Chapter 755 – Because You Are Stupid Enough

Babak 755: Karena Kamu Cukup Bodoh

Penerjemah: AL_Squad Editor: Chrissy

Cahaya pedang yang menyilaukan dari Star Destroyer Sword mekar di Kota Dewa pada saat ini, dan area kota besar segera dipenuhi dengan cahaya pedang. Sebagai batas, tembok tinggi dan kubah berdengung dan bergetar, seolah-olah mereka bisa meledak kapan saja.

Efek serangan pedang itu menakjubkan, jadi tekanan yang dihadapi oleh orang yang menanggung beban itu bahkan lebih masuk akal. Dalam sekejap mata, sosok Black telah ditelan cahaya.

Xuan Yinzi menyaksikan dengan takjub. Bibinya Kelima selalu terkenal karena pertahanannya yang kuat tetapi serangannya lemah. Tanpa diduga, ketika dia melakukan serangan habis-habisan, kekuatan penghancurnya mengejutkan … Namun, jika tidak ada kekuatan seperti itu, pengaturan cermat yang telah disiapkan Xuan Yinzi dengan banyak kerja keras akan sia-sia.

Untuk serangan Wang Wu ini, Xuan Yinzi benar-benar bekerja keras.

Yin Xuan mengambil racun itu, tidak benar-benar menjadi penguji daging manusia, tetapi untuk menyembunyikan bidak catur Xuan Yinzi lebih dalam. Ketika dia jatuh, dia menghilang dari pandangan publik, dan orang-orang tidak akan pernah berpikir bahwa avatar bernama Xuan Yinzi masih hidup.

Hal-hal selanjutnya berkembang agak tidak terduga. Dan kerja sama jangka pendek dengan Luo Xiao secara tidak sengaja mengungkapkan keberadaan Xuan Yinzi sebelumnya. Namun, itu hanya terpapar ke mata Luo Xiao. Bidak catur Shu Si masih efektif melawan situs Black.Visit Listnovel.com kami

Yin Xuan mengatur Xuan Yinzi, dan Xuan Yinzi meletakkan Shu Si. Dalam analisis terakhir, itu adalah serangan balik pada saat kritis. Namun, Xuan Yinzi atau Shu Si saja sudah cukup jauh dari serangan ini. Dengan demikian, dia menggunakan metode pertukaran pedang manusia untuk memanggil Penatua Heavenly Sword Hall untuk meluncurkan serangan guntur pada saat kritis.

Lapisan demi lapisan tata letak itu saling terkait, untuk bisa pergi sampai akhir, berapa banyak yang bisa dikaitkan dengan keberuntungan tidak diketahui. Namun, ketika Xuan Yinzi akhirnya melihat cahaya pedang yang cemerlang mekar di tangan Wang Wu, yang bisa ia pikirkan hanyalah bahwa kerja kerasnya yang sebelumnya layak dilakukan.

Saat berikutnya, suara tabrakan yang lama ditunggu-tunggu datang.

Ledakan!

Sosok Black hancur dalam menanggapi suara. Namun, pada saat itu, aura pedang Wang Wu yang menyala-nyala belum sepenuhnya terbuka.

Kekuatan pedang belum sepenuhnya digunakan, jadi Wang Lu tidak bisa membantu tetapi mengerutkan kening.

“Tertipu lagi!”

Bagaimana tubuh Black bisa begitu rapuh? Sebelumnya, kekuatan Star Destroyer Sword harus digunakan sepenuhnya sebelum avatar Black benar-benar hancur. Namun, tidak masuk akal bahwa tubuh asli sebenarnya lebih lemah daripada avatar. Star Destroyer Sword memang langkah membunuh terkuat di tangannya, tapi dia tidak cukup percaya diri untuk benar-benar berpikir dia bisa mengalahkan musuh dengan hanya satu serangan pedang.

Awalnya, mereka berencana untuk menahan dan menyeret Black agar tidak pergi cukup lama sampai sejumlah besar dukungan datang. Pada saat itu, Black tidak akan bisa melarikan diri. Dia memiliki keuntungan dalam Thunder Reservoir, tetapi Kota Dewa bukanlah bidang asalnya.

Namun, setelah serangan pedang ini, Wang Wu menyadari bahwa dia sebenarnya meremehkan kehati-hatian pihak lain. Hitam pada dasarnya tidak mengirim tubuh aslinya sama sekali.

Meskipun Luo Xiao telah memahami titik lemahnya dan memikatnya dengan Vortex of the Fallen, Black masih dengan hati-hati menyembunyikan tubuh aslinya di belakang layar, dan hanya mengirimkan avatarnya … Yang merupakan langkah yang benar-benar menjijikkan. Meskipun serangan pedang telah menghancurkan avatarnya yang lain dan dengan demikian itu pasti mempengaruhi Black sendiri, Wang Wu merasa bahwa situasinya lebih buruk daripada sebelumnya.

Karena satu-satunya kesempatan untuk membunuhnya meninggal begitu saja. Kemungkinan tidak akan ada kesempatan seperti itu di masa depan. Pengorbanan Luo Xiao dan paparan Xuan Yinzi semuanya terhapus.

“… Orang ini sangat dalam.”

Wang Wu menghela nafas dan dengan tenang memasukkan Stellar Sword yang disewa dengan paksa ke dalam tas biji sesawi. Kemudian dia mengangkat bahu tak berdaya dan berkata kepada Xuan Yinzi, “Sekarang kita akan melihat apa yang bisa dilakukan Bai Ze, orang yang terbelakang itu bisa melakukannya.”

——

Beberapa waktu yang lalu.

“Itu saja … Apakah Anda semua percaya atau tidak, saya tidak akan mengatakannya lagi. Sekarang, buat keputusan Anda secepat mungkin. “

Setelah Bai Ze selesai menceritakan kisahnya, dia menghela nafas panjang dan kemudian dengan tenang menatap lusinan mantan rekannya satu persatu. Namun, hatinya masih agak gugup.

Dia tahu betapa pentingnya tugasnya, tetapi dia tidak yakin apakah dia bisa melakukannya dengan baik.

Dia tidak pernah menjadi orang yang prestise. Di masa lalu, bahkan ketika pemimpin besar mereka sangat menghormatinya dan mempromosikannya sebagai wakil pemimpinnya, Dewa Bumi lainnya menanyainya lebih dari mengenalinya.

Mengapa menjadikan orang idiot ini sebagai wakil? Apakah dia pantas berada di atas kita? Sepanjang hari, yang dia tahu adalah ‘jangan lakukan ini’ atau ‘tidak akan melakukan’, namun tidak ada yang pernah melihat dia mencapai apa pun. Seseorang yang hanya tahu cara berbicara besar sebenarnya memenuhi syarat untuk menjadi tangan kanan Big Brother?

Pada saat itu, prestise Kakak mereka, Sun Buping begitu tinggi sehingga tidak peduli apa yang dia lakukan, tidak ada yang akan menanyainya. Dengan demikian, semua keraguan diarahkan pada Bai Ze.

Dia benar-benar bukan orang yang prestise. Bahkan dia sendiri tidak berpikir bahwa dia adalah wakil yang kompeten. Apa yang dia kembangkan adalah cara negasi, dan apa yang dia lakukan adalah menentang hal ini atau itu tidak baik … Dan perilaku seperti itu, dia sendiri merasa itu konyol.

Jika bukan Kakak mereka yang mendukungnya beberapa kali, dia benar-benar tidak ingin melakukannya lebih lama dari yang diperlukan. Itu bukan karena keluhan, tetapi dia khawatir dia akan menyeret semua orang ke bawah.

Sebagai seorang wakil, dia harus bertanggung jawab atas situasi keseluruhan tanpa kehadiran Big Brother mereka. Namun, dia benar-benar tidak bisa melakukannya. Dia mencoba berdiri tetapi segera digantikan oleh Black dan Xuan Mo. Dan kemudian dia menderita kekalahan telak oleh Wang Lu di Kompetisi Besar … Di bawah rasa malu yang besar ini, kepercayaan diri Bai Ze akhirnya runtuh. Dia mengundurkan diri dari jabatannya, dan bahkan menyerahkan kekuatan veto tertinggi yang diberikan oleh Kakak mereka kepadanya … Dia benar-benar tidak ingin membuat lebih banyak kesalahan. Setelah dia menderita kekalahan berulang, Bai Ze hanya ingin lega.

Namun, saat ini, ketika dia memikirkannya, saat kelegaan itu telah mengubur masalah tersembunyi untuk perubahan selanjutnya. Jika bukan karena Bai Ze menyerahkan kekuatan veto-nya, bagaimana bisa Black berani mengkhianati mereka begitu terang-terangan?

Selama Bai Ze masih memegang kartu itu, Black pasti tidak berani terburu-buru. Sayangnya, dia sendiri membuka gerbang dan melepaskan binatang buas yang sangat jahat … Ketika dia memikirkan hal ini, Bai Ze benar-benar berharap dia bisa bunuh diri.

Bagaimana dia bisa sebodoh itu? Ketika Kakak mereka memberinya kekuatan veto yang berharga, apakah itu karena dia pintar? Apakah dia memiliki keterampilan khusus?

Tentu saja tidak! Satu-satunya alasan Kakak mereka menganggapnya tinggi adalah karena dia cukup patuh! Cukup sederhana! Di permukaan, dia tampak seperti anjing gila yang berani menggigit siapa pun. Setiap kali dia melihat seseorang, dia akan mengatakan negasi. Tetapi pada akhirnya, selain menggonggong dengan marah, apa lagi yang dia lakukan? Ketika Kakak mereka masih bersama mereka, Bai Ze hanya perlu melakukan satu hal. Dan Kakak mereka hanya ingin dia melakukannya dengan baik.

Lalu, dia mengacau.

Oleh karena itu, di depan rekan senegaranya, Bai Ze merasa malu. Nada bicaranya lembut, tapi hatinya sangat masam.

Namun, reaksi orang-orang tidak terduga.

“Apakah kita percaya atau tidak? Karena kamu yang mengatakannya, tentu saja, kami tahu. ” Immortal Luo Xue tersenyum dan menjelaskan kepada rekan senegaranya, “Kapan Bai Ze pernah berbohong? Bagaimana dia bisa sepintar itu? ”

Terdengar tawa dari kerumunan, tetapi tak lama kemudian tawa itu mereda.

Immortal Luo Xue kemudian berkata, “Menurut pendapat Anda, Black adalah pengkhianat yang disusupi oleh Immortal yang Jatuh, dan Kaisar Permata Senior itu jatuh karena perangkapnya dan dalam bahaya … lalu, apa yang harus kita lakukan selanjutnya?”

Bai Ze tertegun sejenak, dan pikirannya menjadi kosong.

Dia telah berpikir tentang bagaimana cara memenangkan kepercayaan orang lain, tetapi dia tidak berharap bahwa orang akan percaya semua yang dia katakan begitu dia mengatakannya. Terlebih lagi, alasannya sepertinya dia cukup bodoh!

Namun, masalahnya bukan dia cukup bodoh, tapi dia belum tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya …

Untungnya, dia tidak perlu berpikir terlalu banyak. Sebelum dia bisa menjawab, Immortal Luo Xue sudah mengatakannya atas namanya, “Sekarang saya pikir hal yang paling mendesak dalam pikiran semua orang adalah pergi ke Thunder Reservoir untuk menyelamatkan … Permata. Sebelumnya, dia membawa terlalu banyak beban pada dirinya sendiri, sementara kami memiliki terlalu banyak waktu luang. Jadi sekarang saatnya bagi kita untuk melakukan sesuatu. Tapi saya tidak menyarankan agar kita bergegas ke Thunder Reservoir dengan terburu-buru. Seseorang sudah pergi ke sana … Saya tahu bahwa semua orang di sini tidak mempercayai Wang Lu, tetapi karena itu adalah ide Gem, kita setidaknya harus memercayainya. “

Belum lama ini, Dewa Bumi masih menganggap Kaisar Permata Senior sebagai Kaisar dari banyak Dewa Bumi. Mereka semua memandangnya. Namun, kali ini, satu demi satu, Immortal Luo Xue menunjukkan bahwa posisi mereka tidak jauh berbeda darinya.

“Saat ini, kita harus fokus pada gerakan Black.” Immortal Luo Xue dengan lembut berkata, “Jika semuanya berjalan dengan baik di sisi Permata, Black mungkin akan segera ditolak. Arah retretnya adalah Kota Abadi atau Sembilan Wilayah di luar Makam Dewa. Jadi kami akan membagi orang-orang kami menjadi dua kelompok. Satu kelompok akan pergi ke pintu keluar untuk mengatur susunan intersepsi, dan kelompok lainnya akan menjaga City of Immortals. “

“Bagaimana jika dia pergi ke tempat lain di Makam Dewa?” Seseorang bertanya.

Luo Xue menjawab, “Itulah caranya menuju kehancurannya sendiri. Hanya ada dua pintu keluar ke dunia luar dari Makam Dewa. Semakin lama kita memegang kedua tempat ini, semakin sulit baginya untuk melarikan diri. Baiklah, ayo berangkat. Kami akan menggunakan taktik yang kami gunakan dulu, kelompok Liu Guang akan tinggal di sini bersamaku, sementara kelompok Duan Yue akan menjaga pintu masuk Makam Dewa. Jangan biarkan dia lari. Hahaha, betapa baiknya orang hitam itu, kami memperlakukannya seperti sesama kawan, tetapi tanpa diduga ia memiliki hati serigala dan paru-paru seekor anjing! ”

Pada akhir pidatonya, wajah lembut Luo Xue telah memerah dan aura pembunuhan yang mencengangkan keluar dari matanya yang melebar.

“Jika aku tidak memotong-motongnya dan membasmi tubuh dan jiwanya, aku bersumpah aku tidak akan abadi!”

——

“… Huh, jadi mereka memblokir mereka berdua. Mereka cepat. “

Di kota Dewa, gumpalan bayangan diam-diam terbang.

“Pemimpinnya adalah Luo Xue? Nah, angka itu. Gadis itu tidak pernah benar-benar menerima kepemimpinan Gem. Sekarang dia menggunakan kesempatan ini untuk menempatkan dirinya di pusat perhatian. Humph, dikenal mahir dalam ratusan seni, tetapi hal yang paling ia kuasai adalah licik. “

“Bai Ze juga ada di sini? Ha! Tampaknya kebodohannya telah menjadi jalan pintas untuk mendapatkan kepercayaan. Pada hari-hari itu, ia mendapatkan kepercayaan Sun Buping dengan cara ini, dan sekarang masih sama dengan Luo Xue. “

Dari dalam bayangan, sepertinya ada pembicaraan sendiri. Namun, suaranya minim, dan itu tidak luput dari keterbatasan bayangan.

Namun segera, suara lain masuk.

“Mendengarkan nada suara Anda, jelas bahwa Anda memiliki perasaan yang mendalam dengan mereka. Bagaimana Anda bisa mengkhianati mereka dan melompat ke kamp Fallen Immortal? “

“Karena mereka terlalu lemah dan bodoh. Orang-orang ini bisa menjadi rekan senegaranya, tetapi mereka tidak bisa menjadi rekan senegaranya seumur hidup. Seorang kultivator mengembangkan jalan menuju keabadian, bukan hubungan dengan sesama kultivator … Luo Xiao, saya akan memberi Anda kesempatan terakhir untuk menjelaskan dengan jelas pengkhianatan Anda, saya bisa membuat Anda mati dengan bahagia. ”

“Hitam, kamu sekarang tidak punya jalan keluar. Bagaimana kalau aku memberimu kesempatan. Selama Anda bersedia menjadi anjing saya yang baik, saya akan menunjukkan kepada Anda cara yang jelas untuk bertahan hidup. “

“Hal yang sia-sia.”

Bayangan itu bergetar dan mengeluarkan sedikit fluktuasi rasa sakit dan teror.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.