No Hero Vol 1 Chapter 6

No Hero Volume 1: Vampire Butler

Novel asli dalam bahasa Cina oleh: 御 我 (Yu Wo)

Diary of a Butler Bab 6: Orang yang Berdiri Kembali – Pahlawan! – Diterjemahkan oleh ErodingPersona

Ayah tercinta,

Anda pernah mengatakan bahwa ketika master telah melakukan kesalahan, dengan tepat dan halus mengingatkan master tentang itu adalah tanggung jawab kepala pelayan. Namun, ketika saya bahkan tidak dapat membedakan apakah suatu hal itu benar atau salah, apa yang harus saya lakukan?

Beri tahu tuan muda tentang situasinya, dan serahkan pada tuan muda untuk memutuskan.

Saya telah menemukan jawaban dalam catatan yang Anda tinggalkan. Terima kasih banyak, ayahku yang terhormat.

"Pada akhirnya, dia bukan pahlawan sejati …"

Meskipun saya tidak bergantung pada pahlawan, saya masih percaya bahwa pahlawan adalah keberadaan yang luar biasa. Setiap orang yang telah menonton film-film lama tentang para pahlawan akan tahu bahwa para pahlawan dapat dirobohkan, tetapi mereka pada akhirnya akan berdiri setelah semua dikatakan dan dilakukan. Ini adalah sifat mereka yang paling mempesona; mereka akan selalu mundur dan membawa secercah harapan ke dunia di tengah keputusasaan.

Namun, Dark Sun tetap jatuh dan hanya menyisakan kesedihan bagi seluruh dunia.

"Mawar liar!"

Dengan ekspresi gila Bramble dan bagaimana dia meneriakkan "Briar" dengan sekuat tenaga, saya menduga bahwa ini mungkin nama gadis itu! Jika ketiga pengawal itu tidak semuanya meraihnya pada saat yang sama, ia mungkin sudah melompat turun dari gedung untuk mencari Briar-nya.

"Kapten, jangan seperti ini. Saudara-saudara kita sudah lari ke bawah untuk memeriksa. ”

"Tenang, Kapten!"

Meskipun pengawal itu meneriakkan frasa seperti itu, ekspresi di wajah mereka tidak dikumpulkan sama sekali, penuh rasa sakit dan kesedihan. Mata Dell memerah di sekitar pelek. Ekspresinya hanya sedikit lebih tersusun daripada Bramble.

Retak!

Saya berkedip dan melihat ke arah asal suara. Sebuah tangan … menempel di tepi gedung.

Meskipun suaranya lembut, tetap berhasil menarik perhatian semua orang. Semua orang terdiam dan menatap tanpa berkedip di tangan … Ini persis seperti apa yang baru saja terjadi di TV; mereka memiliki ekspresi yang persis sama seperti ketika semua orang menonton Soliter b.u.t.terfly berlari ke arah gadis kecil itu dan kemudian menyaksikan bayangan hitam besar Ma turun.

Itu adalah secercah harapan yang muncul dari keputusasaan.

Di bawah pengawasan semua orang, tangan itu dengan paksa menarik ke atas. Seseorang melompat, kedua lutut. .h.i.t lantai dengan pukulan keras. Kemudian, dia tetap setengah berlutut. Dari penampilannya, dia memang Dark Sun yang baru saja kita lihat di TV.

Matahari Gelap kusut dan terluka berat; lengan kanannya memiliki sepotong daging besar yang hilang darinya. Jika dia tidak menggunakan lengan yang sama untuk mengangkat dirinya sekarang, saya akan menganggap lengan itu sama sekali tidak berguna. Meski begitu, luka terburuk ada di dadanya. Dadanya rusak parah, pakaiannya menempel darah dan daging. Tidak ada cara untuk menentukan seberapa parah lukanya.

Meriam energi dari sebelumnya pasti telah menusuk lengan kanannya dan mengenai dadanya … Gadis itu telah menempel di depan dadanya sebelumnya, tapi sekarang, tidak ada gadis di lengannya.

Setelah semua itu…

"Mawar liar!"

Teriakan memilukan hati Bramble dan ekspresi menyakitkan di wajahnya sulit untuk dijelaskan, tetapi jika seseorang menariknya pada saat itu, potret itu pasti akan diberi label sebagai "Kesedihan."

Matahari Gelap juga nampak terkejut oleh teriakan itu. Dia memiringkan kepalanya sedikit. Visornya menaungi matanya, tapi aku yakin dia sedang menatap Bramble.

Dia tiba-tiba mengangkat tangan kirinya. Ada lengan orang lain dalam genggamannya.

Hanya sebuah lengan? Mungkinkah…

Kemudian, dalam satu napas, Dark Sun menarik seluruh orang di depan mata semua orang.

"Ayah!"

Gadis itu tidak terluka, hanya menangis ketika dia berteriak, “Ayah, jangan pukul kami! Ini aku, Briar! Mawar liar!"

Dark Sun menempatkan gadis itu di lantai atap. Kakinya bergetar, dan kemudian dia terhuyung-huyung ke arah Bramble. Bramble jauh lebih cepat; gadis itu baru saja mengambil dua langkah ketika dia bergegas mendekat dan memeluknya dengan erat sehingga bahkan jika Kaisar Matahari sendiri yang memberi perintah, dia mungkin tidak akan melepaskan putrinya.

Satu demi satu, para pengawal itu mendekati kapten dan putrinya.

Aku, di sisi lain, berjalan ke Dark Sun yang masih setengah berlutut di tepi gedung. Luka-lukanya tampak sangat serius, dan aku tidak bisa tidak khawatir bahwa dia akan mundur ke belakang di detik berikutnya dan jatuh dua puluh lima lantai.

Aku berjalan ke sisinya. Dia menatapku sebelum mengarahkan pandangannya ke belakangku. Aku berbalik dan melihat semua orang menatapnya, termasuk Bramble dan gadis kecil itu.

Ekspresi semua orang sangat mirip; ekspresi penuh semangat mereka seperti anak-anak yang menonton pahlawan favorit mereka menciptakan keajaiban.

Tiba-tiba, mata semua orang melebar, dan mereka semua berteriak ketakutan.

Aku buru-buru menoleh untuk melihat Dark Sun lagi. Baru kemudian saya menyadari bahwa dia benar-benar jatuh ke belakang.

Segera, saya mengulurkan tangan untuk menangkapnya, dan meskipun saya hanya berhasil meraih ke dua jari, itu seharusnya sudah cukup bagi saya untuk memegangnya … Berat! Bagaimana dia bisa seberat ini?

Wajahku bengkok. Estimasi saya yang salah tentang berat badannya menyebabkan jari-jari Dark Sun menyelinap keluar dari jari saya. Saya tidak bisa mengambil langkah lain karena saya sudah berdiri di tepi gedung. Dia jatuh.

Oh tidak! Aku buru-buru menunduk. Bayangan gelap melonjak di hadapanku, updraft menyebabkanku mundur beberapa langkah. Setelah ragu-ragu sejenak, saya melihat ke atas ke langit.

Dark Sun berputar di atas kepala di langit.

Saat itu, gadis kecil itu menghadap ke atas dan berteriak, “Dark Sun-gē, jangan lupa, kamu berjanji padaku! Ketika saya tumbuh dewasa, Anda akan menganggap saya sebagai pengantin Anda! "

Mata Bramble melebar, ekspresinya penuh kejutan dan keengganan. Jika saya menggambarkannya, saya akan mengatakan bahwa ekspresinya seperti apa yang akan ditunjukkan manusia ketika mereka baru saja melangkah di tumpukan kotoran.

Dari langit, jawaban yang jelas terdengar. "Aku akan menunggu untuk Anda."

Kemudian, sosok Dark Sun berhenti sejenak sebelum tiba-tiba terbang ke bawah, menghilang dari pandangan kami dalam sekejap.

Ada keheningan … dan kemudian sebuah letusan!

Para pengawal tiba-tiba mulai bersorak keras, semuanya bertindak seperti orang gila. Mereka berlari ke sisi gadis kecil itu dan mengangkatnya, melemparkannya lagi dan lagi ke langit dan dengan bercanda meneriakkan ungkapan-ungkapan seperti "pengantin Pahlawan," "pengantin Dark Sun."

Di sisi lain, Bramble berdiri ke samping, ekspresinya sangat kotor, seperti kotoran… Batuk! Maafkan kekasaran saya. Meski begitu, dia tidak bisa mencegah semua orang merayakan. Akhirnya, bahkan dia tertawa terbahak-bahak, air mata menetes dari sudut matanya.

Seorang pahlawan sejati adalah orang yang memikul harapan seluruh dunia – dan berdiri kembali.

Saya tidak bisa menahan diri untuk menatap langit dan mengucapkan pujian yang tulus.

"Matahari Gelap, kamu adalah pahlawan sejati."

Atapnya sama ributnya seperti pesta makan malam. Para pengawal itu sangat bahagia sehingga mereka lupa bahwa keberadaan orang yang seharusnya mereka lindungi sampai mati masih belum diketahui. Melihat ini, saya meninggalkan atap, bertekad untuk terus membersihkan rumah. Namun begitu saya membuka pintu, saya menyadari bahwa ruang tamu tidak dalam keadaan bersih yang saya tinggalkan.

Lantai memiliki jejak kaki ditandai dengan kotoran di samping cairan merah yang menyebar di atasnya. Tempat pensil di atas meja juga telah dirobohkan, isinya berguling-guling di lantai.

Aku membungkuk, menyentuh sedikit cairan di lantai, dan menyadari, tanpa kejutan, bahwa itu adalah darah segar yang belum kering.

Saya mengikuti jejak darah dan datang ke dapur. Pegangan lemari tempat saya menyimpan roti juga ternoda darah. Setelah membukanya, saya melihat bahwa semua roti telah hilang. Kulkas juga tidak dibiarkan tersentuh. Saya telah menempatkan banyak botol susu ukuran keluarga di dalam, karena tuan muda sangat suka minum susu.

Namun, sekarang, hanya ada dua atau tiga botol yang diletakkan sembarangan di sisi mereka. Saya memperbaiki mereka dan terus mengikuti garis-garis darah. Kali ini, saya tiba di depan kamar tuan muda. Pintunya bahkan tidak tertutup, jadi aku langsung masuk.

Jendela di dalam ruangan terbuka, angin kencang meniup tirai tinggi ke udara. Saya pergi untuk menutup jendela. Ketika saya menundukkan kepala, saya melihat bahwa kusen jendela juga benar-benar berlumuran darah. Jejak darah membentang dari sini sampai ke dapur dan akhirnya ruang tamu sebelum menghilang di depan dinding di belakang televisi. Dengan kata lain, itu menghilang sebelum bengkel misterius.

Saya kembali ke ruang tamu dan mengambil remote control TV, menekan simbol matahari di atasnya selama tiga detik dengan ibu jari saya. Awalnya, tuan muda sudah mengaturnya sehingga bahkan saya bisa datang dan pergi ke bengkel sesuka hati sehingga saya bisa pergi ke sana untuk membersihkan sesuai kebutuhan. Namun sekarang, bengkel itu tidak terbuka.

Layar memperlihatkan, "Bengkel telah dikunci."

Aku menatap bengkel, sejenak tidak tahu bagaimana harus bereaksi.

Apakah tuan muda mengunci dirinya di dalam? Lantai semuanya bernoda darah; apakah dia terluka? Belum lagi bahwa sejumlah besar darah membuatnya semakin jelas bahwa darah ini berbau aneh, tidak murni, persis seperti apa yang saya cium sebelumnya.

Dering … Dering …

Panggilan telepon yang tiba-tiba memutuskan jalur pemikiran saya. Saya menjawabnya dan menyapa dengan hormat, "h.e.l.lo, Mr. Kyle."

Pak Kyle langsung ke pokok permasalahan. "Di mana tuan muda?"

"Tuan Muda saat ini tidak di rumah …" Saya merenungkan apakah akan memberi tahu Tuan Kyle tentang kondisi rumah. Lagi pula, genangan darah kemungkinan besar berasal dari tuan muda. Tuan muda pasti menderita luka-luka yang tidak ringan.

"Dia pasti di rumah. Jika tidak, dia tidak akan mematikan kamera pengintai. Cepat dan periksa kondisi tuan muda, "perintah Pak Kyle dengan nada yang sangat keras.

Aku membeku sesaat. Tuan muda telah mematikan kamera pengintai?

"Bapak. Kyle, saya baru saja menyelidiki. Tidak ada jejak tuan muda di mana pun, tetapi saya tidak dapat memasuki bengkel. "

Tidak ada jawaban yang datang dari ujung telepon, tetapi saya dengan jelas mendengar seseorang meraung dan juga suara Tuan Kyle selain suara-suara asing lainnya.

Lama pa.s.sed. Saya hanya bisa memegang telepon dan menunggu balasan. Setelah hampir satu jam penuh, barulah ada balasan dari ujung yang lain.

Tuan Kyle memerintahkanku dengan suara agak lelah, “Tuan muda saat ini berada di dalam bengkel. Siapkan porsi makanan yang bahkan lebih besar untuknya daripada biasanya, tinggalkan di ruang tamu, dan kemudian kembali ke kamar Anda. Tidak ada hal lain yang mengkhawatirkan Anda. Jangan memata-matai kondisi tuan muda. "

"Bolehkah aku bertanya apa yang harus dilakukan jika tuan muda masih tidak keluar dari bengkel besok pagi?"

“Kemudian terus menyiapkan makanan untuknya, dan kemudian membantunya meminta cuti dari sekolahnya. Setelah itu, kembali ke kamarmu dan abaikan yang lainnya. ”

"Iya nih."

Dia menutup telepon. Saya mulai menyiapkan makanan, termasuk ayam goreng favorit tuan muda, kentang goreng, segelas besar susu, dan tiga bak es krim. Setelah merenungkannya, saya menempatkan peralatan darurat di dekat makanan.

Meskipun saya benar-benar ingin membersihkan kekacauan di lantai, saya harus mematuhi perintah Tuan Kyle. Saya meletakkan makanan dan kembali ke kamar saya sendiri tanpa mengurus apa pun.

Tiga hari pa.sed oleh cara yang sama. Pagi setelah hari ketiga, ketika aku berjalan ke ruang tamu sambil membawa nampan sarapan, tuan muda itu sudah duduk di sana, sepertinya dia sedang menungguku.

Tuan muda itu telah berubah menjadi baju dan jins yang bersih. Dia menyeringai padaku. "Pagi, Charles."

"Selamat pagi, Tuan Muda."

Saya mengatur sarapan dan, seperti biasa, melayani dia. Seperti biasa, tuan muda mulai gaya makan kecepatan tinggi.

Meskipun aku tidak bertanya apa-apa, aku tidak bisa menahan diri untuk bertanya-tanya … Mungkinkah tuan muda itu Dark Sun?

Warna rambutnya sama, bentuk tubuhnya mirip. Ketika tuan muda menghilang, Dark Sun muncul. Ketika Dark Sun terluka, tuan muda juga berdarah di seluruh rumah dan bahkan mengunci dirinya di dalam bengkel pribadinya selama tiga hari … Semua indikasi ini benar-benar meningkatkan kecurigaan saya. Mungkin tuan muda adalah Dark Sun?

Saya tidak bisa menahan diam-diam mengukur tuan muda. Dia mengenakan kemeja lengan pendek dengan kedua lengan terungkap.

Lengan kanan Matahari Gelap kehilangan sepotong daging. Namun, tuan muda itu bahkan tidak memiliki goresan di lengannya … Aku tiba-tiba teringat bekas luka dua puluh sentimeter atau begitu panjang, tidak rata di lengan tuan muda yang pernah kulihat. Bahkan itu sudah menghilang!

Jika bekas luka panjang 20cm bisa hilang dalam tiga hari, maka bisakah potongan daging yang hilang disembuhkan dalam tiga hari juga?

Saya melihat tuan muda. Dari sudut manapun, dia tampak seperti pemuda yang lemah dan lemah lembut. Namun, tuan muda itu adalah seorang siswa yang berspesialisasi dalam jurusan pertempuran. Paling tidak, keahlian menembaknya bagus, dia bisa membuang 200 pengawal aneh dari jejaknya, luka-lukanya bisa sembuh dalam waktu yang sangat singkat, dan darahnya berbau aneh …

Saya tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Tuan Muda, orang seperti apa Anda sebenarnya?"

Mendengar ini, tuan muda itu berhenti dan menghentikan gerakan makannya. Dia menatapku. Setelah beberapa lama pa.s.sed, baru saat itu dia bertanya, “Bukankah aku tuan mudamu? Siapa lagi aku? Atau Anda berharap saya orang lain? "

Saya mulai. Bisakah aku secara tidak sadar berharap tuan muda itu adalah Dark Sun? Jika tuan muda yang saya layani juga adalah pahlawan, maka saya mungkin juga merasa bangga dan terhormat …

“Bagiku, Charles adalah kepala pelayan yang lembut dan penuh perhatian. Tidak masalah apakah Anda seorang vampir atau manusia! "

Saya kehilangan kata-kata. Selama aku seorang kepala pelayan yang lembut dan penuh perhatian, maka tidak masalah apakah aku seorang vampir atau manusia?

Tuan muda tanpa basa-basi mengatakan semua ini dan kemudian menatapku. Dia bertanya dengan cemas, "Charles, bagimu, selain menjadi 'tuan muda,' semua identitas saya yang lain juga penting?"

"Tidak!"

Saya membungkuk dalam-dalam dan meminta maaf sebesar-besarnya. “Charles tidak sopan. Tuan Muda benar; Charles adalah seorang kepala pelayan. Bagi seorang kepala pelayan, Tuan Muda adalah Tuan Muda. Bahkan jika Tuan Muda memiliki banyak identitas, Tuan Muda masih akan menjadi Tuan Muda. ”

Ketika saya selesai, tuan muda tersenyum cerah kepada saya. Dari situ, saya sekali lagi menyadari betapa bodohnya saya. Saya tidak berharap bahwa tuan muda akan memandang saya secara berbeda karena saya berasal dari ras yang berbeda, namun saya berharap bahwa tuan muda itu adalah pahlawan dan bukan orang normal, sehingga saya, kepala pelayannya, juga dapat merasa terhormat …

Ayah terkasih, jika Anda mengetahui hal ini di surga, Anda pasti akan memarahi saya karena keserakahan dan kebodohan saya!

Sementara aku berada di tengah-tengah penyesalanku, tuan muda itu sudah melihat ke bawah dan terus makan cepat.

Setelah sarapan, tuan muda itu berniat membawa tas dan pergi ke sekolah. Setelah pengingat saya, barulah dia menyadari bahwa hari ini adalah Sat.u.r.day. Tidak perlu pergi ke sekolah.

Tuan muda itu berhenti dan memiringkan kepalanya ke samping. Ekspresinya bingung. "Sudah Sabtu.r.hari … Ah! Charles, tanggal berapa hari ini? "

Saya segera melaporkan tanggal dan tahun.

Tuan muda segera berbalik untuk melihat jam di dinding. Kemudian, dia menepuk dadanya. Lega dalam ekspresinya, dia berkata, "Fiuh … Untungnya, ini siang hari sekarang."

Tuan Muda … Apakah Anda tidak memperhatikan bahwa Anda sedang sarapan sekarang? Saya tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis.

"Charles, setelah makan malam, menemaniku keluar sebentar!"

"Ya, Tuan Muda." Aku mengangguk.

"Hm." Tuan muda itu memiringkan kepalanya untuk berpikir. “Maka kita harus keluar dan membeli pakaian di sore hari. Jika kita berpakaian terlalu bagus, kita pasti akan mendapat masalah di tempat seperti itu. "

Tempat semacam itu? Saya bingung tetapi masih mengangguk dan menjawab, “Ya.”

Setelah itu, tuan muda pergi ke bengkel rahasianya lagi dan mulai memodifikasi senjatanya. Saya mulai membersihkan rumah. Meskipun saya biasanya tidak bekerja di pagi hari, setelah melihat keadaan ruang tamu dan bengkel, dengan lantai masih berlumuran darah kering, saya tidak bisa membiarkan tuan muda tetap berada di lingkungan yang kotor sementara saya sendiri pergi tidur di lemari logam saya.

Saya memakai ap.r.o.n dan mengambil seember air, desinfektan, pemutih, lap, dan kuas. Begitu saya memiliki semuanya, saya bertekad untuk membersihkan noda darah yang sudah berumur tiga hari itu.

Karena penasaran, tuan muda itu berbalik untuk menatapku dan bertanya, “Charles, apakah kamu tidak akan tidur? Kami masih harus keluar dan berbelanja pakaian nanti sore! ”

"Tuan Muda, saya pikir membersihkan ini lebih penting. Tidak apa-apa bahkan jika saya tidak tidur selama sehari. "

Tuan muda mengangguk, memerhatikan saya membersihkan lantai sebentar, lalu berkata, "Charles, kamu … Ketika kamu mengenakan ap.r.o.n, berlutut, dan menyeka lantai … Kamu terlihat sangat …"

Sangat … sangat patuh? Sangat serius?

"Sangat lucu! Hahaha … Haha! "

Tuan muda itu tertawa untuk waktu yang lama, memeluk bagian tengahnya dan berbaring di meja. Dia bahkan memukulnya beberapa kali. Mau tak mau aku mengkhawatirkan meja setelah mendengar bunyi gedebuk yang keras.

"Di sore hari, aku harus membeli banyak ap.r.o.ns untukmu."

Tuan muda sampai pada kesimpulan ini setelah dia berhenti tertawa.

"Mengapa…"

"Karena Gēge bilang aku harus melakukan apa pun yang membuatku bahagia!"

… Tuan Muda, tidak bisakah Anda memiliki cara yang lebih normal dan lebih umum untuk bahagia seperti orang muda biasa lainnya?

Ketika kami pergi berbelanja pakaian di sore hari, kami menarik banyak perhatian. Itu terutama karena saya mengenakan pakaian formal untuk menghalangi matahari, dan kemudian ketika tuan muda akan berbicara kepada saya, saya akan dengan sopan menjawabnya, sehingga perhatian semua orang akan beralih ke tuan muda. Kebanyakan dari mereka menatapku, bingung, dan kemudian memandang tuan muda itu.

Kami memasuki toko yang modis dan didekorasi dengan penuh selera. Dari pemahaman saya, toko dengan merek "X-Killer" ini menjual pakaian yang, di mata publik, sangat mahal. Meskipun demikian, itu adalah favorit anak muda. Itu dianggap sebagai jenis toko yang akan dikunjungi anak-anak muda, dengan putus asa menabung uang hanya untuk membeli pakaian di sini. Jadi berbelanja di sini pasti benar.

Saat tuan muda dan saya memasuki toko, dua tenaga penjualan muda segera berjalan untuk menyambut kami. Namun, segera setelah itu, seorang wanita mengenakan pakaian pria berjalan mendekat. Dia tersenyum melambaikan kedua tenaga penjualan dan kemudian datang untuk melayani kami sendiri. Namun dia sangat berhati-hati, hanya tersenyum pada kami, menyuruh kami untuk "melihat-lihat." Setelah itu, dia berdiri sekitar dua langkah dari kami, menata kembali pakaian yang dipajang.

Orang ini mungkin pemiliknya! Dia berpakaian santai dengan cara yang tampan, dan dia terlihat cukup androgini. Gaya rambutnya bahkan potongan kru berlapis sedang, tapi itu tidak. Menarik, bukannya memberikan perasaan segar dan nyaman.

Saya melihat pakaian di toko, tetapi sebelum memilih, saya bertanya kepada tuan muda, "Tuan Muda, apa warna yang Anda sukai?"

Tuan muda itu segera menjawab, "Merah, biru, dan kuning!"

Warna pahlawan standar … Saya berbalik dan memberi tahu pemiliknya, "Silakan pilih pakaian berdasarkan warna-warna ini untuk dipakai oleh tuan muda. Kemeja, celana, dan mantel semua dibutuhkan; jika Anda bisa menyediakan sepatu dan kaus kaki, itu akan lebih baik. "

Saya percaya bahwa pemilik wanita ini mungkin lebih selaras dengan tren mode anak muda saat ini daripada saya. Selain itu, dia tampak seperti berpakaian nyaman, jadi menyerahkannya padanya adalah pilihan yang lebih baik.

"Tidak masalah!" Pemilik tampan itu menjawab dengan jujur ​​dan kemudian mulai memilih pakaian, tidak menunjukkan reaksi aneh apa pun terhadap penggunaan "tuan muda" saya.

"Apakah kamu punya ap.r.o.ns?" Tuan muda itu tiba-tiba bertanya.

Pemilik wanita itu berkedip. Dia memberikan senyum aneh kepada tuan muda dan berkata, “Kami tidak memilikinya. Apakah ini untukmu? "

"Tidak, itu untuknya." Tuan muda itu menunjuk ke arahku.

"Oh!" Pemilik wanita itu menatapku, matanya cerah, dan, masih dengan senyum aneh di wajahnya, berkata, "Lalu ketika aku mengisi ulang berikutnya, aku akan ingat untuk memesan beberapa ap.r.o.ns. Ketika mereka tiba, saya akan memberi tahu Anda! Sini! Mengapa Anda tidak berganti pakaian dan sepatu ini? "

Pemilik perempuan meletakkan pakaian itu tepat di lengan tuan muda dan kemudian menunjuk ke ruang ganti.

Tuan muda itu mengangguk dan dengan patuh pergi ke ruang ganti untuk berganti pakaian.

Setelah itu, pemilik wanita secara acak memilih beberapa pakaian lain dan mendorongnya di tangan saya, bertanya, “Berapa umur tuan muda Anda? Apakah dia delapan belas tahun? "

"Tuan Muda sudah berusia dua puluh dua."

Pemilik wanita berhenti mati di jalurnya, lalu berbalik dan bertanya dengan senyum aneh, "asuhannya pasti sangat ketat?"

Saya merenung. Saya tidak tahu bagaimana Guru dan Guru An Te Qi telah mengajar tuan muda, tetapi dari tiga puluh kamera pengintai dan lebih dari 300 pengawal …

"Sangat ketat," jawab saya dengan tulus.

Pemilik perempuan mengangguk dan berkata tanpa sedikit pun kejutan, "Sebenarnya ada anak yang taat di era ini; itu benar-benar membuka mata saya! Bagaimana dengan ini, apa pun yang Anda beli, saya akan memberi Anda diskon dua puluh persen. "

"Terima kasih banyak."

"Err …" Tuan muda itu memandang keluar dari ruang ganti dan bertanya, "Apakah ukuran baju terlalu kecil?"

"Tidak, itu ukuranmu." Pemilik wanita dan dua wiraniaga tersenyum sampai mata mereka terbelah. Pemilik perempuan itu melambaikan tangannya. "Keluar dan biarkan kita melihatnya."

Tuan muda itu ragu-ragu tetapi masih mendorong pintu terbuka dan berjalan keluar. Saat dia melakukannya, pemilik wanita bersiul keras.

Tuan muda itu mengenakan baju merah yang begitu pendek sehingga hanya bisa menutupi dadanya. Namun, kerahnya tinggi, dan panjang lengannya cukup panjang sehingga lengannya melewati sikunya. Adapun celana yang dia kenakan, mereka sangat longgar, hampir "menggantung" di pinggulnya, panjangnya hanya sedikit melewati lututnya. Di bawah celananya, ia mengenakan sepasang sepatu bot.

Karena kemejanya terlalu pendek dan celananya terlalu rendah, perut tuan muda itu tidak tertutup oleh bahan apa pun, memperlihatkan otot-otot perutnya. Ini juga merupakan alasan mengapa pemilik perempuan bersiul, mata wiraniaga perempuan bersinar, dan rahang wiraniaga laki-laki menggantung kendur.

“Wah, ini benar-benar tidak terduga! Saya benar-benar tidak tahu! Dia terlihat seperti tuan muda yang lemah dan lembut, tapi dia sebenarnya sangat kuat di bawah itu semua. "

Pemilik perempuan itu mendecakkan lidahnya dan menoleh kepadaku untuk berkata, "Diskon tiga puluh persen!"

"… Terima kasih," jawabku tak berdaya.

Tuan muda memandangi pemilik wanita dan ekspresi para tenaga penjualan. Dia menoleh ke saya dan bertanya, "Charles, apakah aku terlihat cantik dalam hal ini?"

Hmm! Tampaknya bagus. Tuan muda benar-benar seorang siswa di departemen tempur. Tubuhnya terlatih dengan baik. Namun, sejujurnya, aku jauh lebih terbiasa dengan tuan muda yang mengenakan baju dan jins.

Sebelum saya bisa menjawab, pemilik wanita itu mengacungkan jempol dan memujinya dengan antusias. "Kau terlihat hebat! Benar benar hebat! Percayalah, jika Anda mengenakan ini, Anda akan menjadi populer di mana pun Anda pergi! "

Mendengar ini, mata tuan muda itu bersinar. Dia berseru, “Benarkah?”

Tenaga penjual wanita di sampingnya segera membeo, “Sungguh! Sangat! Sosokmu begitu hebat! Sangat menarik! "

Karena ada tiga orang yang setuju (termasuk wiraniaga laki-laki yang dengan enggan mengangguk), tuan muda itu langsung mempercayainya. Kemudian, di bawah pemilik perempuan dan rekomendasi tenaga penjual perempuan yang luar biasa, dia berganti pakaian. Atas persetujuan tuan muda, pemilik perempuan dan tenaga penjualan perempuan mengambil kamera untuk memotretnya tanpa henti.

"Semua pakaian ini cukup mahal."

Setelah tuan muda mencoba sejumlah besar, pemilik perempuan itu memandang tumpukan pakaian setinggi langit dan berkata dengan cepat, "Jika Anda mengizinkan saya menggunakan foto-foto ini dalam katalog dan menempatkan poster di toko, maka saya hanya akan menagih Anda harga pembuatan! Bagaimana dengan itu? ”

Tuan muda itu tidak membutuhkan uang. Aku mengerutkan kening, dan tepat ketika aku akan menolak …

"Bagaimana, Tampan?" Pemilik wanita menepuk bahu tuan muda.

Tuan muda itu dengan ceroboh menjawab, "Oke!"

Saya buru-buru mengingatkannya, “Tuan Muda, Anda tidak dapat meninggalkan foto apa pun. Master An Te Qi tidak ingin melihat Anda mengenakan pakaian ini, kan? "

Tuan muda berbalik untuk menatapku dengan ekspresi bingung. “An Te Qi-bàba? Kenapa dia tidak menyukainya? BaBA selalu mengatakan bahwa pakaian saya membuatnya berpikir bahwa ini tahun 1912, bukan 2112. Dia selalu mengeluh bahwa saya harus berpakaian dengan cara yang lebih modern dan berhenti membiarkannya menatap masa lalu. "

Jadi Tuan An Te Qi adalah orang yang berpikiran maju? Saya buru-buru memilih orang lain dan berkata, "Tuannya juga tidak ingin melihat Anda mengenakan pakaian seperti ini, kan?"

Tuan muda itu berkata tanpa basa-basi, “Tidak! Gēge selalu mengatakan itu baik-baik saja selama saya bahagia. "

Mendengar ini, aku benar-benar tidak bisa mengerti dan bertanya dengan ragu, "Kalau begitu, boleh aku bertanya, siapa yang membelikanmu baju dan celana jinsmu?"

"Tidak seorang pun. Saya membelinya sendiri. "

"…" Jadi orang kuno itu sebenarnya adalah tuan muda itu sendiri?

Jika demikian, maka jika tuan muda tidak memiliki keraguan tentang hal itu, maka tidak ada masalah. Saya mulai berdiskusi dengan pemilik wanita, “Selain pakaian yang dipakai tuan muda ini, bisakah Anda mengirim pakaian lain ini ke alamat ini? Kami masih memiliki kegiatan lain malam ini. "

"Tidak masalah. Apa jenis kegiatan yang Anda miliki malam ini? "Pemilik wanita bertanya karena penasaran.

Tuan muda segera berteriak menjawab, "Kami akan menonton pertempuran gratis untuk semua!"

Mendengar ini, saya mulai. Pertempuran gratis untuk semua? Apakah itu bukan kompetisi. Saya yang awalnya di bawah tanah tetapi kemudian bangkit di dunia untuk menjadi pesaing resmi. Saya, juga dikenal sebagai yang paling berdarah, paling kejam, hampir tidak ada yang memegang kompetisi melawan yang dilarang.i. tion?

Mendengar ini, wiraniaga laki-laki menjerit, “Pertarungan gratis untuk semua? Tidak mungkin pertandingan Ezart vs Chelanda malam ini? "

Tuan muda dengan senang hati menjawab, "Itu benar!"

“Tiket-tiket itu sangat sulit didapat! Bahkan tiket terluar pun terjual habis. Kursi mana yang Anda dapatkan? ”Tenaga penjual pria itu berkata dengan iri.

Tuan muda itu berkedip dan berkata, “Saya tidak tahu! Saya tidak membeli tiketnya. Ezart memberikannya kepada saya. "

"… Ezart memberikannya kepadamu ?!" Ekspresi tak percaya muncul di wajah penjual pria itu.

Tuan muda itu menggeledah tasnya dan mengeluarkan dua tiket, pa.ssing itu ke penjual laki-laki.

"VIP!"

Dia mengambil tiket dan menjerit. Awalnya, dia hanya malas mengendur ke samping. Tetapi sekarang, tidak ada perbedaan antara sikapnya dan sikap kedua wanita itu. Dia menarik tangan tuan muda itu dan buru-buru bertanya tentang Ezart, bahkan meminta tuan muda itu untuk membantunya mendapatkan tanda tangannya.

"Lalu kamu juga akan menonton pertarungan gratis untuk semua?"

Pemilik wanita mengatakan ini, lalu menilai saya dan berkata, khawatir. “Kamu mau pergi ke sana berpakaian seperti itu? Saya jamin Anda pasti akan mendapat masalah! "

Mendengar ini, bahkan tuan muda, yang tangannya ditarik oleh tenaga penjual laki-laki, menoleh ke arahku. Dia mengangguk dan berkata, "Itu benar. Mengapa Anda tidak membantu memilih pakaian untuk Charles juga! "

Pemilik wanita itu dengan gembira berkata, "Tidak masalah!"

"Aku— aku tidak suka perutku terbuka!" Aku buru-buru menyatakan.

"Oh?" Pemilik perempuan itu menatapku dan mengangkat bahu. "Baiklah kalau begitu, bagian lain bisa diekspos!"

Urk! Bisakah saya mengekspos bagian tubuh saya yang lain?

Pemilik perempuan …. Ah tidak! Menurut pengantar, dia adalah Olga, wiraniaga wanita adalah Jill, sedangkan wiraniaga pria adalah Luo Lun.

Olga melakukan persis apa yang dia katakan, dengan sengaja memilih tank top hitam tanpa lengan untukku. Saya tidak tahu apakah itu kebetulan atau seharusnya mengejek; desain di tengah tank top adalah salib putih belang-belang.

Kemudian, Jill tersenyum ketika dia menyerahkan sepasang celana kulit. Meskipun panjang, sisi luar celana itu adalah jaring dekoratif.

Akhirnya, Luo Lun dengan simpatik pa.sss me sepasang sepatu bot, menutupi sisi betis saya … Namun, apa yang saya lebih ingin menutupi adalah sisi paha saya.

Perut saya memang belum terkena, tetapi bagian lain dari tubuh saya pasti.

Saya benar-benar tidak terbiasa dengan pakaian seperti ini.

Namun, Olga mengatakan pakaian pertama yang dicoba tuan muda itu juga datang dalam skema warna lain. Jika saya tidak menyukai pakaian saat ini, dia bisa mendapatkan pakaian yang sama persis dengan yang saya pakai, hanya dengan warna yang berbeda. Kita bisa keluar dalam "pakaian saudara" ini. Saat tuan muda mendengar ini, dia segera menjadi cerah.

Mengingat kemeja merah terlalu pendek dan celana terlalu rendah dan bagaimana mereka mengekspos perut dan punggung bawah, saya lebih bersedia untuk mengenakan kemeja dengan desain silang dan celana dengan ukiran samping.

Karena Olga dan Jill sangat tidak puas dengan gaya rambut yang tuan muda dan saya olah raga, mereka menawarkan untuk membantu kami menata rambut kami tanpa ruang untuk ketidaksetujuan.

"Itu benar! Sangat cerah di luar sekarang, jadi akan sangat panas bahkan jika kita pergi! "

Tuan muda mengatakan itu padaku sambil tersenyum. Baru kemudian saya menyadari bahwa saya telah berubah menjadi pakaian yang terbuka. Sinar matahari langsung menyinari kulit saya akan membuat saya sangat tidak nyaman.

"Ya, Tuan Muda," jawab saya dengan rasa syukur.

Jadi hanya pada malam hari ketika sinar matahari jauh lebih lemah sehingga tuan muda dan saya meninggalkan X-Killer.

Mengikuti keinginan tuan muda untuk makan kentang goreng dan ayam goreng untuk makan malam, kami menuju ke restoran cepat saji. Dalam perjalanan, saya sangat khawatir tentang penampilan saya dan apakah itu akan menarik atau tidak, tetapi sayangnya, jumlah orang yang memperhatikan tuan muda dan saya sebenarnya jauh lebih sedikit daripada sebelum tuan muda dan saya pergi ke Pembunuh X Jelas sekali bahwa pakaian formal, kemeja, dan celana jins jauh lebih asing daripada pakaian saat ini yang kami pakai untuk anak muda rata-rata di jalanan.

Meskipun saya merasa kesal, rasa lega saya jauh melebihi itu, dan saya sangat senang untuk tuan muda itu. Tuan muda itu sepertinya tidak menyukai pakaian yang dia kenakan, dan di sepanjang jalan, banyak anak muda memberinya penampilan dan peluit yang mengagumi, jelas terkesan dengan penampilannya. Ini adalah langkah pertama yang baik dalam meningkatkan hubungan interpersonal tuan muda.

Setelah tiba di restoran cepat saji, tuan muda memesan enam set pada menu, dan kami membawa gunung makanan ke meja kosong.

Sebelum makan, tuan muda menatapku dengan rasa ingin tahu dan bertanya, "Charles, apakah kamu tidak makan?"

"Aku tidak makan makanan ini."

"Aku tahu itu, tapi aku bertanya padamu, bukankah kamu akan minum darah?"

“Here… is not so appropriate, right?” I smiled. I had no intention of raising a ruckus.

The young master extended a hand and said, “Pa.s.s me your bag of blood.”

I started and reflexively obeyed the young master’s command, taking out a bag of blood from my sack and handing it to him.

The young master took it just like that, got up to empty out a drink from the table into the trash can, and then punctured the bag and publicly poured the blood into the gla.s.s in front of everyone.

I stared at the young master. This… is not quite appropriate, right?

The young master walked back to the table, placed the gla.s.s in front of me, and inserted a straw. Then, he looked at my expression and laughed, reminding me, “It’s okay like this. After all, everyone else is also strange!”

I blinked and looked around. Within the fast food restaurant, there were scores of people showing off their modified limbs, and there were many wearing all sorts of weird clothing. Some even had their weapons out. Off in the corner, there was even someone holding a knife and carving words into his shoulder… Indeed, everyone is really strange, but more importantly, no one noticed the young master’s actions just now.

I really am too old-fashioned.

I sighed and sipped the blood in the cola gla.s.s. The young master also began speed-eating. No one around us noticed his abnormal eating speed.

During this time, I tactfully declined quite a number of groups of girls that came up to flirt with us and… quite a few groups of “guys” as well. Watching these guys sneaking looks at the young master’s exposed abdomen and their dubious smiles that followed after that, I did not believe that they were really, as they claimed, only looking to “be friends” with the young master.

Forget the girls, even guys are coming up to flirt. I could not help sighing again, “Am I really too old-fashioned?”

“Are you?” The young master was about to say more, but then he suddenly tugged me, pointing at the TV screen hanging from the ceiling and saying excitedly, “Charles, look! It’s Dark Sun again!”

I looked up at the screen. It was showing a report. This afternoon, Dark Sun had saved a number of citizens stuck at the top of a building on fire. He appeared directly from the sky, breaking the tall window and flying the people down one-by-one.

The media even managed to get a shot of Dark Sun flying across the sky. Although his face was indiscernible, his clothes were the same. The metal wings under the sun glimmered, further enforcing that it was him.

When the report was over, I looked at the young master. Tidak ada keraguan tentang hal itu. Since morning, the young master had been in my line of sight the entire time. He had only left me for about five minutes to use the restroom. I did not believe that five minutes was enough time for him to fly to the fire, save people, and then fly back.

I must have stared at the young master for too long, as he also looked at me and asked, bewildered, “What’s wrong?”

I kept quiet for a while and noticed that the young master had stray ketchup by his mouth. I took out a handkerchief, wiped his mouth, and suggested, “Young Master, I think that you should still wear less revealing clothing!”

The young master was puzzled and asked, “Why?”

Because, if you are not Dark Sun, and you do not have Dark Sun’s physical prowess, then this entire world is far too dangerous for you who is dressed so revealingly!