelah beberapa detik, gelombang-gelombang ular itu akan mengelilinginya.

Dia tiba-tiba mengeluarkan Blazing Fury dan menggunakan mantra senama itu!

[Blazing Fury]!

Mantra api yang kejam membakar ular, langsung mengubahnya menjadi abu!

Bahkan Basilisk besar itu juga melilit kembali dengan "Sssss".

Ular sangat peka terhadap suhu, membuat Fury menyala-nyala sebagai kutukan.

Bahkan jika Basilisk hanyalah transformasi Raja Cobra, dikendalikan oleh manusia dan dengan pikiran manusia, itu masih tidak dapat menahan rasa takut naluriah.

Dan tiba-tiba, rencana kedua Marvin sudah dijalankan!

…

Nyala api masih menari di gua.

Sebuah bayangan melompat tinggi, mengejutkan melompat dari tanah sampai ke langit-langit.

Marvin menggunakan Night Jump, membuat lompatannya jauh lebih kuat!

Dia memiliki kawat perak panjang di tangannya. Ketika dia mendekati langit-langit, Marvin menyelipkan tubuhnya untuk membalik, dan kedua kakinya menginjak langit-langit!

Langkah Anti Gravitasi!

Marvin menempel di langit-langit.

Dia berjongkok di langit-langit, kedua tangannya dengan cepat bergerak, ketika dia mengikatkan kawat perak di sekitar paku khusus dan kemudian memakukannya menjadi celah kecil!

Dia kemudian menendang langit-langit, melemparkan dirinya ke leher Basilisk itu.

Dalam sekejap, kawat perak membentang menghubungkan langit-langit dan lantai. Kedua belah pihak dipaku dan terlihat sangat kencang.

Siluet Marvin sangat gesit saat melompati Basilisk, bergerak bolak-balik dari tanah ke langit-langit!

Dalam beberapa detik, mantra api menghilang, tanpa meninggalkan ular. Dan di dalam gua, lebih dari selusin kawat perak telah muncul!

Kabel-kabel ini dengan ketat menahan Basilisk, terutama kawat perak yang diambil Marvin untuk diletakkan di leher Basilisk.

Dengan demikian, gerakan Basilisk sangat terbatas. Jika dia berpikir tentang bergerak, kawat perak yang diregangkan itu akan memotong sisiknya dengan kejam, dan terus mengencang. Dia akan menjadi sangat hancur.

Paku yang mengamankan kawat perak adalah sesuatu yang disiapkan sebelumnya. Itu memiliki daya tarik yang sangat kuat terhadap batu. Ketika dicocokkan dengan kawat perak, itu digunakan untuk menjebak monster besar.

Satu-satunya syarat untuk memanfaatkannya adalah agar pengguna memiliki ketangkasan dan kemampuan melompat yang sangat tinggi!

Setelah Marvin maju ke Night Walker, dia melihat [Night Jump] pada daftar keterampilan dan telah berpikir untuk menggunakan trik ini.

Sekarang, Basilisk dikunci dengan kuat di tempatnya oleh perangkap kawat perak Marvin yang menakutkan.

Tapi dia sama sekali tidak sadar!

Bahkan jika dia adalah Raja Cobra, dia tidak melihat trik aneh Marvin.

Di matanya, kabel-kabel perak tipis ini tidak bisa melukainya.

"Apakah kamu seorang badut?" Suara mengejek keluar dari mulut ular.

"Aku harus mengatakan, gerakanmu sangat tajam, tapi aku hanya butuh sedikit kekuatan dan aku bisa menelanmu seluruhnya!"

Marvin dengan tenang berdiri di sana dengan belati di masing-masing tangan, membuat gerakan memprovokasi ke Basilisk.

Yang terakhir tiba-tiba berubah marah dan membuka rahangnya yang berdarah, tanpa ampun melemparkan dirinya ke arah Marvin.

Baginya, kabel perak itu akan mudah putus sehingga dia tidak terlalu memikirkannya!

…

Ketika Basilisk bergerak, seluruh gua mulai bergetar!

Dalam sekejap, tubuhnya ditutupi oleh kabel cutting yang tak terhitung jumlahnya. Dia mencoba bergegas maju untuk menelan Marvin, tetapi dia terus merasakan sakit yang hebat!

Dia baru saja bergerak sekali ketika setidaknya tiga kawat perak memotong sisik Basilisk.

Dan dengan gerakan itu, kawat perak itu dengan kasar memotong kulitnya yang bersisik, menghilangkan sisik-sisiknya.

Hanya dalam beberapa detik, beberapa titik pada tubuh Basilisk telah lenyap. Dia menjerit ketakutan dan sedih. Sisik berdarah jatuh ke tanah satu demi satu!

"Kamu mungkin agak sulit untuk ditangani sebagai Ulama peringkat ke-3."

"Tapi kamu tidak lebih dari seekor ular besar sekarang."

"Idiot."

Marvin mencibir dan tiba-tiba melancarkan serangannya sendiri!

Dia dengan gesit bergerak bolak-balik di antara kabel-kabel perak, dua belati tanpa ampun memotong daging yang terbuka secepat kilat!

Kulit ular yang kehilangan perlindungan timbangan tidak mampu menahan serangan sengit!

Basilisk terus melolong dalam kesedihan, diliputi oleh serangan Marvin yang tak terkendali! Itu hanya bisa mundur secara insting!

Tetapi dia tidak dapat membayangkan bahwa ini hanya akan mempercepat kematiannya.

Karena ada juga kawat perak yang tak terhitung jumlahnya di belakangnya, dengan kejam menggesek sisik lebih jauh. Daging dan sisik beterbangan di sekitar membuat pemandangan di gua sangat menakutkan!

Marvin sama sekali tidak peduli, hanya fokus pada pemotongan, belati-belatinya sangat kejam ketika mereka memotong daerah lemah Basilisk.

Dalam semenit, Marvin nyaris memangkas seratus kali!

Properti menakutkan Wiecker Reckless Dual yang brilian ditampilkan olehnya!

Setengah bagian bawah tubuh Basilisk sudah dipotong-potong olehnya!

Bagian atas tidak jauh lebih baik, dengan hanya kepala yang tersisa di tanah, terus-menerus menggeliat. Dengan tubuhnya yang sudah dipotong seperti itu, dia tidak bisa kembali menjadi tubuh manusianya!

Lengan Marvin terasa kebas.

Vitalitas Basilisk sangat tinggi, tetapi bagian terkuat masih kemampuan defensifnya! Untungnya, dia memiliki kawat perak itu untuk mengikis sisiknya.

Kalau tidak, pertarungan hari ini akan sangat menjengkelkan.

"Sssss!"

Kepala ular di tanah menatap Marvin dengan dendam yang ekstrem. Marvin bergegas, tanpa ampun mengangkat belati untuk terus menebas!

Tiba-tiba, Basilisk membuka mulutnya dan menggunakan kekuatan terakhirnya di pintu kematian untuk mengeluarkan kabut racun kecil!

Bahkan jika Marvin segera berhenti bernapas, racun itu masih menyebar ke kulitnya. Kulitnya segera mulai melepuh!

Serangkaian pengingat "Beracun" muncul di depan Marvin.

'Kotoran!'

Marvin hanya merasakan langit berputar!

Dia kehabisan kekuatan terakhirnya dan benar-benar selesai memotong kepala Basilisk.

Seluruh gua berantakan. Kabel perak ada di mana-mana, sebagian patah karena Basilisk dan beberapa masih dipakukan dengan kuat di dinding.

"Aku harus menemukan cara untuk mendetoksifikasi segera!"

Marvin berdiri dengan susah payah dan menggelengkan kepalanya, berusaha tetap terjaga.

Kabut racun ini masih dalam perhitungannya. Setelah berubah menjadi Basilisk, kemampuan meracuni dan memaki Raja Cobra telah sangat dilemahkan.

Dia masih bisa menahannya.

"Aku masih bisa mendukungnya selama beberapa menit."

Marvin menggertakkan giginya, mengandalkan ingatannya untuk pergi ke bagian terdalam dari gua.

Ada lemari tersembunyi di sana dengan penangkal racun di dalamnya.

Marvin meraba-raba sebentar sebelum menemukan lemari itu.

Beruntung dia berulang kali menanam contoh Granary Tersembunyi untuk Perlawanan Racun yang diatur saat itu, sehingga mengetahui setiap area seperti bagian belakang tangannya. Kalau tidak, mungkin akan sulit menemukan lemari ini saat diracuni.

"Bang!"

Pintu lemari tersembunyi dibuka.

"Ketiga di sebelah kiri."

Marvin melirik dan akhirnya menemukan ramuan berwarna merah itu.

Ramuan merah ini dikenal sebagai [Extra Grace] adalah sesuatu yang dianugerahkan oleh Crimson Patriarch, itu dibuat jika mereka sendiri secara tidak sengaja diracuni.

Ramuan ini bisa menghilangkan semua racun Twin Snakes Cult!

Marvin mengeluarkan ramuan merah dan minum kira-kira sepertiga!

Tanda-tanda keracunan perlahan mulai menghilang dan kulitnya perlahan-lahan kembali normal.

Dia menghela nafas lega.

Marvin bersandar di dinding dan perlahan-lahan duduk, merasa lemah.

Pertarungan ini benar-benar menghabiskan banyak stamina!

Dia masih dalam kondisi beracun. Meskipun dia mengambil penawarnya, dia masih membutuhkan setengah jam untuk mendapatkan kembali kekuatannya.

Tapi perkelahian tadi telah menyebabkan keributan besar.

"Pasti akan ada beberapa orang yang tertarik dengan kebisingan!"

Marvin memaksa dirinya untuk fokus dan menyembunyikan mayat ular dan kabel perak lebih dalam di gua secepat mungkin.

Seperti yang diharapkan, tidak lama setelah dia selesai, seseorang dengan hormat bertanya dari luar gua, "Tuan Raja Cobra, kami mendengar keributan, apakah ada yang terjadi?"

Hati Marvin menegang!

Mereka yang datang setidaknya adalah Ulama peringkat ke-2.

Dalam keadaannya saat ini, dia jelas bukan pasangan mereka.

Dia segera memeriksa sekelilingnya dan melihat gaun ungu bersih di dinding!

…

Di luar gua, dua Ulama peringkat 2 agak bingung.

Raja Cobra jarang mengabaikan mereka.

Mereka dengan sabar menunggu sebentar. Mereka kemudian saling memandang dan kemudian menggertakkan gigi saat mereka masuk.

Apa yang mereka lihat adalah siluet berjubah ungu yang akrab itu berdiri di atas platform batu. Dia berada di depan sebuah baskom.

"Tuan …" kata salah satu ulama dengan hati-hati.

Bagaimana dia bisa berpikir bahwa orang yang mengenakan gaun ungu tiba-tiba akan berbalik dan menatap mereka dengan ganas!

Ekspresi itu sangat kejam!

Kedua pria itu terkejut dan segera melihat baskom itu penuh dengan darah!

"Raja Cobra sedang berkomunikasi dengan Patriark Crimson!"

"Lalu suara yang kami dengar mungkin berasal dari …"

Keduanya tiba-tiba sangat ketakutan. Mereka berulang kali meminta maaf dan buru-buru mundur dari gua.

Dan Marvin di peron batu diam-diam menyentuh pipinya.

"Topeng Penipu benar-benar berguna!"

"Sekarang, saatnya menjarah."

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.