PBSD – Chapter 25 – I Will Be Responsible Until The End, Deal?

Bab 25: Aku Akan Bertanggung Jawab Sampai Akhir, Berurusan?

Penerjemah: Larbre Studio Editor: Larbre Studio

Huo Yunshen puas. Bibirnya yang tipis membentuk senyuman, cahaya menawan yang berkilauan dalam di matanya.

Dia telah menempuh jalan panjang, dan itu berhasil: dia telah jatuh ke dalam perangkapnya.

Xu Xiyan, bahkan tidak berpikir untuk mencoba melarikan diri, Anda tidak bisa!

"Tapi aku tidak bisa menjagamu selamanya," katanya.

Xu Xiyan tidak tahu bahwa ini adalah pengaturan, tetapi dia tidak bodoh. Dia berpikir cepat.

“Aku akan menjagamu sampai kamu bisa berdiri lagi. Setelah Anda bisa berjalan lagi, Anda akan membebaskan saya dari hutang 1 miliar Yuan saya kepada Anda. Bagaimana tentang itu?"

Ketika Xu Xiyan telah bekerja dengan lembaga kesejahteraan bagi para penyandang cacat, dia telah melihat banyak pasien cacat yang mirip dengan Huo Yunshen, dan mereka semua akhirnya mendapatkan kembali kemampuan untuk berjalan.

Selama dia bersedia bekerja sama, dia yakin bahwa dia akan dapat membantunya berjalan lagi, dan mengembalikan kepadanya rasa normal yang hilang darinya.

Saya gadis yang sangat pintar.

Huo Yunshen mengusap dagunya. "Yah, itu bukan tidak mungkin."

Itu artinya mungkin, kalau begitu!

Xu Xiyan menghela napas, mendesah dengan lembut. Selama dia tidak meminta uang, dan selama ada batasan waktu, semuanya akan mudah dinegosiasikan.

"Tapi bagaimana jika Anda hilang lagi seperti yang Anda lakukan lima tahun yang lalu?" Tanya Huo Yunshen. "Apa yang harus saya lakukan?"

Xu Xiyan bersumpah demi kehormatannya. “Jangan khawatir! Saya tidak akan melakukannya lagi. Saya akan bertanggung jawab untuk Anda sampai Anda pulih. "

"Bagaimana jika aku tetap cacat seumur hidup?"

"Aku akan bertanggung jawab untuk itu sampai akhir, kesepakatan?"

Xu Xiyan memutuskan untuk keluar. Skenario terburuknya adalah dia harus merawatnya seumur hidup, tetapi apakah itu yang terburuk? Bagaimanapun, dia adalah ayah Ying Bao!

"Berurusan."

Ini persis seperti apa yang Huo Yunshen cari. Usahanya telah membuahkan hasil.

Untuk mengikatnya pada kata-katanya, Huo Yunshen mengambil kontrak yang telah disiapkan sebelumnya, dan memintanya untuk menandatanganinya. Hati Xu Xiyan tenggelam ketika dia melihatnya.

Apakah dia sudah menyiapkan segalanya sebelumnya? Apakah dia selalu tahu bahwa dia akan menandatangani?

Xu Xiyan menandatangani kontrak dengan gelisah.

Sejak saat itu, Huo Yunshen adalah kreditornya, dan dia adalah pengurusnya.

Oh Bodhisattva, oh Yesus, oh semua dewa, tolong berkati saya! Tolong bantu dia pulih!

Untuk tetap berhubungan, Huo Yunshen meminta Xu Xiyan untuk bertukar nomor telepon dengannya.

"Aku ingin bisa menghubungimu 24/7," katanya.

"Oke tidak masalah."

Xu Xiyan mengangguk saat dia membuat janji ini. Ketika dia menerima teleponnya, dia menyadari bahwa itu sudah terisi penuh, dan menghela nafas pada dirinya sendiri.

Dia benar-benar perhatian, bahkan mengisi daya baterai telepon saya untuk saya. Apa dreamboat sejati!

Ketika dia menyimpan nomornya, pengingat jadwalnya muncul di layar.

"Aaaaah!" Teriaknya. "Aku sudah selesai!"

"Apa yang terjadi?"

Xu Xiyan berdiri, tampak sangat cemas. “Aku lupa, aku punya sesuatu yang penting hari ini. Aku harus pergi sekarang."

Dia kesal dengan dirinya sendiri. Dia membiarkan rencananya tergelincir, semua karena lelaki tampan ini.

"Biarkan aku mengambil supir untuk membawamu," kata Huo Yunshen. "Maka saya akan membantu Anda pindah ketika Anda sudah selesai dengan bisnis Anda."

Huo Yunshen memanggil Yi Xiao untuk menyiapkan mobil, dan kemudian mengatur beberapa anggota stafnya untuk berkendara bersama untuk membantu Xu Xiyan pindah ke rumah sebelah.

Xu Xiyan ingin beristirahat, tapi Huo Yunshen jelas ingin dia segera pindah.

Mengapa pria begitu tidak sabar?

Xu Xiyan dengan cepat mencoba bernegosiasi.

"Tidak! Saya perlu beberapa hari untuk mempersiapkan. Saya masih memiliki beberapa hal untuk ditangani. Saya akan pindah ketika saya siap, oke? "

"Baiklah, kalau begitu." Huo Yunshen menurutinya.

Lagipula, dia tidak bisa melarikan diri.

Yi Xiao segera tiba, memarkir mobil di bawah apartemen, menggerutu ke dalam.

Suasana hati tuan muda sangat tak terduga saat ini. Karena alarm palsu di bandara, ia menjadi semakin pemarah!

Majikannya telah mengatur agar dia menyelesaikan beberapa urusan malam sebelumnya. Ketika dia kembali, Huo Yunshen ada di dalam mobil, yang melesat sebelum Yi Xiao bahkan bisa mencapainya. Yi Xiao sangat bingung, dan mengejar mereka seperti orang gila, tetapi dia tidak bisa menghentikannya.

Kemudian, Yi Xiao mendengar dari rekan-rekannya bahwa mereka telah menangkap perampok wanita malam itu, dan tuan muda itu membawanya ke kediamannya.

Yi Xiao tidak percaya.

Dia bertekad untuk tidak mempercayainya.