Chapter 1087 – Impossible

Bab 1087: Tidak Mungkin

Penerjemah: Larbre Studio Editor: Larbre Studio

Xu Xiyan terengah-engah dari pertarungan dan menjawab dengan pasti.

“Iya!”

“Apakah kamu yakin tidak ingin bertemu ibumu sebelum kamu pergi?” Kata Mo Yutian, perlahan mengangkat kepalanya.

Dia tenang dan diam, seolah-olah Xu Xiyan adalah peliharaannya sekarang, tidak khawatir dia akan mencoba melarikan diri.

“Maksud kamu apa?”

Xu Xiyan tidak bisa mengerti mengapa Mo Yutian akan membesarkan ibunya.

“Apakah kamu tidak ingin tahu apakah ibumu baik-baik saja atau tidak?”

Apa? Xu Xiyan bingung. Kenapa dia terdengar seperti ibu yang masih hidup?

“Jangan coba-coba menipu saya! Ibuku meninggal ketika aku berusia enam tahun! “

“Bagaimana kalau aku bilang dia tidak mati dan sangat hidup?” Mo Yutian menjatuhkan bom itu saat dia menatap Xu Xiyan.

“…” Mum masih hidup? Apakah dia serius?

“Aku benar-benar memuji metodemu!” Xu Xiyan tertawa. “Apakah kamu pikir kamu bisa membodohiku dengan klon seperti bagaimana kamu mencoba menipu Huo Yunshen? Apakah Anda pikir saya sebodoh itu? “

Xu Xiyan tidak bisa membuat dirinya percaya bahwa seseorang yang telah mati selama lebih dari 10 tahun masih hidup.

“Aku tahu kamu tidak akan percaya padaku, tapi itu adalah kebenaran. Saya hanya bisa memberi tahu Anda bahwa ibumu tidak mati malam itu, yang Anda lihat hanyalah tiruan. Ibumu dicuri darimu dan sekarang disembunyikan dari dunia. ”

“…”

Xu Xiyan tidak bisa memproses cerita dengan cukup cepat. Dia baru saja diberitahu bahwa ibu yang dia lihat meninggal dunia hanyalah tiruan, di mana kloning telah digunakan sejak belasan tahun yang lalu. Dia tidak bisa percaya bahwa orang yang dia hadapi akan pergi sejauh meninggalkan kemanusiaan mereka untuk hal-hal yang mereka inginkan.

Mau tak mau dia bertanya-tanya di mana ibunya jika dia masih hidup.

“Ini, lihat sendiri,” kata Mo Yutian, memutar layar ke Xu Xiyan, menunjukkan CCTV di kastil tua.

Layar memperlihatkan seorang wanita berbaring di tempat tidur kristal, wajahnya sangat familier dengan wajah Xu Xiyan. Itu adalah ibunya.

Ibu benar-benar hidup? Xu Xiyan bertanya pada dirinya sendiri saat air mata sukacita, kecurigaan, dan kesedihan menggulung pipinya.

Air mata membutakan penglihatannya saat mereka jatuh dengan tenang ke tanah.

Xu Xiyan menyeka air mata dari wajahnya dan berjalan menuju layar, menatap ibunya.

“Dimana dia sekarang?”

“Saya mendapat ini dari Lady White Tea. Anda harus mengikuti saya jika Anda ingin bertemu ibumu, atau yang lain … “

Mo Yutian menyiratkan bahwa dia akan mengambil tindakan jika Xu Xiyan tidak mengikutinya.

Xu Xiyan terkejut ketika dia mendengar Mo Yutian menyebut-nyebut Lady White Tea, mencurigai bahwa mereka dekat satu sama lain.

Ada banyak pertanyaan di kepala Xu Xiyan. Dia ingin mengetahui siapa Lady White Tea sebenarnya dan di mana ibunya berada.